Aku bukan menantu sampah - Bab 921 Raja Kegelapan

Roky mengangkat kepala, tahu jika dirinya tidak memberikan sebuah penjelasan yang masuk akal, sekelompok kerabat ini tidak akan berhenti begini saja.

Dia hanya bisa bersuara menjelaskan: “Pa, ma, paman, sebelumnya aku pernah berlatih kungfu……”

Roky juga tidak berdaya, jika dia mengatakan bahwa dirinya sudah berlatih sampai tahap tingkat jindan, semua ini mengandalkan perlindungan senjata ajaib pada tuannya baru tidak terluka sedikit pun, takutnya sekelompok orang ini seperti mendengar kisah Seribu Satu Malam, jangankan bilang tidak percaya, takutnya malah mengira dia memiliki gangguan jiawa.

Dia berpikir-pikir, hanya bisa ganti cara bicara: “Pa, ma, dulu ketika aku meneliti Fengshui, di luar negeri ada satu orang hebat yang memberiku sebuah jimat pelindung, jimat itulah yang bekerja, menyelamatkan hidupku.”

“Jimat pelindung?” Jenni membelalakkan mata, tidak terlalu percaya mendengarnya.

Namun, meskipun pernyataan ini tidak terlalu bisa diandalkan, tapi mereka juga terpaksa menerimanya.

Terutama Jenni yang percaya pada takhayul, terus mengganggu Roky berkata kalau ada kesempatan juga akan pergi mencari orang asing yang hebat itu untuk membuatkan satu jimat pelindung untuknya, dia takut mati.

Akhirnya, Rino yang mendesak semuanya untuk segera meninggalkan tempat ini, agar tidak terjadi kecelakaan lagi.

Termasuk Dewi, semua orang mengira insiden truk itu hanyalah sebuah kecelakaan.

Tapi Roky tahu persis, masalah kali ini, pasti bukan sebuah kecelakaan.

Dia tidak menunjukkan ekspresi apa-apa, agar yang lainnya tidak ketakutan lagi.

Setelah tiba di villa, Roky mengantar istrinya kembali ke kamar tidur untuk istirahat, baru menelpon Winata.

“Pergi selidiki, mata-mata Sky Dragon yang ada di Jalan Sudirman, temukan supir truk itu.”

“Kakak, apa yang telah terjadi?” Winata segera bertanya.

Kelompok Sky Dragon memiliki hak istimewa, tidak masalah baginya untuk menggerakkan mata-mata Sky Dragon bahkan satelit mata-mata juga tidak masalah.

Roky berkata dengan suara berat: “Hari ini bertemu dengan insiden kecelakaan, aku curiga ada orang yang sengaja melakukannya.”

“Aku segera pergi menyelidikinya.”

Setelah selesai menelepon, Roky mengerutkan keningnya.

Mobil truk tadi, jelas itu ditujukan pada Dewi, bahkan berencana untuk mencoba membunuhnya.

Jika bukan dirinya yang tepat waktu mengendarai mobil tabrak ke sana, membuat mobil truk keluar dari jalur, sekarang istrinya mungkin sudah meninggal.

Mengenai siapa orang di balik semua ini, dalam hati Roky sudah menebaknya.

Tidak lama kemudian, Winata sudah menelepon balik.

“Kakak, aku sudah berhasil menyelidiki supir truk, selain itu, sudah membawa dia ke Kelompok Sky Dragon, supir itu adalah seorang berandalan, sesuai dengan ceritanya, kami menemukan petunjuk dan menyelidiki hingga ke akar, berhasil menyelidiki dalang di baliknya adalah seorang pengurus rumah dari Keluarga Lin.”

“Siapa?” Raut wajah Roky menjadi dingin.

“Pengurus rumah ini bermarga Wang , namanya Jon, selama ini selalu bekerja di sisi Marson, Katanya dia sangat terampil, Marson juga sangat mempercayainya.

“Hehe, ternyata memang dia.” Roky mendengus, terlintas niat membunuh di dalam matanya.

Tepat sama dengan tebakannya tadi, pembunuh dibalik semua ini ternyata memang Marson!

Kemungkinan saat dirapat pemegang saham, dirinya menyuruh para pemegang saham memukul putranya, Viloid, Marson sudah dendam dan benci sekali, jadi memerintahkan bawahannya untuk membunuh Dewi.

“Kakak, sekarang bagaimana?” Winata berkata: “Apakah perlu aku cari beberapa saudara untuk pergi memberi pelajaran pada Marson?”

“Tidak perlu.” Roky menggeleng, sekarang dia masih belum mengetahui detail dasar kemampuan Jon itu, selain itu, saat ini Marson ada berapa banyak kekuatan masih belum diketahui.

Winata berkata dengan marah: “Si Marson itu sungguh kejam sekali, jelas-jelas tahu kakak ipar sedang hamil, masih sengaja menyuruh truk menabraknya! Kakak, apakah masalah ini dibiarkan begini saja?”

“Tentu saja, tidak.” Roky mencibir: “Tenang saja, masalah ini tidak akan bilang selesai langsung selesai, aku tunggu Marson yang datang sendiri untuk minta maaf dan mengakui kesalahannya!”

Apakah mengira dia sungguh mudah ditindas?

Karena dia memiliki nyali untuk memukuli Viloid, maka pasti sudah memiliki rencana sempurna untuk menghadapinya, sama sekali tidak menganggap penting Marson!

……

Di villa mewah.

Jon berdiri di hadapan Marson, membungkuk lalu melapor.

“Direktur Roky, sungguh maaf sekali! Kali ini karena ada gangguan dari Roky, tidak berhasil membunuh Dewi.”

Marson berdiri dengan tangan ke bawah, raut wajah suram dan dingin melihat layar besar yang ada di depan.

Layar besar di dinding, sedang memutar ulang insiden kecelakaan kemarin.

Mobil truk besar bermuatan berat menggila melaju ke arah Dewi, namun Roky melajukan sebuah mobil sedan hitam, kepala mobil sedan langsung menabrak ke kepala mobil truk, memaksa truk melaju ke arah lain, menabrak dinding gunung.

Saat melihat Roky tidak terluka sama sekali dan merangkak keluar dari tumpukan bebatuan, mendadak bola mata Marson menyusut, ada keterkejutan yang melintas di wajahnya.

“Apakah sekarang kekuatan bocah itu sudah sekuat ini?”

Jon juga melihat adegan ini, ekspresi wajahnya juga terkejut.

Harus diketahui, sebuah truk berat menghantam ke depan dengan kekuatan penuh, sama seperti kereta cepat, kekuatan yang menakutkan ini, bahkan pembina tingkat jindan juga belum tentu bisa menahannya.

Dan Roky bahkan tidak mengalami luka lecet sedikit pun?

“Direktur Roky, sesuai dengan penyelidikan kami, pembinaan Roky paling tinggi hanya mencapai Tahap jindan, apakah di dalam dirinya masih ada senjata ajaib?”

Marson telah kembali ke kondisi normal, dengan wajah cemberut menggerutu: “Walaupun dia memiliki senjata ajaib, juga tidak perlu ditakuti, hubungi semua cabang Organisasi Biersh yang ada diberbagai negara, sebisa mungkin kirimkan pasukan elite ke Yuga, selain itu, suruh empat pengawal segera ke sini.”

Jon tertegun: “Direktur Roky, kamu ingin sekuat tenaga menghadapi Roky, bukankah identitasmu sebagai bos dari Organisasi Biers juga akan diselidiki……”

“Tidak apa-apa.” Raut wajah Marson muram sekali, berkata dengan dingin: “Awalnya ingin menyembunyikan identitas, tapi tidak menyangka ternyata perkembangan Roky begitu cepat, Selain itu, dia bahkan menyembunyikan kekuatannya, sekarang dia telah menaklukkan banyak orang berkuasa di Yuga, pengganggu ini, tidak bisa tidak dimusnahkan.”

Benar!

Dialah yang telah membangun Organisasi Biersh!

Dan dia adalah bos misterius dari Organisasi Biersh, Raja Kegelapan!

Di dunia ini jarang orang yang tahu akan identitas dia yang sebenarnya.

Marson di luar negeri, kelihatannya menyembunyikan kemampuan agar tidak terungkap, kenyataannya niat balas dendamnya sehari pun tidak pernah sirna.

Hari pertama dia pergi keluar negeri, langsung membentuk organisasi pembunuh, serta menginvestasikan banyak dana dalam pelatihan.

Dia mendirikan sebuah perusahaan di luar negeri, seolah-olah terlihat sebuah perusahaan multinasional, namun pada kenyataannya, ini adalah aliran sumber daya finansial dan material yang stabil bagi Organisasi Biersh.

Organisasi Biersh memiliki latar belakang sekuat semacam ini, oleh karena itu, hanya dalam waktu belasan tahun, sudah berkembang menjadi organisasi pembunuh gelap global yang menakutkan!

Melihat Marson muncul niat membunuh dan tidak menyembunyikan identitas di belakang layarnya lagi, Jon segera mengerti, dengan hormat mengatakan: “Mengerti.”

Tepat pada saat ini, Viloid yang berbaring di atas ranjang mendadak membuka matanya, langsung duduk.

Seketika ekspresi wajah Marson berubah, segera berjalan ke samping ranjang.

“Putraku, kamu kenapa?”

Viloid berdiri kaku, bahkan bola mata juga tidak bergerak.

Mendadak, seluruh tubuhnya menggigil hebat, kemudian langsung terjatuh ke atas tempat tidur, seluruh tubuh gemetaran tanpa henti.

“Viloid!!”

Tiba-tiba Marson terkejut sekali, segera menoleh berteriak: “Dokter!”

Beberapa dokter asing segera maju ke depan, melihat situasi seperti ini semuanya tercengang.

Dua perawat berambut pirang segera menyuntikkan obat penenang pada Viloid, namun, sama sekali tidak berguna.

Viloid menggeliat kesakitan, tenggorokannya seperti tercekik, mengeluarkan suara teriakan histeris.

Selanjutnya, telinga, hidung dan matanya……perlahan mengalir darah hitam.

Semua dokter yang ada di samping tertegun.

Melihat situasi seperti ini, seluruh tubuh Marson mendingin, segera berteriak: “Cepat selamatkan putraku! Jika sampai terjadi sesuatu dengan putraku, kalian semua juga harus ikut mati.”

Beberapa dokter ketakutan sekali, bergegas menunduk untuk periksa.