Spoiled Wife, Bad President - Bab 1136 Aku Yang Memanggil Dia Untuk Datang

Amanda Mu tertawa dan bertanya padanya: "Lalu apa rencanamu, biar aku dengar?"

Ricky Mo juga tersenyum: "Rencana rahasia."

Itu berarti tidak berencana untuk memberitahunya lagi.

Amanda Mu pura-pura marah dan memukulnya.

Ricky Mo memegang tangannya: "Sudahlah, istirahatlah sebentar."

Amanda Mu berkata dengan murah hati, "Oke."

Karena dia tidak berencana untuk memberitahunya, jadi dia tidak bertanya lagi, dan lagi dia sudah ada kemajuan sekarang.

Keduanya kembali ke kamar bersama, dan Ricky Mo berbaring dengan Amanda Mu.

Amanda Mu memiliki kebiasaan tidur siang, berbaring di tempat tidur dan berbicara dengan Ricky Mo tanpa sepatah kata pun, dia mulai merasa mengantuk setelah beberapa saat.

“Ngantuk sekali, aku mau tidur.” Amanda Mu menguap dan memeluk Ricky Mo.

“Hmm.” Ricky Mo menepuk punggung Amanda dengan nyaman.

Tidak butuh waktu lama bagi orang di pelukannya untuk bernapas dengan lancar.

Ricky Mo menatap Amanda Mu sejenak, mencoba bergerak, namun saat bergerak, Amanda Mu mengerutkan kening.

Dia memperhatikan Amanda Mu, jadi dia bisa melihat perubahan apa pun pada ekspresi Amanda Mu.

Dia mengerutkan kening segera setelah dia bergerak, menunjukkan bahwa dia belum tidur nyenyak.

Setelah beberapa saat, ketika Amanda Mu benar-benar tertidur, dia dengan hati-hati mengangkat selimut dan turun dari tempat tidur, dan berjalan keluar dengan ringan.

Doni Shi sudah menunggu di luar.

Melihat Ricky Mo keluar, dia memanggilnya: "Tuan Muda **."

Ricky Mo tampak serius dan bertanya, "Apakah mereka sudah sampai?"

Doni Shi berkata dengan serius, "Direktur Gu sedang dalam perjalanan, dan Tuan muda Zhan mengirimkan anak buah."

“Ya.” Ricky Mo tidak memiliki ekspresi apapun di wajahnya, tapi hanya merespon dengan datar.

Saat ini, ada ketukan di pintu di luar.

Doni Shi melirik Ricky Mo dan pergi untuk membuka pintu.

“Ricky!” James Gu berjalan ke arahnya dengan penuh semangat saat dia memasuki pintu.

"Kecilkan suaramu," Ricky Mo selesai bicara, dan kembali menatap kamar tidur di belakangnya.

James Gu mengangkat alisnya, berjalan mendekat dan menatapnya, "Amanda sedang tidur?"

Ricky Mo berkata pada dirinya sendiri: "Aku pergi dulu dan aku akan segera kembali."

"Kamu sebenarnya pergi untuk melakukan apa," kata James Gu.

Ricky Mo baru saja memberi tahu dia secara tiba-tiba dan menyuruhnya untuk datang dan membantu mengurus Amanda Mu, tanpa mengatakan kemana dia ingin pergi, dan ini membuat orang khawatir.

Dia bahkan merasa Amanda Mu mungkin tidak tahu kemana dia pergi atau apa yang harus dia lakukan.

“Tidak apa-apa, kamu tinggal di sini saja.” Ricky Mo selesai berbicara, dan berjalan keluar.

Pada saat ini, orang lain masuk ke luar pintu yang belum ditutup.

“James Gu? Kenapa kamu di sini?” Ekspresi wajah Lusi Shen berubah saat melihat James Gu di sini.

Ricky Mo berkata pada saat yang tepat: "Aku yang memanggilnya untuk datang."

Lusi Shen, yang telah berbalik untuk pergi, menarik kakinya lagi setelah mendengar ini: "Oh."

Lalu berjalan perlahan ke dalam kamar.

Lusi Shen memelototi James Gu dan bertanya pada Ricky Mo, "Di mana Amanda?"

Ricky Mo tiba-tiba meneleponnya dan mengatakan bahwa Amanda Mu merindukannya dan memintanya untuk datang menemani Amanda Mu.

Dia ingin pergi keluar ketika dia melihat James Gu, jika bukan karena Ricky Mo memanggilnya untuk datang, dia akan pergi.

“Sedang tidur, tolong bantu aku menjaganya.” Ekspresi Ricky Mo tetap tidak berubah, tapi nadanya sangat tulus.

Lusi Shen terkejut dan mengangguk.

Kemudian teringat sesuatu dan bertanya: "Bagaimana denganmu?"

Ricky Mo sangat melindungi Amanda Mu, bagaimana mungkin dia dengan mudah menyerahkan Amanda Mu kepada orang lain.