Aku bukan menantu sampah - Bab 932 Lebih Baik Aku Bertindak Lebih Dulu

Pada saat ini, Roky benar-benar tertegun, menatap Sutinah dan tidak bereaksi.

"Kak Su, jadi kamu .., kamu tidak berhubungan dengan Marson? Lalu kenapa dia bisa berpikir Selvie adalah putrinya?"

Jika memang benar begini, dengan kepribadian Marson yang mencurigakan dan kejam, takutnya dia akan segera mencari seorang pembunuh dan membiarkan Sutinah mati tanpa pemakaman.

Sutinah mengedipkan mata dan berkata sambil tersenyum: "Dalam keluarga Zhao, wanita selalu berperan sebagai kepala keluarga, jadi sejak kecil aku sudah belajar dari nenekku, dengan diam-diam mempraktikkan teknik unik keluargaku, yaitu teknik Wanita Suci, tetapi mereka yang mempraktikkan teknik ini, seumur hidup tidak boleh menyentuh pria, jika tidak semua basis keahlian sebelumnya akan lumpuh. "

“Karena aku berlatih jenis teknik ini, aku pasti tidak boleh berhubungan dengan Marson, jadi setelah aku menikah dengannya, aku menemukan beberapa obat rahasia untuknya, saat Marson tidak sadarkan diri, aku dengan sembarangan mencari seorang wanita untuk berhubungan dengannya dan beberapa kali membodohinya, ditambah lagi, ada begitu banyak wanita di sekitarnya, jadi dia tidak menyadarinya untuk sementara waktu.

Setelah Sutinah selesai berbicara, Roky tidak bisa berkata-kata.

"Kak Su, Marson begitu cermat, dan ternyata tidak menyadarinya sama sekali?"

Sutinah berkata dengan acuh tak acuh: "Apakah menurutmu dia selalu sepintar sekarang? Saat dia menikah denganku, dia sama sekali tidak dipandang di keluarga Lin, seperti ayam yang lemah, bahkan tidak bisa mengalahkan pengawal keluarga Zhao-ku! Dia bisa menjadi sekuat sekarang setelah dia pergi ke luar negeri."

Roky tercengang, dia tidak menyangka keluarga Lin memiliki informasi rahasia seperti itu!

Roky melirik Sutinah, dalam hatinya merasa sedikit simpatik pada Marson.

Seorang pria menikahi seorang istri, tetapi bahkan tidak menyentuh sisi istrinya, lalu mencari semua jenis wanita untuk tidur dengannya, memperlakukannya sebagai orang asing.

Pada akhirnya, Marson secara tiba-tiba memiliki seorang putri, alhasil, putri ini dipungut oleh Sutinah, yang lebih memalukan daripada suami yang istrinya tidak setia.

Ini benar-benar membuka pemikiran dan pandangan Roky.

Wanita Sutinah ini, benar-benar tidak bisa diprovokasi!

Terlalu kejam!

Namun, Roky melihat tubuh montok Sutinah dan bertanya dengan ragu-ragu: "Kak Su, kamu sekarang masih ..."

“Tentu saja.” Sutinah memutarkan bola matanya ke atas: “Jika aku ada sedikit saja berhubungan dengan pria, maka teknik Wanita Suci yang telah aku praktikkan selama bertahun-tahun, bukankah akan sia-sia?”

Roky tidak bisa menahan diri dan terus menatap Sutinah.

Benar-benar tidak menyangka!

Wanita ini sangat cantik, memiliki sikap yang berani, dan tidak tahu malu, berani mengatakan apapun, tapi ternyata dia masih ...

“Kak Su, untuk apa kamu melakukan ini?” Roky tidak bisa mengerti, Jelas-jelas, hubungan cinta antara pria dan wanita merupakan perilaku fisiologis yang normal, dan Sutinah bisa menahannya selama beberapa dekade, benar-benar hebat.

Saat ini, mata Sutinah berkedip, menundukkan kepalanya dan berkata, "Aku hanya ingin dipandang oleh orang-orang dan membuat semua orang di keluarga Zhao tunduk padaku! Waktu itu, ayahku tidak ingin melihat ibuku, ditambah lagi aku menderita penyakit bawaan saat aku lahir, kedua kaki tidak bertenaga, keluarga Zhao mengusir aku dan ibuku keluar dari rumah keluarga, membuat aku dan ibuku bergelandangan di jalanan selama beberapa tahun, kemudian, nenekku membawa kami berdua kembali ke keluarga ibuku dan mengajariku berlatih, kemudian, keluarga Zhao ingin mengatur pernikahan dengan Marson, lalu membawaku kembali, sejak saat itu, aku tahu bahwa jika aku tidak kuat, maka aku tidak akan pernah bisa mengendalikan takdirku dalam hidup ini."

Roky menahan napas, hatinya merasa sedikit tergerak.

Tidak diduga, Sutinah memiliki kejadian seperti ini sebelumnya, dan hampir mirip dengan situasi Roky saat meninggalkan keluarga Lin setelah orang tuanya meninggal.

Sepertinya, kembalinya Sutinah ke rumah Zhao, hari-hari yang dilewati dipenuhi dengan cemoohan, sama seperti saat Roky menikah dan tinggal di rumah keluarga Liu dan dipandang rendah oleh Jenni sepanjang hari.

Roky tidak bisa menahan diri dan mengatakan: "Kak Su, kamu ..."

“Semuanya sudah berlalu.” Sutinah tersenyum menawan, dan tatapan tajam muncul di matanya: “Bagaimanapun juga, orang-orang yang pernah menginjak aku dan ibuku di keluarga Zhao sudah mati, Dan mereka yang tidak mematuhiku, aku juga akan mengirim mereka ke alam baka, meskipun aku sekarang bukan pemimpin keluarga Zhao, tetapi jika ada masalah kecil ataupun besar di rumah, tidak ada yang berani mengatakan "tidak" padaku! "

Roky seketika tidak bisa berkata-kata.

Dengan kepribadian Sutinah, jika ada dendam pasti harus dibalas, siapapun yang dulu pernah menindasnya pasti sudah mati dalam keadaan yang mengenaskan.

Dan sekarang, sebagian besar orang di keluarga Zhao yang tidak mematuhinya, maka akan dibunuh secara diam-diam.

"Kak Su, karena kamu tidak pernah berhubungan dengan Marson, dan baru saja menikah, dendam macam apa yang kamu miliki terhadapnya?"

“Masalah ini, sekarang tampaknya hanya masalah kecil seperti biji wijen.” Sutinah berkata dengan acuh tak acuh: “Keluarga Ibuku adalah keluarga penyihir di daerah Pindaya, yang ahli dalam seni dan penggunaan racun, setelah Marson menikahiku, dia juga sering bermain-main dengan wanita di luar, wanita-wanita itu tahu bahwa hubunganku dengan dia tidak begitu baik, memamerkan kekuasaan di depanku."

"Dia memiliki seorang wanita yang tidak tahu diri, berani meneleponku dan menghinaku, kemudian mati keracunan karena kemarahanku, begitulah mengakhiri perselisihan, lalu setelah itu, selama ada wanita di sekitarnya tidak baik padaku, aku mengirim mereka pergi ke tempat yang seharusnya mereka berada."

Setelah berbicara, Sutinah menoleh, tersenyum manis pada Roky, dan mengedipkan mata.

"Moto keluargaku adalah jika orang lain tidak memprovokasi aku, maka aku tidak akan memprovokasinya, jika orang lain datang untuk memprovokasi, maka mereka akan dipastikan tidak bisa bersuara sepanjang hidupnya."

Setelah mendengar perkataan Sutinah, Roky langsung menatapnya lagi.

Wanita ini!

Cukup kejam!

Cukup berbisa!

Tidak heran jika Marson menjauh darinya, ada wanita yang cantiknya tak tertanding tidur di samping bantalnya, tetapi wanita cantik ini adalah perubahan dari kalajengking beracun, sekujur tubuhnya berduri, dan bisa meracuni seseorang sampai mati kapanpun, pria mana yang berani berhubungan dan mesra dengannya?

"Kejadian masa lalu tidak perlu dibicarakan lagi, aku meminta Selvie untuk berpura-pura menjadi putrinya, semua ini juga karena ingin mendapatkan keluarga Lin, tetapi sekarang kamu sudah kembali ke keluarga Lin, aku tentu saja tidak memiliki harapan lagi." Sutinah melambaikan tangannya, tiba-tiba tersenyum menawan: "Roky, aku sekarang akan membantumu menghadapi Marson, bukankah seharusnya kamu memberiku sedikit keuntungan?"

“Apa yang kamu inginkan?” Roky tiba-tiba menjadi waspada.

Mata Sutinah berputar dan berkata dengan santai: "Lagipun, aku telah mengembangkan teknik Wanita Suci selama bertahun-tahun, dan aku tidak tahu bagaimana rasanya seorang pria, bagaimana kalau kita mencobanya?"

“Kakak Su, berhentilah bercanda.” Roky tersenyum pahit.

“Satu kata, berani atau tidak.” Sutinah meletakkan tangannya di bahu Roky.

Roky melepaskan tangannya tanpa segan, dan berkata, "Kak Su, kita adalah rekan, jadi tolong jangan menyimpang."

Jika Sutinah benar-benar ingin melakukan sesuatu dengan seorang pria, haruskah dia menunggu sampai hari ini?

Selain itu, wanita seperti Sutinah itu anggun diluar dan berbisa di dalam, jika benar-benar ingin menyentuhnya, mungkin saja akan terbunuh.

Pada saat ini, Sutinah menarik tangannya dan memeluk lengannya.

"Membosankan, baiklah, mari kita bicara tentang hal yang serius sekarang, aku ingin bergandengan tangan denganmu melawan Marson, bisa melihatnya mati dengan mata sendiri itu lebih bagus, aku baru bisa merasa tenang."

“Apakah kamu begitu membencinya?” Roky bertanya.

Sutinah mengibaskan rambut keritingnya, dan berkata dengan marah, "Selvie sudah pergi."

Roky mengerutkan kening: "Bukankah itu putrimu, kenapa melarikan diri?"

"Tidak perlu dibicarakan lagi, Aku juga tidak tahu kapan gadis ini mendengar percakapan antara aku dengan orang kepercayaanku, mengetahui bahwa dia bukanlah putriku, dan aku juga berbohong kepada Marson, kemudian berbalik dan melarikan diri dengan Charlie, ”Sutinah berkata dingin, dengan penuh aura permusuhan: "Sekarang dia masih bersembunyi, tapi dia nanti pasti akan memberitahu Marson tentang hal ini, saat itu tiba, Marson akan tahu bahwa dirinya telah ditipu olehku selama bertahun-tahun, dan dengan temperamennya pasti akan membunuhku, daripada hanya duduk diam dan menunggu kematian, lebih baik aku bertindak lebih dulu."