Cantik Terlihat Jelek - Bab 743 Kenbo Xiao Yang Tidak Seperti Biasa

“Itu, secara tidak sengaja, mungkin karena kemarin berkelahi dengan wartawan itu.”

Fisi tidak boleh mengatakan Kenbo adalah seorang penyuka sesama jenis, jika disebarkan, maka karier Kenbo dipastikan akan hancur.

Meskipun adalah Devita, Fisi juga tidak boleh mengatakannya.

Devita mengangkat tangannya, dan menunjuk ke arah Kenbo, “Dulu umurmu masih kecil, tetapi pemikiranmu sangat dewasa, saat ini kamu sudah tidak kecil lagi, kenapa kamu dapat melakukan ini? Berkelahi dengan seorang wartawan, masalah kali ini, apakah kamu tidak mengetahui, jika orang itu menyebarkannya, maka masalah ini akan menjadi viral……”

Fisi menatap Kenbo, meskipun pria ini membuat……hatinya terasa tidak enak, tetapi, bagaimanapun juga merupakan kakaknya!

Jadi, melihat Kenbo diomeli oleh Devita, Fisi juga merasa sakit hati.

Fisi berbatuk ringan, dan segera mengalihkan topik, lalu dia bertanya kepada Devita dengan sedikit takut, “Kak Devita, bagaimana perkembangan masalah itu saat ini?”

Devita menghela nafas, “Sudah diselesaikan dengan uang, kamu tidak perlu khawatir lagi.”

Fisi mengangguk, dirinya tidak khawatir, lagipula Kenbo saja sudah bersuasana hati untuk melakukan hal itu dengan seorang pria.

Ketika memikirkan, bertahun-tahun ini karena menyukainya, dirinya sudah mengorbankan masa mudanya, tetapi dengan tidak disangka, Kenbo menyukai seorang pria.

Hatinya sangat tertekan, dan tidak enak.

Tetapi Fisi tiba-tiba menghela nafas, ini juga merupakan cara lain untuk membuat dirinya menyerah.

Lain kali, Fisi dapat memberitahu dirinya sendiri bahwa, pria itu adalah kakak……

Beberapa hari ke depannya, perusahaan pun mempertimbangkan situasi saat ini, karena takut akan terjadi sesuatu pada Kenbo, dan setelah didiskusikan, mereka pun menunda beberapa pekerjaannya.

Fisi memanfaatkan beberapa hari itu yang santai, untuk menyiapkan barang-barang yang dibutuhkan ketika proses syuting mulai dilakukan.

Tetapi yang membuatnya sakit kepala adalah, di mana keberadaan Kenbo Xiao? Sejak hari itu, pria itu pun sering tidak berada di dalam rumah.

“Anda, mau keluar lagi?” Fisi mengenakan celemek, dengan tangannya yang memegang kain lap, ketika melihat Kenbo ingin keluar, dia pun segera menghampirinya.

Kenbo mengangguk setelah menatapnya, “Kamu tidak perlu khawatir, Grandy sedang menungguku di ruang bawah tanah, aku akan berhati-hati.”

“Jika ada yang menemukan di antara kamu dan Grandy terdapat……”

“Tidak mungkin.”

Kenbo memotong perkataan Fisi, dia pun tidak menunggu Fisi untuk berkata, dan langsung bergegas berjalan keluar.

Pintu pun ditutup.

Fisi menarik nafas, dan mengirimkan sebuah pesan kepada Devita, “Kak Devita, Kenbo keluar lagi, aku tidak dapat menahannya, kamu harus pikirkan sebuah cara! Jika tidak, aku tidak ingin bekerja lagi!”

Tidak lama setelah pesannya dikirimkan, Devita pun segera meneleponnya.

“Fisi, kamu jangan cemas, dan juga terlalu khawatir, Kenbo mengetahui batasannya, dia baru saja memberitahuku bahwa, beberapa hari ke depannya dia sudah harus mulai melakukan syuting, jadi dia ingin pergi mencari temannya untuk bermain.”

Mencari teman untuk bermain? Fisi mengingat kejadian malam itu, apakah memainkan hal itu?

Tetapi, Fisi tidak berani mengatakan apa pun, tidak lama kemudian dia pun mengakhiri panggilan itu.

Kondisi seperti ini, berlangsung sampai asisten baru yang bernama Joan datang.

Orang ini ditunjuk oleh Devita, jadi saat ini Fisi sudah menjadi seorang manajer artis, ke depannya, terdapat banyak hal yang harus dilakukan oleh dirinya, dan dirinya juga memiliki hari off, bagaimanapun di samping Kenbo tidak boleh tanpa seorang pun.

Apalagi, ke depannya, harus masuk ke dalam kru untuk melakukan syuting, kali ini adalah drama kolosal yang berskala besar, dan proses syuting akan berlangsung berbulan-bulan, setelah dipertimbangkan oleh perusahaan, mereka pun memutuskan untuk menambah seorang asisten kepada Kenbo.

Joan berusia dua puluh dua tahun, dia baru saja lulus dari universitasnya, berdasarkan yang disampaikan oleh Devita, dia mengambil jurusan gizi ketika sedang berkuliah, dan dia juga memiliki pengetahuan mengenai bagaimana merawat diri dengan menggunakan obat tradisional.

Devita mengatakan dengan seperti ini, dapat memastikan kondisi tubuh Kenbo tetap sehat ketika syuting dilakukan.

Jika terjadi pada sebelumnya, Fisi pasti akan menolaknya, bagaimanapun dia sama sekali tidak berharap, terdapat seorang wanita lain di antara dirinya dengan Kenbo.

Tetapi, setelah kejadian itu, dirinya juga sudah mulai menerimanya, dan dia pun memikirkan, jika ditambah dengan seorang, juga dapat menghilangkan rasa canggungnya.

Kemudian, Fisi juga menerimanya.

Lokasi syuting berada di sebuah kota, setelah sampai di sama, tentu saja Fisi tidak akan tinggal di tempat yang sama lagi dengan Kenbo.

Karena Fisi adalah seorang manajer artis, jadi dia dapat tinggal sendirian di dalam satu kamar.

Dan Joan pun tinggal bersama dengan asisten pemeran utama wanita drama tersebut di dalam satu kamar.

Lantai ini, terdapat lima kamar, dua kamar yang berada di utara dan selatan masing-masing ditempati oleh Kenbo dan pemeran utama wanita kali ini, yaitu Asuna yang akhir-akhir ini terjebak skandal.

Fisi, manajer artis Asuna , beserta Joan pun menempati kamar yang tersisa.

“Wah, cuaca yang sangat bagus, sayang sekali jika tidak menjemur selimut.” Setelah sampai di dalam kamar, Fisi pun mulai mengemas, dan berkata dengan sambil membuka jendela.

Yuni , manajer artis Asuna , mereka berdua sudah sering bertemu, dan dapat dikatakan sebagai teman, saat ini, dia sedang duduk di sebuah kursi sambil melihat ponselnya, mendengar perkataan Fisi, dia pun langsung tersenyum,

“Saat ini kamu tinggal di hotel, untuk apa menjemur selimut?”

Fisi tersenyum, dia pun mengeluarkan spreinya dari dalam kopernya, dan memasangnya di atas ranjang.

“Kamu memang sangat memperhatikannya, sampai membawa sprei sendiri.”

Yuni menyimpan ponselnya, dan menatapnya sambil tertawa.

Fisi tersenyum, dan berkata: “Sudah terbiasa.”

Setelah berkata, Fisi memikirkan kondisi kamar Kenbo.

Tidak diketahui bagaimana proses Joan merapikannya?

“Fisi, aku membawa banyak makanan, nanti kamu pergi mengambilnya saja.”

“Terima kasih, Yuni , dengar-dengar kamu sedang berpacaran?”

Yuni lebih kecil dua tahun dari Fisi, tetapi, di dalam dunia hiburan dia adalah seorang “Senior”, dia mempunyai cara tersendiri dalam melakukan sesuatu, Fisi juga banyak mendapat pengetahuan dari dia.

“Ugh, seseorang yang baru masuk ke dalam dunia hiburan, dia mengira, setelah mendekati aku, diriku akan membantunya, sungguh berpikir terlalu banyak, dia masih mengira aku adalah seorang gadis kecil, yang mudah ditipu!”

Di dalam dunia hiburan, terdapat banyak orang baru, yang ingin lebih cepat sukses, dan biasanya akan mencari manajer artis yang berkemampuan, untuk membantu mereka.

Meskipun Yuni masih muda, tetapi kemampuannya sangat hebat, dia menjadi target orang lain, juga sangat wajar.

Fisi juga tidak merasa aneh, dia tersenyum, dan kembali mengemas barangnya lagi.

Bel pun berbunyi, awalnya Fisi mengira ada sesuatu yang ingin disampaikan dari kru, tetapi setelah membuka pintu, dia pun melihat Kenbo yang berdiri di sana dengan wajah seriusnya.

“Bos?” Fisi terkejut, Yuni pun mendengar suara Fisi, lalu dia juga segera berjalan mendekati mereka.

“Kak Xiao.”

Kenbo menatap Yuni sejenak, kemudian dia berkata kepada Fisi dengan nada yang rendah, “Kamu ikuti aku!”

Fisi pun mengikuti Kenbo ke dalam kamarnya, setelah pintu dibuka, dia pun melihat keadaan kamar yang sangat berantakan.

Kantong plastik, seprai, pakaian, kebutuhan sehari-hari, tersebar di mana-mana.

Joan berdiri di samping dengan matanya yang memerah, dia menggigit jarinya, dan terlihat diperlakukan dengan tidak adil.

“Kak Fisi……”

Fisi mengangguk, “Ada apa?”