Spoiled Wife, Bad President - Bab 1227 Dia Akan Benar-benar Jatuh

Kenzo Li seolah telah menerima pukulan besar, darah di wajahnya memudar, tidak ada jejak ekspresi.

Apakah dia telah menipu dirinya sendiri sepanjang waktu?

Cahaya di matanya sedikit lenyap, dan akhirnya, dia terdiam.

Ricky Mo menatapnya tanpa sedikit pun suhu di matanya, tetapi jejak kepuasan muncul di wajahnya.

Untuk seseorang seperti Kenzo Li , kesadaran dirinya sangat kuat, meskipun kamu menjatuhkannya ribuan kali dan mengatakan kebenaran 10.000 kali, selama dia berpikir dia benar, dia masih bisa bangun.

Namun, selama kamu menghukum hatinya dan membiarkan dia ragu bahwa dia telah merasa menyangkal dirinya sendiri, dia akan benar-benar jatuh.

Kenzo Li semula hidup dalam keluarga yang bahagia dan harmonis, dia memang terlibat karena kasus penculikan dan Kenzo Li menyalahkan Ricky Mo, hal ini juga bisa dikatakan masuk akal.

Tapi Amanda Mu adalah seseorang yang tidak ada hubungannya dengan beberapa hal-hal ini.

Alasan mengapa Kenzo Li ingin terus-menerus merebut Amanda Mu hanyalah alasan dan dalih untuk membodohi diri sendiri.

Meskipun dia sekarang telah mengistirahatkan pikirannya, tidak dapat dihindari bahwa dia tidak akan memiliki ide dan pikiran lain.

Selama membuatnya curiga pada dirinya sendiri dan menumbangkan dengan serius, dia dapat membebaskan dirinya untuk terobsesi pada Amanda Mu dan menghentikannya untuk memiliki perasaan khusus pada Amanda Mu.

Dan kini, reaksi Kenzo Li membuat Ricky Mo sangat puas.

Ricky Mo mengangkat pergelangan tangannya untuk melihat jam, ketika tadi Amanda Mu meneleponnya, dia mengatakan bahwa dia akan makan siang bersamanya.

Dia harus kembali untuk menyelesaikan pekerjaan pagi, jika tidak, saat dia makan siang dengan Amanda Mu, maka pekerjaan pagi akan menumpuk hingga sore, hingga membuat dia harus pulang ke rumah saat hari sudah sangat larut.

Dia sangat ingin menjual Perusahaan Mo.

Tapi dalam waktu singkat, dia tidak bisa melepaskannya, tidak ada yang bisa mengatasi kekacauan Perusahaan Mo.

Ricky Mo menurunkan pergelangan tangannya dan menghela napas sedikit kesal. Ketika dia menoleh untuk melihat Kenzo Li, nada bicaranya terdengar cukup murah hati: "Jika nanti kamu memiliki sesuatu hal, kamu dapat menghubungiku."

Kenzo Li hanya memandang Ricky Mo dengan dingin.

Meskipun dia meninggal, dia tidak akan memohon pada Ricky Mo.

Tentu saja Ricky Mo juga mengetahui hal ini, ia sengaja mengatakan ini, berusaha membuat Kenzo Li terpancing emosi.

Namun, jika Kenzo Li benar-benar menurunkan harga diri untuk meminta bantuan kepadanya, dia akan tetap membantu jika semuanya sesuai dengan prinsip.

Ricky Mo tidak lagi mengatakan apapun, ia berbalik dan pergi bersama Doni.

...

Ketika Amanda Mu tiba di Shengding Entertainment Group, dia diperlakukan dengan sopan dan ramah, tentu saja ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Begitu dia masuk, seorang wanita resepsionis * menyapanya: "Penulis Skenario Mu!"

Amanda Mu terkejut sejenak, ia mengangkat sudut mulutnya, dan tersenyum: "Halo."

“Anda ingin menemui Direktur Gu, kan? Saya akan membantu Anda menekan lift.” Salah satu wanita resepsionis * menghampirinya dan membantunya menekan lift.

Terlalu dihormati, dia tidak terbiasa.

Namun, yang sedikit mengejutkannya adalah wanita resepsionis itu* memanggilnya "Penulis Skenario Mu", bukan "Nyonya Mo".

Kedua identitas itu adalah dia, tetapi ada perbedaan mendasar.

Penulis Skenario Mu adalah karirnya, tidak ada aura yang ditambahkan padanya, didukung dengan identitasnya, itu dibuktikan dengan kemampuannya sendiri.

Nyonya Mo, istri dari Ricky Mo, dia akan menyandang label ini dalam segala hal yang dia lakukan.

Ternyata ini sapaan yang Ricky Mo katakan.

Ia sebenarnya tidak keberatan jika disangka bahwa semua prestasinya karena jati dirinya sebagai "Nyonya Mo", karena imbas dari identitas Ricky Mo.

Beberapa hal ini adalah masalah kecil.

Tapi pikiran Ricky Mo sangat bijaksana, tetap membuat dia merasa tersentuh.

Ricky Mo memang hebat.

Dia merasa bahwa dia harus bersikap lebih lembut dan lebih baik padanya.