Aku bukan menantu sampah - Bab 891 Sepupu, Cepat Selamatkan Aku

“Ah!!!” Anji seperti meledak dengan teriakan yang gila dan mengerikan.

Diiringi untaian cipratan darah, telapak tangan kanannya "pak" jatuh keatas tanah.

Sebelum Anji melawan, Roky menendang perutnya dengan keras, lalu membawa pergi Dewi, dan memegangnya di pelukannya.

Anji yang baru saja dipatahkan pergelangan tangannya, sekarang ia menerima tendangan keras di bagian bawah perutnya, ia ditendang sampai terasa dikandung kemih dan duburnya, dan ditendang hingga mengompol, dengan rasa sakit yang menusuk, genangan darah bercampur kotoran dan air kencing tiba-tiba mengotori celananya.

Dengan tendangan lain, Roky menendang Anji ke udara, dia berteriak, dan banyak darah muncrat dari mulutnya, dan tubuhnya terlempar seperti bola meriam yang terlontar keluar.

“Suamiku!” Dewi lari kedalam pelukan Roky, air matanya keluar karena terkejut.

“Roky, serahkan istrimu pada ku saja.” Bastian segera bergegas ke depan.

Roky menyerahkan Dewi kepadanya, lalu berbalik dan berjalan menuju Anji dengan wajah yang gelap.

"Jangan .., jangan bunuh aku ..." Anji berteriak dengan mengerikan, banyak darah yang mengalir dari mulutnya tanpa henti.

Dia gemetar, dan hatinya ketakutan.

Roky memancarkan hawa dingin yang menakutkan, dengan mata merah, berjalan menuju Anji selangkah demi selangkah.

Tidak peduli dengan rasa sakitnya, Anji berteriak: "Cepat .., maju! Siapa yang bisa membunuh Roky, dia akan diberi hadiah 200 milyar!!!"

“Tidak diduga, aku sangat berharga.” Roky tersenyum dingin.

Preman di sekitarnya yang pada awalnya gemetar, tetapi di bawah godaan uang, ada banyak yang meraung dan mengambil senjata untuk bergegas menuju Roky.

Melihat ini, Bastian langsung melambaikan tangan ke belakangnya: "Maju!"

Tiga belas pasukan khusus di belakangnya meraung dan bergegas menyerang sekelompok preman itu!

Kedua belah pihak langsung bertarung.

Anji berusaha keras untuk menopang tubuhnya, menyeka darah dari mulutnya, lalu tersenyum sadis dan dingin.

"Brengsek! Kamu hanya dengan beberapa belas orang saja, kamu pasti akan mati! Ayahku memiliki ratusan lebih orang ……"

Sebelum dia selesai berbicara, Anji menahan napas dan membuka matanya dengan heran!

Di depan nya, belasan orang anak buahnya benar-benar jatuh seperti ayam yang lemah!

Dalam sekejap mata, sudah ada lebih dari 20 orang yang terluka dan tergeletak di tanah.

Di tempat!

Ada jeritan demi jeritan, yang semuanya adalah raungan dari orang-orangnya.

“A… apa yang terjadi!” Anji sudah tertegun dan tidak bisa mempercayai matanya.

13 orang di seberang itu ternyata seperti harimau yang memasuki kawanan domba, satu pukulan menjatuhkan satu orang, membuat orang-orangnya jatuh ke tanah.

Dalam waktu kurang dari lima menit, di area yang luas itu telah jatuh dengan total lima atau enam puluh orang!

Semuanya adalah preman milik Anji!

Dan 13 orang yang dibawa oleh Roky berdiri di lapangan dengan mengesankan, tanpa cedera!

Melihat pemandangan ini, Anji sangat ketakutan!

Siapa orang-orang mereka itu?

Bagaimana bisa begitu kuat?

“Ayo, maju, kenapa kalian malah berdiri dengan bodoh?” Anji meraung parau: “Selama kalian maju dan melakukannya, semua akan diberi hadiah! dua triliyun semua akan diberikan pada kalian!”

Namun, tidak peduli seberapa keras dia meraung, puluhan preman yang tersisa tidak hanya tidak berani maju, tetapi malah mundur dengan ketakutan.

Uang tidak bisa lagi menekan rasa takut di dalam hati mereka!

Tiga belas orang ini benar-benar terlalu kuat!

Mereka tidak berani melakukannya lagi, jika melakukannya lagi mereka akan kehilangan nyawa!

Melihat orang-orangnya tidak bergerak, wajah Anji memerah, terengah-engah, dan ketakutan yang kuat mengalir ke otaknya.

Dia terhuyung, dan tiba-tiba berbalik, menahan rasa sakit yang parah, dan melarikan diri ke pintu dengan panik!

Untungnya, dia baru saja memanfaatkan huru-hara tadi, dan diam-diam pergi ke pintu!

Berikan dia sepuluh detik, maka dia dapat mengambil kesempatan untuk melarikan diri!

Ada Harley yang diparkir di depan pintu, kalau saja dia melompat ke dalam mobil, dan segera menggerakkan nya dengan tenaga kuda yang maksimal, dia bisa kabur dari sini tanpa mengeluarkan banyak tenaga dan nyawanya terselamatkan.

"Anji akan melarikan diri, " seru Rino.

Namun, Roky berdiri dan tak bergerak, tidak berniat mengejarnya.

Orang-orang nya juga berdiri dan tidak bergerak.

Jenni yang setengah tergantung di udara, dengan putus asa berteriak, "Roky, apa yang kamu lakukan dengan berdiri bodoh seperti itu, kejar! Dia membawa dua triliyun ku."

Jenni mengingat dua triliyun yang telah ditransfer kepada Anji barusan, dan sekarang secara alami menganggap dua triliyun itu seperti miliknya sendiri.

Melihat dua triliyun "miliknya" akan terbang begitu saja, Jenni yang ada di udara lebih cemas daripada siapa pun, bergoyang kesana kemari seperti bakcang.

Anji mendengus bahagia di dalam hatinya.

Yang bermarga Lin ini tidak akan bisa mengejar, dan sudah terlambat untuk menangkapnya.

Kalau saja dia lolos dari sini, dia akan segera mengambil dua triliyun itu untuk pergi ke luar negeri dan terbang tinggi, dan kemudian dia akan makan dan minum dengan enak di luar negeri!

Tepat ketika Anji berlari dengan rasa sakit, dan memiliki angan-angan di dalam hatinya, tiba-tiba!

Tinju besar muncul di depannya dengan suara “fiuu”.

“Peng!”

Roh Anji seperti hilang sesaat, matanya menjadi gelap, kunang-kunang yang tak terhitung jumlahnya pun muncul, kepalanya seperti telah dipukul oleh palu yang berat, dan rasa sakitnya luar biasa.

Tubuhnya terbang seketika, terbentur ke tanah, dan berguling beberapa kali sebelum berhenti.

Pada saat ini, Anji jatuh hingga kondisi nya sangat buruk, dua tulang rusuknya patah, dan ia menjerit kesakitan.

Dia ketakutan melihat sekelompok pria berotot berseragam hitam muncul di pintu.

Pria tinggi besar di depan nya baru saja meninjunya.

Winata?

Untuk sesaat Anji terkejut, ia terkejut saat melihat sekelompok orang di belakang Winata.

Siapakah orang-orang ini?

Bukankah dia sampah keluarga Qin, mengapa dia muncul di sini?

Anji tidak punya waktu untuk memikirkan rangkaian pertanyaan ini, dia sekarang hanya memiliki dua kata dalam pikirannya.

Habis sudah!

Anji tersedak, ia putus asa sampai tidak bisa bernapas.

Dari awal sudah tahu bahwa Anji tidak akan bisa melarikan diri, Roky hanya tersenyum dan mengangguk pada pria itu: "Terima kasih."

Bastian menghisap sebatang rokok, dan berjalan ke depan dengan kedua tangan di saku, dan meninju pria tinggi besar di dadanya: "Brengsek, Winata, tim Sky Dragon sangat lambat ya? Kenapa sekarang kamu baru datang."

Pria tinggi besar itu adalah Winata, dengan ekspresi polos di wajahnya: "Rei menerima berita tersebut dan segera mengumpulkan orang untuk bergegas, sekarang jam-jam macet, Rei secara khusus menelepon Kementerian Transportasi untuk mengosongkan jalan, sepanjang jalan datang dengan peluit untuk melewati lampu merah.”

Anji tercengang, dan tiba-tiba meraung: "Winata, selamatkan aku! Aku termasuk dalam garis yang sama dari keluarga Qin denganmu, dan aku .., aku masih sepupumu!"

"Oh?" Winata mengangkat alis dan tersenyum sinis: "Pada saat ini, kamu baru tahu bahwa aku adalah sepupu? Dulu bukankah kamu selalu mengatakan bahwa aku adalah sampah?"

“Tidak, tidak.” Anji bersujud di tanah dan berkata dengan menyedihkan: “Kamu dan aku adalah anggota keluarga Qin, kita masih sedarah, kalau kamu menyelamatkanku, aku berjanji setelah kembali ke keluarga Qin, aku akan sangat menyarankan mu untuk menjadi penguasa.”

"Haha." Winata melirik Anji dengan jijik, lalu mengangkat kepalanya dan berkata kepada Roky: "Kakak, terserah kamu mau bagaimana mengurus Anji, jangan khawatirkan aku, Tidak peduli kamu mau membunuh atau mencabutnya, aku tidak peduli, bagaimanapun juga dia tidak pernah menganggapku sebagai keluarga Qin, aku juga tidak punya sepupu ini, "

Kakak?

Anji tercengang, pikirannya tidak bisa menjadi lurus.

Winata si sampah ini, kapan menjadi adik dari Roky?

Selain itu, dia bergegas ke sini dengan begitu banyak orang, mengapa dia tidak pernah melihat orang-orang ini sebelumnya?

Novel Terkait

Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu