Spoiled Wife, Bad President - Bab 682 Berita Besar

Orang akan mengatakan apa saja ketika sedang marah.

James Gu sebenarnya sudah merasa menyesal ketika dia baru melontarkan kata-kata itu.

Tapi kata-kata yang sudah keluar tidak bisa ditarik kembali.

Lusi Shen adalah anak yang dimanja sejak kecil, sifatnya sedikit manja tapi tidak sombong, dia bukan orang yang bisa menahan amarah sehingga dia langsung pergi.

James Gu sangat marah hingga mengepalkan tinjunya, dia memukul meja denagn keras sebanyak dua kali.

Tangannya terasa sakit, tapi dia seolah-olah mati rasa.

Dia mengambil botol anggur merah yang masih penuh, dia mengangkat kepalanya dan meneguknya.

……

Sebenarnya Amanda Mu ingin mengetahui beberapa informasi dari mulut Tisno sehingga dia mengundangnya makan di rumah.

Tapi Tisno makan dengan cepat, dia langsung pergi setelah makan. Dia hampir tidak punya waktu untuk berbicara dengan Tisno.

Untungnya Tisno tinggal di seberang, kali ini dia tidak bisa mendapatkan informasi apa pun, tapi masih ada lain kali.

Amanda Mu tidak akan menyerah dengan mudah.

Jika itu bukan suruhan Ricky Mo meminta Tisno memperlakukannya dengan baik maka Tisno terlihat sangat mencurigakan karena dia bersikap begitu baik terhadapnya.

Semakin banyak hal yang dialami, Amanda Mu semakin mengerti, orang seperti Tisno tidak mungkin melakukan ini tanpa alasan.

Untuk periode waktu berikutnya, Amanda Mu jarang keluar rumah, dia menemani Joanna Mo di rumah.

Emelyn Qin sedang mempersiapkan pembuatan film ‘The Lost City 2’, dia sering menelepon Amanda Mu dan mengeluh tentang sutradara mana yang sulit dihadapi, aktor mana yang membatalkan kontrak.

Amanda Mu hanya seorang penulis naskah, Emelyn Qin menyukai naskahnya, sebenarnya masalah-masalah ini tidak ada hubungannya dengan Amanda Mu.

Amanda Mu berterima kasih kepada Emelyn Qin, tentu saja dia akan mendengarkan keluhan Emelyn Qin, terkadang, dia juga akan menghiburnya.

Karena sering berhubungan, hubungan Emelyn Qin dan Amanda Mu menjadi lebih baik lagi.

Dalam sekejap mata, sehari sebelum malam tahun baru, Emelyn Qin akhirnya tidak sibuk dengan urusan syuting, dia secara khusus membawa bingkisan tahun baru untuk pergi mencari Amanda Mu.

Amanda Mu sedikit kaget ketika melihat Emelyn Qin.

Karena Emelyn Qin tidak memberitahunya sebelumnya.

“Kenapa kamu datang?” Amanda Mu sedikit menggeser ke arah samping untuk memberi jalan supaya Emelyn Qin bisa masuk.

Emelyn Qin masuk sambil membawa banyak barang:”Sebenarnya aku berencana menelepon untuk memberitahumu terlebih dahulu, tapi akhirnya aku lupa. Aku baru ingat ketika sudah sampai di lantai bawah, aku langsung naik ketika terpikir kamu pasti ada di rumah.”

Amanda Mu menutup pintu dan berjalan di belakang Emelyn Qin:”Buat apa kamu bawa begitu banyak barang? Jika kamu mau memberikan bingkisan, seharusnya memberikannya kepada para investor dan sponsor.”

“Kamu sudah menghilang selama 3 tahun, tahun depan ketika ‘The Lost City 2’ di tayangkan maka kamu pasti menjadi lebih terkenal lagi, kamu akan benar-benar menjadi orang terkenal pada waktu itu. Bukankah sekarang aku sedang menjilatmu dulu? Jika kamu sudah terkenal nanti, kamu bisa membantuku.”

Emelyn Qin berkata sambil duduk di sofa.

Sebenarnya ini adalah kali pertama dia datang ke rumah Amanda Mu, dia merasa penasaran sambil melihat sekeliling, dia menemukan banyak barang anak-anak.

Emelyn Qin bertanya:”Sepertinya kamu tidak hidup sendirian?”

Amanda Mu tidak sempat membereskan barang-barang Joanna Mo karena Emelyn Qin tiba-tiba datang. Sebenarnya tidak dibereskan juga tidak apa-apa, karena ini bukan rahasia besar.

Dia dan Emelyn Qin telah lama bekerja sama, dia sudah mengenal Emelyn Qin.

“Ya.” Amanda Mu menjawabnya dengan datar, dia pergi merebus air dan bertanya kepada Emelyn Qin:”Kamu mau minum apa? Kopi, teh atau jus.”

Emelyn Qin pernah menanyakan kepada Amanda Mu sebelumnya tentang masalah anak antara dia dan Ricky Mo, tapi Amanda Mu selalu menghindar. Hanya kali ini, Amanda Mu tidak menghindari topiknya.

Di dalam rumah ada barang anak-anak, Amanda Mu juga mengakui bahwa dia tidak hidup sendiri, bukankah ini berarti dia mengakui tinggal bersama seorang anak kecil?

Anak ini pasti anaknya bersama Ricky Mo.

Emelyn Qin merasa terkejut dan langsung menegakkan tubuhnya dan berkata:”Kopi.”

Amanda Mu mengeluarkan kopi dan bersiap membuatkan kopi untuk Emelyn Qin.

Emelyn Qin memperhatikan ekpresi wajah Amanda Mu, dia berkata dengan santai:”Aku melakukan pertemuan dengan mereka sampai jam tiga dini hari, aku pergi mengurus sesuatu ketika hari masih pagi, aku sangat mengantuk sekarang maka aku tidak bisa tidak minum kopi.”

Amanda Mu hanya melihat Emelyn Qin sekilas dan tersenyum.

Emelyn Qin jelas sangat ingin tahu tentang Joanna Mo, tapi dia masih ingat tentang masalah Amanda Mu menghindari topik pembicaraan ini sebelumnya, dia tidak bisa menanyakannya secara langsung, dia hanya bisa memancingnya.

“Kesehatan sangat penting, jangan bekerja terlalu keras.”

Mereka berdua berbicara dan pintu kamar Joanna Mo terbuka.

Suara pintu kamar yang dibuka menarik perhatian Emelyn Qin.

Joanna Mo keluar dari kamar, dia tidak melihat Emelyn Qin, dia langsung berjalan ke arah Amanda Mu:”Ibu, aku haus.”

Mata Emelyn Qin terus menatap Joanna Mo sejak dia keluar dari kamar.

Gadis kecil itu mengenakan baju berwarna kuning, kulit Joanna Mo putih, warna yang begitu terang membuat wajah kecilnya terlihat lebih menggemaskan, mukanya kemerahan dan tampak seperti boneka dan sangat cantik.

Alisnya, matanya, sama persis seperti Ricky Mo!

Ya ampun! Dia bahkan melihat putri Ricky Mo dan Amanda Mu!

Bukankah dia satu-satunya orang yang melihat putri Ricky Mo di dalam seluruh lingkaran dunia hiburan yang ada di kota j!

Berita besar! Benar-benar berita besar!

Setelah Amanda Mu menuangkan segelas air untuk Joanna Mo, ketika dia melihat Emelyn Qin, dia menemukan Emelyn Qin seperti sedang ditotok, dia tercengang dan tidak bergerak di sana, mata dan mulutnya sedikit terbuka yang membuatnya terlihat lucu.

Joanna Mo benar-benar haus, dia baru meletakkan gelasnya ketika dia menghabiskan sebagian besar airnya.

Pada saat ini, Amanda Mu memegang pundak kecil Joanna Mo dan membuatnya melihat ke arah Emelyn Qin:”Joanna, itu adalah teman ibu, kamu harus memanggilnya bibi Qin.”

“Bibi Qin.” Joanna Mo memanggilnya dengan patuh.

“Ya, apakah kamu bernama Joanna? Pintar ya.” Suara Emelyn Qin berubah menjadi imut ketika sedang berbicara dengan Joanna Mo.

Amanda Mu menyunggingkan mulutnya, dia membawakan kopi yang sudah dibuatnya.

Mata Emelyn Qin terus melekat pada Joanna Mo, ketika Amanda Mu mendekatinya, dia bertanya dengan penasaran:”Apakah ini benar-benar anakmu bersama Ricky Mo? Dia sudah sebesar ini! kalian merahasiakannya dengan begitu rapat!”

Joanna Mo tidak berada lama di ruang tamu, dia kembali bermain di kamar setelah menyapa Emelyn Qin.

Amanda Mu perlahan-lahan tersenyum, suaranya lembut dan tidak terdengar berbahaya:”Kamu dan Irvan Xu juga sangat rahasia.”

Emelyn Qin tertegun sejenak.

Meskipun nada suara Amanda Mu terdengar lembut, tapi terdengar ancaman di dalam perkataannya.

Amanda Mu dan Ricky Mo tidak pernah membiarkan Joanna Mo muncul di hadapan publik, hubungan Emelyn Qin dan Irvan Xu juga tidak pernah diumumkan.

Jika Emelyn Qin berani membocorkan berita tentang Joanna Mo, maka Amanda Mu juga bisa membocorkan berita tentang masalah Emelyn Qin dan Irvan Xu.

Tidak ada yang bisa ditakuti, siapa pun juga tidak bisa mengambil keuntungannya.