My Goddes - Bab 213 Serangan Balik Leo

Faksi Shaolin, apakah kalian mau bermusuhan dengan keluarga Lu dari kota Gangnam? Jimmy Lu tiba-tiba berdiri dari kursi penonton, matanya menatap tajam ke arah tuan rumah dari pihak faksi Shaolin.

Amitabha, kekayaan dan kekuatan keluarga Lu di kota Gangnam sangat besar, semua putri dari master Jimmy Lu menikah dengan keluarga yang bagus, koneksi di dunia persilatan sangat luas, bagaimana faksi Shaolin kami berani menyinggung kalian, kami hanya ingin membantu memberantas kejahatan di dunia persilatan. Leo ini berasal dari aliran sesat, orang perkumpulan seni bela diri black dart kan? Aku dengar, dia dijuluki sebagai master dunia bawah bagian utara. Tuan rumah tersenyum.

Apa? Ternyata teman Jilson Lee ini adalah perkumpulan seni bela diri black dart, apakah itu anak buahnya Hito? Ekspresi banyak orang menjadi berubah, bahkan wajah para juri juga berubah.

Semua orang tahu bahwa tidak ada orang baik dari perkumpulan seni bela diri black dart, semuanya adalah penjahat. Faksi shaolin adalah partai aliran baik yang kebanyakan ada di bagian kepolisian dan ketentaraan, membantu para pejabat China, semua orang menghindari perkumpulan seni bela diri black dart, karena takut dicurigai oleh organisasi Immortal. Mereka tidak menduga, teman yang dibawa oleh Jilson Lee ini adalah seorang master partai aliran sesat.

Mengapa putra keluarga Lu sangat tidak tahu diri, dia malah berhubungan dengan perkumpulan seni bela diri black dart?

Dia sudah berubah, lagipula dia tidak ada kasus membunuh orang. Dia sekarang adalah saudaraku, apakah salah dia membantuku? Jilson Lee berkata dengan dingin.

Tapi tetap saja dia seorang penjahat ... ... ... ... seseorang mengeluarkan suara.

Jangan banyak omong kosong, Leo ini adalah saudaraku, dia memang punya kasus, dia selalu berada di dalam daftar buronan organisasi immortal, tapi aku sedang memikirkan cara untuk menghapus kesalahannya. Jika Leo benar-benar melakukan kesalahan, maka aku Jilson Lee yang akan menanggung semuanya. Hendro Hong, penatua Shaolin, kalian semua dengarkan, jika terjadi apa-apa terhadap saudaraku hari ini, aku Jilson Lee pasti tidak akan melepaskan kalian, termasuk organisasi rahasia kalian yang ada di luar pulau! Mata Jilson Lee terlihat dingin, matanya menatap Hendro Hong, melihat tuan rumah dari pihak Shaolin, dia kemudian juga melihat ke arah Tredo yang memakai baju bermotif bunga.

... ... ... ... ketika diancam oleh Jilson Lee, Tredo langsung mengeluarkan keringat dingin.

Jilson Lee, kamu berani sekali, apakah kamu pantas mengancam ketua organisasi rahasia yang ada di luar pulau? Hendro Hong masih tidak tahu kekuatan Jilson Lee ketika berada di luar pulau, dia segera berdiri.

Sudahlah, ketua Hendro Hong ... ... ... ... Tredo menasihatinya dengan pelan.

Ketua, dia berani mengancammu! Hendro Hong berkata dengan keras.

Kekuatan Jilson Lee ketika berada di luar pulau tidak kecil, jika kekuatannya masih sama seperti dulu, mungkin dia bisa menghancurkan organisasi rahasia mereka dalam waktu setengah bulan.

Sewaktu dia dipukul oleh Jilson Lee, ketua lama juga bukan tidak pernah mencari Jilson Lee, selain organisasi rahasia di luar pulau, ketua lama mengumpulkan organisasi China yang besar maupun yang kecil yang berjumlah puluhan perkumpulan, tapi mereka masih tidak bisa mengancamnya.

Sewaktu Jilson Lee berada di luar pulau, dia memiliki beberapa puluh ribu tentara bayaran, mereka masing-masing mempunyai senjata yang sangat baik, juga ada pangkalan militer sendiri, pesawat dan bom yang dimiliki sangat banyak, para master di sini sama sekali bukan lawan baginya.

Di sisi ini, Janson sekali lagi menyerang Leo, dia bukan hanya membuat Leo terluka serius, dia juga melumpuhkan salah satu lengan Leo. Satu lengan Leo terluka karena genggaman Janson, untuk sementara waktu lengannya tidak bisa mengeluarkan tenaga, dia hanya bisa bertarung dengan Janson menggunakan lengan kanannya. Janson sekali lagi muncul di belakang Janson, ketika Leo membalasnya, Janson muncul di depan Leo lagi dan langsung menyerang bagian depan Leo, kemudian, Janson menendang perut Leo, dia memukulkan tinju tujuh bintang di dada Leo sebanyak belasan kali, terakhir dia membuat tubuh Leo terlempar dengan satu pukulan keras.

Ketika Janson mendekati Leo selangkah demi selangkah, hidung Leo mengeluarkan darah karena pukulan Janson, mulutnya juga terus memuntahkan darah segar, dia memaksakan diri untuk bangun, kemudian terjatuh lagi, dia menopang tubuhnya dengan satu tangannya.

Leo, para bhiksu Shaolin ini mau balas dendam kepada kita, mereka bukan membantu keluarga Hong, mereka hanya ingin melakukan balas dendam, peraturan yang mereka tetapkan adalah peraturan yang tidak masuk akal, tidak memperbolehkan memakai senjata, tidak boleh mengaku kalah, semua adalah sampah, jika kamu tidak bisa menyerah dan mengaku kalah maka kamu lompat saja dari atas arena pertandingan, kita lihat, mereka bisa berbuat apa kepada kita. Paling-paling kita semua akan melawan mereka, aku tidak percaya mereka bisa mengalahkan kita. Tuan muda Ben berteriak di bawah arena.

Dia masih berpikir untuk naik ke atas arena pertandingan untuk membantunya.

Ini adalah dendamku dengan faksi Shaolin! Ketika Leo melihat tuan muda Ben ingin naik ke atas arena pertandingan untuk membantunya, dia segera berteriak kencang.

Jika tuan muda Ben membantunya ke atas arena pertandingan maka Leo akan langsung dinyatakan kalah oleh juri. Leo adalah orang berwatak keras, dia lebih baik mati bertarung daripada harus menyerah, mana mungkin dia akan membiarkan tuan muda Ben membuatnya kalah dalam pertarungan ini.

Ketika berbicara darah segar terus mengalir dari hidung dan mulut Leo, dia menatap Janson dengan mata yang merah. Rokok yang dia nyalakan sebelumnya sudah terbang karena pukulan Janson, dia menyalakan sebatang rokok lagi.

Tidak boleh kalah, bagaimana aku boleh kalah dalam pertarungan. Aku yang berinisiatif sendiri untuk maju dalam pertarungan babak pertama, jika aku kalah, bagaimana aku akan menghadapi orang-orang kelak?

Kekuatan master tinju tujuh bintang ini lumayan tinggi, dia adalah master tingkat dewa menengah, dia lebih tinggi setingkat dariku, kekuatannya di master tingkat dewa menengah seharusnya pada level menengah ke atas, aku bisa bertarung dengan master menengah, yang juga merupakan faksi Shaolin yang seni bela dirinya sangat luas dan mendalam. Leo tersenyum sambil melihat ke arah Janson yang berada tidak jauh darinya.

Tapi, kekuatanku juga semakin lama semakin mendekati kekuatan master tingkat dewa menengah, jika tidak ada kecelakaan, aku sudah bisa melewatinya dalam satu dua bulan lagi, jika membicarakan masalah kekuatan, aku Leo hanya mengagumi kekuatan Jilson Lee seorang, aku bisa memenangkan pertarungan babak pertama ini.

Tiba-tiba, Leo berteriak kencang sambil berlari ke arah Janson.

Ketika dia berlari ke arah Janson dan mengeluarkan sebuah jurus, wajah Janson terlihat suram, dia segera menghilang dari hadapan Leo. Lalu dia tiba-tiba muncul di belakang Leo, Leo baru berbalik tapi dia muncul di depannya lagi.

Dua pukulannya berturut-turut mengenai Leo, ketika badannya memutar, gerakannya terlihat cepat.

Lalu, ketika kedua kakinya ingin menendang dada Leo lagi, dia menemukan bahwa Leo tidak bergerak sama sekali.

Banyak master yang terlempar karena pukulannya, karena pukulannya sangat kencang, tenaganya kuat, ketika memukul orang dia mengeluarkan energi qi sejati, jangankan orang, bahkan mobil juga bisa terbang. Alasan kedua adalah kekuatan tenaga lawan sangat kuat, setengah alasan mereka adalah sengaja diterbangkan oleh lawan. Dengan begitu mereka bisa meminjam setengah kekuatan lawan, sehingga memperkecil luka yang diciptakan oleh lawan.

Leo tidak bergerak, dia langsung menahan tinju Janson.

Janson melihatnya dengan kaget, jika dia tidak bergerak maka beberapa pukulan ini akan membuatnya luka dalam dan langsung memuntahkan darah kan? Bahkan organ dalamnya tidak terluka?

Janson, kamu pengecut, kamu membuat diriku kesakitan ... ... ... ... Leo perlahan-lahan tersenyum, wajahnya terlihat kejam.

Tiba-tiba, Leo memuntahkan darah ke wajah Janson.

Janson tidak bisa menghindarnya, matanya tidak bisa melihat.

Sialan! Leo langsung memukul dagu Janson dengan kencang yang membuat Janson terlempar jauh, pada saat yang sama, dua gigi depan Janson juga copot.