Spoiled Wife, Bad President - Bab 1309 Beri Aku Kesempatan Lagi

Begitu Ricky Mo mengatakan ini, James Gu menjadi diam.

Dan dia berkata dia akan menyapa Lusi Shen, tetapi dia tidak pergi, karena James Gu tidak mendengar suara itu.

Hanya James Gu terengah-engah, "Kamu sengaja, bukan?"

"Iya." Nada suara Ricky Mo ringan dan ceria.

James Gu ragu-ragu dan berkata, "Lusi, di mana dia?"

Tanpa diduga, Ricky Mo berkata, "Beri aku tombol suka."

"Ayo, ayo! Aku akan memberimu tombol suka sekarang juga." James Gu benar-benar merasa bahwa Ricky Mo mulai membosankan setelah menikah. Dia tidak hanya berteman, tapi juga ingin dia menyukainya.

James Gu harus kembali ke lingkaran teman-temannya untuk menekan tombol suka pada Ricky Mo.

Setelah menekan tombol suka, dia kembali untuk menjawab telepon lagi, "Sudah!"

"Aku akan pergi lihat," kata Ricky Mo dengan suara rendah

James Gu: "............"

Setelah beberapa detik hening di ujung lain Ricky Mo, dia berkata, "Di rumah."

Sebelum akhir kata "rumah" selesai, Ricky Mo tidak sabar untuk menutup telepon.

James Gu menggembungkan sudut mulutnya, siapa yang biasa mengatakan bahwa dia ingin menjadi saudara sejati seumur hidup?

Ini adalah legenda, saudara seperti pakaian, istri seperti tangan dan kaki

Lusi Shen pulang ke rumah untuk melewati tahun baru Imlek.

Dalam dua hari terakhir, Lusi Shen tidak menjawab panggilan teleponnya dan sengaja menghindarinya. Bahkan di grup WeChat, dia tidak berbicara begitu dia muncul.

Dia bisa menghindarinya hari pertama, bisakah dia menghindarinya sampai melewati hari kelima belas?

James Gu berdiri, mengambil mantelnya dan memakaikan di tubuhnya.

Dia mengambil kunci mobil dan keluar. Dia bahkan tidak menyadari bahwa mulutnya sedikit terangkat.

Ketika dia sampai di lift, James Gu menemukan ada lift yang naik.

Kecuali bagi mereka yang bekerja lembur di perusahaan malam ini, mereka akan pulang kerja pada pukul 22.00. paling lambat. Bagaimana bisa ada yang datang sekarang.

Liftnya terus naik, dan hampir sampai ke lantai ini.

James Gu tertegun sejenak.

Ia teringat pada malam tahun baru beberapa tahun terakhir ini, ia dan Lusi Shen tidak sempat pulang, melainkan menghabiskan waktu bersama. Walaupun biasanya ia pergi mencari Lusi Shen, namun Lusi Shen juga pernah mendatanginya sekali.

Memikirkan hal ini, mata James Gu berbinar kegirangan.

Apakah itu dia?

--Ting!

Pintu lift terbuka di depan mata.

Michelle Xiao muncul di depan James Gu. Hampir seketika, wajahnya suram.

Michelle Xiao, masih memegang termos tahan panas di tangannya, berkata dengan lembut, "Aku tahu kamu akan bekerja di perusahaan malam ini, jadi aku secara khusus membuat makanan dan membawakannya kepadamu. Aku segera datang setelah selesai membuatnya, itu masih panas dan bisa dimakan selagi masih panas."

Michelle Xiao menatap James Gu sambil tersenyum, seolah-olah dia tidak melihat ketidaksenangan di matanya.

Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, James Gu menoleh ke lift lain dan menekan tombol ke bawah.

Lift datang dengan sangat cepat. Ketika James Gu hendak masuk, Michelle Xiao mendatanginya dan berkata, "James, kamu ..."

James Gu menarik tangannya dari tubuhnya tanpa ekspresi dan berkata dengan suara dingin, "Aku mempromosikan kamu karena aku pikir kamu pintar dan potensial. Aku juga berpikir kamu adalah wanita pintar."

“Aku…” Michelle Xiao samar-samar sudah bisa menebak apa yang akan dikatakan James Gu selanjutnya, wajahnya sedikit berubah, seolah ingin menjelaskan.

Tetapi James Gu tidak memberinya kesempatan, "Setelah Tahun Baru Imlek, aku akan mengumumkan kepada media bahwa kita putus."

“Aku tahu aku tidak cukup baik, tapi bisakah kamu memberiku kesempatan lagi?” Michelle Xiao meneteskan air mata, dan tampak menangis.