Aku bukan menantu sampah - Bab 514 Pembalasan Jenni

Melihat kedua orang itu keluar dari ruangan itu bak dikejar harimau , Roky langsung menunjukkan senyumannya yang dingin .

Mau mengambil villaku ?

Kalian pikir aku ini mudah untuk dibohongi ?

Kalian pikir aku bisa dibohongi dengan cara murahan seperti ini !

Ternyata berakting sakit kanker , kalau begitu lihat akting siapa yang lebih hebat !

Lagipula tadi dia sudah menampar Jenni sampai puluhan kali .

Wanita tua ini sudah dari 4 tahun yang lalu terus memukulinya dan memarahinya , dia sudah dari lama ingin memukulinya .

Roky sebenarnya masih punya sedikit rasa belas kasih , jika Jenni bukan ibu istrinya , dia pasti akan dengan tanpa ampun memukulinya .

Sekarang Jenni kelihatannya untuk beberapa waktu kedepan tidak berani berpura-pura untuk sakit lagi .

Dewi tiba-tiba berjalan ke arah Roky sambil menundukkan kepalanya dengan gerakan tangan yang gelisa , lalu dia berkata : " Roky , maafkan aku , tadi aku tidak menemanimu ke rumah sakit .”

Dia bersikap seperti anak kecil yang telah melakukan kesalahan dan wajahnya terlihat gelisah .

Melihat pemandangan ini , Roky langsung tersenyum , kejadian tadi juga tidak bisa disalahkan ke Dewi .

Dia tidak kuasa untuk memeluk dia , lalu berkata : "Dewiku , kondisi ibu adalah yang terpenting , masalahku sudah beres , kamu jangan khawatir ."

"Iya... “Kata Dewi yang mengangguk dan masih merasa bersalah.

Dia tiba-tiba mengangkat kepalanya dan dengan serius berkata : "Aku sudah memikirkannya saat perjalanan pulang , aku seharusnya tidak boleh ... tidak boleh meragukan kamu dan sekertaris dan aku seharusnya tidak boleh tidak percaya kepada kamu . Mulai hari ini pekerjaanmu dengan Dini , aku tidak akan ganggu lagi .”

Melihat matanya yang masih bengkak , Roky dengan penuh kasih sayang berkata kepadanya : "Dewiku , orang yang sangat penting bagiku selain orang tuaku dan keluargaku adalah kamu , Dewiku . Tidak peduli wanita mana yang ingin menggodaku , posisimu dihatiku tidak akan pernah tergantikan.”

Dewi dengan penuh penyesalan dan terharu memeluk Roky .

Talita yang sedang jongkok dilantai untuk merapikan barang yang ada dan dia tiba-tiba melihat mereka berdua sedang berpelukan , Talita langsung tersipu malu dan cepat-cepat keluar dari ruangan itu .

Tapi Talita merasa sangat sedih ketika melihat mereka berdua berpelukan .

Dewi benar-benar beruntung bisa menikahi Roky dan menjadi istrinya.

Ketika Roky memeluk tubuh halus milik istrinya Insting seorang laki-lakinya mulai bangkit .

Sejak pulang dari Kota Wasa , dia terus tidur diruang kerjanya , ditambah dia terus mendengar Talita dan istrinya terus tertawa di sebelah ruangannya , hal ini membuatnya begitu kesal dan tidak bisa tidur .

Sekarang dia sedang memeluk pinggang ramping milik istrinya dia sudah tidak tahan lagi dan tangannya sudah mulai tidak jujur.

Wajah Dewi memerah dan pikirannya mulai gelisah.

Dewi tiba-tiba duluan mengambil inisiatif dan mencium wajahnya .

Roky terkejut karena untuk pertama kalinya Dewi memulainya duluan .

Dia ternyata duluan memulainya ! .

Untuk pertama kalinya !

"Dewiku !"

Roky tidak bisa mengendalikannya dirinya lagi , dia langsung menundukkan kepalanya dan memeluk istrinya .

Mereka berpelukan di ruang tamu, tetapi lupa bahwa ayah mertua tua itu masih menyapu lantai.

"Ehek .... Ehek ( Suara batuk )!"

Melihat pemandangan itu , wajah Andrew juga memerah dan dia bergegas keluar dari ruang tamu .

Dewi tersipu malu , dia menoleh sedikit dan dengan panik mendorong Roky : "Ayah masih di sini ..."

"Untuk apa takut .”

Roky tersenyum jahat , lalu dia menundukkan kepalanya dan berbisik kepadanya : "Ayah juga mendesakku untuk cepat-cepat punya momongan . Menurutmu , kita kapan punya anak ? “

Wajah cantik Dewi terlihat merah dan kebingungan , tetapi tubuhnya terlihat tidak berdaya , serasa lumpuh dan tidak bisa bergerak .

Untuk mempunyai anak bersamanya , bukannya harus ....

Membayangkan adegan seperti itu , Dewi terlihat lebih malu-malu lagi .

Melihat wajah cantik istrinya yang sudah memerah , Roky semakin bersemangat sampai tak kuasa menahan diri untuk memeluk istrinya lagi dan menundukkan kepalanya untuk .....

……

Di kamar tidur.

Jenni membuka selimutnya dan kemudian berjalan ke cermin.

Di cermin , dia melihat dua pipinya merah dan membengkak.

Jenni mengulurkan tangannya dan menyentuhnya , tiba-tiba dia berteriak kesakitan sampai air matanya keluar.

Dia dengan marah menggeramkan giginya .

Dia ditampar lebih dari sepuluh kali oleh menantunya , ditambah lagi pada saat itu dia berada di depan banyak orang.

Yang membuat Jenni marah adalah sudah ditampar puluhan kali , dia juga harus kehilangan giginya dan giginya copot sampai tertelan , lebih memalukannya lagi dia harus meminta maaf kepada Roky !

Sialannnnn !

Jika aku tidak segera membereskan sampah ini , dia pasti akan menggantikan posisiku !

Jenni sedang duduk di tempat tidur dan berpikir bagaimana caranya agar bisa membereskan si sampah ini dari keluarga Liu sekaligus menjaga posisiku ini .

Di saat itu juga , dia langsung berdiri karena teringat dengan sesuatu hal .

Belum lama ini , ketika dia bermain majong dengan beberapa teman-temannya , dia sesumbar kalau putrinya telah mendirikan perusahaan konstruksi dengan dana yang sangat besar , bagaimanapun apa yang dia katakan telah melebih-lebihkan fakta yang ada .

Tujuan utama Jenni adalah untuk pamer dan sekalian mencarikan pelanggan untuk anaknya .

Tidak disangka mereka mengenalkan 1 orang pelanggan besar .

Katanya dia adalah bos dari kota Sambing dan dia sangat berpengaruh di sana .

Nama bos tersebut adalah Ryan , Saat itu dia sangat senang dan segera memberi tahu kabar baik itu kepada putrinya .

Putrinya juga sudah menghubungi Ryan dan membuat janji untuk bertemu hari ini , tempat pertemuannya berada di Hotel Hilton untuk membahas penandatanganan kontrak.

Tapi putrinya lebih dulu pulang , apa mereka tidak mencapai kesepakatan ?

Memikirkan hal ini , Jenni dengan cepat mengeluarkan ponselnya dan menelepon Ryan .

"Bos Ryan , saya ibunya Dewi , apa Anda sudah merundingkan kontrak dengan putri saya pagi ini?"

Tiba-tiba dia mendengar hal yang paling tidak ingin dia dengar dari Bos Ryan dan diaberkata dengan dingin : "Saya sudah menunggu di depan hotel itu , putri Anda tidak datang , tapi dia hanya meninggalkan pesan saja , kata satpam yang ada di sana , dia sedang bertengkar dengan suaminya , jadi dia langsung pulang begitu saja ."

"Apa!" Jenni sangat terkejut dan dia rasanya ingin menghancurkan hp yang dia genggam .

Kenapa si Sampah menganggu bisnis putrinya !

Harus diketahui , untuk bisa membangun hubungan dengan bos Ryan bukanlah hal yang mudah !

Wuring group adalah perusahaan konstruksi besar terkenal dari kota Sambing dan mereka mempunyai 30 bangunan di dalam negri !

Nilai kontrak yang rencananya ingin ditandatangani Bos Ryan dengan putrinya adalah sebesar lebih dari 1 trliun rupiah !

Uang sebanyak itu yang seharusnya bisa dia dapat telah di rusak oleh Roky!

Jenni menggeramkan giginya , kemudian dia tersenyum palsu , lalu berkata : "Bos Ryan , maafkan aku .Menantuku yang tidak berguna ini sudah membuatmu kecewa ! Saya kali ini ingin minta maaf , putriku sangat ingin bekerja sama denganmu , mohon Anda memberikan satu kesempatan lagi ... "

Teman majongnya merupakan kerabat jauh dari bos Ryan .

Tetapi untuk memanfaatkan kesempatan ini , Jenni meminta maaf kepada bos Ryan dengan penuh rasa bersalah .

Bos Ryan terjerat dengan tipu dayanya Jenni , jadi dia hanya bisa mengiyakan Jenni .

Jenni marah dan juga senang , dia takut bos Ryan berubah pikiran , jadi dia langsung membuat pertemuan dengannya . “

Saat sudah ingin menutup telepon , Jenni terkekeh dan berkata : "Bos Ryan , apakah Anda bisa membantu saya ?"

"Apa?"

"Kudengar bos Ryan mengenal orang yang cukup kuat dan berpengaruh , Anda sangat hebat dan tidak ada orang lain yang berani menganggu Anda ..." Kata Jenni yang menyanjungnya , lalu dia berkata dengan tersenyum palsu : "Bisakah Bos Ryan membantuku mencari seseorang untuk memberi pelajaran ke menantuku ! Menantuku benar-benar tidak berbakti , dia tidak hanya merusak bisnis anak perempuanku , tetapi dia juga sudah menampar saya sampai puluhan kali , saya mohon kepada Bos Ryan untuk membantu saya mencari orang yang kuat dan beri dia pelajaran . “

Novel Terkait

Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
3 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu