Aku bukan menantu sampah - Bab 119 Double Evil

“Mike, apa kamu akan bertunangan dengan Talita?” Dewi mengerutkan keningnya, dalam hati dia mulai merasa tidak tenang.

“Bibi Tasha sudah datang langsung ke sini, tapi sayang sekali, orang luar sepertimu tidak akan diundang ke pesta pertunangan Keluarga Liu.” Mike dengan sengaja menekan kata ‘orang luar’.

Dewi mengerutkan kening dan melirik Talita, dia tidak tahu harus mengatakan apa.

Dia sendiri paling tahu sejahat apa Mike, dia tidak berpendidikan dan tidak memiliki kemampuan, dia sering menggoda perempuan di Kota Wasa, dan dia juga pernah berselingkuh dengan model.

Kalau Talita menikah dengannya, dia benar-benar akan terjebak dengan pria yang tidak berguna!

Mendengarkan pengumuman keras Mike tentang pertunangan mereka, wajah cantik Talita tiba-tiba memerah, dia merasa seperti ditelanjangi di depan umum, dia merasa sangat malu.

Dia melirik Mike dengan tatapan malu dan kesal, dia ingin membantah, tapi dia hanya bisa membuka mulutnya tanpa bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Pernikahan ini bisa terjadi juga karena keinginan keluarganya, bibinya merasa Mike memiliki masa depan yang cerah, dan di masa depan dia akan mampu Ryeol Group, dia merasa Mike pasti akan sukses.

Tapi entah kenapa, Talita tidak ingin ada yang tahu tentang pertunangannya dengan Mike.

Dia masih merasa tidak nyaman.

Pria berbaju hitam yang pernah menyelamatkannya muncul di pikiran Talita, tiba-tiba sebuah perasaan aneh muncul di hatinya, dan saat itu juga dia ingin menangis.

Kenapa orang yang akan dinikahinya bukan pria berbaju hitam itu?

Talita langsung memasukkan tangannya ke dalam saku jaket dan mengeluarkan batu itu.

Dia selalu membawa batu putih itu, dia selalu berusaha mencari penyelamatnya, tapi orang itu menghilang seperti ditelan Bumi.

“Istriku, hujannya semakin deras, ayo kita pergi.”

Roky tidak peduli dengan pertunangan di Keluarga Liu, dia lalu mengajak Dewi untuk kembali masuk ke mobil.

Dan saat itu juga, Roky mendengar suara tajam yang menembus telingannya!

Tanpa berpikir panjang, dia langsung menarik Dewi ke pelukannya.

Di saat bersamaan, terdengar suara benda menancap, cover mobil Nissan itu tertusuk oleh pisau yang tajam!

Bilahnya setipis daun willow, ujungnya sangat tajam dan berkilau, dan terdengar suara berdengung dari pisau itu!

Cover mobil terbuat dari logam keras, tapi pisau lempar yang sangat tipis ini bisa membelahnya dengan sangat mudah!

Mereka semua terdiam sesaat, perhatian mereka terpaku pada pisau terbang itu.

Pisau terbang itu menggores pipi Talita dan beberapa helai rambutnya terpotong.

Tasha langsung menarik Talita yang masih terkejut dan memeluknya erat.

Mike melompat dan menarik mereka berdua ke belakangnya, dia berdiri seperti tameng untuk mereka.

Roky meliriknya dan mengernyit, Mike bukan tipe orang yang rela berkorban, kenapa tiba-tiba dia ingin melindungi Talita?

Dia bingung melihat hal itu, tapi Roky dengan cepat sadar, dan dia mulai menebak-nebak apa yang sebenarnya terjadi.

Sambil memeluk Dewi, dia mendongkak dengan tatapan dingin, dia bisa melihat beberapa orang di bawah guyuran hujan.

Mobil off-road yang mengikutinya dari Antique Street tadi berhenti tidak jauh.

Beberapa orang terlihat sedang mendekat ke arah mereka.

Ada total lima orang, dan satu pria botak yang berjalan di depan mengenakan pakaian dari kain sutra putih, pakaiannya berkibar, dan tidak ada setetes pun hujan yang mengenainya.

Sepertinya ada sebuah penghalang di sekitar tubuhnya yang melindunginya dari air hujan.

Roky melirik mereka dengan cuek, dia bisa melihat kalau pria ini memiliki kemampuan bela diri yang lumayan hebat.

Ando yang sangat pandai membaca situasi langsung berdiri sambil mengepalkan tangannya, dan berkata: “Saudaraku, apa kalian perlu sesuatu?”

Pria botak itu mencibir dan melambaikan tangannya ke belakang.

Seorang pria kekar di sebelah kirinya langsung melangkah ke depan dan mengulurkan tangan untuk menekan pelan pintu Nissan.

Hanya dengan sekali tekan, pintu mobil yang terbuat dari logam keras itu langsung peyok, saat pria kekar itu menarik tinjunya, pintu mobil terlihat rusak parah, dan cetakan tinju terihat jelas di pintu mobil.

Mereka semua terlihat sangat terkejut, suasana di sekitar mereka langsung menegang.

Mereka bukan orang-orang biasa!

Ando dengan cepat tertawa canggung dan berkata: “Tuan-tuan, kami Keluarga Liu dari Kota Wasa, mari kita bahas baik-baik.”

Pria botak itu menatap mereka dengan sombong dan berkata: “Aku tidak hanya mengenal orang-orang Keluarga Liu, tapi juga orang-orang dari Keluarga Meng!"

Ekspresi wajah Tasha berubah sedikit saat dia mendengar kata ‘Keluarga Meng’, kali ini dia datang ke Kota Gopo tanpa memberi tahu siapapun, hanya Keluarga Liu yang tahu kedatangannya, dia tidak menyangka orang-orang ini bisa mengetahui hal ini.

Saat ini, Benji, yang sedang bersandar di jendela mobil melihat keluar, tiba-tiba dia terlihat seperti melihat hantu, dia langsung membuka pintu mobil dan berusaha melarikan diri.

Roky yang melihat hal itu langsung menangkapnya, meraih kerah bajunya dari belakang, dan berkata dingin: “Kenapa kamu lari!”

“Double Evil... Mereka adalah Double Evil!” Benji berteriak panik sambil berusaha melawan: "Tuan Roky cepat lepaskan aku, biarkan aku pergi, aku tidak ingin mati..."

Pria kekar itu mencibir, "Pintar juga kamu orang tua, tapi kalau urusan kami belum selesai, kami tidak akan membiarkan kalian lari."

"Double Evil?" Roky melihat kembali kedua pria itu, dan dengan santai berkata: "Tidak pernah dengar. "

Setelah mengatakan itu, dia melempar Benji ke tanah, dan berkata: "Berdiri yang baik."

Mendengar kata "Double Evil", bukan hanya ekspresi wajah Ando yang berubah, ekspresi wajah Tasha juga ikut berubah!

Talita juga sepertinya teringat sesuatu, dia dengan panik berkata: Bibi, apa sepasang perampok yang disebutkan di berita?”

Tasha mengangguk dengan ekspresi gugup.

Mendengar apa yang mereka katakan, Roky juga samar-samar ingat kalau ada berita tentang pencarian penting dari tahun lalu yang disiarkan di beberapa stasiun TV, dia tidak sengaja menontonnya saat sedang memasak di rumah.

Berita itu berisi tentang sepasang perampok jahat yang menahan anak orang kaya di Kota Babel dan menuntut uang tebusan sebesar seratus enam puluh miliar.

Tapi orang kaya yang berani itu tidak hanya menolak untuk membayar tebusan, dia juga menggunakan mengeluarkan uang dua ratus miliar untuk menyewa Adimas dari Asosiasi Bela Diri Kuno dari Nanguang untuk menyelamatkan putranya.

Asosiasi Bela Diri Kuno dari Nanguang memiliki kekuatan yang sangat besar, mereka memiliki kekuatan yang tersebar di seluruh Nanguang, dan kemampuan mereka sangat hebat.

Adimas juga memiliki kemampuan bela diri yang lumayan hebat, kemampuannya berada di peringkat kelima dari seluruh Liga Bela Diri, dia sangat terkenal.

Saat itu, semua orang sedang menunggu kedua perampok ini untuk berlutut dan meminta ampun.

Tapi setelah berusaha menangkap mereka selama tujuh hari, bukan hanya bayangan kedua perampok itu yang tidak terlihat, dia bahkan harus meminta semua orang di Liga Bela diri untuk menolongnya, dia melarikan diri dari kedua perampok itu, dan telinga anak orang kaya itu dipotong, tebusannya juga naik sampai enam ratus miliar.

Orang kaya itu berhasil mereka permalukan, dan dia terpaksa membayar enam ratus miliar untuk menyelamatkan putranya.

Tapi anaknya tidak dikembalikan dengan begitu saja, dia tidak hanya dipukuli dengan kejam, wajahnya yang tampan juga penuh dengan bekas luka bakar, dia juga hanya memiliki satu telinga.

Kedua perampok yang kejam, licik dan ganas itu adalah ‘Double Evil’!

Nama orang kaya itu adalah Yoga, dulu dia pernah ikut dalam ‘Biro Feng Shui’, tapi sejak insiden penculikan, dia tidak hanya mempekerjakan banyak pengawal, tapi dia juga selalu menyewa ahli bela diri.

Saat itu, semua orang di Nanguang merasa panik, dan banyak orang kaya dan berkuasa menyewa para ahli bela diri sebagai pengawal, ‘Double Evil’ juga langsung terkenal dengan kejahatan mereka!

Reputasi Liga Bela Diri juga langsung merosot dalam dua tahun belakangan, dan tahun ini, saat masalah itu mulai dilupakan orang-orang, reputasi mereka baru mulai membaik.

Siapa sangka ‘Double Evil’ itu tiba-tiba muncul sekarang, ini benar-benar sesuatu yang tidak bisa ditebak.