Istri ke-7 - Bab 40 Kamu adalah wanita terbodoh yang pernah ku jumpai

Berita ini ... tidak heran jika Nenek Tua Chen sangat marah!

"Segera tarik keluar dan menghukuminya!" Nenek Tua Chen memerintah penuh amarah.

Sesuai dugaan, Josephine Bai diseret ke aula leluhur Keluarga Chen, aula dimana dia bisa ketakutan hingga ngompol.

Hanya saja..... kali ini di dalam aula tidak hanya dia seorang saja, ada lagi...... dia?

Josephine Bai terkejut melihat seseorang yang mendekatinya dengan tidak jelas, pria tampan yang baru saja menjadi berita utama, kemudian dia bertanya:"mengapa kamu ada disini?"

Apalagi berlutut disini, apakah dia juga dihukum oleh Nenek Tua Chen? Apakah Hukuman yang berlaku untuk keluarga Chen juga bisa dipakai untuk menghukum orang asing?

Claudius Chen tidak melihatnya sama sekali, dengan memasang muka datar:"masih tidak mengerti? ini semua karena dirimu."

"Kenapa?" tanya Josephine dengan kaget. "hmmmm... bukannya kamu memiliki hubungan yang baik dengan Claudius Chen? Mengapa kamu bisa......"

"Nyonya Kecil, silakan berlutut dengan baik." Pengurus He mendorongnya ke lantai.

Josephine Bai merintih kesakitan, kemudian bergegas berlutut di samping Claudius Chen.

Pintu Aula kembali tertutup rapat, satu ruangan langsung gelap dan hanya tersisa terangnya lilin, suasana ruangan yang aneh membuatnya menggigil seketika. Kemudian dia menoleh ke samping melihat pria tersebut masih disana, dalam hatinya berpikir dia tidak sendirian malam ini!

Ditengah penghukuman itu, Josephine Bai mulai berpikir, kemudian menoleh ke arah Claudius Chen: "hmmm ... Sebenarnya siapa dirimu? Jangan-jangan kamu adalah Claudius Chen?"

Tetapi ini tidak logika, Joshua Shen mengatakan kepadanya bahwasannya Claudius Chen memiliki penampilan yang sangat jelek, jika dia adalah Claudius Chen, seharusnya nenek tua Chen tidak bakal marah saat melihat foto ciuman mereka berdua?

Claudius Chen seketika diam tanpa kata, dan akhirnya dia menoleh kepalanya melihatnya : "Nona Bai, Kamu adalah wanita terbodoh yang pernah aku jumpai."

Setelah mendengarnya, Josephine Bai diam seribu kata.

Claudius Chen menatapnya dengan dingin kemudian berkata:"Dan, aku tidak suka berbicara dengan orang bodoh." Selesai berbicara, dia berdiri kemudian jalan menuju ke arah pintu.

Josephine Bai terdiam lagi, bukannya dia juga sedang dihukum? kenapa dia bisa pergi sesuka hatinya?

Jikalau dia pergi, berarti tinggal aku sendiri lagi disini?

"Jangan pergi!" Josephine menarik bajunya dan memohon-mohon kepadanya : "Ku mohon jangan tinggalkan aku sendiri disini, aku takut....."

"Disini sangat banyak yang mendampingimu, apa yang kamu takutkan?" Claudius Chen berbicara sambil menunjuk ke arah puluhan tugu memori yang ada di meja sembahyang, menarik tangannya dari pakaiannya, dan kemudian berjalan kepala ke arah pintu.

Penjaga pintu juga tidak menghalangi kepergiannya, Josephine Bai hanya pasrah, kini dia sendirian lagi.

Disekelilingnya hanya ada tugu memori yang menemaninya, seketika dia merinding.

Semalaman, Josephine Bai hanya menatap ke arah pintu sebelah kanan, sebelumnya dia pernah melihat bayangan putih terlintas di pintu tersebut sewaktu dihukum, untungnya malam ini adalah malam tenang, tidak terjadi apapun.

Langit sudah mulai terang, kemudian dia menutup matanya, dalam hatinya berkata seharusnya hari itu dia hanya berhalusinasi, tidak ada makhluk halus di dunia ini.

Lengannya terasa dingin, sepertinya ada air yang menetes dari atas, Josephine bai membuka pelan matanya, kemudian dia melihat lengannya sendiri dan terbengong.

Darah.......?

Kenapa ada darah menetes di lengannya? Dari mana asal darah ini?

Dengan sedikit gemetar, dia memberanikan dirinya melihat keatas, ini adalah sebuah rumah yang terbuat dari dinding bata yang berlapis batu berwarna merah,ini adalah bangunan kuno zaman dahulu. Dekorasi atapnya dapat dilihat dengan jelas, tidak ada yang ganjil.

Dengan susah payah, hati yang tenang kembali mendidih, dan Josephine Bai berteriak sambil bangkit kemudian lari menuju pintu besar aula.

Novel Terkait

The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
5 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu