Aku bukan menantu sampah - Bab 169 Keluarga Liu sudah tamat

"Brengsek , lepaskan aku ! “ Kata Dewi yang tiba-tiba menyadari bahaya yang akan datang sambil berjuang mati-matian .

Greg tiba-tiba menekannya ke bawah sambil tersenyum jahat .

"Mau lari ? Hari ini kamu tidak boleh kemana-mana , kalau ga .... kamu buka baju , izinkan aku bersenang-senang denganmu .

"

"Dasar tidak tahu malu! Jika kamu berani menyentuh aku , keluarga Liu pasti tidak akan mengampunimu .

"

Greg tertawa dengan kencang , lalu dia dengan santai berkata : "Aku tidak tahu malu? Yang tidak tahu malu adalah keluarga kamu ! Apa kamu tahu siapa yang mempersiapkan ini semua ? Paman kamu Ando ! Dia ingin menandatangani kontrak dengan keluarga Gao dan barternya adalah kamu ! "

"Apa!"

Dewi langsung terkejut sambil menahan nafasnya .

Sekujur tubuhnya langsung dingin .

Paman Ando demi keuntungannya ternyata dia menjual Dewi ke Greg ?

Dewi sangat marah dan menyesal , dia seharusnya tidak percaya dengan Ando !

Pipinya yang cantik , wajahnya yang memerah karena amarah dan dadanya yang terus naik dan turun , membuat Greg menelan air liurnya .

Perempuan ini seperti apel yang sudah masak , cantik dan sangat menggoda .

Greg yang sudah berada di atas tubuh Dewi , membuatnya seperti binatang yang sudah tidak tahan untuk menahan hasrat seksualnya !

Dewi dengan ketakutan menginjak kaki Greg dengan sepatu hak tingginya .

Greg merasa kesakitan , tapi ekspresinya menjadi jauh lebih bersemangat , lalu dia berkata dengan senyum yang jahat : "Sudahlah , turuti saja aku , kamu pasti akan bahagia daripada mengikuti Si Miskin itu ..."

Dewi memanfaatkan ruang gerak yang ada dan mengeluarkan ponsel , lalu dengan cepat mengirim SMS ke Roky .

"Tolong aku!"

Dia tidak sempat mengirim alamatnya ke Roky dan Greg langsung menjatuhkan ponselnya ke tanah.

……

Melihat isi SMS yang dikirim Dewi , Niat ingin membunuhnya langsung meledak , jika terjadi sesuatu kepada Dewi , dia akan membantai seluruh keluarga Liu untuk balas dendam!

Dia langsung mencari mobilnya dan langsung pergi ke restoran yang sebelumnya dikunjungi Dewi.

Segera setelah dia tiba , Roky langsung bergegas ingin masuk .

Saat dia ingin masuk , dia melihat orang yang sepertinya dia kenal , ternyata adalah Ando dan dia sedang berdiri di samping sebuah mobil Mercedes-Benz , sepertinya dia sedang menunggu seseorang.

Roky dengan wajah yang tanpa ekspresi , lalu dengan keras berkata kepadanya : "Ando , dimana istriku ? ! "

Ando yang saat ini juga melihatnya , lalu mencibirnya dengan jijik : "Istri apaan , sampah seperti kamu ini , bukan lagi menantu keluarga Liu !"

"Dewi dan aku tidak bercerai , lagipula untuk apa kamu mengurusi urusan kami !" Kata Roky sambil melangkah cepat ke hadapannya .

“ Dimana istriku ?" Kata Roky dengan ekspresi yang sedang menekannya .

Ando dengan ekspresi penuh kebencian , lalu berkata dengan nada yang merendahkannya : "Dewi adalah anggota dari keluarga Liu , tentu saja aku bisa mencampuri urusannya ! Aku menyarankan kamu untuk menceraikannya besok ! Dan takutnya sekarang , istrimu sedang bugil bersama pria lain , lagipula dia sudah mabuk , bahkan jika kamu pergi ke sanapun juga tidak ada gunanya lagi ... "

"Kamu ingin mati ! ?"

Roky yang belum mendengar dia habis berbicara sudah membuatnya sangat marah , dia meraih kerah Ando dan membentakinya : "Di mana dia sekarang ! ? Aku beritahu kamu untuk terakhir kalinya , jika sesuatu terjadi dengan Dewi , kalian semua tunggu saja !"

Obat yang diletakkan di minuman Dewi adalah obat yang membuat orang meminumnya menjadi sangat bernafsu .

Dicampur dalam anggur , tidak berwarna dan tidak berasa , hanya butuh satu teguk saja untuk merasakan efeknya dan efeknya bahkan satu pria tidak akan terpuaskan!

Ando mengernyitkan giginya dan dengan kesal berkata : "Sialan , kamu sedang ingin menakutiku ! ? Ingin Tahu ? Berlutut dan jilat sepatuku ! Sampah sepertimu yang sudah membuat tangan anakku patah , istrimu terlalu murah untuk melunasi hutangnya! "

Darah panas Roky mengalir ke sekujur tubuhnya , dia membentakinya dengan mata yang merah : "Dia adalah keponakanmu dan kamu sama sekali tidak peduli dengannya ?"

"Bukankah kalian sudah lama meninggalkan keluarga Liu ?" Kata Ando dengan nada yang mencibir , lalu melepaskan tangannya dari kerahnya .

"Sampah sepertimu ini hanya akan menambah masalah saja !"

Dia sangat membenci Roky dan dia rasanya sangat ingin mengkulitinya .

Tetapi dia masih harus meminta Jenni untuk meminta Roky menandatangani kontraknya , tapi dia tidak ingin bergerak terlalu jauh untuk saat ini , jadi dia hanya memakai istrinya untuk membuatnya marah !

Sekarang kontrak keluarga Su telah ditandatangani, Roky sudah tidak berguna lagi .

Ando telah membuat rencana untuk membuat Roky menjadi orang yang diselingkuhi dan keesokannya dia akan meminta orang lain untuk memukulinya sampai setengah mati untuk membalaskan dendam putranya!

"Kamu masih tidak ingin bilang ?" Kata Roky dengan ekspresi yang sangat dingin .

Ando langsung tertegun setelah melihat ekspresi dari Si Sampah ini , dia juga belum pernah melihatnya seperti ini , dia merasakan sesuatu yang buruk akan terjadi , jadi dia segera berjalan mundur .

"Ha ha ha , kalian Keluarga Liu sudah tamat !" Kata Roky dengan dingin sambil mengayunkan tinjunya ke arah Ando !

Darah terciprat kemana-mana!

Tulang hidung Ando patah , dia terlihat sangat kesakitan dan darahnya mengalir keluar.

Dia berteriak kesakitan sambil menutupi wajahnya dan mencoba ingin lari.

Roky dengan tatapan yang dingin , melangkah ke depan dan menendang punggung Ando !

Dia tidak pernah memandang baik Keluarga Liu , dia bersabar dengan Ando hanya karena dia adalah pamannya Dewi !

Tapi sekarang , dia tidak perlu berpura-pura lagi!

Keluarga sampah semacam ini memang harus dibersihkan.

Roky menendangnya dan membuat Ando terlempar sejauh tiga meter .

Dia sangat kesakitan sampai tidak bisa bangkit , dia dengan ketakutan duduk di tanah sambil berteriak : "Roky , apa kamu sudah gila, bahkan aku pun kamu berani pukul !"

Wajah Roky acuh tak acuh , dia dengan kesal menendang mobil Mercedes –Benznya .

Suara geberan Mercedes-Benz terdengar sangat keras !

Roky membungkukkan badannya dan menginjak badan mobil dengan satu kakinya , lalu dia dengan kedua tangannya menarik pintu mobilnya sampai lepas .

"Kamu , apa yang mau kamu lakukan?" Kata Ando dengan ketakutan dan gemetaran .

Dia tahu Roky lumayan bisa berbela diri , tetapi kekuatan lengan yang dia miliki ini , sama sekali bukan kekuatan yang bisa dimiliki oleh manusia !

Roky sambil membawa pintu mobil , dengan wajah dingin berjalan selangkah demi selangkah ke arah Ando .

Dia berjalan sambil mengeluarkan ponselnya lalu menempelkannya ke telinga dan lehernya.

"Halo , Billy , pergi cari keberadaan istriku di kota Gopo , kamu harus bisa menemukan istriku ! Aku ingin kamu bisa menemukannya dalam sepuluh menit dari sekarang , jika tidak kamu tidak perlu bertemu denganku lagi .

"

Setelah Roky selesai berbicara , dia menyeret pintu mobil ke arah Ando .

Pintu besi yang bergesekan dengan lantai semen , menimbulkan suara yang sangat nyaring .

Wajah Ando sudah pucat , dia sudah menyesal sekarang , tadi dia seharusnya tidak memprovokasi Roky hanya untuk kesenangan sesaatnya .

Seharusnya tadi aku berada di tempat yang aman baru mempermalukan Si Sampah ini .

Sialan ....

Ando tiba-tiba mendapatkan ide .

Apa Roky benar-benar seperti sampah ?

Dia dengan gemetaran langsung mengangkat kepalanya untuk memohon belas kasihan: "Roky , aku ... aku akan beritahu kamu ! Aku akan memberitahumu di mana istrimu!"

"Sudah telat .”

"

Roky berkata tanpa ekspresi , lalu mengayunkan pintu mobil dengan keras ke arah Ando .

"Ahhhhhhhhhhhhhh ! “

Ando menjerit kesakitan , kepalanya seperti dipukul dengan palu yang sangat berat dan dia langsung jatuh seketika dengan darah yang mengalir dari kepalanya .

Matanya menjadi bewarna hitam dan darahnya mengalir melalui dari matanya .

Dan Roky yang berdiri di depannya , ternyata seperti orang yang baru keluar dari neraka !

Ando berteriak ketakutan sambil meminta ampun , ketika mencoba untuk bangkit kembali .