Aku bukan menantu sampah - Bab 200 Panacea Kesayangan

Semalam Roky mencari asal kotak obat kosong ini, awalnya untuk tempat salep tulang harimau.

Sedangkan semua peserta pameran laibnnya membawa produk obat untuk menarik perhatian, semuanya membungkus dengan cantik, bahkan Maggy di sampingnya, menyimpan pil huoluo yang dia bawa ke dalam kotak cendana.

Semua orang mengira, Roky hanya membawa salep tulang harimau yang seharga 20 ribuan lebih di pasaran untuk mengikuti pameran, tatapan aneh mereka memasang ekspresi mengejek.

Roky malas mempedulikan mereka.

Tapi Maggy malah tidak terima, dengan suara tajam berkata: "Obat kak Roky pasti lebih bagus darimu!"

Dia melihat dengan matanya sendiri, obat air yang Roky buat semalam ampuh sekali.

Hendra tercengang, langsung tertawa terbahak-bahak.

"Salep kulit anjing, aku lihat sekilas saja sudah merasa memalukan, kamu masih berani membawanya untuk mengikuti pameran! Tapi benar juga, penipu licik sepertimu bagaimana bisa membawa barang yang bagus, kakakku juga kehilangan akal, bisa-bisanya mempercayaimu."

Disaat ini, sebuah bayangan berjalan dari belakang, dia langsung tercengang saat melihat Roky.

Roky malah mengerutkan kening saat melihatnya.

Tidak disangka Mia sungguh sudah mendapatkan Hendra, semalam mencuri obat malah tidak terluka sedikitpun, lalu berkumpul bersama lagi.

Mia melihat Roky, langsung menggertakkan giginya.

Semalam kalau bukan dia mengacaukan hal baiknya, dia juga tidak akan di tangkap.

Setelahnya, dia menangis sambil menjelaskan, mengatakan Mike bukan mencuri obat, hanya saja tidak mengerti tentang farmakologi, tidak tau obat apa yang bisa menyembuhkan tangan, makanya memasukkan obat ke dalam sakunya, berencana ingin mencobanya.

Dia juga menemani Hendra untuk buka kamar hotel, berusaha semaksimal mungkin di atas tempat tidur, menggunakan kecantikan untuk menyenangkan hati Hendra, baru berhasil menutupi masalah ini.

Hendra yang tergila-gila dengan kecantikan, rupanya malah mempercayai penjelasan sampah seperti itu, juga sengaja mencari kakaknya Broto, menyuruh kakaknya jangan membocorkan kepada ayah.

Melihat Roky menatap Mia, Hendra langsung tidak senang, langsung memeluk Mia, berdehem dingin seperti sedang demo.

"Kuperingatkan kamu, kalau masih berani mengganggu Mia, hati-hati aku congkel matamu untuk dijadikan makanan anjing!"

Roky dengan dingin berkata: "Selara tuan muda Hendra unik, tapi aku tidak tertarik dengan bus umum!"

"Kak Hendra, dia memarahiku."

Mia langsung pura-pura kasihan.

"Kurang ajar!" Hendra dengan kesal menelan air liurnya, dengan senyum dingin berkata: "Roky, bagus juga kamu membawa salep kulit anjing ini untuk mengikuti pameran, biar kakakku melihat topeng aslimu! Barang yang ditunjukkan keluarga Ren, takutnya akan membuatmu mengences!"

Setelah mengatakannya, dia melambaikan tangannya.

Asisten di belakangnya langsung membungkuk sambil berjalan maju, membuka sebuah kotak berwarna emas.

Hendra dengan senang, menunjuk kotak sambil berkata: "Sebotol titik embun ini, adalah produk perawat kesehatan yang dikembangkan Yonwotong tahun ini, menggunakan ginseng, ganoderma dan juga teratai salju yang berumur 50 tahun ke atas.........dan juga puluhan bahan obat berharga lainnya, sebotol ini harganya 200 juta, dan persediaan terbatas!"

"Dan juga, air yang digunakan untuk membuat pil buxin raja surgawi itu adalah menggunakan air salju tak berakar, apalagi menggunakan obat berharga, sebutirnya bisa sampai 1 miliar!"

Orang di sekitar langsung beramai-ramai berbincang.

"Yonwotong" ini benar-benar kaya dan berkuasa sekali, produk obat semahal ini, orang biasa mana sanggup memakannya?

Hendra seperti pamer memperkenalkan obat ini, lalu tersenyum dan berkata: "Roky, pameran medis tradisional China bukan tempat yang bisa didatangi penipu sepertimu, membawa salep kulit anjing seperti ini menghadiri pameran, lebih baik menggali lobang untuk kamu bersembunyi di dalamnya! Kalau kamu mempunyai rasa tau diri, sekarang juga langsung pulang ke kota Gopo!"

Mia dengan manja berkata: "Kak Hendra, bukannya kita masih ada satu lagi kesayangan berharga bukan? Keluarkan kasih Roky buka mata dulu."

Hendra melihat sekelilingnya dipenuhi dengan kerumunan orang, juga mempunyai maksud untuk pamer, lalu dengan suara kuat berkata: "Kalau begitu keluarkan saja, biarkan orang ini lihat!"

Seorang asisten berjalan maju, membuka sebuah kotak kulit berwarna hitam.

Hendra sangat berhati-hati, dia mengeluarkan sebuah toples giok putih dari dalam kotak, dengan sombong berkata: "Coba kalian semua tebak, apa yang ada di dalam ini?"

Tidak menunggu orang menjawab, dia dengan tidak sabar ingin memamerkan, membuka penutupnya dan berkata: "Ini adalah obat ampuh yang baru-baru ini dikembangkan keluarga Ren, "Salep Awet Muda"!"

Bau aneh obat tersebut langsung menyebar keluar.

Ada orang yang tidak bisa menahan langsung menutup hidung: "Obat apa ini, kenapa sedikit bau?"

Maggy juga langsung menghindar jauh, menutupi hidungnya.

Roky melirik salep ini, langsung tercengang.

Bukankah ini adalah salep yang dia buang?

Tidak disangka malah diambil oleh Hendra, lalu mengganti namanya menjadi "salep awet muda"?

Menjadi "obat ampuh" yang dikembangkan keluarga Ren?

Sekotak salep yang dia buang itu, sekarang hanya tersisa setengah, di antara baru obat yang sangat kental, samar-samar ada bau busuk, orang sekeliling langsung menjauh.

Melihat semua orang tidak percaya, Fendi demi membuktikan, langsung berkata: "Bau obat ini memang sedikit aneh, tapi obat ini ampuh sekali, aku sekarang bisa langsung mencobanya."

Setelanya, dengan wajah serius dia memanggil seorang asisten.

Asisten itu menggendong seekor anjing kecil yang berbulu halus.

Hendra mengambil sebuah batu bata, lalu menghantam ke kaki kanan anjing kecil itu.

Plak.

Anjing kecil itu langsung berteriak kesakitan, kaki kanan yang terhantam batu bata pun patah, bahkan berdiri saja tidak bisa, menggonggong kesakitan, mengapit ekornya dengan gemetaran.

Semua orang terkejut sampai berteriak.

"Semuanya jangan panik!" Hendra melambaikan tangannya, mengambil sedikit obat, lalu memoleskannya di kaki anjing yang patah.

Anjing kecil itu langsung tidak berteriak lagi.

Hendra memegang kaki anjing yang dipoles salep, setelah menekan semenit baru melepaskan tangannya.

Asisten melempar anjing kecil itu ke atas tanah, anjing itu langsung kembali seperti semula, melompat sana sini dengan aktif, kaki kirinya bahkan tidak tampak sedikitpun bekas luka patah, menggoyang ekornya dan berlari kesana-kemari.

Kali ini, semua orang terkejut, berteriak heboh.

Hendra sombong sekali, menaikkan intonasinya berkata: "Bagaimana, ini adalah salep obat yang aku kembangkan sendiri! Sejauh ini masih sedang dalam penelitian! Patah tulang sama sekali tidak perlu dibalut dengan gips, jangankan patah tangan patah kaki, bahkan jika urat putus, hanya perlu memoleskan obat ini, dipoles diluar untuk mengobati bagian dalam, dalam sehari saja pasti sembuh!"

Patah tulang tidak perlu pergi ke rumah sakit, hanya menggunakan salep obat?

Semua orang heboh, yang datang menghadiri pameran ada tidak sedikit dokter, satu per satunya sangat bersemangat.

Kalau ada salep semacam itu, benar-benar kemajuan besar di dalam sejarah medis!

Beberapa dokter tidak bisa menahan rasa senangnya, semua orang memuji.

"Tuan muda Hendra, tidak menyangka kamu bisa mengembangkan obat semacam, benar-benar memberi manfaat bagi umat manusia!"

"Yonwotong memang perusahaan besar di dalam negri, salep obat untuk mengobati patah tulang, obat ampuh seperti ini bisa tercatat dalam sejarah."

"Tampaknya perkembangan medis tradisional china kedepannya, harus mengandalkan kelompok penelitian dan perkembangan yang dipimpin tuan muda Hendra."

Semua orang berteriak terkejut, juga memuji Hendra tiada henti.

Bahkan ada dua orang apoteker langsung menyodorkan kartu nama mereka kepada Hendra, merebut ingin membeli.

Wajah Hendra yang sombong, menerima pujian semua orang, dalam sekejap merasa dirinya hebat.

Memangnya kenapa kalau obat ini semalam dia beli dengan menghabiskan banyak uang?

Seiring pelelangan obat salep ini, dan juga ada selembar resep yang kotor dan bau.

Asalkan menyuruh tim penelitian "Yonwotong" memahami khasiat obat ini, maka bisa langsung diproduksi massal!

"Hey Roky, bagaimana obatku ini?" Hendra mengejek Roky dengan menantang.

"Sampah."

Roky menggeleng kepalanya, masih ingin menolong anjing itu sebentar, tapi anjing itu sudah berlari jauh, lalu memutar badannya masuk ke dalam lobi pameran.

Obatnya itu adalah produk yang belum selesai, tapi mempunyai efek samping!

Tapi, kalau memang Hendra senang, maka biarkan saja dia mengambilnya!

Obat ini pernah terendam di dalam selokan, ada bau kotoran, dia bisa menciumnya sampai sekarang.

Hendra suka makan, maka biarkan dia makan yang banyak.

Novel Terkait

Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
4 tahun yang lalu