Aku bukan menantu sampah - Bab 123 Membatalkan Perjanjian Pernikahan

Mike tertegun sejenak, wajahnya terlintas sedikit kepanikan, lalu berkata dengan marah: “Kamu ingin meminta maaf, pergilah cari Roky, dia sudah lama diusir keluar dari Keluarga Liu, bukanlah bagian dari Keluarga Liu lagi, apa hubungannya denganku!”

“Mike, tadi dia mengatakan membantumu mengurus masalah?” Talita langsung tersadar, sepasang mata menatapi Mike dengan erat.

Mike menggelengkan kepala dengan panik: “Talita, aku sama sekali tidak mengenalinya, dia yang ingin aku memohon untuknya!”

Pria botak berkata dengan keras: “Tuan Mike, kamu yang mencari saudara kami, lalu memberikan uang senilai 20 miliar untuk menyuruh kami datang kemari! Sekarang adik keduaku telah mati, kamu harus menolongku, tidak boleh meninggalkanku sendiri.”

Tatapan mata Tasha serius, bertanya dengan marah: “Mike, ada apa dengan ini?”

“Mike, apakah kamu mengenal Double Evil?” Ando juga sangatlah terkejut, sama sekali tidak berani percaya.

Roky tersenyum tipis, lalu berkata kepada Pria botak: “Kamu ceritakan semua yang kamu ketahui, dan aku akan membiarkanmu hidup.”

“Aku tidak mengenal Randy!” Wajah Mike penuh kepanikan, lalu berteriak keras: “Kalian jangan dengarkan omong kosongnya, Roky yang ingin menjebakku! Ayah, ayah, percayalah padaku!”

Selesai berbicara, dia segera mengambil sebuah batu bata, lalu berjalan cepat ke samping Pria botak, dan menghantam ke arah kepalanya dengan ganas.

Roky memberi isyarat diam-diam.

Benji mengangguk, segera kesana lalu menjatuhkan Mike ke tanah, merebut batu bata lalu memukul keningnya.

Mike berteriak kesakitan, lalu terduduk ditanah dengan kepala berlumuran darah.

“Mike, Tuan Roky ingin membiarkanku hidup, dan kamu malah ingin membunuhku untuk menjaga rahasia!” Pria botak meraung marah, berteriak dengan nafas terengah-engah: “Baik, aku akan menceritakan semuanya!”

Pada saat ini, Ando sepertinya menyadari sesuatu, dia segera melangkah maju dan berkata dengan suara dalam: “Tempat ini berbahaya, semua cepatlah pergi, aku yang akan menangani sisanya.”

Selesai berbicara, dia memarahi Pria botak itu: “Kamu diamlah, jangan membingungkan orang dengan omong kosongmu.”

Tasha tertawa dingin, lalu berjalan ke depan Ando dan menghalanginya.

“Ando, apakah sekarang kamu sedang membantu putramu untuk menutupi? Tidak berani membiarkan kami mengetahui yang sebenarnya?”

“Kamu sudah salah sangka, aku….aku takut perampok masih ada pasukan bantuan, khawatir akan keselamatan kalian.”

“Awas kamu!” Tasha berkata dengan tegas, ekspresi wajahnya dingin.

Roky tertawa dingin, menundukkan kepala untuk memerintah Pria botak: “Katakanlah.”

Pria botak demi bertahan hidup, mengangguk kepala dengan cepat, lalu segera menceritakannya.

……………

Sebelum dia selesai berbicara, Ando sudah sangatlah marah sampai hampir pingsan.

Dan Tasha juga berwajah dingin, ekspresinya jelas tidak puas.

Dewi juga mengepalkan tangan kecilnya karena terkejut, tatapan matanya sangat mengejek.

Hanya ekspresi Roky yang datar, karena dia sudah menyadarinya dari awal bahwa, “Double Evil” secara khusus diundang oleh Mike dengan uang yang banyak untuk menemaninya berakting.

Kalau tidak, dengan kebrutalan “Double Evil”, dan pelatihan tubuh adik keduanya yang kekar, bahkan pintu mobil dapat dengan mudah dihancurkan dan berubah bentuk, tetapi Mike yang tidak berkemampuan itu, bahkan hanya terluka ringan, urat dan tulang sama sekali tidak terluka.

Roky tadi sudah melihatnya, jangan lihat Mike demi menyelamatkan Talita, dipukuli sampai wajah menjadi kotor, sebenarnya dia sama sekali tidak terluka.

“Double Evil” bersembunyi di Kota Gopo untuk pemulihan, tetapi Mike menemukan mereka, lalu menggunakan 20 miliar, meminta mereka menemaninya melakukan sebuah pertunjukan bagus “pahlawan menyelematkan wanita cantik”.

Isi dari pertunjukan bagus, adalah mereka berpura-pura menculik Talita, lalu Mike keluar dengan berani dan menolong mereka berdua.

Tetapi “Double Evil” malah ingin mengancam, mereka tiba-tiba terpikirkan untuk mendapatkan uang lebih banyak, berencana mengambil 20 miliar Mike, lalu menculik Talita dan Mike lagi, dan memeras 600 miliar, lalu mengambil uang dan bersembunyi di luar negeri.

Kedua belah pihak memiliki rencananya sendiri, tetapi tidak menyangka akan bertemu Roky ditengah jalan, sebuah “pertunjukan bagus” yang mulus dengan seperti itu terungkap.

Tasha mendengus dingin, lalu berkata dengan mengejek: “Ando, kamu sungguh telah mengajar seorang putra baik!”

Ekspresi Ando sulit dimengerti, didalam hatinya sangatlah marah, hal besar seperti ini, putranya bahkan mengaturnya secara pribadi, tanpa mengungkapkan apapun, dan sekarang menjadi kehilangan segalanya.

“Bagaimana aku bisa melahirkan kamu ini, dasar tak berguna!”

“Ayah!” Mike berkata dengan wajah sedih: “Aku…aku melakukan ini semua untuk mendapatkan kembali hati Talita. Dia terus menyalahkanku karena melarikan diri, sangat datar terhadapku, jadi aku ingin mengambil kesempatan ini untuk bertindak, membiarkan Talita bertekad kepadaku, juga menghilangkan keraguan Keluarga Meng, tetapi tidak menyangka……..”

“Tidak menyangka rencana tidak berhasil dan malah rugi banyak.” Tasha mendengus dingin dan mengejek: “Jika bukan karena ada Roky, takutnya hari ini akan terjadi hal besar.”

Talita sangat marah sampai wajah memucat, mengeluarkan beberapa kata diantara giginya.

“Tidak tahu malu! Bibi, ayo kita kembali ke kota Wasa!”

“Talita, kamu jangan pergi.”

Mike sangat ketakutan, segera mengejarnya.

Tasha langsung menghalangi didepannya, lalu berkata dengan datar: “Tidak perlu kejar lagi, perjanjian pernikahan antara Keluarga Liu dan Meng dibatalkan.”

Ando sangatlah terkejut, segera bergegas kesana lalu tersenyum: “Mike masih anak-anak, Bibi jangan perhitungan dengan anak kecil, Mike hanya gegabah sesaat, setelah pulang aku pasti akan menghukumnya dengan berat, dan menjamin tidak akan mengulangi kesalahannya lagi.”

“Putramu sudah berusia dua puluhan, dia masih kecil?” Tasha tertawa mengejek, sepertinya teringat sesuatu, berkata: “Rencana investasi keluarga Meng untuk Keluarga Liu, juga dihentikan sementara, aku akan melaporkan hal ini ke pemimpin keluarga alias Derrick saat kembali ke Kota Wasa.”

Eskpresi Ando berubah drastis, seperti terkenal pukulan keras, hampir terjatuh.

Talita berjalan ke samping Roky, teragu sejenak, lalu berkata: “Jarak dari sini ke kota masih ada beberapa kilometer, bisakah kamu mengantarku dan Bibiku?”

Masih ada tempat duduk di mobil, Roky mengangguk kepala dengan datar.

“Terima kasih.” Talita berkata dengan suara kecil, matanya sudah memerah.

Mike terburu-buru berkata: “Ayah, kamu cepat telefon nenek, jika Keluarga Meng membatalkan investasi di Keluarga Liu, bagaimana dengan defisit perusahaan senilai 80 miliar lebih itu…”

Tasha menoleh ketika mendengarkan perkataan itu, lalu mencibir: “Ternyata laporan keuangan tahunan perusahaan yang ditunjukkan padaku adalah palsu, perusahaan bahkan defisit begitu banyak? Kalau begitu, masalah investasi lebih tidak perlu dipertimbangkan lagi, selain itu kerjama dengan keluarga Liu, juga sampai disini saja.”

Ando sangatlah putus asa, sebuah amarah naik ke kepalanya, sebuah tamparan langsung menuju ke wajah Mike.

“Bajingan!! Lihatlah hal baik yang kamu lakukan.”

Mike ditampar sampai terjatuh ke tanah, menutupi wajah sakitnya lalu berteriak: “Ayah, jika bukan karena Roky, rencanaku akan berhasil, bukan hanya mendapatkan investasi, tetapi masih juga dapat membuat Talita bertekad padaku. Itu semua salahkan Roky!”

Mendengar mulut Mike yang tidak tahu malu, dan bahkan masih melempar semua masalah ke Roky, eskpresi Dewi juga menghina.

Meskipun dia telah meninggalkan Keluarga Liu, tetapi dia masih merasa memalukan.

Wajah Ando tertekan, bersandar ke mobil Nissan dengan depresi, kaki yang melemas hampir membuatnya terjatuh.

Defisit 80 miliar di rekening perusahaan, adalah dia dan Mike menyembunyikan dari Cristy, menggelapkannya secara pribadi, dan pergi membeli sebuah vila baru.