Aku bukan menantu sampah - Bab 825 si pembawa bencana itu kembali lagi

Seteah Dewi tertidur pulas, Roky keluar dari kamar.

Aung Miko, pria botak, Disa dan beberapa orang sedang berdiri menunggu di ruang tamu, mencari apa yang lalai dengan system keamanan di sana.

Dengan nada dingin Roky berseru: “ keamanan di villa sudah diperketat dengan menambah pengawal, tetapi dalam beberapa waktu ini, kalian tetap wajib bertugas di sini, jangan sampai terjadi sesuat yang tidak diinginkan.

“Baik。

Para pengawal berbaris dengan rapi dan menjawab dengan serempak.

Roky mengangguk-anggukkan kepala, keluarga Bai sudah rubuh, Selvie sudah ia patahkan satu lengan dan kembali ke keluarga Xu, ia pasti menyimpan dendam, dan bibi juga belum pulang, masalah ini cukup genting, ia tidak bisa menganggap remeh tentang hal ini.

Roky mendongakkan kepala dan melihat ke sekeliling, Jenni tak ada di tempat lagi, mungkin dibawa Andrewa ke rumah sakit untuk mencuci lambung.

Dengan takaran dosis obat dalam gelas tadi, Jenni harus dirawat sekitar 4 – 5 hari di rumah sakit, biarkan ia merasakan penderitaan dulu baru pulang.

Waktu ini cocok buat istriku istirahat dengan tenang merawat kandungannya.

Setelah Roky mengatur system keamanan Villa, ia pergi dengan menyetir mobil dan membeli obat penenang untuk istrinya.

Jenni sudah ke rumah sakit, walaupun Andrew marah tapi masih tulus merawatnya.

Bagaimanapun itu istrinya, tidak mungkin saling perang dingin.

Siang harinya, Roky mendapat panggilan telepon dari Suri Jiang

“Siang ada waktu?”

Roky berdiri di dekat kompor, sambil mengaduk obat sambil bertanya: “ada apa?”

“Siang ini ada rapat perusahaan tentang iklan kesehatan anggur rumput ungu, kalau kamu ada waktu, bolehkah ikut serta?

Roky melihat sekilas sup ayam di dalam panci, sudah matang mendidih.

Meskipun ia dalam perusahaan tidak ada posisi apapun, tapi anggur kesehatan rumput ungu adalah produk yang ia luncurkan, ia lalu mengangguk dan bertanya: “ jam berapa.

jam 2.30, di ruang rapat

Sup ayam siap direbus, aroma harum memenuhi seisi ruangan.

Roky meletakkan sup di atas meja untuk didinginkan, memberi salam pada Dewi lalu pergi.

Sebelum keluar dari villa, ia berpesan langsung kepada Disa.

“Aku keluar sebentar, keamanan istri dan anakku, serahkan padamu.

Disa duduk di sofa, ekspresinya masih dingin, mengangguk pelan dan berkata.

“Apakah sudah ada kabar tentang kakakku? “

Roky tertegun sejenak: “ sementara ini belum ada, tapi aku akan terus menyelidiki.

Kabar tentang hilangnya Dini, memang sebuah hal yang aneh.

Roky mengerahkan kekuatan keluarga Lin untuk mencari informasi Dini, namun tidak menemukan jejak apapun tentang dirinya.

Bahkan Roky terlintas niat dan asumsi terburuk.

Bahwa Dini sudah meninggal- tidak ada di dunia lagi, namun Disa membantahnya.

Disa dan Dini adalah saudara kembar, mereka ada ikatan batin yang erat, andaikan Dini sudah meninggal, Disa bisa merasakannya.

Saat ini, Bastian sudah membawa orang datang ke Yuga, dan sementara ini bermarkas di kelompok Sky Dragon, Roky berencana meminta kelompok Sky dragon dan penduduk dari luar kota bekerja sama menyelidiki keberadaan Dini.

Sebelum jam 2.30, Roky tiba di Join Venture.

Masih di luar ruangan rapat, gema suara parau terdengar sedang memerintah pegawai dengan nada sewenang-wenang.

“…..meja digeser sedikit, sajian teh harus yang terbaik, ligat gerakannya, jangan lamban dan santai.

Mendengar suara ini, Roky mengernyitkan kening.

Bukankah itu suara Junandus, kenapa si tua ini kembali?

Roky memasuki ruang rapat, melihat Junandus dengan stelan kostum lengkap, sedang mendorong rak , dan menyuruh anggota untuk membersihkannya.

Di sampingnya berdiri seorang wanita berpakaian khas oriental warna hitam, elegan dan berkharisma, ia adalah Nyonya besar Jiang.

Di belakang nyonya besar Jiang, ada 4 pria berstelan jas hitam dan kacamata yang menjadi pengawalnya.

Melihat fenomena ini, Roky memahami semuanya dengan jelas.

Tak dipungkiri lagi, Junandus memelas pada nyonya besar Jiang, dan beliau juga sangat memanjakan putra bungsunya ini, hatinya luluh, dengan mengandalkan kekuasaan keluarga Jiang, ia membawa pulang Junandus.

Melihat kehadiran Roky, Junandus memaki dan mengutuk, seketika merinding dan wajahnya berubah warna karena kaget.

Nyonya besar juga menoleh, menyorot tajam pada Roky, tidak berkata apapun, sinar matanya memancarkan aura permusuhan yang kental.

Roky bersandar di daun pintu , santai dan cuek.

Sampai saat ini Nyonya besar Jiang selalu tidak suka dengan dirinya, menganggap Roky menentang dia dan anaknya.

Tepat saat itu, dari arah belakang terdengar suara sepatu yang nyaring.

“ Roky, kamu sudah tiba ya.. rapat akan segera dimulai, silahkan duduk.

Suri Jiang melangkah tergesa-gesa, dan melewati dirinya lalu berkata dengan tak berdaya.

“Paman baru pulang semalam, dan itu adalah ide Nyonya besar Jiang, dia datang kerumah dan merengeh-rengeh。

ayahku juga tak berdaya, hanya memintaku untuk memberinya sebuah posisi pekerjaan di perusahaan.

tapi kamu tak perlu khawatir, aku mengawasi paman, tidak akan membiarkan dia terlibat dalam masalah inti perusahaan.

Roky merespon sepatah kata “ ya “, sedikit banyak ia memahami ketidakberdayaa keluarga Jiang.

Ada maksud yang mau disampaikan.

Ibu yang memanjakan anak!

“Duduklah, Junandus.

“Nyonya besar Jiang berbicara dengan kharismanya, memandang sekilas pada Roky dengan ogah-ogahan, “ perusahaan ini milik keluarga Jiang, kamu adalah anggota keluarga Jiang, tidak ada seorang pun berhak mengusirmu.

“Ibu, duduklah.

“Junandus menampilkan wajah menyanjung, menarik kursi utama dan mempersilahkan nyonya besar Jiang untuk duduk.

Seharusnya kursi utama diduduki ketua Suri Jiang, tapi sudah ditempati nyonya besar Jiang dan Junandus duduk di sebelah kanannya, Suri Jiang menghormatinya sebagai senior, juga tidak meminta nyonya besar Jiang untuk berdiri, ia lalu duduk di samping Roky.

10 menit kemudian, ruang rapat sudah dihadiri para petinggi, pertemuan pun dimulai.

Tema konferensi kali ini adalah iklan peluncuran produk baru anggur rumput ungu, sesuai rencana divisi pemasaran perusahaan, mereka akan mengundang selebriti sebagai bintang iklan tersebut.

Divisi pemasaran perusahaan telah melakukan perbandingan data, memberikan data/ profil diri para bintang terkenal , agar dewan rapat memilih 1 artis sebagai bintang iklan.

“Kali ini kami memilih empat orang artis yang sedang populer, namun ada pertimbangan biaya yang harus dikeluarkan, jadi yang terpilih adalah artis yang sedang viral dalam dua tahun terakhir ini.

“Suri Jiang meletakkan kedua tangannya di atas meja dan berkata kepada para dewan rapat: “ data para kandidat ada di layar, setelah mempelajarinya, silahkan memilih siapa yang harus kita undang.

Roky mengira rapat ini akan membahas masalah anggur rumput ungu, tak disangka Suri Jiang mengundang Roky di pertemuan adalah untuk memilih artis mana yang akan diundang.

Dia tidak tertarik dengan masalah ini, namun ia melihat para dewan rapat sangat antusias membahasnya, ia bersandar di sandaran kursi, menundukkan kepala dan mengirim pesan pada sang istri.

“Istriku, ingat minum sup obat ayam ya, dan ada obat di dapur, Disa akan membawanya untukmu.

setelah mengirim pesan, Roky memegang telepon genggam dan bermain tetris, tidak ingin mendengar suara perdebatan dalam ruang rapat.

Nyonya besar Jiang menoleh dan melihat Roky sedang bermain permainan tetris, langsung menunjukkan wajah tak senang.

Baru saja Roky hampir menyelesaikan level permainan.

Tiba-tiba mendengar suara Suri Jiang menyapanya.

“ Roky, menurutmu mana yang cocok?”

Setelah memanggil 2 x, Roky baru tersadar seakan bangun dari mimpi: “aaa?”

Nyonya besar mendengus kesal, ekspresi wajahnya tampak semakin jelek.

Novel Terkait

My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
3 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu