Spoiled Wife, Bad President - Bab 1073 Aku Punya Satu Permintaan

Amanda Mu akhirnya sedikit melunak, tidak tahan dengan wanita yang terjebak oleh cinta.

Mengapa wanita harus menyulitkan wanita.

Meskipun Anik membantu Kenzo Li melakukan sesuatu, tapi terhadap Amanda Mu, dia hanyalah seorang wanita yang sedang terjebak oleh cinta.

Amanda Mu berbalik dan bertanya pada Anik: "Kapan kamu berencana membawa Kenzo pergi?"

Saat membicarakan urusan sebenarnya, tatapan mata Anik pun lurus, ia mengangkat pergelangan tangannya dan melihat jam, lalu berkata: "Pukul sembilan, masih ada dua puluh menit lag, tiba waktunya nanti, kamu harus bertindak seolah ada sesuatu terjadi di dalam kamar dan menarik mereka untuk datang, aku akan memanfaatkan waktu tersebut untuk membawa tuan pergi. "

“Oke.” Amanda Mu langsung menjawab.

Setelah Amanda Mu selesai berbicara, dia langsung menatap Anik, dan Anik juga menatapnya.

Dia mengangkat alisnya dan berkata, "Kamu belum pergi?"

“Penjagaan di luar sangat ketat, aku akan pergi jika waktunya sudah tiba.” Anik berdiri di sudut dan tidak bergerak.

Setelah mendengar ini, Amanda Mu juga malas berbicara dengannya lagi.

Dia sendiri memutar roda kursi roda hingga tiba di depan wastafel, lalu mulai mencuci muka dan menggosok gigi.

Anik berdiri di pojok sambil memandang Amanda Mu.

Dia juga tumbuh dewasa di bawah tangan Dodi Xie, dia telah menjalani pelatihan yang tidak manusiawi sejak kecil dan menonjol di antara banyak gadis kecil. Kemudian, dia ditugaskan oleh Dodi Xie untuk menemani Kenzo Li.

Beberapa tahun ini, dia telah membantu Kenzo Li banyak hal.

Melakukan segala sesuatu yang bisa dilihat atau tidak.

Juga telah bertemu dengan banyak orang.

Pria dan wanita dari segala usia, baik dan cantik, tak terhitung jumlahnya.

Tapi jarang bertemu wanita seperti Amanda Mu.

Seseorang dengan wajah yanng cerah dan cantik, terlihat lemah dan rapuh, tetapi di dalam sangat kuat.

Seolah tidak bisa dijatuhkan entah apapun yang terjadi.

Hatinya jauh lebih kuat dari pada di luar.

Amanda Mu tahu bahwa Anik dari tadi terus memandangnya.

Ekspresinya sulit ditebak, entah apa yang sedang dipikirkan.

Amanda Mu tidak tertarik dan tidak akan bertanya, meskipun bertanya pada Anik, dia belum tentu akan menjawabnya.

Dia dan Anik tidak memiliki banyak persimpangan sebelumnya, dan mungkin tidak akan memiliki banyak persimpangan ke depannya.

Amanda Mu berpikir sejenak, pernyataan ini juga tidak benar.

Setelah Kenzo Li kembali bangkit seperti dulu, kemungkinan besar ia masih akan melawan. Saat itu, Anik pasti masih akan berada di sisi Kenzo Li untuk melawan Ricky Mo.

Amanda Mu mengangkat matanya untuk melihat ke cermin.

Di cermin, Anik berdiri di pojok tepat di belakangnya, tidak bergerak, mengangkat pergelangan tangannya untuk melihat jam.

Waktu seharusnya akan segera tiba, ekspresinya sedikit serius.

“Anik,” Amanda Mu memanggilnya.

Mendengar panggilan tersebut, Anik mengangkat matanya dan melihat ke arah Amanda Mu.

Amanda Mu memandangnya dari cermin: "Aku punya satu permintaan."

Ekspresi wajah Anik sedikit terkejut, namun ia tetap diam, menunggu Amanda Mu menyelesaikan perkataan yang akan diucapkannya.

"Nanti, Kenzo dan Ricky saling berhadapan, ketika kamu membantunya melakukan sesuatu, apa pun situasinya, tidak peduli kapan, kamu tidak boleh menyakiti putriku."

Mata Amanda Mu tegas, dengan sedikit ketajaman.

Amanda Mu bahkan tidak menggunakan kata "jika". Dia cukup yakin, jika Kenzo Li suatu hari bangkit lagi, pasti akan ada masa dia berhadapan dengan Ricky Mo.

Kenzo Li sekarang menjadi seperti hari ini, meski juga terkait dengan kejahatan Dodi Xie, namun Kenzo Li sudah menjadi seperti ini, sudah sangat sulit untuk berubah.

Dia tidak bisa melepaskan rintangan di hatinya.

Anik merenung sejenak, lalu menjawab, "Oke."

Amanda Mu tersenyum tipis.

Anik mengangkat kakinya untuk keluar.

"Tunggu-tunggu."

Amanda Mu berhenti lagi, dan Anik sudah tidak sabar.

Ketika dia menoleh, dia melihat Amanda Mu menoleh ke arahnya.

Tatapan Amanda Mu tertuju pada pinggangnya: "Aku menginginkan itu."

Anik tanpa sadar mengulurkan tangan dan menyentuh pisau yang tersemat di dalam pakaian di pinggangnya.

Novel Terkait

Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu