Aku bukan menantu sampah - Bab 286 Penguasa Tiga wilayah

"Tidak!"

Matty ketakutan dan segera melambaikan tangannya untuk menggerakkan senjata ajaibnya!

Tapi bel hitam raksasa itu tidak bergerak dan langsung menutupinya!

Matty tidak menduga jika senjata rahasianya akan digunakan oleh Roky untuk menimpanya ke tanah!

Roky berdiri sambil berteriak kencang.

"Petir!"

Di angkasa muncul kilat yang tidak terhitung jumlahnya yang semuanya mengarah ke bel hitam!

"Prak, prak, bruk, bruk"

Bel hitam raksasa penuh kilat sehingga orang tidak bisa membuka mata!

Terdengar suara teriakan histeris di dalam bel!

Tapi menghilang dengan cepat!

Dalam sekejap petir di sekeliling bel hitam menghilang.

Bel hitam itu mengeluarkan asap sehingga tanah di sekitarnya juga hangus dan hujan menguap.

Roky berkata dengan datar.

"Apakah petir hanya sekuat itu saja?"

Tidak ada orang yang menjawab di dalam bel itu.

Setelah itu terlihat asap hitam dari bel dan terdengar suara tangisan samar-samar.

Arwah yang ada di dalam bel telah melarikan diri ke angkasa bersama hujan.

Di dalam hujan besar bel itu menjadi kecil lalu warna hitamnya berubah menjadi sebuah bel antik.

Di atas bel antik itu terukir dua kata.

‘Raja Timur'

Roky kaget, apakah bel yang penuh aura jahat ini adalah senjata dewa?

Hatinya bergetar lalu dia memungut bel kecil itu lalu mengantonginya.

Jika punya senjata dewa seperti ini meskipun hanya serpihannya maka formasi dewanya pasti bisa berhasil!

Di bawah bel itu hanya ada setumpuk abu.

Matty telah mati tanpa bentuk bahkan abunya hanya sedikit yang akan hilang tertiup angin!

Matty dari organisasi Hidden Ghost yang terkenal di tiga wilayah mati begitu saja yang bahkan tidak ada jasadnya!

Semua orang yang melihat dari kejauhan menjadi bengong.

Jimi dan Joan juga bengong dan seluruh tubuhnya menggigil!

"bruk"

Joan lemas lalu jatuh ke dalam lumpur.

Jimi juga membeku karena selama hidup ini dia belum pernah melihat kompetisi seni bela diri seperti ini!

Ini seperti melihat film silat saja!

Di dunia ini bahkan ada orang yang bisa memerintahkan langit dan bumi!

Bukan!

Dewa!

Roky berdiri di atas panggung yang hancur sambil melihat sekeliling.

"Apakah masih ada orang yang mau naik ke atas panggung?"

Masih ada siapa!

Kerumunan orang tidak berani bersuara dan semuanya sedang gemetaran!

Pim berlutut di lumpur dan sama sekali tidak berani bangun dan murid-muridnya juga ikut berlutut sambil menunduk.

Bisa memanggil petir dengan mudah!

Memanggil hujan menjadi naga air!

Pada akhirnya petir menyambar Matty!

Sekarang masih ada siapa yang tidak takut mati dan berani maju menantangnya?

Maggy sudah lupa memakan plum hijaunya dan melihat Roky dengan mulut ternganga.

Jantungnya berdetak tanpa henti!

Dia akhirnya mengerti mengapa Melani yang terkenal di kota Wasa mengejar Roky tanpa peduli identitasnya sampai ke kota Gopo!

Pria ini bahkan langit dan bumi mendengarnya, dia adalah seorang dewa!

Joan ketakutan luar biasa dan juga putus asa tapi dia lebih takut mati!

Tiba-tiba dia melompat sambil bersujud dan suaranya bergetar.

"Master..... master Roky! Aku mohon lepaskan aku karena telah menyinggung master Roky barusan! Aku bersedia memberikan semua milik keluarga Yuan kepadamu dan mohon ampuni aku!"

Jimi masih tertegun dan penuh penyesalan, dia ingin menampar dirinya sendiri!

Jika dia tahu Roky begitu hebat maka dia tidak akan mengancamnya di kota Gopo dan dia akan mengantarkan keponakannya sendiri kepada Roky.

Dia mengangkat kepalanya dan tiba-tiba melihat Maggy seperti bertemu penyelamat dan menghampirinya.

"Maggy, keponakanku yang baik! Kamu, kamu..... kamu tolong memohon kepada master Roky supaya mengampuniku!"

Setelah itu Jimi melihat Roky menghampirinya dan dia ketakutan sekali sambil berkata, "Master, master Roky, aku sudah salah..... aku bersedia menghadiahkan keponakanku kepadamu untuk dijadikan istri muda, mohon maafkan....."

Maggy yang tadinya bengong tiba-tiba kaget setelah mendengar kata-kata 'istri muda'.

"Paman pertama, apa yang kamu katakan?”

Jimi buru-buru berkata, "Maggy, aku dan master Roky taruhan sehingga kamu akan menjadi orangnya jika aku kalah! Mulai dari sekarang kamu layani master Roky dengan baik."

Wajah Maggy terlihat merah padam karena dia tidak menyangka paman pertamanya akan menjadikannya sebagai barang taruhan dan dia bahkan kalah kepada Roky.

Dia marah sambil menendang Roky dan berteriak, "Siapa yang menyuruhmu menjadikanku sebagai barang taruhan!"

"Bukan aku." Roky tersenyum pahit.

Itu adalah usul Jimi karena dia sangat sombong.

"Menyebalkan!" Maggy mencubit pinggang Roky lalu berlari dengan wajah merah.

Dia adalah seorang gadis dan sekarang pamannya mengatakan itu di depan orang banyak jika dia akan dijadikan istri muda Roky, zaman apa sekarang dan ini membuatnya malu sekali.

Melihat Maggy meninggalkan dirinya, Jimi seperti menghadapi kematian lalu berlutut dan berkata.

"Master Roky, mulai dari sekarang kamu adalah penguasa tiga wilayah!"

"Master Roky akan menjadi pemimpin tiga wilayah!"

Satu per satu orang berlutut sambil berteriak.

Yoga ragu sejenak lalu ikut berlutut.

Di depan Roky dia bahkan tidak setara dengan seekor semut!

Roky melihat ke arah orang-orang yang berlutut sebelum berkata.

"Semuanya bangunlah."

Tapi tidak ada orang yang berani bergerak sambil menunduk.

Ini adalah pemimpin tiga wilayah yang sebenarnya, dulu keluarga Chen dan keluarga Yuan sama sekali bukan apa-apanya di depan Roky!

Acara White Dragon apa, itu hanyalah sebuah hal sepele!

Pemimpinnya sudah ada dan Roky menyuruh Yoga mengurus urusan selanjutnya lalu kembali untuk istirahat di hotel.

Hotel yang dia tempati telah diubah menjadi hotel terbesar dan terbagus.

Di dalam hotel itu hanya menampung orang-orang dari Nanguang!

Manager hotel membawa semua eksekutif datang meminta pengampunan dan menghadiahkan sebuah kartu gratis tahunan kepada semua orang.

Di depan pintu kamar Roky ada belasan pengusaha giok yang datang ingin mengajukan kerja sama.

Tapi Roky hanya bertemu dengan Willy Wu pengusaha giok dari Myanmar untuk membahas masalah giok dengannya.

Dia hanya menyebut sebuah kata maka Willy Wu sudah terlihat hormat dan bersedia memberikan semua gioknya.

Syaratnya adalah pihak Myanmar bisa bekerja sama dengan Roky, semua kerja sama Willy Wu dengan Jimi akan dibatalkan dan hak operasi di China akan diserahkan kepada Roky.

Roky berkata, "Aku tidak punya pengalaman dalam masalah giok, ada sebuah pengusaha bernama toko barang antik Shugu di kota Gopo dan kamu bisa kerja sama dengannya dan aku jamin kamu tidak akan rugi! Tapi kamu jangan membongkar identitasku."

Karena ayah mertuanya suka giok maka dia akan membiarkan dia bermain di bidang ini sehingga mungkin Jenni punya kesibukan supaya tidak mengomel terus.