Spoiled Wife, Bad President - Bab 87 Siapkan Uang 10 Milyar, Kalau Tidak Akan Dibunuh!

Amanda Mu baru selesai berbicara, suasana di dalam mobil terasa sunyi dan aneh.

Amanda Mu melihat Doni yang sedang menyetir di depan, menoleh kembali dan melihat 'Charles Mo', tidak tahu apa yang sedang dipikirkannya, lalu Amanda Mu menepuk pundaknya: "Kamu belum memberi tahu aku apa makanan yang disukai kakak sepupu kamu!"

Ricky Mo tersadar kembali, menatap dia, setelah beberapa saat berkata: "Dia tidak pilih-pilih makanan, apapun dimakan."

Berkata jujur, masakan Amanda Mu enak, sudah begitu lama Ricky Mo makan masakannya, merasa semua masakannya enak.

Amanda Mu merasa 'Charles Mo' bicara atau tidak sama saja.

Kemudian, 'Charles Mo' terdiam, tidak berbicara apa-apa.

'Charles Mo' juga tidak tahu apa yang sedang dipikirkan Amanda Mu.

Setelah kembali ke rumah, yang pertama dilakukan Amanda Mu adalah mencari Ricky Mo.

Amanda Mu berlari menuju ke ruang kerja dan mengetuk pintu, setelah menunggu sekian lama tetap tidak ada orang yang membukakan pintu.

Saat turun dari tangga, dia bertemu 'Charles Mo', dan dengan heran bertanya kepadanya: "Bukankah kalian berkata Ricky Mo ada di rumah? Aku baru saja mengetuk ruang kerjanya, tetapi tidak ada yang merespon."

Ricky Mo pelan-pelan melihat ke arah lain, menghindari pandangan mata Amanda Mu: "Mungkin dia sudah kembali ke kamar untuk beristirahat, kesehatannya tidak terlalu baik, jadi cepat lelah."

Sekali berbohong, harus menutupi dengan kebohongan lainnya.

Dulu dia membohongi Amanda Mu, karena merasa Amanda Mu lucu, jadi menggodanya.

Kalau tidak salah, dia pernah mendengar Amanda Mu membela “Ricky Mo”.

Ricky Mo dilahirkan di keluarga besar. Amanda Mu sudah mendengar berbagai macam cerita tentangnya, apakah ucapan Amanda Mu tulus atau tidak, Ricky Mo begitu melihatnya langsung mengetahuinya.

Karena dia merasa ucapan Amanda Mu itu tulus, jadi membuat suasana hatinya kacau balau bahkan dia sendiri pun tidak tahu perasaan apa yang dia rasakan.

"Oh." Amanda Mu menganggukkan kepala, turun dari tangga.

Ricky Mo melihat Amanda Mu masuk ke dapur, kemudian menelepon James dengan sedikit kesal: "Keluar, temani aku minum!"

"Aku mau......" James baru saja ingin menolaknya, tapi sebelum dia berbicara, Ricky Mo langsung menutup teleponnya.

......

Di Jade Imperial.

James sambil menggoyangkan gelas anggurnya melangkah ke hadapan Ricky Mo: "Coba ceritakan, ada masalah apa yang mengganggumu sampai pagi-pagi begini kamu mencari aku?"

Ricky Mo tidak berbicara, tetap diam menuangkan anggur ke gelasnya sendiri.

Melihat dia seperti ini, James menyadari mungkin masalahnya sedikit serius, dia juga tidak bercanda lagi, dengan serius berkata: "Katakan, kamu ada masalah apa?"

Akhirnya Ricky Mo menoleh dan melihat matanya.

Tetapi, setelah beberapa saat melihat James, Ricky Mo mengalihkan pandangannya kembali, berbicara dengan nada datar: "Kalau aku cerita, kamu juga tidak mengerti."

"......" Kalau begitu untuk apa kamu mencari aku?

......

Saat Amanda Mu selesai memasak, bodyguard memberitahunya kalau Ricky Mo dan 'Charles Mo' pergi bersama.

Amanda Mu hanya bisa makan sendirian.

Baru saja mengambil sumpit, ponselnya berdering.

Amanda Mu mengeluarkan dan melihat ponselnya, ternyata telepon dari Novia.

Dia mengangkat teleponnya.

Amanda Mu menekan loudspeaker, nada suara Amanda Mu sangat datar: "Halo?"

Awalnya di seberang telepon terdengar suara ribut yang menyakitkan telinga, kemudian terdengar suara jeritan wanita minta tolong: "Amanda Mu, tolong aku......"

Amanda Mu melihat kembali nomor teleponnya, memastikan itu adalah Novia.

Di seberang sana terdengar suara jeritan Novia, terdengar juga suara tangisan: "Amanda Mu, dulu aku tidak baik, bagaimanapun juga aku mama kamu, kamu harus menolong aku......"

Amanda Mu belum sempat bicara, teleponnya sudah direbut orang lain, kali ini terdengar suara seorang laki-laki.

"Kamu putri wanita ini? Kamu dengar baik-baik, siapkan uang 100 MIlyar untuk kami, kalau tidak......" Tiba-tiba suara lelaki itu berubah menjadi sangat kejam: "Kami akan membunuhnya!"

Awalnya Amanda Mu kaget, berkata dengan dingin: "Aku tidak punya uang, kalau kalian mau uang cari saja Kelvin Mu di Perusahaan Mu!"

Novia disandera orang?

100 MIlyar bukan angka yang kecil!

Kalau dari awal penyandera sudah mengincar Novia, seharusnya saat ini menelepon Kelvin Mu baru benar, bagaimana mungkin menelepon dia?

"Hmmm, tapi kamu Nyonya Mo, mana mungkin kamu tidak punya uang? Ini lelucon! Aku beri kamu waktu dua jam untuk menyiapkan uangnya, setelah dua jam aku akan menghubungi kamu kembali, tidak boleh lapor polisi, kalau tidak aku akan membunuhnya!"

Selesai berbicara lelaki itu memutuskan teleponnya.

Sebelum dia memutuskan telepon, Amanda Mu mendengar jeritan Novia sekali lagi.

Amanda Mu memegang ponselnya dengan erat, perlahan raut wajahnya berubah.

Biar bagaimanapun keterlaluannya, Novia tetap mama kandungnya, dia tidak mungkin membiarkan Novia terkena masalah dan tidak mempedulikannya.

Amanda Mu menelepon Kelvin Mu sambil berjalan keluar.

Tapi tidak teleponnya tidak diangkat.

Hati Amanda Mu menjadi cemas, dia langsung lari keluar, naik taksi ke rumah keluarga Mu.

Karena sudah sekian lama Amanda Mu tidak pernah kembali, dan tidak pernah menginjakkan kakinya di rumah Mu, jadi saat dia berdiri di depan pintu, langsung dihalangi oleh pembantu di sana.

Pembantu menanyai dia: "Nona cari siapa?"

Amanda Mu menatapnya dengan dingin: "Aku Amanda Mu."

"Nona ketiga?" Wajah pembantu itu tidak percaya, tapi setelah dilihat dengan teliti, bisa dipastikan kalau wanita yang didepannya memang mirip dengan Nyonya.

Pembantu itu tidak berani menghalanginya lagi.

Amanda Mu masuk ke dalam sambil bertanya,: "Di mana papaku dan Sisca Mu?"

"Tuan dan nona kedua sedang makan." Selesai berbicara, pembantu itu bertanya kembali: "Apa non sudah makan?"

Begitu Amanda Mu mendengar ucapan ini, dia tidak ada niat untuk mempedulikannya, dalam hatinya sangat marah.

Anggap orang biasa kehilangan seekor anjing, orang itu juga pasti akan mencarinya, apalagi, sekarang Novia disandera orang!

Amanda Mu sangat mengenal rumah Mu, langsung menuju ke ruang makan.

"Pa, udang hari ini cukup enak, coba dulu."

"Rasanya lebih enak dari biasanya......"

Saat Amanda Mu masuk, Sisca Mu dan Kelvin Mu sedang makan dengan gembira.

Yang pertama melihat Amanda Mu adalah Sisca Mu, dengan wajah kaget berkata: "Biasanya saat mama mengundang makan kamu tidak pernah mau, hari ini dia tidak ada di rumah, sebaliknya kamu yang datang?"

Amanda Mu masuk dengan langkah besar, mengambil mangkuk yang ada di depan Sisca Mu dan menjatuhkannya ke lantai: "Mamaku disandera orang, kamu masih ada niat untuk makan!"

Kedua mata Sisca Mu melotot, wajah kagetnya bertambah jelas: "Apa, mama disandera orang?"

"Penyandera tidak menelepon kamu?" Amanda Mu menyipitkan matanya melihat ke arah Sisca Mu.

"Tadi mama berkata dia ada janji dengan temannya pergi ke salon, dan menyuruh kami tidak menunggunya makan, mana mungkin disandera orang." Sisca Mu mengeluarkan ekspresi tidak percaya.

"Ada orang yang menelepon aku, berkata kalau dia menyandera mama, dan menyuruh aku dalam waktu dua jam menyediakan uang sebesar 10 Milyar, kalau tidak dia akan membunuhnya!" Nada suara Amanda Mu cemas.

Setelah Sisca Mu mendengar ucapannya, reaksi pertama bukanlah mencemaskan Novia, sebaliknya mengerutkan alis dan berkata: "10 Milyar? Banyak sekali! Akhir-akhir ini perusahaan kekurangan modal, mana mungkin dalam sekejap bisa menyiapkan uang sebanyak ini!"

Wajah Amanda Mu menjadi dingin, "Kalau tidak ada uang bisa cari jalan lain kan! Mamaku sudah lama tinggal di Keluarga Mu, mengerjakan begitu banyak pekerjaan, apakah demi menolongnya kalian tidak rela mengeluarkan uang 10 Milyar?"

Novel Terkait

Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
3 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu