Aku bukan menantu sampah - Bab 247 Memalukan

Roky datang ke hotel.

Diluar pintu kamar, berdiri dua baris bodyguard yang berpakaian setelan jas hitam dengan rapi.

Begitu melihat dia kemari, para bodyguard langsung membungkuk, dengan serentak memanggil: "Halo master Roky!"

Orang-orang ini semua dibawa oleh T-rex, Roky mengangguk pelan untuk membalas, lalu berjalan masuk ke kamar.

Baru saja membuka pintu, terdengar suara ombak dari dalam.

Melihat pemandangan di hadapannya, Roky mengerutkan kening tanpa sadar.

Sungguh......terlalu berantakan!

Melihat Mia sedang dengan Sonny, dan juga beberapa pria kekar berpelukan bersama, melakukan hal yang memalukan.

Sedangkan Mike juga seperti orang gila, tatapannya gila, memeluk seorang pria kekar.

Tubuh mereka berdua penuh dengan luka, dipukul sampai hidung bengkak wajah lebam, situasinya cukup brutal.

T-rex seperti raja, duduk di atas kursi dengan santai "mengangumi", di atas meja ada satu set kamera sedang merekam.

Bodyguard di sebelahnya juga memegang sebuah ikat pinggang, sesekali mencambuk dengan keras, membuat sekumpulan orang itu menangis kesakitan.

Mendengar suara, T-rex langsung memutar kepala, dia melihat Roky berjalan kemari, langsung berdiri dengan hormat, lalu membungkuk sekali kepadanya.

Roky mengangkat dagunya, bertanya: "Ada apa dengan mereka?"

T-rex langsung tersenyum dengan meminta maaf berkata: "Tuan Roky, aku sudah menanya dua orang ini, tidak disangka hal buruk yang mereka lakukan tidak sedikit! Untuk membalaskan dendam untukmu, aku menghajar mereka dengan kejam, lalu membayar apa yang sudah mereka lakukan."

Setelah mengatakannya, dia langsung melapor dengan jelas.

Mendengar perkataan T-Rex, Roky mengerutkan keningnya.

Dibawah interogasi T-Rex yang menyeramkan, kedua kakak adik ini membocorkan tidak sedikit hal, selain berbuat kejam kepadanya, rupanya juga mendapatkan satu hal.

Sebenarnya kejadian ini, Roky awalnya juga pernah curiga, tapi tidak diselidiki dengan teliti.

Yaitu kasus kebakaran di kota Babel.

Mia dan Mike dipukul dan diinterogasi T-rex, untuk mempertahankan nyawa, bisa-bisanya saling membocorkan.

Hendra juga sudah tertipu oleh Mia, setelah dua kakak adik ini mengikatnya dan melemparnya ke ruang bawah tanah, lalu menghidupkan api membakar lobi pamera!

Mengenai keadaan dua kakak adik ini yang memalukan, karena T-Rex ingin membalaskan dendam untuk Roky, setelah mengetahui mereka berbuat jahat pada Dewi, langsung membayar apa yang mereka lakukan, memberi kepada dua kakak adik ini dan juga beberapa pemukulnya obat.

Sekarang obat sudah bereaksi, sekumpulan orang ini bersatu, menyebabkan kekacauan.

T-rex dengan hormat meminta petunjuk, "Master Roky, anda mau bagaimana mengurusi mereka?"

Roky berpikir sebentar, awalnya dia ingin menghancurkan dua kakak adik grup Ryeol ini, tapi sekarang bertanya kejadian yang berhubungan dengan keluarga Ren, dia tiba-tiba mengubah keputusannya.

Lagipula Broto juga akan datang ke kota Gopo, dulu saat di kota Babel dia banyak membantu, sekarang dia berencana menyerahkan dua kakak adik ini untuk keluarga Ren urus.

"Jaga mereka dengan baik, nantinya aku akan menggunakan mereka."

Roky melontarkan satu kalimat, tidak ingin melihat keadaan kacau di dalam ruangan, memutar tubuh dan keluar dari hotel.

......

Setelah meninggalkan hotel, Roky langsung pulang kerumah.

Sebelum masuk ke pintu rumah, dia juga ragu beberapa detik.

Juga tidak tau apa yang sudah Yulia katakan pada istrinya, hanya bisa masuk dulu baru lihat keadaan.

Roky membuka pintu rumah, kebetulan melihat Dewi turun dari lantai atas, tatapan mereka langsung bertubrukan.

Jantungnya menyusut, langsung menutup pintu, mencari topik berkata: "Yulia sudah pergi?"

"Sudah pergi daritadi."

Jawab Dewi datar, menggunakan handur mengusap rambutnya yang basah.

Dia baru selesai mandi, masih memakai pijama.

Roky tersenyum sambil berjalan kesana, mengambil handuk dari tangan Dewi, membantu istrinya mengusap rambut.

Dia sambil mengusap, sambil bertanya dengan datar: "Apa saja yang sudah kalian bicarakan?"

"Tidak ada."

Sisi wajah Dewi tidak ada ekspresi, wajahnya tenang.

Tapi semakin sikapnya seperti ini, semakin membuat Roky merasa tidak pasti, dalam hatinya semakin berdegup kencang.

Di saat ini, Dewi tiba-tiba berkata: "Aku sudah tau tentang kamu dan Melani."

Roky tercengang, langsung merasakan kepalanya kebas.

Apalah Yulia sudah menceritakan semua tentang dirinya.

Di saat ini, dia mendengar Dewi berkata: "Kalau dipikir-pikir,Tuan Melani juga lumayan kasihan."

Setelah mengatakannya, dia juga menghela nafas.

Roky kebingungan, Melani kaya dan berkuasa, parasnya cantik, meskipun dia menginginkan bulan di langit, juga bisa membuat sebuah roket untuk memetik bulan.

Tapi istrinya, malah mengasihaniTuan Melani yang terkenal?

Aneh!

Dewi berkata dengan lugu: "Yulia sudah memberitahuku, kamu dengan keluarga Su mempunyai perjanjian pernikahan."

Roky langsung gugup, langsung menjelaskan: "Dewi, ini.......nanti aku jelaskan lagi kepadamu.........."

Dia masih belum selesai berbicara, langsung dipotong oleh Dewi: "Tidak perlu jelaskan lagi, perjanjian pernikahanmu dengan keluarga Su ditetapkan oleh orang tua kedua belah pihak, tidak ada hubungannya denganmu.

Tapi, kamu membatalkan perjanjian pernikahan, datang ke kota Gopo menikah denganku, Melani menjadi bahan tertawaan di kota Wasa, hanya bisa menjauh dari kota Wasa, sementara datang ke kota Wasa untuk menghindari rumor.

Sesama wanita, aku mengerti perasaannya."

"Mengatakan sebanyak ini?" Tanya Roky dengan gugup.

Dewi mengangguk, berkata: "Nanti kalau bertemu Melani lagi, aku akan menggantikanmu meminta maaf kepadanya."

Roky ingin menangis dan tertawa bersamaan, ini semua masala apa"

Diarinya seperti menjadi sebuah benda, direbut oleh dua wanita kesana kemari, dia menikah dengan istrinya, istrinya malah tidak enak dengan musuh cintanya.

Tapi, ini juga menjelaskan kebaikan Dewi, tidak ingin orang lain terluka karenanya.

"Aku usap sendiri saja, Yulia menyuruhku menyampaikan kalau dia berterimakasih kepadamu."

Dewi melihat dia terbengong sambil mengusap, mengambil alih handuk, lalu berjalan ke arah dapur.

Saat berjalan sampai di depan pintu, dia berhenti, tatapannya berterimakasih: "Kalau bukan kamu, takutnya semalam aku juga sudah.........."

Saat dia dan Yulia terbangun di pagi hari, akal sehat mereka kembali, mengetahui masalah semalam, untungnya di saat penting ditolong kembali oleh Roky.

Setelah melewati penderitaan, malah juga tidak ada rasa musuhan lagi, jadi berbincang lama.

Yulia menceritakan banyak sekali hal mengenai Roky, mengatakan keluarganya memang berbisnis, orangtuanya dengan keluarga Su mempunyai kontrak pernikahan, tapi Roky tidak ingin menjalankan pernikahan ini, langsung kabur dari rumah, lalu bertemu dengannya, lalu menikah.

Tapi Roky sekali pergi malah keasikan, Melani yang tinggal di kota Wasa, malah dibicarakan semua orang dari belakang.

Awalnya dia adalah sicantik orang kaya kelas atas, tapi calon suaminya tiba-tiba kabur, dalam sekejap rumor bersebaran dimana-mana.

Ada yang mengatakan dia galak, ganas, membuat Roky lari karena terkejut.

Ada yang bilang Melani mempunyai penyakit tersembunyi, Roky tidak ingin menikahi istri yang berpenyakitan, makanya kabur ari rumah.

Dan juga malah ada yang mengatakan Melani transgender, pokoknya bermacam-macam, semuanya sedang menghancurkannya.

Mendengar ini semua, Dewi menjadi merasa kasihan kepada Melani, ditambha Melani datang ke kota Gopo selama ini, juga tidak datang menentang, jadi rasa perasaan baiknya juga bertambah.

Dan bersamaan dia juga mempunyai semacam rasa bersalah.

Awalnya Roky harusnya sepasang dengan Melani, dirinya sepertinya tiba-tiba datang merusak dan ikut campur.

Roky mendengar Yulia tidak membocorkan identitasnya, hanya menceritakan perjanjian pernikahan dia dengan Melani, juga menghela nafas lega.

Lagipula masalah ini, cepat lambat juga harus memberitahu istrinya.

Dia melihat rumah sekeliling, bertanya: "Mama masih belum pulang?"

Tadi Jenni melampiaskan amarah di bank, sepulangnya pasti akan meributi sampai tidak tenang.

Dewi menggeleng kepalanya.

Novel Terkait

Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
5 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu