Istri ke-7 - Bab 208 Jesslyn hilang (4)

“Dia juga membelikan coklat untuk ibu.” Jesslyn mengeluarkan sekotak coklat dari dalam tasnya, lalu meletakkannya di hadapan Josephine dengan hati-hati:”Paman Chen mengatakan dulu ibu menyukai coklat di toko ini, dia menyuruhku membawa pulang satu kotak untuk ibu.”

Josephine Bai melihat kebawah, tatapannya tertuju kepada coklat yang berada di tangan Jesslyn.

Josephine memang menyukai coklat merek ini, hanya saja.....bagaimana Claudius bisa tahu? Seingatnya dia tidak pernah memberitahu Claudius, apakah dirinya memang mantan istri Claudius?

Tidak.....

Josephine segera menggelengkan kepalanya, lalu menyingkirkan coklat yang ada di tangan Jesslyn ke samping:”Ibu tidak suka coklat toko ini.”

Jesslyn melihatnya lalu melihat coklat yang ada di atas meja, tubuh kecilnya sedikit mundur kebelakang, tatapan matanya terlihat tidak mengerti.

Melihat wajahnya yang sedih, hati Josephine Bai menjadi luluh lalu memeluknya, kemudian dia membelai kepala Jesslyn sambil berkata:”Jesslyn, ibu bukan sengaja bersikap galak kepadamu, juga bukan sengaja bersikap keterlaluan, ibu hanya khawatir kamu hilang, apakah kamu sudah lupa dengan apa yang pernah ibu katakan kepadamu? Kamu adalah kesayangan ayah dan ibu satu-satunya, ayah dan ibu tidak bisa kehilangan dirimu, apakah kamu mengerti?”

“Ibu, aku mengerti, kedepannya aku tidak akan sembarangan pergi dengan orang lain.” Jesslyn berkata di dalam pelukannya:”Tapi Paman Chen benar-benar bukan orang jahat, bisakah ibu jangan terlalu membencinya?”

Josephine Bai tidak tega menyalahkannya lagi, jadi dia memeluk Jesslyn sambil menganggukkan kepala.

Jesslyn tersenyum dengan senang, lalu melepaskan diri dari pelukan Josephine, dia membuka coklat yang ada di atas meja, kemudian memberikan sepotong coklat kemulut Josephine:”Ibu, monyet kecil ini dipilihkan Paman Chen untukmu, dan kelinci kecil ini Jesslyn pilihkan untukmu, coba ibu cicipi enak atau tidak.”

Josephine Bai membuka mulut dan menerima coklat yang diberikan Jesslyn, coklatnya sangat manis, dan langsung meleleh saat masuk ke dalam mulut, tapi Josephine malah merasa sangat pahit......

------------------------------

Juju Zhu melihat foto yang dikirimkan oleh detektif rahasia ke HPnya, semakin dia melihatnya semakin membuatnya marah.

Awalnya dia mengira belakangan ini dikarenakan Claudius Chen bersama dengan Asisten Yan , dia sudah melupakan Nona Yi itu, tak di sangka Cladius masih berhubungan dengannya, dan menghabiskan waktu sorenya untuk menemani putrinya pergi bermain.

Didalam foto terlihat Claudius Chen sedang makan bersama Jesslyn, bermain bersamanya di taman bermain, Claudius Chen yang tidak pernah menyukai anak kecil tak disangka dia akan sangat akrab dengan anak perempuan yang tidak memiliki hubungan darah dengannya? Melihat ekspresi wajahnya yang penuh sikap kebapakan, gerak geriknya yang penuh kasih sayang, dia yang ada di foto dengan Claudius yang biasanya seperti dua orang yang berbeda

Awalnya Juju ingin mencari tahu apakah hubungan antara Claudius Chen dan Asisten Yan sudah berakhir atau belum, tak disangka saat membuntutinya, malah menemukan hasil yang seperti ini.

Juju menarik nafas dalam lalu memejamkan kedua matanya, dia menghibur dirinya di dalam hati agar jangan memikirkannya, jangan mempedulikannya, terlebih jangan membuat Claudius Chen marah.

Jika Claudius Chen tahu dirinya mencari detektif rahasia untuk membuntutinya, Claudius pasti akan sangat marah dan akan mencekiknya hingga mati. Dan lagi sikap Claudius Chen sudah sangat jelas, Claudius bisa memberikan pernikahan untuknya, memberikan status dan kedudukan, tapi dia tidak akan memberikan hal yang lain kepadanya, apalagi diatur olehnya.

Demi menjaga semua yang di milikinya saat ini, lebih baik dia jangan membuatnya marah, pikir Juju didalam hatinya.

Setelah menghibur dirinya cukup lama, saat membuka mata, dirinya sudah lumayan tenang, oleh karena itu dia berbalik dan berjalan menuju pintu kamarnya.

Saat dia berbalik, dia kebetulan melihat Sally Lin yang sedang lewat di depan pintu kamarnya, oleh karena itu Juju pergi menggenggam kursi rodanya sambil berkata:"Sally, kamu mau kemana? Aku akan mendorongmu kesana."

Sally Lin tertawa:"Tidak, aku baru bangun tidur, aku ingin pergi ke ruang duduk untuk minum teh, apakah kamu mau ikut?"

Juju Zhu berpikir sejenak lalu menganggukkan kepalanya:"Baik."

Sally Lin menyeduh teh sambil berbicara kepada Juju dengan tersenyum:"Ada apa? Kamu terlihat tidak tenang, apakah kamu sedang memikirkan masalah Asisten Yan?"

Juju Zhu menggelengkan kepala dengan sedih lalu berkata:"Aku baru menyadari, yang nenek katakan benar, biarpun sudah menyingkirkan Asisten Yan, masih akan ada banyak wanita yang akan terus berbondong-bondong untuk masuk kedalam pelukan Tuan Muda Chen."

"Ada apa? Kakak sepupu memiliki pacar baru lagi? "

"Bukan baru, masih wanita yang sudah bersuami bernama Jessie Yi, sore ini Tuan Muda bahkan membawa putrinya pergi bermain, bukankah ini sangat aneh."

"Memang aneh, sepengetahuanku kakak sepupu tidak menyukai anak kecil."

"Mungkin dikarenakan gadis kecil itu sangat mirip dengan Juju Zhu sewaktu kecil, jadi Tuan Muda sangat menyukainya, sebelumnya saat di supermarket Claudius bahkan tidak mempedulikan diri sendiri dan langsung menuju ke eskalator untuk menyelamatkan gadis kecil itu dari bahaya."

"Apa katamu?" Sally Lin bertanya dengan kaget:"Tadi kamu bilang gadis kecil itu sangat mirip dengan Juju Zhu sewaktu kecil?"

"Hmm."

"Seberapa mirip?" Sally Lin bertanya dengan penasaran.

Juju Zhu menunjukkan foto yang ada di HPnya kepada Sally Lin:"Semua ini dikirimkan seseorang kepadaku, gadis kecil ini."

Sally Lin mengambil HP itu lalu melihatnya berulang kali, saat dia menyadari gadis kecil di dalam foto sangat mirip dengan Juju Zhu sewaktu kecil, tiba-tiba Sally mengangkat kepala dan melihat Juju Zhu sambil bertanya:"Apakah kamu tahu nama suaminya? Siapa dia? Dan... seberapa banyak yang kamu ketahui tentang wanita itu?"

"Aku hanya tahu suaminya bernama Marco Qiao, bos Restoran Star Edge, dan mengenai ibu dan anak ini, mereka baru kembali dari luar negeri beberapa bulan ini, ada apa?"

"Marco Qiao." Sally Lin berpikir sebentar lalu tersenyum:"Jika tebakanku tidak salah, seharusnya dia adalah Tuan Muda Kedua Qiao, dan dia cacat, benarkan?"

"Benar, dia duduk di kursi roda."

Melihat senyuman di wajah Sally Lin perlahan berubah tidak menentu dari muram menjadi ceria, Juju Zhu bertanya kepadanya dengan penuh perhatian:"Ada apa? Kamu kenal dengannya?"

Sally Lin diam beberapa saat, lalu tiba-tiba melihat Juju sambil berkata:"Aku katakan sebuah rahasia kepadamu, bisa jadi gadis kecil itu adalah anak kandung Claudius Chen dan Josephine Bai."

"Apa katamu?" Juju Zhu baru mengangkat tehnya dan ingin minum, setelah mendengar perkataan Sally tangannya gemetar dan hampir menjatuhkan cangkir teh.

Sally Lin melihat pintu ruang baca, lalu meletakkan telunjuknya di bibir, dia berbicara dengan mengecilkan suaranya:"Selain Keluarga Qiao tidak ada yang tahu mengenai rahasia ini, termasuk kakak sepupu dan mantan kakak ipar, jadi lebih baik kamu juga menjaga rahasia ini."

Juju Zhu tertegun melihatnya, tidak berani mempercayai semua yang di dengarnya tadi, meskipun dia tidak mengerti kenapa Claudius Chen sangat baik terhadap gadis kecil itu, tapi dirinya sama sekali tidak menyangka ini adalah alasannya. Putri kandung Claudius Chen? Bagaimana mungkin!

"Bukankah anak Tuan Muda dan Josephine Bai adalah anak laki-lakii? Bukankah dia sudah lama mati?" Juju Zhu bertanya dengan suara gemetar:"Dan juga..... bagaimana kamu bisa tahu?"

Sally Lin tersenyum:"Kamu tidak perlu bertanya bagaimana aku bisa tahu, terserahmu mau percaya atau tidak."

"Aku tidak percaya." Juju Zhu menggelengkan kepala, hal ini terlalu mengagetkan, dia tidak percaya, pokoknya tidak percaya!

Sally Lin mengangkat bahunya:"Baiklah, anggap saja aku sedang asal menebak."

"Sebenarnya ini sungguhan atau bukan?" Juju Zhu bertanya sekali lagi dengan tidak rela:"Karena aku lihat ibu dan anak itu sangat mirip, kelihatannya anak itu adalah anak kandungnya."

Sally Lin tidak menjawab pertanyaan ini, tapi dia berkata sambil tersenyum:"Aku rasa, bahkan wanita yang bernama Jessie Yi itu juga sangat bermasalah."

"Maksudmu....." wajah Juju Zhu menjadi pucat.

Sally Lin menganggukan kepala:"Jika tidak kenapa kakak sepupu sangat tertarik kepada wanita yang sudah bersuami itu? Aku rasa ini alasannya."

"Tapi dia pernah bertemu beberapa kali denganku, dan dia tidak mengenaliku."

"Bisa jadi dia berpura-pura, atau benar-benar sedang hilang ingatan." Sally Lin berkata:"Aku rasa sepertinya dia benar-benar hilang ingatan, jika tidak dia tidak akan melepaskanmu semudah ini."

"Aku juga merasa dia tidak sedang berpura-pura."

"Kalau begitu dia benar-benar hilang ingatan,dia bahkan telah melupakan kakak sepupu."

"Maksudmu....Tuan Muda sudah mengetahui rahasia ini?"

"Aku rasa dia tidak tahu." Sally Lin berkata:"Jika tidak, dengan kepribadiannya.... dia pasti akan langsung merebut kembali anak itu, dan tidak mungkin akan seperti sekarang ini membiarkannya di besarkan diluar dan memanggil orang lain sebagai ayah."

Juju Zhu menganggukkan kepala, hal ini memang benar.

Anggota Keluarga Chen tidak banyak, jika mereka tahu di luar sana ada putrinya pasti akan membawanya kembali ke Keluarga Chen.

Juju duduk dan bersandar di kursi dengan frustasi, dia merasa otaknya hampa.

Dia sungguh berharap semua ini hanyalah dugaan Sally Lin, gadis kecil itu bukan putri kandung Claudius Chen dan Josephine Bai, dan wanita bernama Jessie Yi juga tidak memiliki hubungan apa pun dengan Josephine Bai. Dia tidak berani membayangkan, jika semua ini sesuai dengan dugaan Sally Lin, bagaimana dia akan menjalani hidupnya kelak.

"Bagaimana? Apa yang harus aku lakukan jika dia benar-benar adalah Josephine Bai ?" Juju Zhu mengenggam wajahnya dengan cemas, wajahnya penuh dengan penderitaan.

Jika benar, selamanya dia tidak perlu berpikir untuk mendapat Claudius Chen lagi, baik tubuhnya ataupun hatinya.

Sally Lin menggelengkan kepala:"Hal ini aku juga tidak tahu, kamu pikirkan sendiri harus bagaimana."

Sally Lin kembali melihat pintu ruang baca, lalu berbisik:"Rahasiakan hal ini, jangan sampai ada yang tahu, jika tidak, tidak akan menguntungkan untukmu."

Juju Zhu menganggukkan kepala, dia mengerti akan hal ini, jika Nenek Tua Chen tahu, Nenek Tua Chen pasti akan membawa Jesslyn pulang, jika Claudius Chen tahu, mungkin Claudius akan langsung menceraikannya, dan kembali bersama Josephine Bai.

Jadi dia harus berhati-hati, jangan sampai ada yang mengetahui rahasia ini......!