My Goddes - Bab 788 Makan Obat Pembisu

Jika pada hari biasa, dia tetap akan membunuh Ardham meskipun datang banyak wartawan, tapi beberapa hari yang lalu dia baru memukul perwakilan dari Amerika Utara dan merasakan ada gerakan dari pihak Amerika Utara maka hatinya merasa agak menyesal.

Sejak bergabung dalam parlemen internasional dan menemukan jika parlemen internasional bukan Black Dart dan menemukan apa yang dilakukan kepada Black Dart tidak bisa dia pakai untuk parlemen internasional.

Di parlemen internasional ada yang bersedia berhubungan baik dengannya kerena kekuatannya tapi ada juga yang meremehkannya karena statusnya di parlemen internasional.

Di parlemen internasional ada orang yang bisa disuap dengan uang tapi di parlemen internasional ada juga orang yang sama sekali meremehkan uangnya.

Metode Black Dart yang dia pakai di parlemen internasional bukan hanya bisa mendapatkan hasil yang dia harapkan tapi juga hasil yang bertentangan dengan harapannya.

Misalnya masalah dia memukul Hartheo, dia sekarang adalah pemimpin Black Dart di dunia dan dia hampir membasmi seluruh keluarga Kelima, keluarga Yuan juga dia basmi, dia bisa bunuh siapa saja yang menjadi musuh Black Dart. Dia awalnya ingin membunuh Hartheo tapi dia tahu jika bisa menjadi perwakilan Amerika Utara maka identitas Hartheo pasti tidak biasa maka dia mendadak mengubah rencananya dan menyuruh orang untuk memukulnya.

Akhirnya dia tahu jika ada pergerakan dari pihak Amerika Utara lalu dia menyelidiki latar belakang Hartheo dan dia berpikir dirinya masih beruntung karena tidak membunuhnya jika tidak kemungkinan pintu rumahnya akan dihancurkan oleh pihak interpol dan Amerika Utara.

Meski kekuatannya besar, ilmunya kuat tapi dia hanyalah pemimpin tentara bayaran, orang Black Dart, dia bukan Presiden negara adidaya, juga bukan ketua parlemen internasional, anak buahnya hanyalah prajurit kumpulan penjahat dan kalah jauh jika dibandingkan dengan pasukan sebenarnya. Jika dia berani terang-terangan membunuh Hartheo dan Amerika Utara mendapatkan buktinya maka pihak Amerika Utara akan mengirim pasukan untuk mengebom pulau kekaisarannya dan dia akan dicari oleh pasukan gabungan parlemen internasional sampai di seluruh dunia.

Dia mana mungkin bisa menjadi raja tentara lagi, sudah bagus jika dia masih bisa bertahan hidup.

Karena dia memukul Hartheo maka pihak Amerika Utara sedang mengumpulkan bukti kejahatannya dan sedang menyusun rencana untuk menghadapinya. Jika dia membunuh orang di depan wartawan bukankan ini sama saja memberikan bukti kepada pihak Amerika Utara dan memberi kesempatan pihak Amerika Utara untuk menindaknya? Dia sudah kalang kabut karena beberapa kekuatan sedang memberontak dan juga pasukan Roy yang sedang berkuasa di area kekuasaannya, bagaimana mungkin dia bisa menang melawan Amerika Utara?

"Tidak tahu para wartawan ini mendapatkan berita dari mana, mereka datang karena mendengar Ardham mau kembali ke dunia hiburan lagi dan mau main film lagi, bermain dalam sebuah film tentang tentara bayaran sehingga dia khusus datang ke pulau kekaisaran untuk meminta petunjukmu maka para wartawan ini segera datang untuk mewawancarai." Sigit berbisik di samping Fendi, "Raja tentara, Ardham ini seharusnya tidak boleh dibunuh, aku dengar ada wartawan yang berani menerobos untuk mengambil fotonya."

"Meskipun pulau kekaisaran tidak punya pengamanan tertinggi tapi fasilitas keamanannya termasuk bagus, mengapa mereka bisa menerobos?" Fendi berkata sambil mengerutkan keningnya.

"Yang datang sebagian adalah wartawan China dan sebagian lagi adalah wartawan internasional dan kebanyakan adalah orang Amerika Utara. Jika pihak wartawan Amerika Utara mendapatkan berita besar maka akan mendapatkan bonus yang banyak, karena dukungan negara maka wartawan Amerika Utara sangat berani ambil risiko, banyak wartawan yang berani masuk area pertempuran demi mendapatkan berita dan membahayakan nyawanya untuk melakukan wawancara. Demi mendapatkan berita terkini, banyak wartawan yang punya keahlian khusus yang sangat sulit dihadapi." Sigit berkata.

"Meskipun Ardham sangat terkenal tapi dia hanya artis China, mengapa bisa menarik perhatian wartawan Amerika Utara?" Fendi bertanya.

"Tidak tahu." Sigit berkata.

"Para wartawan yang pantas mati!" Fendi menjadi marah.

Sewaktu dia bicara, dia merasakan ada sinar yang tidak jauh darinya.

Begitu dia melihat ke arah cahaya itu, dia segera berada di samping Ardham sambil memeluknya dengan akrab, "Bintang besar, apakah sekarang kamu tahu bagaimana rasanya ketika tentara bayaran ditangkap?"

Melihat Fendi dan Ardham terlihat akrab, seorang wartawan yang ada di atas pohon menggosok matanya. Dia pikir matanya kabur? Kenapa barusan Fendi sedang duduk di kejauhan dan terlihat seperti ingin membunuh Ardham tapi pada saat ini berada di samping Ardham dan memeluknya dengan akrab?

Tidak peduli lagi, lebih baik ambil beberapa foto dulu.

Wartawan itu segera mengatur fokusnya dan mengambil beberapa foto Fendi dan Ardham.

Wajah Ardham tersenyum karena dia merasakan ada kilatan cahaya dari kejauhan.

Roy terlahir miskin dan sifatnya polos, meskipun sudah kaya tapi dia jarang membeli barang bermerek, kebanyakan uangnya dia kirim untuk ibunya dan dia hanya meninggalkan sedikit untuk diri sendiri, sepertinya Roy mengeluarkan uang yang banyak untuk menyelamatkan nyawanya, dia bukan hanya menyuap sekelompok besar wartawan China terkenal juga menyuap beberapa wartawan terkenal internasional.

"Ardham, kamu kejam juga, kamu bahkan menyuap sekelompok wartawan internasional untuk diam-diam mengambil gambarnya sehingga aku tidak berani membunuhmu....." Fendi perlahan-lahan mulai mengerti, meskipun wajahnya terlihat tersenyum tapi nada bicaranya sangat galak.

"Biasa saja." Ardham berkata.

"Bukankah mau bermain film tentang tentara bayaran? Kamu ingin tahu tentang kehidupan tentara bayaran? Tentara bayaran jika ditangkap bukan hanya akan ditembak mati, tapi juga akan diborgol dan disiksa, bagaimana jika kamu merasakan sedikit siksaannya?" Ekspresi mata Fendi menjadi kejam.

"Aku sangat ingin merasakan perasaan disiksa, tapi sepertinya lain kali saja, aku sangat lelah hari ini." Ardham perlahan-lahan batuk dan memuntahkan darah lalu dia berdiri sambil menahan rasa sakit badannya.

Pada saat ini, di sekitar mereka muncul semakin banyak kilatan cahaya karena semakin banyak wartawan yang masuk.

Satu jam kemudian.....

Di seluruh luar pulau kekaisaran penuh kilatan cahaya wartawan, Fendi berdiri sambil tersenyum bersama Ardham dan menerima wawancara dari wartawan.

Yang berdiri bersama Fendi dan Ardham adalah beberapa istri kesayangan Fendi, ada Pearl, Bella, Starly, Belinda dan Natasha.

Pearl memakai banyak perhiasan, dia memakai kalung berlian yang mahal memperlihatkan bahunya yang putih dan terlihat elegan, dia membiarkan wartawan mengambil fotonya.

"Raja tentara, Ardham adalah artis terkenal China, meskipun telah mundur selama tiga tahun tapi penggemarnya tidak berkurang dan banyak penggemar punya harapan besar terhadapnya, dia kali ini masuk dunia hiburan internasional dan ingin main dalam film tentang tentara bayaran dan datang secara khusus untuk meminta petunjukmu, apakah kamu mau mengatakan sesuatu." Ada wartawan yang bertanya.

"Aku Fendi selama ini adalah orang yang ramah dan selalu tertarik dengan masalah kebaikan juga sangat senang mendukung Ardham, aku akan mendukungnya dengan baik sehingga dia lebih berkembang di dunia hiburan." Fendi berkata sambil melihat ke arah kamera.

"Jika begitu, apakah kamu punya pikiran untuk bekerja sama dengannya? Misalnya muncul di dalam film baru Ardham sebagai pemeran pembantu misalnya memerankan peran penjahat." Ada Wartawan yang bertanya lagi.

"Baik......" Fendi tersenyum akrab tapi hatinya penuh amarah.....