My Goddes - Bab 1076 Krisis Keuangan

Ketika masuk ke kediaman besar keluarga Lu, Jilson Lee baru duduk di ruang tengah untuk mendengarkan apa yang terjadi.

Dia tahu jika Tuan Muda Ben dan lainnya karena tidak bisa menahan tekanan Ryo dan mengkhawatirkan keamanannya maka mereka masuk dunia dewa dengan membawa semua anak buah dan persenjataan tapi mereka tidak banyak membawa uang.

Dia juga tahu jika Fendi sudah kembali lagi, Ling Kelima, Attar, Hayden, Deni Han dan lainnya telah dibawa keluar dari rumah sakit dan penjara oleh para ketua black dart, para ketua black dart itu sudah sangat tertekan oleh Winni dan Hito sehingga mereka memutuskan untuk menjadikan Fendi sebagai Raja kembali dan membantu Fendi menyerang Hito dan Winni.

Sedangkan Fendi tidak membuat harapan orang banyak sia-sia, dia baru kembali dua hari tapi sudah memukul mundur Hito dan Winni dan segera memperkuat posisinya di dunia internasional dan pada saat yang sama mendirikan kantor pusat di pusat Amerika Utara.

Dia tahu jika Hartheo telah dikendalikan oleh Winni dan telah membantu Winni melakukan banyak hal jahat dan merupakan anak buah Winni di parlemen internasional.

"Yang paling aku khawatirkan sekarang adalah uang, aku sudah tahu jika Hartheo seperti anjing gila yang menggigitku ketika aku meninggalkan China dan membekukan semua kekayaanku. Maka aku berusaha menarik uang tunai dan menyerahkan uangku kepada Tuan Muda Ben, sekarang Tuan Muda Ben dan aku telah berpisah dan dia ke dunia Dewa, aku sama sekali tidak tahu dia menyimpan uangku di mana." Jilson Lee berkata.

Dia berkata sambil menyalakan sebatang rokok sambil melihat ke arah para istri Tuan Muda Ben, "Sandra, Zoony, Elisabeth, Juna dan Jade, kalian adalah istri kesayangan Tuan Muda Ben yang juga merupakan istri sah, apakah Tuan Muda Ben tidak menyerahkan uang kepada kalian sebelum pergi? Atau dia tidak membawanya dan menyembunyikan uangku di suatu tempat?"

"Kalian bukan hanya istri Tuan Muda Ben tapi juga ahli bela diri, ada yang pandai membuat sketsa, ada yang pandai membunuh, ada yang pandai memimpin pasukan, ada yang pandai bernalar, coba kalian pikirkan baik-baik apakah Tuan Muda Ben mengungkit masalah uangku dan kalian telah melupakannya. Selama kalian bisa mengingat sedikit petunjuknya, mungkin kita bisa menemukan keberadaan uang itu karena aku benar-benar butuh uang sekarang."

"Kakak ketiga, Tuan Muda Ben adalah saudara terbaikmu." Elisabeth berkata.

"Tentu saja saudara terbaikku, dia juga keluargaku, adik sepupu dari keluarga Zhu dari empat keluarga besar." Jilson Lee berkata.

"Tuan Muda Ben adalah saudara terbaikmu dan selamanya sangat setia kepadamu. Semua kekayaannya telah dibekukan oleh interpol dan sama sekali tidak ada uang ketika kamu diselamatkan dan kamu mempercayakan semua uangmu untuk diurus olehnya. Aku bisa mengatakannya dengan sangat yakin mengenai tempat persembunyian uangmu jika Tuan Muda Ben tidak pernah membocorkan sedikitpun kepada kami, mulutnya sangat rapat." Elisabeth berkata.

"Jilson Lee, apakah kamu tidak ada uang untuk membayar kami?" Ekspresi wajah Sangmin berubah dan panik.

900 ribu tael emas sangat penting bagi keluarga Song mereka dan dia tahu jika ini sangat berdampak jika Jilson Lee tidak membayarnya.

"Jangan panik, aku pasti akan mengeluarkan uang untuk membayar kalian." Jilson Lee berkata.

Jilson Lee melihat ke arah Navier setelah dia mengisap rokoknya, "Apakah Ardham membawa banyak uang ketika dia pergi, uangnya seharusnya masih ada di tempatmu bukan? Dia adalah tuan muda terkenal di kota Sangrao dan juga merupakan artis terkenal, dia menghasilkan banyak uang bersamaku selama beberapa tahun di Afrika, dia punya simpanan puluhan triliun, kamu pinjamkan uangnya kepadaku."

"Kakak, setelah aku menikah dengan Ardham, kami selalu memakai uang masing-masing dan aku tidak pernah menyentuh uangnya juga tidak punya tabungannya." Navier berkata dengan canggung.

"Kamu adalah istrinya, kenapa kamu bahkan tidak punya tabungan suamimu sendiri?" Jilson Lee berkata.

"Aku tidak pernah kekurangan uang, buat apa memakai uangnya sedangkan dia juga bukan orang yang sembarangan sehingga aku tidak perlu mengurusnya." Navier merasa teraniaya.

"Bagaimana dengan kastil Tang milikmu?" Jilson Lee bertanya.

"Semua uang kastil Tang kami telah diinvestasikan ke dalam perusahaan farmasi tapi bisa dicairkan jika kamu mau, kami akan mengumpulkan uang sebanyak 20 triliun dalam tiga hari." Navier berkata.

"Tiga hari tidak keburu, mereka bilang dewa hanya boleh berada selama tiga hari di dunia manusia, aku mungkin bahkan tidak bisa bertahan selama dua hari." Jilson Lee merasa napasnya susah.

Sama seperti yang dikatakan banyak kultivator abadi jika mereka tidak ada urusan di dunia manusia maka mereka tidak ingin kembali ke dunia manusia. Mereka sudah terbiasa tinggal di dunia dewa yang banyak energi spiritual. Setelah dia kembali ke dunia manusia, dia menemukan jika udara di dunia manusia sangat kotor dan energi spiritual yang ada di dunia manusia juga sangat sedikit yang bahkan tidak cukup untuk memperkuat meridiannya.

Dia hanya bisa mengeluarkan energi spiritual dalam tubuh untuk meridiannya, jika waktunya lama dan dia tidak mendapatkan energi spiritual yang cukup maka dia akan mati.

Pada saat ini wajahnya bukan hanya pucat tapi menguning karena kekurangan energi spiritual.

Sangmin lebih parah dari dirinya karena kultivasinya lebih rendah darinya, dia bisa bertahan dua hari di dunia manusia tapi takutnya Sangmin hanya bisa bertahan satu hari setengah.

Ini berarti dia harus mengumpulkan banyak emas dalam waktu kurang dari satu setengah hari, jika tidak maka Sangmin akan mati di dunia manusia.

"Ryna, apakah uang Roy ada padamu?" Jilson Lee bertanya setelah dia memikirkannya.

"Kami berdua mandiri secara finansial karena keluargaku adalah perusahaan finansial nomor dua di Hongkong." Ryna melihat Jilson Lee dengan malu.

"Bagaimana dengan keluargamu?" Jilson Lee bertanya.

"Kami harus mengumpulkan uangnya terlebih dulu karena kami adalah pebisnis yang berbeda denganmu yang selalu ada dana setiap saat." Ryna berkata.

"Kakek....." Jilson Lee melihat ke arah Jimmy Lu.

"Semuanya gara-gara Ryo, dia selalu membuat kekacauan pada keluarga Lu selama dua bulan ini sehingga tidak bisa berbisnis, perusahaan keluarga Lu setiap hari mengalami kerugian ditambah tidak ada keuntungan selama dua bulan ini sehingga kekurangan uang." Jimmy Lu melihat Jilson Lee membutuhkan uang tapi dia tidak bisa memberikan uang maka marah kepada Ryo, "Kamu masih ingin menjadi kultivator abadi? Mimpi! Jika gara-gara kamu membuat cucuku terdampak maka kamu jangan harap bisa menjadi kultivator seumur hidup ini, kamu temani aku mati di dunia manusia!"

"....." Ryo terlihat menyusut.

Dia melihat ke arah orang lainnya, Elisabeth pasti tidak punya uang karena kekayaannya juga telah dibekukan. Jade, Zoony, Sandra juga sama. Ryo sangat miskin, semua uangnya habis demi mempertahankan koneksinya. Susi sekarang sudah merupakan pemimpin keluarga Zhao dan semua uangnya ada pada dirinya. Juga ada Leo, Davis Lee membawa kartu bank mereka sewaktu masuk ke dunia dewa.

"Aku harus kembali ke kota Aruba dulu." Dia berusaha berdiri dan dia merasa keadaannya semakin buruk.

Novel Terkait

Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
3 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu