Spoiled Wife, Bad President - Bab 1467 Mengikutinya Sepanjang Jalan

Karena bertemu Michelle Xiao, Lusi Shen kehilangan suasana hatinya yang baik sepanjang pagi.

Meskipun dia tidak tidur nyenyak tadi malam, tapi suasana hatinya masih baik, dia ingin memasak beberapa makanan ketika pulang dari berbelanja bahan makanan, tetapi sekarang dia tidak punya keinginan lagi.

Michelle Xiao bisa mengikutinya ke pasar sayuran di pagi hari, berarti Michelle Xiao mungkin terus menunggu di pintu kecil.

Lusi Shen bahkan tidak pernah menyangka, Michelle Xiao ternyata datang menemuinya untuk meminta bantuannya.

Dalam perjalanan pulang, Lusi Shen semakin menjadi lebih kesal saat memikirkannya.

Tapi saat ini James Gu mengiriminya pesan WeChat yaitu ciuman selamat pagi yang berupa emotikon ciuman.

Lusi Shen sedang dalam suasana hati yang buruk, ia teringat semuanya dibuat oleh James Gu, amarah pun tidak terhindarkan, jadi ketika dia menunggu lampu hijau, dia membalas pesan James Gu dengan emotikon tendangan.

Setelah emotikon itu dikirim, James Gu menunjukkan bahwa dia sedang mengetik.

Sebuah pesan dari James Gu dikirim dengan cepat: "Kenapa kamu bangun begitu pagi?"

Lusi Shen sedang fokus mengemudi, jadi dia tidak menjawab pesan tersebut.

Sepanjang jalan, Lusi Shen memikirkan masalah tentang Michelle Xiao.

Dari reaksi Michelle Xiao hari ini, sepertinya dia sudah agak sakit jiwa, dia tidak akan membiarkannya pergi, dan pasti akan terus berjongkok di pintu utama kawasan tempat tinggal tempat tinggal untuk menunggunya.

Ketika Lusi Shen mengemudikan mobil dari pintu masuk ke tempat parkir kawasan tempat tinggalnya, dia melihat dari kaca spion bahwa taksi datang perlahan dan berhenti di pinggir jalan di luar kawasan tempat tinggalnya.

Lusi Shen melambatkan kecepatan mobil dan melihat lagi, tepat pada saat melihat jendela taksi diturunkan, tampak muncul wajah Michelle Xiao.

Michelle Xiao mengikutinya sepanjang jalan.

Lusi Shen sedikit mengernyit, dia tahu bahwa Michelle Xiao tidak akan rela menyerah begitu saja seperti ini.

Dia tidak lagi memandang Michelle Xiao dan langsung mengemudikan mobil ke garasi.

Di dalam taksi.

Michelle Xiao menyaksikan Lusi Shen mengemudikan mobil, masih menatap pintu masuk garasi.

Sopir taksi merasa bahwa Michelle Xiao tampak sedikit tidak normal, ia bertanya dengan waspada: "Nona, apakah kamu tidak turun?"

Michelle Xiao memandang pengemudi dengan tatapan jijik: "Apakah kamu begitu peduli aku turun dari mobil atau tidak? Apakah kamu pikir aku tidak mampu membayar? Meskipun kamu menggunakan argo, gaji bulananmu tidak cukup membeli tasku!"

Ekspresi wajah supir tersebut berubah, tetapi Michelle Xiao belum memberi uang kepadanya, dia pun memalingkan wajah dan tidak berkata apa-apa.

Setelah beberapa saat, Michelle Xiao mengeluarkan ponselnya.

Setelah akun pemasaran mengungkapkan bahwa dia tidak mengandung anak James Gu, dia diberhentikan oleh Media Shengding, manajer yang mengurusinya juga sudah pergi, James Gu juga tidak pernah bertemu dengannya lagi.

Dia mencoba segala cara, tetapi tetap tidak bisa bertemu James Gu.

Panggilan telepon juga sudah lama tidak tersambung, entah karena James Gu memblokirnya atau hanya membatalkan nomor teleponnya.

Namun, dia masih memiliki nomor Alex Ke.

Michelle Xiao menelepon Alex Ke.

Dia menelepon dengan nomor baru, Alex Ke dengan cepat menjawab telepon.

"Halo."

"Alex, bantu aku untuk menyampaikan pesan kepada James, jika dia tetap tidak ingin bertemu denganku, setiap hari aku akan pergi menemui Lusi."

Michelle Xiao tidak memberi Alex Ke kesempatan untuk memberi reaksi, jadi dia menutup telepon setelah berbicara.

Setelah menutup telepon, dia melihat supir yang duduk di depan: "Ayo pergi."

...

James Gu berbaring di tempat tidur sambil menatap telepon.

Layar ponsel menunjukkan halaman mengobrol WeChat dengan Lusi Shen. Sebelumnya Lusi Shen mengiriminya emotikon menendang dan mengabaikannya.

Apakah kamu tidur lagi?

Dia telah menatap layar ponsel karena takut terlewat WeChat Lusi Shen.

Tapi alih-alih pesan WeChat dari Lusi Shen, malah telepon Alex Ke dulu yang datang.

James Gu tidak ingin menjawab telepon, yang memengaruhi pesan WeChat Lusi Shen yang ia tunggu.

Tetapi ia pikir, Alex Ke biasanya tidak menelepon di pagi hari, dia pasti menelepon karena ada sesuatu, jadi dia menjawab telepon.