Aku bukan menantu sampah - Bab 251 Memusnahkan Seluruh Keluarga Liu

Asisten perusahaan sangat panik dan suaranya bergetar ketika dia berbicara, "Direktur Ando, bos perusahaan yang berinvestasi kepada Ryeol Grup beberapa hari yang lalu tiba-tiba menarik kembali 200 miliar dana investasinya. Saham perusahaan diakuisisi oleh bos perusahaan tersebut. Pengadilan juga menelepon mengatakan bahwa hutang pokok dari beberapa hutang telah dihitung, vila dan properti Anda telah disita, Anda... Anda sudah bangkrut! "

"Astaga!"

Ando gemetaran dan tiba-tiba terduduk, seolah-olah dia bertambah sepuluh tahun lebih tua.

Perusahaan sudah bangkrut!

Tiba-tiba, dia berubah dari orang kaya di Kota Gopo menjadi orang miskin yang tidak mempunyai apa-apa!

Tiba-tiba jatuh dari surga ke neraka!

Roky melihat mereka dengan tenang dengan seringai cibiran di wajahnya.

Dia baru saja mengirim pesan teks kepada Billy.

Hanya beberapa kata.

“Memusnahkan seluruh keluarga Liu”

......

Dan sekelompok anggota keluarga Liu yang berkerumun di luar tidak sempat memperdulikan apa yang terjadi di dalam ruangan karena mereka juga dalam masalah.

Banyak wajah orang yang pucat sambil memegang ponsel mereka.

Bahkan ada beberapa orang yang langsung pingsan.

Panggilan yang mereka terima semuanya adalah berita buruk.

“Apa? Ada yang melaporkan penggelapan pajakku sebesar 4 miliar dan properti disita oleh pengadilan? Bagaimana mungkin! Apa? Aku masih harus masuk penjara?”

"Kamu katakan sekali lagi, bank datang untuk memeriksa rekening? Rumahku digadaikan? Properti dibekukan?"

“……aku, uang yang aku pinjam dengan lintah darat yang biaya tetapnya mencapai sepuluh kali lipat untuk membeli saham sudah jatuh tempo? Bagaimana aku bisa membayar semua hutang itu? Aku hanya bisa bunuh diri!”

Kerumunan di luar pintu menangis dan semuanya sangat panik.

Semua kekayaan dan kekuasaan di tangan mereka langsung melayang hanya dalam waktu kurang dari sepuluh menit!

Selain itu, ada banyak orang yang telah dipanggil oleh pengadilan dan menunggu untuk dihukum dengan berat!

Cristy langsung pingsan ketika menerima berita kebangkrutan keluarganya.

Dewi sudah tertegun dalam kekacauan itu.

Apakah Roky yang melakukan semua ini?

Bagaimana dia bisa memiliki kemampuan yang begitu luar biasa?

Jenni dan Andrew juga terlalu terkejut dan tidak bisa berbicara.

Mengapa tiba-tiba semua anggota keluarga Liu menjadi seperti ini?

Apakah benar-benar seperti yang dikatakan Roky barusan, dia akan memusnahkan seluruh keluarga Liu?

Andrew sangat terkejut hingga dia bergumam, "Ini…... apakah menantu yang melakukan semua ini?"

Jenni juga sangat terkejut, tetapi dia melengkungkan bibirnya dengan hina, "Jika sampah tidak berguna ini benar-benar mempunyai kemampuan yang begitu hebat, apakah aku perlu dipermalukan di bank hari ini?”

Andrew juga memikirkannya dengan cermat dan merasa bahwa kata-kata istrinya masuk akal.

Jika Roky benar-benar memiliki kemampuan yang luar biasa, dia sudah memberikan Dewi kehidupan yang mewah dan apakah dia akan dimarahi ‘sampah tidak berguna’ oleh Jenni setiap hari?

Jenni mendengar tidak ada gerakan di ruangan itu dan berkata, "Ayo, kita masuk untuk melihatnya.”

Meskipun dia memarahi Roky sampah tidak berguna, tetapi dia masih sedikit curiga.

Bagaimana hal-hal bisa begitu kebetulan?

……

Di dalam ruangan.

Tangan Yohan gemetar dan dia mencoba yang terbaik untuk memegang ponselnya untuk menelepon.

Dia menelepon mantan rekan bisnisnya.

Dia dulunya adalah ketua kamar dagang dan semua orang menghormatinya. Sekarang semua orang akan membantunya sebisanya karena menghormatinya.

aku dalam masalah sekarang dan ingin meminta bantuan Anda.”

tuan tolong bantu aku!”

…...

Yohan melakukan beberapa panggilan, tetapi pihak lain menolaknya dengan tidak sungkan.

“Harry, aku mohon padamu untuk menyelamatkanku……"

Pada panggilan terakhir, dia menelepon Harry, wakil ketua kamar dagang, tetapi Harry langsung menutup telepon sebelum dia selesai berbicara.

Roky meliriknya dengan datar dan berkata, "Sekarang, apakah menurutmu posisiku sebagai ketua kamar dagang hanya membual saja?”

Wajah Yohan sangat pucat dan tergeletak di lantai tidak berdaya.

Semua mantan mitra kamar dagangnya telah meninggalkannya dan memilih Roky.

Sebelumnya, dia tidak mengerti mengapa Roky memiliki kemampuan yang begitu hebat, tetapi dia tahu dengan jelas sekarang.

Roky adalah orang yang tidak mampu dia singgung!

"Prangg!"

Yohan tiba-tiba berlutut di depan Roky dan berkata dengan gemetar, "Direktur Roky, tolong maafkan aku! Aku sudah salah. Ando yang selalu menghasutku, aku akan bersujud padamu dan mengakui kesalahanku! Tolong berikan aku jalan hidup!”

Setelah berbicara, Yohan berlutut dan bersujud pada Roky.

Ando juga seperti terbangun dari mimpi dan dengan tergesa-gesa merangkak seperti anjing dan bersujud kepadanya.

“Roky, tidak… keponakan pertama, tolong mengampuniku demi Dewi! Semuanya adalah salahku, aku pantas mati, aku mohon beri kesempatan kepada pamanmu ini! Adapun dengan Mike dan Mia, kedua binatang ini, aku akan mematahkan kaki mereka dan menyuruh mereka untuk berlutut dan mengakui kesalahan mereka kepada Anda."

Mereka berdua bersujud pada Roky dan sudah ketakutan setengah mati.

Hanya satu panggilan teleponnya dapat membuat mereka bangkrut!

Tidak hanya bangkrut, mereka juga menghadapi hukuman penjara!

Mereka bersujud sampai kepala mereka berdarah dan dengan bekas darah di lantai.

Tapi Roky hanya diam saja dan melihatnya dengan dingin.

Kali ini, dia tidak akan berhati lembut lagi.

Dia berkata dengan datar, "Aku sudah mengatakan kepada kalian barusan, jangan memprovokasiku.”

"Aku salah!"

Ando menangis dengan getir.

Dia selalu berpikir bahwa Roky adalah orang tidak berguna, tetapi dia tidak menyangka bahawa kekuatannya melebihi bayangannya!

Roky bisa langsung menghancurkan keluarga Liu tanpa melakukan usaha apapun.

Sudah terlambat.

Wajah Roky dingin dan berkata, “Selain itu, aku tidak ingin ada orang keempat yang tahu tentang apa yang terjadi dalam ruangan ini, kalau tidak aku akan membuat kalian menghilang dari dunia dan merasakan bagaimana rasanya lebih baik mati daripada hidup. "

Nadanya sangat datar, tetapi membuat mereka berdua yang berlutut langsung gemetar.

Yohan sangat ketakutan.

Dia sangat yakin bahwa Roky akan menghancurkan seluruh keluarganya jika dia melanggar perintahnya, itu juga hanya masalah satu perkataan dan takutnya dia akan membuat seluruh keluarganya disiksa sampai mati.

Ando juga menggigil, sekarang dia sangat ketakutan dan dia tidak berani mengatakan ‘tidak’ kepada Roky sama sekali.

Setidaknya, dia bisa menyelamatkan nyawanya.

Tepat ketika Roky hendak berbalik, teriakan kaget Jenni tiba-tiba terdengar dari belakangnya.

"Roky, apa yang telah kamu lakukan!"

Roky sangat kaget, apakah ibu mertuanya adalah orang yang dikirim langit untuk menindasnya? Mengapa dia bisa muncul tiba-tiba dan tidak mengeluarkan suara apapun.

Dia berbalik dan wajahnya terkejut saat melihat Jenni berdiri di belakangnya.

Andrew juga berdiri di samping dengan linglung, ekspresinya tertegun.

"Ibu!"

Roky hanya memanggil tanpa sadar.

Jenni tiba-tiba menghampirinya, mendorong dan memukulnya dengan marah, "Sampah tidak berguna! Apakah kamu melakukan sesuatu terhadap pemimpin keluarga dan pamanmu lagi! Kamu, pembawa sial, apakah kamu akan membunuh seluruh keluarga Liu?"

"Ibu, aku tidak memukul mereka.” Roky mengelak dengan sedih.

"Omong kosong, kamu bahkan membuat mereka berdua berlutut.” Jenni sangat marah sehingga dia memukul Roky beberapa kali, hampir meledak!

Begitu dia masuk, dia sudah melihat Yohan dan Ando berlutut dengan kepala berdarah dan tiba-tiba tanpa sadar berpikir bahwa Roky telah memukul mereka.

Saat ini, Yohan berkata dengan ketakutan, "Kakak ipar, Direktur Roky... tidak, Roky tidak memukul kami, kami yang... kami yang jatuh sendiri di depannya.”

Ando tercengang dan berkata dengan cepat, "Ya, kami yang ingin berlutut, oh tidak, kami terjatuh.”

Panggilan ‘kakak ipar’ mengejutkan Jenni.

Dia adalah pemimpin keluarga Liu, dia selalu bermartabat dan tidak pernah melihatnya dan dia ternyata begitu menghormatinya.

Jenni menatap Roky dengan curiga dan bertanya dengan curiga, "Apakah benar-benar terjatuh?"

Kenapa mereka tidak terlihat seperti terjatuh?