My Goddes - Bab 779 Tidak Butuh Kalian

Akting!

Jilson sedang akting!

Menyaksikan pemandangan ini, pupil mata Richie menyusut drastis, dan api yang tidak disebutkan namanya tiba-tiba melonjak naik.

Ia diperlakukan tidak adil oleh keluarga Yehenara sejak ia masih kecil, ia memiliki nama keluarga yang sama dengan turmalin, ia berhak menjadi kepala keluarga, namun dia berulang kali ditekan oleh Ibu Suri sehingga membuatnya membentuk karakter tertutup, kasar dan ekstrim.

Dia membenci dunia ini dan selalu ingin membalas dendam pada dunia ini.

Dan dia sudah memenangkan keluarga Yehenara, hal pertama yang ingin dia serang adalah keluarga Lu, yang paling dekat dengan keluarga Yehenara, kekuatan seni bela diri China dan keluarga Lu, pemimpin seni bela diri China.

Sekarang dia memiliki pasukan besar di bawah tekanan, 300.000 anak buahnya mengepung keluarga Lu secara berkelompok. Dia penuh permusuhan dan tidak sabar untuk membunuh Jilson agar menjadi terkenal.

Jilson tetap tenang, dia terus memeluk perut istrinya dengan lembut dan mencemoohnya?

Perhatikan JIlson lagi.

Jilson saat ini sedang memeluk perut Monika dengan lembut, diam-diam mendengarkan gerakan janin di perut Monika dengan wajah tersenyum. Saat dirinya tersenyum, dia tampak begitu sangat berakting, belum lagi membuat orang terlihat sangat marah.

Benar-benar ingin menendangnya sampai mati!

“Richie, bagaimana kalau kita bertaruh?” Saat dada Richie menegang beberapa saat dan ingin menyerangnya, tiba-tiba Jilson berbicara. Saat dia berbicara, dia diam-diam mendengarkan gerakan janin di perut Monika.

“Apa yang kamu pertaruhkan?” Tatapan mata Richie berubah seketika.

"Aku yakin kamu akan dikalahkan olehku dalam tiga pukulan. Jika kamu kalah, kamu segera bubarkan semua anak buahmu dan menyerah untukku. Jika aku kalah, aku Jilson akan bunuh diri di sini. Dan memberikan kepalaku untukmu, bagaimana?" Jilson tersenyum.

“Kamu ingin mengalahkanku dalam tiga pukulan?” Richie tampak kaget.

Dia spontan mengelus-elus bekas luka di sepasang pergelangan tangannya.

“Betul, aku akan mengalahkanmu dalam tiga pukulan.” Jilson tersenyum.

"Haha, oke." Richie tertawa.

“Jilson, apa kamu gila?” Raut wajah Kimberly berubah seketika, kemudian dia segera berjalan keluar dari kerumunan. “Lihatlah pergelangan tangannya, yang dia kembangkan adalah energi Qi petrifikasi hitam yang telah lama hilang, seni bela dirinya telah mencapai tingkat dewa puncak, di dalam tubuhnya penuh dengan racun petrifikasi hitam, dewa kelima mati keracunan akibat racun petrifikasi hitamnya."

"Racun dari petrifikasi hitamnya sangat berbahaya. Selama menyentuhnya akan langsung teracuni. Tidak ada obatnya. Tidak peduli seberapa dalam skill kekuatan dalamnya, selama dia diracuni oleh petrifikasi hitamnya, petrifikasi tubuh hanyalah masalah waktu. memilih untuk menantang orang berbahaya ini, bahkan dewa iblis kelima pun tidak berani mengatakan untuk mengalahkannya dalam tiga pukulan, kamu malah berani bertaruh dengannya untuk mengalahkannya dalam tiga pukulan? Kamu mengangkatnya terlalu tinggi, bukan? "

"Richie tidak mudah untuk dihadapi. Dia adalah master yang sangat berbahaya. Davis dan aku sama-sama master tingkat kultivator menengah. Bahkan jika kami berdua bekerja sama, kami mungkin tidak dapat membunuhnya. Sejak awal kami akan menyerangnya jika kami bisa membunuhnya. Untuk apa menunggu datang? Jilson, kamu sedikit sombong." Kata Kimberly dengan marah.

"Ya, Jilson, kamu jangan gegabah. Meskipun Richie hanya master tingkat dewa puncak, bukan master tingkat kultivator menengah, tetapi energi Qi petrifikasi hitamnya sangat berbahaya, selama seseorang terkena racunnya, dia akan segera diracuni dan tanpa obat. Dapat dimengerti bahwa keluarga Yehenara adalah Kaisar Selatan di tengah Kaisar Utara Selatan di China. Itu adalah kekuatan tertinggi di Jianghu, meskipun keluarga Yehenara telah dikalahkan oleh Richie. Kepala Keluarga Yehenara tidak terkalahkan. Ibu Suri, Turmalin, Narad, dan Yoer, para Master ini gagal menjatuhkannya bersama-sama, kamu terlalu berlebihan saat mengatakan untuk mengalahkannya dalam tiga pukulan." Kata Teddy seraya melangkah keluar.

“Untuk apa bertaruh dengan iblis jahat semacam ini? Kita memiliki begitu banyak Master seni bela diri di sini, kita semua bersama-sama langsung menyerbu dan kalahkan dia.” Terdapat bekas luka yang dalam di alis Jimmy, dia menatap mata Richie dengan tajam. "Betapa kuatnya seorang Master yang takut pada orang banyak, meskipun Richie berbahaya, master seni bela diri kita berkerumun, apakah dia takut?"

“Aku tidak ingin mati atau menyakiti orang yang tidak bersalah.” Jilson menghela nafas ringan, berdiri perlahan, dan dengan lembut menarik tangan Monika.

"Jilson, lebih baik kamu jangan coba-coba, energi Qi sejati Richie terlalu berbahaya, salah sedikit nyawamu tidak akan bisa diselamatkan," kata Bruno.

“Betul.” Janita menganggukkan kepalanya, dan berjalan keluar dengan membawa Navier, Jessy, Zoony, Cheary dan Sandra, “Kami akan membantumu mengalahkan dia.”

“Kak Jilson, biarkan kami membantumu!” Kata Doko dengan membawa tim Vanfour-nya.

"Kalian semua tidak bisa melakukanya, kekuatan kalian tidak cukup. Terlalu berbahaya untuk bertarung bersamaku. Aku akan terganggu untuk melindungi kalian jika kalian membantuku. Lebih baik aku melawannya sendirian akan lebih menyenangkan." Jilson menggelengkan kepalanya dengan pelan.

“Baiklah, kami akan menurutimu, semua master tingkat Dewa puncak ke bawah mundur, dan Master tingkat Dewa puncak ke atas akan berurusan dengan Richie.” Davis mencabut pedang.

Setelah mendengar apa yang dikatakan Davis, Tuan Muda Ben, Leo, Sandra, Jasper, Kimberly dan para Master lainnya segera berjalan keluar.

“Lupakan master tingkat dewa puncak, aku tetap akan terganggu untuk melindungi kalian.” Jilson menggelengkan kepalanya dengan pelan.

"..." Setelah mendengar kata-kata Jilson, ekspresi para master seperti Jasper, Tuan Muda Ben, dan Leo berubah seketika, mereka memikirkannya dan mundur.

Satu kalimat Davis mengarah ke banyak master, dan master dari Liga seni bela diri di China memandang Master seperti Gisel, Convinus, Kimberly, Taurus dan yang lainnya dengan iri.

Ternyata ada begitu banyak master tingkat dewa puncak ke atas di dunia ini, mereka bahkan belum pernah bertemu sebelumnya, selain itu mereka semua masih sangat muda, Ombak di belakang Sungai Yangtze mendorong ombak ke depan.

Ditonton oleh para master Liga Wulin di China, mata Convinus penuh dengan kebanggaan.

Ia berpikir bahwa seni bela diri di China tidak terlalu baik, hanya ada sedikit master tingkat dewa puncak dari puluhan ribu Master seni belad diri di China, yang jauh dari Kongres Black Dart mereka.

"Jilson, meskipun seni bela diri Richie dapat membunuh orang, tetapi jumlah orang yang banyak akan lebih mudah ditangani, kekuatan master tingkat dewa puncak jelas tidak lemah, mereka dapat membantumu, kamu harus memikirkannya dengan baik!" Bruno membujuknya dengan serius.

“Mereka tidak dapat membantuku, dan master tingkat kultivator menengah tidak dapat membantuku, biarkan mereka semua mundur.” Jilson berkata dengan ringan.

“Jilson, aku bukan hanya master tingkat kultivator menengah, tapi seni bela diri yang aku latih adalah Pedang Klasik, salah satu dari tujuh seni bela diri terkuat, dapatkah aku membantumu?” Ekspresi Davis berubah dan bertanya dengan keras.

“Kamu tidak bisa membantuku.” Jilson menggelengkan kepalanya dengan lembut.

“…” Davis terkejut.

“Jilson, aku bukan hanya master tingkat kultivator menengah, aku juga memiliki darah keluarga kelima, dan aku adalah praktisi kultivasi alami, apakah aku layak untuk membantumu?” Kimberly berkata dengan bangga.

“Kamu juga tidak bisa membantuku,” kata Jilson.

“Apa !?” mata Kimberly yang indah akhirnya membola.

"Jilson, Kongres Black Dart kita penuh dengan orang-orang yang berbakat. Aku Convinus bukan hanya master tingkat kultivator menengah, tapi aku juga memiliki darah manusia serigala dan memiliki seni bela diri tipe transformasi. Aku telah mampu melompati dan mengalahkan lawan sejak aku masih muda. Para master tingkat kultivator menengah bukan lawanku sama sekali. Ada juga pembicara Gisel, Minotaur Taurus, Lucifer sang supernaturalist, dan Belphegor sang Black dart angel. Mereka semua adalah master yang spesial, seharusnya kami bisa membantumu, bukan?" ucap Convinus sembari menyeringai.

“Kamu juga tidak bisa membantuku,” kata Jilson.

“Apa?” Wajah Covinus langsung berubah menjadi jelek.

“Terlalu ramai, kalian semua mundurlah, aku akan menangani Richie sendirian.” Jilson menurunkan matanya.