Spoiled Wife, Bad President - Bab 386 Meminta Aku Menggunakan Pikiran Menghubungi Kamu?

Amanda Mu melihat penampilan Ricky Mo yang serius, seperti menebak sesuatu.

Dia tidak berbicara, hanya mendongakkan kepala melirik Lusi Shen.

Dari tubuh Ricky Mo keluar aura yang menekan, Lusi Shen memberanikan diri berkata: "Biar Amanda Mu dan Joanna Mu saling mengenal, Amanda Mu adalah ibu kandung Joanna Mo."

Masalah ini barusan Lusi Shen sudah berbicara dengan Amanda Mu, jadi Amanda Mu sama sekali tidak terkejut.

Dia hanya mengalihkan pandangannya pada Ricky Mo.

Ricky Mo kebetulan membalikkan kepala melihat dia, pandangan mereka berdua bertemu di udara, bertatapan selama beberapa detik, dengan cepat mengalihkan pandangannya.

Ricky Mo berdehem dingin, seperti mau tertawa tapi tidak, bertanya: "Ada lagi?"

Lusi Shen hanya bisa mengulangi kata-kata yang diucapkan pada Amanda Mu tadi: "Kalian adalah suami istri."

Selesai dia berbicara, dengan berhati-hati mengangkat matanya melihat ekspresi Ricky Mo.

Ricky Mo masih seperti biasanya, tidak ada ekspresi yang terlihat di wajahnya, diam tanpa berkata-kata, membuat orang tidak bisa menebak.

Hati Lusi Shen tidak tenang, perlahan menarik ujung baju Amanda Mu.

Ucapan Amanda Mu, Ricky Mo mendengarkan.

Anggap saja mereka berdua kehilangan ingatan, tapi Ricky Mo masih mengutus Doni untuk memeriksa data Amanda Mu, tidak hanya itu, masih langsung pindah ke seberang rumah Amanda Mu.

Apa artinya ini?

Artinya, meskipun mereka berdua kehilangan ingatan, bagi Ricky Mo, Amanda Mu adalah seseorang yang spesial.

Diantara beberapa orang, mungkin sudah ditakdirkan, anggap saja di tengah-tengah mereka menghilang, saling melupakan, tapi masih bisa saling menarik.

Lusi Shen merasa, seharusnya kebenarannya seperti ini.

Amanda Mu menerima tatapan minta tolong Lusi Shen, menggerak-gerakkan bibirnya, dengan raut wajah yang serius berkata: "Hal ini meskipun terdengarnya sedikit tidak masuk akal, tapi aku percaya Lusi Shen tidak berbohong……"

Saat dia berbicara, pandangan Ricky Mo tidak ada perubahan, tapi dia juga sedikit memiringkan kepala melihat dia, sangat jelas sedang mendengarkan dia berbicara.

Asal apa yang dikatakan di dengarkan itu sudah cukup.

Tertegun sejenak, Amanda Mu melirik Joanna Mo.

Joanna Mo sedang fokus melihat film kartun, sama sekali tidak terpengaruh oleh orang dewasa di sekitarnya, menonton sambil tertawa.

Raut wajah Amanda Mu menjadi lebih lembut, suaranya juga menjadi lembut, melanjutkan berbicara: "Boleh melakukan tes DNA padaku dan Joanna Mo, ini adalah cara yang paling efektif."

Begitu ucapannya terlontar, pandangan semua orang tertuju pada Ricky Mo.

Ricky Mo duduk disana, tidak terlihat apa yang sedang dia pikirkan.

Tangan yang Amanda Mu letakkan diatas kakinya dikepalkan.

Hal yang Lusi Shen katakan, bahkan dirinya sendiri juga merasa agak aneh, terlebih lagi Ricky Mo.

Ricky Mo adalah direktur Perusahaan Mo, dia juga memiliki tunangan…… Hal ini dikatakan keluar seharusnya lebih sulit dipercaya.

Tiba-tiba, Amanda Mu teringat sesuatu, bertanya pada Ricky Mo: "Kamu juga kehilangan ingatan?"

Dari sejak Lusi Shen memberitahu dia hal-hal ini, pusat perhatiannya terus tertuju pada Joanna Mo.

Karena dia sangat menyukai Joanna Mo, jadi dia sangat memperhatikan kemungkinan bahwa Joanna Mo adalah anak perempuannya, mengenai dia dan Ricky Mo suami istri, dia tidak terpikir……

Terlebih lagi bagi dia, Ricky Mo hanya seorang asing yang baru dikenal.

Awalnya mengira Ricky Mo tidak akan mempedulikan dia, tapi tidak disangka pada saat ini dia mengeluarkan suara berkata: "Semuanya adalah orang pintar, aku percaya kalian seharusnya tahu, hal apa yang bisa dikatakan keluar, hal apa yang tidak bisa dikatakan keluar."

Amanda Mu terpaku sejenak, dia mengerti: "Aku tahu."

Ricky Mo adalah direktur perusahaan Mo, semua tentangnya ada hubungannya dengan rahasia perusahaan Mo.

Kalau orang luar tahu tiga tahun yang lalu Ricky Mo kehilangan ingatan, mungkin akan berdampak pada saham perusahaan Mo.

Wajah Ricky Mo terlihat sangat puas: "Hal ini, aku akan mengutus orang mengurus, setelah ada hasil, aku akan menyuruh orang menghubungi Nona Mu."

Selesai dia berbicara, membalikkan kepala melihat ke arah Amanda Mu.

Amanda Mu terpaku sejenak, tidak menyangka dia bisa secepat ini setuju, segera menganggukkan kepala berkata: "Baik."

Ricky Mo melihat ini, mengerutkan alis, masih menatap dia.

Amanda Mu sedikit kebingungan.

Ricky Mo mengerutkan alis, nada suaranya sedikit tidak sabar: "Nona Mu tidak meninggalkan nomor telepon, ingin aku menggunakan pikiran menghubungimu?"

“……”

Amanda Mu sedikit terkejut mengeluarkan ponsel, bertukar nomor telepon dengan Doni.

Sebenarnya saat sebelumnya Doni memeriksa data Amanda Mu, dia sudah tahu nomor telepon Amanda Mu.

Doni merasa Ricky Mo meminta Amanda Mu meninggalkan nomor telepon, sedikit aneh.

Tiba-tiba, Ricky Mo saat ini menambahkan satu kalimat: "Kalau Nona Mu bukan ibu kandung Joanna Mo, kalian akan bagaimana? Energi dan waktuku sangat terbatas, bukan sembarang orang bisa menghabiskan waktuku."

Lusi Shen mendengar ini, mengulurkan tangan memegang kepalanya sendiri, sekata demi sekata dikatakan dengan pelan: "Kalau aku berbohong, aku akan bawa kepalaku bertemu dengan kalian!"

Lusi Shen berkata dengan begini tegas, Ricky Mo hanya melihat dia dengan datar.

Dia membalikkan kepala melihat ke arah Amanda Mu, berkata dengan tidak terburu-buru: "Bagaimana dengan Nona Mu?"

Amanda Mu kebingungan, apa yang perlu dia pertanggung jawabkan?

Hal ini sepertinya memang tentang dia dan Ricky Mo.

Amanda Mu marah tapi tertawa: "Kalau Joanna Mo adalah anak perempuanku, Tuan Mo berencana akan bagaimana?"

Ricky Mo tertawa: "Meskipun anak perempuanmu, juga tidak akan ada perubahan apa-apa."

Maksud ucapannya sangat jelas, anggap saja Amanda Mu adalah ibu kandung Joanna Mo, dia juga tidak mungkin memberikan Joanna Mo kepadanya.

Di lubuk hati Amanda Mu tegang, tapi juga tahu sekarang bukan saatnya untuk perhitungan.

Dia menoleh melihat Joanna Mo sekilas, hatinya menjadi lembut.

……

Makanan ini selain Joanna Mo dan Ricky Mo ayah dan anak makan dengan kenyang, tiga orang lainnya tidak makan dengan nyaman.

Yang terutama karena mereka memiliki pemikirannya masing-masing.

Serombongan orang keluar dari Jade Imperial.

Lusi Shen melihat ke arah Amanda Mu: "Aku antar kamu pulang."

"Aku juga bukan anak kecil, aku bisa naik taksi pulang sendiri." Selesai Amanda Mu berbicara, pandangannya tanpa sadar beralih ke Ricky Mo.

Pandangannya berhenti di wajah Ricky Mo selama beberapa detik, lalu pandangannya beralih pada Joanna Mo.

Joanna Mo dengan kedua tangan berpegangan pada pintu mobil naik ke mobil, kaki yang kecil berusaha naik, tapi tidak bisa.

Ricky Mo berada di belakang Joanna Mo, sepertinya juga tidak ada niat mengulurkan tangan memegang dia.

Joanna Mo kelihatannya sedikit kesal, membalikkan kepala melihat dia, dengan suara keras berkata: "Ayah!"

"Yang lalu bagaimana bisa naik?" Ricky Mo tidak hanya tidak menggendong dia, malah menyilangkan kedua tangannya, seperti sedang menonton pertunjukkan yang bagus.

Joanna Mo menggosok-gosok hidungnya, membalikkan badan tidak bersedia berusaha naik ke mobil lagi.

Saat ini, Ricky Mo berkata: "Nanti malam ada hadiah es krim."

Joanna Mo yang sedari tadi berusaha naik ke mobil, tiba-tiba berbalik masuk, dengan cepat duduk manis diatas kursi, dengan mata yang terbuka lebar menatap Ricky Mo: "Makan es krim?"

Lusi Shen yang ada di samping juga melihat interaksi Ricky Mo, ayah dan anak itu, tidak tahan berdehem, berkata: "Licik sekali, seperti kamu ya?"

"Tidak tahu, mungkin juga seperti Tuan Mo." Amanda Mu mengalihkan pandangannya, membalikkan kepala melihat Lusi Shen: "Aku merasa Tuan Mo kelihatannya sangat pintar."

Novel Terkait

Predestined

Predestined

Carly
CEO
5 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
5 tahun yang lalu
Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
5 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu