Aku bukan menantu sampah - Bab 276 Roky Selingkuh

Ekspresi Roky sangat dingin, langsung berkata: "Viska, aku sudah peringatkan kamu! Sekarang kamu pergi dari Kota Gopo, jika tidak jangan salahkan aku tidak sungkan padamu."

"Oh?" wajah Viska yang indah tetap sangat tenang, dia tersenyum berkata: "Menurutmu apakah perkataanmu bisa mengancamku? Kamu ingin memukulku atau ingin mematahkan tangan dan kakiku?"

Setelah mengatakannya, dia dengan elegan mematikan puntung rokok, masuk dengan memakai sepatu hak tinggi, kemudian menaikkan kepalanya melihat Roky.

Dua Master yang berada di belakangnya langsung ikut kemari dan mau menyerang.

Viska mengayunkan tangannya menyuruh mereka mundur, kemudian berkata sambil tertawa: "Kalian jangan takut, jika dia benar-benar membunuhku, maka aku bisa beritahu Kakakku dan kakak ipar jika sejahat apa anak mereka ini."

Saat membahas Ibu, Roky merasa sangat sakit hati.

Kematian orangtuanya adalah sebuah bagian paling sakit di dalam hatinya.

Hubungan saudara Ayah dan bibi sangat baik, Ibu dengan Viska juga seperti kakak beradik, meskipun dia sangat marah, dia juga tidak bisa menyerang Viska.

"Bibi kecil, sebenarnya apa yang kamu inginkan?" Roky menghela napas, tangan yang dikepal dengan erat sudah dilepaskan: "Aku sudah pernah beritahu kamu jika aku masih ada urusan di Kota Gopo, kenapa masih mau mencari masalah dengan keluarga Liu?"

Viska dengan sombong mengangkat dagunya berkata dengan tenang: "Kamu adalah pewaris Keluarga Lin, Keluarga Liu adalah bawahan Keluarga Lin, mereka tidak pantas!"

"Tapi aku mencintai Istriku, aku tidak memedulikan latar belakang Keluarga Liu."

"Apa kamu tidak memedulikan Keluarga Lin lagi demi seorang wanita?"

Roky mengangkat kepalanya berkata dengan tenang: "Bagiku uang sama sekali tidak penting, jika kehilangan Istriku, apa gunanya meskipun memiliki harta kekayaan sebanyak ratusan triliunan."

Viska dengan gaya sangat tidak puas dan berkata dengan emosi: "Wanita di dunia ini begitu banyak, setelah kamu menjadi kepala keluarga Lin, wanita seperti apa yang tak bisa kamu temukan?!"

Roky tersenyum tanpa melawan.

Karena dia tahu Viska seumur hidup ini sangat sombong, dia bahkan tidak menikah demi karir.

Terhadap wanita yang kuat seperti ini, cinta adalah sesuatu yang tidak penting, yang dia inginkan hanyalah kekuasaan.

Roky menaikkan kepala berkata: "Bibi kecil, aku ingin membuat peraturan denganmu! Beberapa hari ini aku mau pergi ke Balmeru, dalam beberapa waktu ini kamu jangan menyerang Keluarga Liu. Setelah aku kembali dari Balmeru, aku akan memperlihatkan sesuatu padamu, setelah melihatnya kamu kembali memutuskan untuk kembali ke Kota Wasa atau tidak."

Roky ragu sebentar, dia bertanya dengan ragu: "Benda apa?"

"Aku tidak bisa beritahu kamu sekarang, aku perlihatkan kepadamu saat kembali nanti."

Ketika Roky mengatakan, ekspresinya menjadi berat, seluruh tubuhnya menyebarkan sebuah aura mematikan: "Jika dalam beberapa waktu ini kamu menyerang Keluarga Liu, ketika aku kembali dari Balmeru, meskipun kamu adalah Bibi kecil kandungku, aku juga tak akan memaafkan kamu!"

Sekujur tubuhnya dipenuhi dengan aura mematikan, aura dingin yang tersebar dari tubuhnya seolah-olah membuat suhu ruangan menjadi paling dingin.

Viska memelototi dia beberapa detik, dia juga merasakan aura yang dingin sehingga membuatnya merinding.

Dia memaksa bertahan pada gaya sombongnya dan berkata: "Baiklah, kalau begitu aku tunggu kamu beberapa hari lagi.

Saat itu jika kamu tetap tidak kembali ke Kota Wasa setelah aku menyuruhmu kembali, maka aku akan melenyapkan Keluarga Liu!"

Roky menganggukkan kepala, kemudian pergi dengan memutar badannya.

Sekarang Viska memimpin beberapa perusahaan besar dari Perusahaan Griya, kekuasaan yang besar, maka itu dia bisa mengancam beberapa bos perusahaan yang bekerja sama dengan Dewi, dirinya kini sementara masih belum memiliki kekuatan seperti itu untuk melawannya.

Tapi asalkan dirinya mendapat hak mengendalikan semua wilayah, maka dia sudah ada kriteria untuk melawan dengannya.

Roky barusan pergi, Jenni langsung keluar dari sudut dinding sambil memegang ponsel.

Wajahnya sangat emosi, dia mengomel dengan emosi: "Baik, manusia tidak berguna ini tak disangka benar-benar menemui wanita di hotel secara diam-diam! Sekarang sudah kutangkap, aku harus menyuruh anak perempuanku untuk cerai dengannya!"

Ekspresi Jenni sangat buruk, dia sangat emosi.

Tak disangka menantunya benar-benar selingkuh, bahkan dengan wanita paruh baya dan kelihatan seperti orang kaya.

Pantas saja si tak berguna ini belakangan ini semakin murah hati, tak disangka dia bersama dengan wanita kaya!

Tangan Jenni bergetar karena emosi, dia menggenggam ponsel dengan erat, mencari akun Wechat anak perempuannya dan berkata dengan suara yang keras: "Anakku, aku sudah menangkap orang tidak berguna ini! Tidak disangka dia dihidupin oleh wanita kaya, Ibu kirimkan foto kepadamu."

Dia harus mengirimkan foto kepada anak perempuannya, dia harus menunjukkan wujud asli orang tak berguna ini dan segera cerai!

Saat Jenni mau mengirimkan foto kepadanya, tiba-tiba sebuah tangan diulurkan dari belakangnya dan merebut ponselnya.

Jenni terkejut, dia membalikkan badan dan memarahi: "Dasar manusia tak berguna, kembalikan ponsel kepadaku, jika tidak aku akan menampar kamu hingga mati!"

Sepatah kata 'Kamu' masih berada di dalam mulutnya, Jenni seketika terdiam.

Bukankah orang yang berdiri di depannya adalah wanita kaya yang menghidupkan menantunya?

Dia sadar kembali dengan sangat emosi, dia langsung menghentakkan kakinya sambil sembarangan memaki saat menunjuk Viska.

"Dasar wanita jalang yang tidak tahu malu, sudah tua masih bersama menantuku di hotel! Aku harus menyebarkan masalah buruk kalian, agar semua orang di Kota Gopo tahu jika wanita kaya tua seperti kamu sedang bersama pria muda!"

Viska melipat tangan sambil mengerutkan alisnya.

Sejak awal dia sudah mendengar jika Jenni adalah wanita tidak masuk akal, tak disangka dia lebih tidak masuk akal dari yang dia bayangkan.

"Wanita yang tidak tahu malu, apakah Ibumu tak pernah ajar kamu tentang rasa malu? Menantuku lebih kecil 7 hingga 8 tahun dari kamu! Kamu sudah tua masih mau dengan yang muda, sungguh tidak tahu malu!" Jenni memarahi dengan sangat kasar.

Pengawal di belakang Viska langsung baju dan bertanya dengan nada yang berat: "Direktur Viska, apakah mau membuat dia diam?"

Beberapa pengawal sangat terkejut.

Viska bukan orang yang bisa disinggung dengan mudah, dia sangat sadis, bahkan dijuluki "Raja Akhirat Wanita" di Kota Gopo, dan tidak ada orang yang berani menyinggungnya.

Ada seorang wanita yang pernah memarahinya, Viska langsung menyuruh orang menjahit mulutnya menggunakan kabel besi, kemudian membuangnya dari atas gedung.

Jenni memarahi seperti ini adalah sedang mencari mati.

Untungnya dia adalah ibu mertua Roky, jika dia adalah orang lain, maka tubuhnya sudah dipotong dan dibuang ke dalam laut untuk dimakan hiu.

Jenni sedang memarahi dengan kuat, tiba-tiba saat melihat ada beberapa pengawal yang berdiri di belakang Viska, dia langsung terkejut dan terdiam.

Ekspresi Viska sangat dingin, dia tidak marah dan berkata dengan dingin: "Sudahlah, aku pernah janji dengan Roky untuk menaati janjiku."

Melihat Viska tidak menyerang dirinya, Jenni mengira karena takut dengannya, jadi dia langsung marah kembali.

Dia melirik Viska sekilas, melihat wanita ini memakai perhiasan emas dan perak, bahkan berlian di cincin yang dipakainya juga sebesar telur burung merpati, dia dengan tersedak berkata: "Boleh, jika kamu tak ingin terbongkar! Kamu berikan aku 200 juta sebagai biaya tutup mulut, maka aku tak akan mengatakannya."

"Apa?" Viska sangat terkejut.

Dia adalah mertua Roky, apa maksudnya sekarang meminta biaya tutup mulut sebanyak 200 juta?

Viska memelototi Jenni dengan tatapan yang aneh.

Tak disangka karakter Keluarga Liu seperti ini? Tidak hanya kualitas sangat rendah, bahkan sifat juga sangat buruk!

Ada Ibu yang seperti ini, maka anaknya juga seperti ini, mungkin Dewi juga bukan terlalu baik.

Setelah memikirkan seperti ini, Viska semakin yakin terhadap pemikiran untuk membawa Roky kembali ke Kota Wasa.

Sekelompok Keluarga Liu yang tidak berguna sama sekali tidak cocok dengan Roky!

Setelah Roky kembali, dia baru beri pelajaran kepada Jenni dan membuat Keluarga Liu selamanya menghilang dari dunia.