Aku bukan menantu sampah - Bab 431 Gadis Luar Negeri Terlalu Ramah

Dia mendempet ke sisi Roky, menahan tangannya dengan tubuh yang terus-menerus bergetar.

"Pengurus Roky, Anda adalah dokter tradisional Tiongkok yang luar biasa!! Aku mewakili semua anggota Asosiasi Medis Saint Martin meminta maaf dengan tulus kepada Anda. Tidak, maksud saya kepada Pengobatan Tradisional Negara dan juga seluruh pengobatan tradisional Tiongkok! Pengobatan tradisional Tiongkok memang adalah harta yang sangat berharga di seluruh dunia, Pengurus Roky adalah dewa medis!"

Seluruh lokasi sangat heboh.

Sekelompok orang seperti sudah gila, mereka berebutan mendempet ke sisi Roky.

Sekelompok ahli dari negara asing dan profesor menjadi sangat semangat, mereka mengerumuni Roky dengan sangat tergila-gila, memberikan kata-kata pujian dari segala macam bahasa kepada Roky dengan terus terang.

Tadi Dokter berambut pirang bahkan merangkul leher Roky dengan sepasang mata bersinar, memaksa memberikan ciuman merah di wajahnya dan berkata dengan semangat: "Pengurus Roky, apakah malam ini Anda ada waktu? Aku ingin makan malam romantis dengan Anda!"

Semua wartawan Chinda dan luar negeri langsung menjadi heboh, mereka tidak berhenti memotret Roky.

Setiap kedipan cahaya bergabung menjadi sebuah cahaya terang sehingga membuat orang tak bisa membuka mata.

Di seluruh ruangan sangat ramai seperti tahun baru, suara jeritan dan tepuk tangan membuat telinga hampir tuli.

Dokter luar negeri yang tadinya masih bersikap sombong, kini membentuk sebuah barisan di panggung dipimpin oleh Direktur Gianni, mereka dengan sangat hormat membungkukkan kepada Roky, dan berkata dengan sangat tegas."

"Pengurus Roky, kemampuan medis Anda sangat luar biasa hingga membuat kami sangat salut.

Tadi kami tidak sopan pada Anda, kami minta maaf sepenuhnya dengan Anda, mohon ampuni kami!"

"China memiliki pengobatan tradisional Tiongkok terajaib di dunia, bahkan memiliki dokter terbagus di dunia, yaitu Pengurus Roky! Anda sungguh hebat!"

Satu barisan Dokter luar negeri berambut pirang dan mata biru membungkuk 90 derajat di depan Roky sambil meminta maaf dengan tulus.

Para wartawan menekan tombol potret dengan cepat untuk menangkap adegan ini.

Terutama wartawan di China, mereka lebih bahagia.

Syarfi Lu juga bahagia hingga mengalirkan air mata, sebelah sisi terkejut dengan kemampuan pengobatan tradisional Tiongkok yang luar biasa Roky, sebelah sisi juga merasa sangat senang.

Ketika Junandus menjadi pengurus di Pengobatan Tradisional Negara, pengobatan tradisional Tiongkok selalu tidak diakui negara, Dokter luar negeri juga meremehkan pengobatan tradisional Tiongkok, tetapi setelah diserahkan kepada Roky, sekelompok kedokteran barat paling hebat di seluruh dunia malah sangat menghormati Roky, Pengobatan Tradisional Negara, dan pengobatan tradisional Tiongkok di China.

Jika Roky beberapa tahun sebelumnya mengurus Pengobatan Tradisional Negara, maka pengobatan tradisional Tiongkok sejak awal sudah berkembang hingga luar negeri.

Dalam sebuah sorakan kebahagiaan, Junandus seperti ayam jantan yang kalah beradu, ekspresinya sangat buruk.

Dia sangat emosi, tidak tahu cara apa yang dipakai Roky sehingga bisa menghidupkan kelinci yang sudah mati, apakah dia pakai sihir?

Ketika aula sedang penuh dengan suara sorakan, Junandus menggunakan kesempatan ini diam-diam keluar.

"Berhenti, Junandus! Bukankah kamu sudah janji dengan Pengurus Roky jika akan berlutut meminta maaf padanya?" Talita selalu memerhatikan Junandus, dia langsung berlari dan berteriak.

Suaranya yang sangat tinggi seketika menarik perhatian sekelompok orang.

Syarfi Lu hanya memberikan sebuah perintah, beberapa penjaga keamanan langsung berlari kemari menahan Junandus.

Gianni berdiri di panggung berkata: "Junandus, kamu selalu di depanku mengatakan keburukan Pengurus Roky, tidak tahu apa niat kamu.

Kini Pengurus Roky sudah membuktikan kemampuannya, semoga kamu menaati janjimu berlutut dan minta maaf padanya."

"Dia... dia pasti melakukan sesuatu." Junandus masih sedang melawan, kepalanya dipenuhi dengan keringat dingin.

York maju dengan ekspresi buruk, dia menarik kerah baju Junandus dan berteriak: "Dasar kamu dokter rendahan! Semalam di depan kita melukai Pengurus Roky, bahkan masih memikirkan siasat buruk mempermalukan Pengurus Roky menggunakan tikus! Terakhir kamu meracuni kelinci dan mau melukai pengurus Roky, kamu cepat berlutut untuk minta maaf!"

Syarfi Lu berkata dengan nada yang dingin: "Orang gagal seperti ini harus dikeluarkan dari dunia medis, tidak boleh biarkan dia melukai orang lagi."

Ketika dia barusan selesai mengatakannya, semua orang di tempat bersama Dokter luar negeri berteriak dengan keras karena emosi.

Pengobatan tradisional Tiongkok di China sangat benci Junandus, tindakan Junandus tadi adalah mempermalukan pengobatan tradisional Tiongkok dengan terang-terangan dan mau melukai Roky.

Kedokteran luar negeri lebih meremehkan Junandus, sejak semalam orang ini selalu sembarangan berbicara di depan mereka, kini melukai Roky, dia sama sekali tidak ada semangat dokter yang baik hati.

Gianni berkata dengan dingin: "Aku akan mengumumkan kepada seluruh dunia mengusir Junandus keluar dari dunia medis, orang sampah seperti ini tidak pantas mengobati dan menolong orang."

Seluruh lokasi dipenuhi dengan suara teriakan.

"Junandus, berlutut meminta maaf dengan Pengurus Roky!"

"Minta maaf! Dasar sampah!"

Dua kelompok orang yang tadi masih ribut tentang pengobatan tradisional Tiongkok, kini juga ikut merasa sangat marah dan menyalahkan Junandus.

Dalam suara sorakan yang sangat kuat, Junandus tidak berhenti berkeringat dingin karena ketakutan.

"Berlutut!" York tanpa sungkan langsung menendang kaki Junandus.

Junandus langsung berlutut di depan Roky.

Dia bergetar dan berkata dengan wajah sedih: "Pengurus... Roky, aku... aku salah..."

Talita dengan menghina berkata: "Junandus, kamu salah lagi? Tidak tahu sudah berapa kali kamu mengaku kesalahan kepada Pengurus Roky dan berlutut."

"Aku, aku benar sudah salah." Junandus menangis dengan tragis.

Semua wartawan China dan luar negeri memotret dengan cepat dan sengaja mencari sudut untuk memotret sikap buruknya.

Junandus tahu jika kali ini dia tidak ada harapan lagi.

Dulu ada Keluarga Jiang yang menggunakan uang untuk menyelesaikannya, dan tidak membiarkan berita buruk dia tersebar keluar. Kini wartawan luar negeri sudah datang, kabar buruk dia di hari kedua akan tersebar di seluruh negeri dan menjadi sasaran yang diasingkan seluruh dunia.

Kali ini Keluarga Jiang sangat malu, mereka pasti tidak akan mengampuni dia.

Junandus terjatuh di lantai dengan tatapan tidak fokus seperti orang gagal.

"Manusia yang mempermalukan, singkirkan dia." Syarfi Lu berteriak dengan emosi.

Beberapa penjaga keamanan dengan cepat maju menarik kerah Junandus seperti menarik anjing mati dan melemparnya keluar.

"Pergilah."

Roky melirik Junandus dengan cuek dan berjalan turun panggung.

"Pengurus Roky, tunggu sebentar."

Dokter wanita berambut pirang mengejar kemari, dia memberikan sebuah tatapan mata menggoda dan berkata dengan penuh perasaan: "Namaku Nina, mohon Pengurus Roky menggunakan akupuntur yang ajaib mengobati penyakit Ibuku? Setelah Ibuku sembuh, aku ingin meminta Pengurus Roky bertamu ke rumahku."

Postur tubuhnya sangat subur, rambut pirang yang bersinar, mata biru seperti batu permata, tatapan matanya seperti api melihat Roky dengan rasa kagum, bahkan tanpa sadar mendempetkan ke badannya.

Roky tiba-tiba merasa rasa kebas di kepalanya.

Gianni langsung maju: "Nina, kamu tidak boleh begitu. Pengurus Roky sudah janji padaku untuk mengobatiku."

"Dan juga aku, Pengurus Roky, mohon obati Kakekku!"

"Mohon Pengurus Roky obati Pamanku."

Dalam seketika seluruh lokasi menjadi lokasi permintaan pengobatan skala besar "yang indah".

Sekelompok besar kedokteran barat mengerumuni Roky memohon dia untuk melakukan pengobatan.

Sekelompok wartawan sangat terkejut.

Apa yang terjadi?

Sekelompok kedokteran barat ini adalah Dokter terkenal di dunia, mereka malah memohon kepada Roky untuk melakukan pengobatan. Sungguh tak disangka.

Jika semua foto ini dimasukkan ke koran internasional pasti akan sangat menghebohkan.

Meskipun dikerumuni sekelompok besar dokter, Roky tetap sangat tenang, dia berkata dengan santai: "Boleh saja jika mau melakukan pengobatan, kalian daftar di Pengobatan Tradisional Negara China, Pengobatan Tradisional Negara kami ada beberapa Dokter tua, kemampuan medis mereka tidak kalah dari aku, mereka bisa melakukannya."

"Bulan depan aku bawa Ibuku ke China."

Nina memberikan tatapan godaan sekali lagi, lengan yang subur merangkul Roky, kemudian mendekat ke wajah Roky.