Spoiled Wife, Bad President - Bab 851 Terlalu Tidak Masuk Akal

Amanda Mu menutup pintu dan kembali ke kamar.

Memikirkan sesuatu, dia berjalan ke jendela dan melihat keluar.

Tapi lantai tempat dia tinggal agak tinggi, dan hari masih tengah malam, bahkan jika dia melihat keluar, dia tidak bisa melihat apa-apa.

Dia menutup jendela dan kembali ke kamarnya.

Berbaring di tempat tidur, Amanda Mu berguling ke kanan ke kiri dan tidak bisa tidur.

Ketika menutup mata selalu terpikir tentang Ricky Mo.

...

Hari berikutnya.

Saat sarapan, Joanna Mo menggigit roti dan menatap Amanda Mu dan berkata, "Bu, mata kamu seperti panda."

Amanda Mu berkata dengan ramah, "Lucu, bukan?"

Joanna Mo mengerutkan sudut bibirnya: "Ini masih panda yang lucu."

"..." Amanda Mu merasa bahwa Joanna Mo mungkin tumbuh berbisa seperti Ricky Mo.

Rencana Amanda Mu hari ini adalah tidak pergi ke perusahaan dan membawa Joanna Mo keluar untuk bermain.

Karena masih musim panas, mereka pergi lebih awal.

Setelah bermain di luar selama sehari, mereka kembali setelah makan malam.

Setelah tiba di rumah, Amanda Mu mengajak Joanna Mo untuk mandi.

Setelah bermain sehari, Joanna Mo merasa sangat lelah dan tertidur setelah mandi dan berbaring di tempat tidur.

Amanda Mu mematikan lampu untuk Joanna Mo sebelum kembali ke kamarnya untuk mandi.

Keluar dari kamar mandi, dia pergi ke meja dan melihat-lihat kertas.

Meskipun Ricky Mo mengatakan bahwa pekerjaan di Perusahaan Mo bisa dilakukan seperti yang dia inginkan, tetapi karena Amanda Mu mengambil alih, dia masih harus melakukan apa yang harus dia lakukan.

Ketika Ricky Mo mengambil alih Perusahaan Mo, perlu banyak upaya untuk meningkatkan kinerja Perusahaan Mo.

Perusahaan Mo masih memiliki sebagian dari kerja keras Ricky Mo.

Seperti yang dikatakan Ricky Mo, Amanda Mu masih menyimpannya di dalam hatinya.

Tetapi kadang-kadang orang yang saling mencintai tidak peduli tentang kebersamaan selama mereka saling mencintai.

Ricky Mo melemparkan jaring yang besar, dan Amanda Mu disimpan dalam kegelapan. Kejadian ini tidak dapat dengan mudah dilewati.

Tetapi sekarang bukan saatnya untuk menyelesaikan hal-hal ini.

Dia bahkan tidak tahu pengaturan apa yang dibuat Ricky Mo untuk menghadapi Kenzo Li.

Jika Ricky Mo tidak memberitahunya, maka dia akan menganggap ini tidak ada masalah.

Amanda Mu menarik napas dalam-dalam, mengambil dokumen dan membukanya.

Ketika melihat halaman terakhir, menemukan bahwa itu telah ditandatangani di bawah.

Tulisan tangannya persis sama dengan miliknya.

Namun, dia ingat dengan jelas bahwa dia belum membaca dokumen ini.

Apakah dia menandatanganinya ketika sedang bermimpi?

Ini sangat tidak masuk akal.

Amanda Mu meletakkan dokumen yang ditandatangani dan membuka dokumen lain, dan juga menemukan bahwa itu juga sudah ditandatangani.

Dia telah membaca tumpukan dokumen dan menandatangani semuanya, dan mereka persis sama dengan miliknya.

Pada saat ini, dia menemukan buku catatan terbuka di sampingnya.

Dia mengambil dan menemukan bahwa itu direkam dalam buku catatan, konten singkat dari dokumen-dokumen ini, dan beberapa situasi Perusahaan Mo ...

Bisakah meniru tulisan tangannya, dan begitu akrab dengan Perusahaan Mo, siapa lagi selain Ricky Mo?

Ricky Mo menyelinap masuk untuk membantunya dengan dokumen ketika dia tidak di rumah?

Amanda Mu tidak tahu harus membuat ekspresi apa.

Apakah Ricky Mo menganggap dirinya sebagai seseorang yang patut dikasihani?

Amanda Mu duduk diam sejenak, meletakkan dokumen satu per satu, dan meletakkannya kembali di tempatnya.

...

Keesokan harinya, Amanda Mu pergi ke perusahaan.

Doni tahu bahwa setelah Amanda Mu memproses semua dokumen, ekspresinya sangat terkejut.

“Direktur Mu, kamu menyelesaikan dokumen di rumah kemarin?” Jika bukan karena melihat tulisan di atasnya persis seperti Amanda Mu, dia akan curiga bahwa Amanda Mu telah meminta seseorang untuk melakukannya.

Amanda Mu tidak menjawab pertanyaannya langsung, tetapi berkata, "Keluarkan."