My Goddes - Bab 1174 Saran Dari Bram

Saat ini, seluruh lapisan petinggi Amerika Utara terkejut.

Bagaimanapun mereka tidak menyangka bahwa pemuda yang berambut hitam panjang, mengenakan seragam tempur kamuflase dengan sepasang pisau di pinggang yang secara paksa menduduki laboratorium markas militer Amerika Utara mereka selama lima hari. Dan juga menyebabkan kepanikan besar di Amerika Utara, pemuda yang membuat martabat mereka Amerika Utara didiskreditkan.

Ternyata adalah orang kepercayaan penting Jilson Lee, Ardham.

"Bagaimana mungkin itu dia!?" Smith, Tams Feng, dan Vannie Han semua petinggi senior yang mengenal Ardham terkejut.

"Ternyata dia adalah orang dekat Jilson Lee. Kejar dan bunuh dia maka kita Amerika Utara tidak akan pernah diancam olehnya. Bahkan jika kita menggunakan rudal, bahkan tidak perlu ragu untuk menggunakan senjata super!” Kata panglima militer Amerika Utara itu.

"Para penjahat ini tidak boleh dibiarkan menunjukkan kemampuan mereka di Amerika Utara kita. Jika para penjahat ini dibiarkan pergi, lebih banyak penjahat akan menyerang kita. Martabat Amerika Utara kita tidak boleh hilang. Bunuh dia." Beberapa pemimpin Amerika Utara lainnya berkata. .

"Tapi, bom waktu yang dia tinggalkan sepertinya sangat kuat, bukan?" Seorang tokoh senior Amerika Utara keluar dan berkata.

"..." Para pemimpin militer itu mengerutkan kening dan menatapnya.

“Sejauh yang saya tahu, Ardham ini adalah seseorang yang dekat dengan Jilson Lee. Dia bukan hanya seorang selebriti China yang terkenal, tetapi juga seorang ahli bom dan jenius dalam persenjataan. Dan bom waktu yang dia buat pastilah sangat kuat. Jilson Lee selalu berbuat apa yang dia katakan, bawahannya juga seharusnya tidak akan membual. Jika kita membuatnya marah dan dia meledakkan bom, bagaimana dengan kota kita, bagaimana dengan rakyat kita? Bagaimana jika bom itu benar-benar sekuat yang dia katakan, dan menghancurkan setengah dari kota kita. Saya khawatir kita tidak hanya akan kehilangan miliaran properti, tetapi juga nyawa rakyat yang tak terhitung jumlahnya. Dan Amerika Utara kita juga akan dipermalukan, dan kita tidak akan pernah bisa mengangkat kepala kita di dunia internasional." Kata tokoh senior itu.

"Tapi jika kita membiarkan dia pergi seperti ini, kita Amerika Utara pasti juga akan dipermalukan," kata seorang pemimpin militer setelah memikirkannya.

"Mari kita periksa apakah bom itu sama berbahayanya dengan yang dikatakan Ardham," kata Smith.

Segera, Smith meminta para ilmuwan, ahli senjata, dan kapten agen khusus di markas untuk memeriksa bom tersebut. Ketika para ahli top Amerika Utara ini memeriksa bom tersebut, mereka segera mengirim berita mengejutkan ke Kongres.

Mereka sudah mengujinya dengan menggunakan alat, dan bom yang ditinggalkan Ardham memang mengandung energi yang sangat besar. Jika bomnya meledak pasti bisa menghancurkan setengah kota di Amerika Utara dan membunuh ratusan ribu bahkan jutaan orang.

Selain itu, bom waktu Ardham sangat sulit untuk dibongkar, dan puluhan ilmuwan tidak dapat membongkar bom dalam waktu kurang dari setengah jam. Bomnya juga dilengkapi dengan sistem kendali jarak jauh. Komponen di dalamnya sangat istimewa. Bukan bahan yang mereka ketahui di Amerika Utara. Bahkan pengacau sinyal besar tidak dapat mengendalikan bom tersebut.

“Tanpa diduga, Ardham sangat pintar sehingga dia dapat membuat bom yang tidak dapat dibongkar oleh puluhan ilmuwan kita.” Keringat menetes dari dahi seorang panglima militer.

"Saya semakin ingin tahu tentang bahan-bahan bom itu. Ada banyak bahan di dalam bom yang tidak kita miliki di Amerika Utara, dan kita belum pernah melihatnya di dunia ini. Selain itu, bom kecil itu memiliki energi yang tidak dimiliki rudal canggih. Saya sangat penasaran dari mana dia mendapatkan bahan-bahan itu." Kata seorang pemikir Kongres.

"Jika bom meledak, itu pasti menjadi pukulan dahsyat bagi keuangan dan martabat Amerika Utara. Bahkan jika Ardham penuh menjengkelkan, tapi mari kita cari cara untuk menyingkirkan bom itu terlebih dahulu." Bram berpikir sejenak dan berkata.

Akibatnya, militer Amerika Utara mengorganisir para ilmuwan untuk melakukan pembongkaran bom secara intensif. Ketika mereka membongkar bom, Ardham sudah membawa anak buahnya ke bandara pribadi Jilson Lee di Amerika Utara. Dari bandara, dia memindahkan pesawat yang ditinggalkan Jilson Lee di dunia fana dan berangkat ke China.

Kemunculan Ardham sangat mengejutkan Amerika Utara, dan juga merupakan pukulan berat bagi Amerika Utara.

Yang membuat mereka lebih terkejut lagi adalah bahwa mereka yang telah berbuat salah kepada Jilson Lee, yang sangat mengingin Jilson Lee kembali membantu mereka. Bawahannya malah memulai bisnis teroris, dan hanya satu dari bawahan Jilson Lee, Ardham, sudah bisa membuat mereka hancur berantakan.

Mereka merasa lebih terpukul lagi adalah Amerika Utara mereka, yang selama ini dikenal sebagai kekuatan terbesar di dunia dan tak terkalahkan di dunia, diinjak oleh master berkostum terus menerus. Ini sudah yang ketiga kalinya markas militer mereka dihancurkan.

Reputasi internasional Amerika Utara mereka!

Vannie Han tidak pernah menyangka bahwa Jilson Lee, yang sebelumnya selalu berada di sisi keadilan, dan Jilson Lee, yang selalu dianggap sebagai pahlawan oleh mereka, tiba-tiba membiarkan bawahannya untuk berperilaku semena-mena?

Banyak bos besar di Amerika Utara juga mengandalkan Jilson Lee untuk membantu mereka dan membantu mereka menyelesaikan master berkostum kuno yang menyerang mereka berkali-kali.

Lebih bagus lagi kali ini, bukan master berkostum kuno yang datang, tetapi anak buah Jilson Lee yang berrambut panjang datang membuat masalah.

"Anggota senior Kongres Amerika Utara, dalam beberapa bulan terakhir master misterius terus menyerbu markas militer kita, menangkap personel penting dari markas militer kita berkali-kali, dan mencuri informasi rahasia terbaru tentang taktik dan senjata kita. Master misterius yang muncul kali ini langsung mencuri gambar pesawat tempur kita yang paling rahasia. Martabat Amerika Utara tidak bisa ditawar, dan keselamatan rakyat harus dijamin. Bahkan nyawa kita sendiri tidak bisa dijamin di hadapan para master misterius ini. Saya pikir kita tidak bisa membiarkan mereka berbuat semaunya mereka, kita harus bertindak demi reputasi kita."

"Kirim semua agen top Amerika Utara kita, kirim tentara pasukan khusus kita, temukan para master misterius ini, dan bunuh mereka." Seorang petinggi senior kongres berkata kepada semua orang setelah berpikir sejenak.

"Kita semua kenal dengan master misterius yang muncul kali ini. Mereka adalah orang kepercayaan dan orang penting Jilson Lee. Salah satu jenderalnya yang paling penting yaitu Ardham. Kita harus membunuh master ini, membunuh Jilson Lee dan Ardham. Manfaatkan tank kita, bahkan misil kita. Bahkan asal bisa membunuh mereka, jika perlu gunakaan senjata super juga tidak masalah." Petinggi senior itu menambahkan.

“Tapi kemana kita harus pergi untuk menemukan mereka?” Seorang pria bertubuh besar berpikir sejenak dan berkata.

"Markas militer kita dijaga ketat. Tidak hanya memiliki banyak tentara, tetapi juga memiliki senjata dan mecha berteknologi paling mutakhir. Mereka telah menghancurkan markas kita tiga kali berturut-turut. Baik markas yang kita bangun di gurun, menyembunyikannya di kota, atau menempatkannya dalam penglihatan kita, kita juga tidak bisa lepas dari serangan mereka. Meskipun kita memiliki kekuatan terkuat di dunia, mereka masih memenangkan markas kita begitu menyerang. Bahkan jika kita menemukan mereka, kita mungkin bukan lawan mereka." Petinggi yang lainnya berkata setelah sejenak memikirkannya.

"Bahkan jika kita memiliki senjata super, dapatkah kita melepaskannya sesuka hati? Apakah kita akan memulai gelombang baru perang dunia hanya karena beberapa master berkostum kuno? Dalam beberapa tahun terakhir, kita Amerika Utara telah berperang di Timur dan Barat, perbendaharaan negara begitu kosong." Seorang pria besar menghela nafas.

"Lebih baik meminta bantuan Hito saja ..." Bram berpikir sejenak dan berkata.