My Goddes - Bab 888 Bella Berkuasa

Fendi sudah yakin bahwa Natasha telah berselingkuh, meskipun dia sudah mengusir Natasha dan anaknya dari pulau kekaisaran juga tidak bisa meredakan kemarahan di dalam hatinya.

Dia ragu untuk waktu yang lama, apakah dia ingin mengirim orang untuk membunuh Natasha dan putranya.

Lagipula, anak Natasha bukanlah anak kandungnya dan tidak tahu itu keturunan dari sampah yang mana.

Pearl melihat bahwa Fendi mempunyai pikiran, dia menyuruh semua orang keluar dari istananya.

Hanya menyisakan Deni Han, Ling Kelima, Four Heaven Black Dart dan Bella. Dia juga ingin meminta Bella untuk tetap tinggal.

“Ada apa sebenarnya? Pasti tidak sesederhana ayah Natasha mengkhianatimu, bukan?” Pearl membawa Fendi ke bar di istana dan menuangkan segelas anggur merah untuk Fendi.

Fendi meminum anggur merah dalam satu napas dan setelah memikirkannya, dia langsung menghabiskan sebotol besar anggur merah.

Sepasang mata sangat merah dan dia berkata setelah berpikir lama, "Putra Natasha bukan anakku."

“Apa!?” Pearl, Deni Han dan Four Heaven Black Dart menunjukkan keterkejutan, bahkan mata Ling Kelima menunjukkan perubahan.

“Orang yang paling ingin kubunuh bukan Natasha dan anaknya, tapi Hito. Aku benci Hito, mengapa dia harus memberitahuku masalah ini.” Fendi berkata dengan mata merah.

“Apa yang sedang terjadi?” Pearl bertanya.

"Pada hari pesta genap sebulan di pulau kekaisaran, Hito memandang anak Bella, lalu menatap anak Natasha, kalian semua pasti tahu ini.” Fendi berkata.

"Aku tahu," Peal mengangguk lembut.

Hito sampah ini. Dia bahkan mengatakan bahwa anak Natasha tidak mirip denganku, mungkin itu anak orang lain. Dia juga mengatakan bahwa keluarga kerajaan Inggris akan melakukan tes DNA untuk mengetahui keturunan. Sejak Hito pergi, aku tidak bisa tidur, kemudian aku melakukan tes DNA agar merasa tenang, aku tidak menyangka ternyata benar-benar bukan anakku. Aku ingin segera membantai Hito dan menghancurkan semua geng kapak raksasa keluarga Natasha.” Fendi memecahkan botol di tangannya.

“Aku akan meratakan geng kapak raksasa untukmu sekarang.” Deni Han langsung bertanya.

“Jangan terburu-buru. Fendi, bagaimana kamu bisa begitu gegabah?” Pearl segera menyadari bahwa ada yang tidak beres.

“Kalau begitu dokter itu juga harus dibunuh, bukan?” Bella segera menyela.

“Apa?” Fendi memandang Bella dengan heran dan Pearl juga menatap Bella dengan terkejut.

“Ini adalah skandal yang memalukan. Tuan Fendi, kamu memiliki banyak musuh di dunia, jika skandal ini menyebar, tidak tahu bagaimana Jilson Lee, Hito, Rendra dan Winni akan menertawakanmu. Parlemen Internasional dan Amerika Utara juga akan menertawakanmu, bahkan Bisma juga akan menertawakanmu. Jadi kita harus membunuh dokter itu agar masalah ini tidak sampai ke telinga mereka dan semakin sedikit orang yang mengetahuinya, semakin baik. " Bella berkata.

“Ya, kita harus segera membunuh dokter itu.” Mata Fendi berbinar.

“Selain itu, ada banyak pria di pulau kekaisaran, selain pasukan teanokobe, banyak pelayan adalah pria. Kemarin, aku melihat seorang pelayan istana dan seorang pelayan pribadi bermain bersama. Natasha benar-benar murahan. Aku mendengar bahwa dia memiliki reputasi yang buruk dan dia memiliki beberapa brondong di sekitarnya. Aku tidak menyangka dia tidak berbuat baik di pulau kekaisaran dan pelayan-pelayan ini juga harus dikebiri supaya mereka tidak bisa berhubungan dengan para pelayan pribadi, daripada terjadi masalah ini pada putri yang lain.” Bella berkata.

“Para pelayan sialan ini, aku akan mengebiri semuanya sekarang.” Fendi mengangguk lembut.

“Selain 300 ribu pasukan teanokobe di pulau kami, masih ada 300 ribu pelayan yaitu 180 ribu pelayan pribadi dan 120 ribu pelayan istana. Sangat kejam jika mengebiri 120 ribu pelayan istana ini.” Pearl menghentikan.

“Masalah Natasha adalah contoh, kita tidak bisa mempertahankan para pelayan ini. Karena Tuan Fendi adalah raja, maka harus terlihat seperti seorang kaisar dan membiarkan mereka semua menjadi kasim.” Bella berkata.

"Ada banyak orang yang melayani kita, terlalu banyak sampai tidak bisa digunakan. Jika mereka benar-benar tidak berguna, mengapa tidak melepaskan mereka saja?” Pearl berkata.

“Melepaskan mereka? Biarkan mereka menyebarkan masalah pulau kekaisaran kita ke dunia?” Fendi bertanya.

“Kita masih memiliki pulau kosong, bagaimana kalau mengasingkan mereka ke pulau itu? Kita menghabiskan banyak uang setiap tahun untuk membeli senjata pasukan dan kita bisa membangun pabrik militer sendiri.” Pearl berkata.

"Ini cara yang baik untuk membiarkan mereka semua bekerja di pulau dan membuat mereka kelelahan.” Fendi berkata.

“Bagaimana dengan geng kapak raksasa?” Bella bertanya.

"Kekuatan sampah ini kecil dan aku bisa menghancurkan kekuatan sampah semacam ini dengan santai. Bukankah Deni Han baru saja mengatakan bahwa dia akan meratakan geng kapak raksasa? Beri dia kesempatan untuk menghasilkan uang dan biarkan dia meratakan geng kapak raksasa." Fendi berkata.

“Ya!” Deni Han sangat senang sampai mulutnya mekar.

Sebenarnya mengatakan untuk meratakan geng kapak raksasa yang berarti memintanya menggeledah rumahnya. Semua uang yang dia dapat adalah miliknya dan dia akan meraup keuntungan kali ini.

“Baik, biarkan Fendi meratakan geng kapak raksasa dan Pearl akan memindahkan semua pelayan ke pulau dan aku akan membunuh dokter itu.” Bella berkata.

“Bella, bukankah tidak terlalu baik jika terburu-buru membunuh dokter itu? Mungkin ada sesuatu di dalamnya dan tidak masalah untuk menangkap dokter itu untuk menginterogasinya.” Pearl merasa ada yang tidak beres.

"Tidak bisa, dokter itu harus dibunuh. Ini skandal. Jika kita terlambat satu menit untuk membunuh dokter itu, mungkin akan bertambah satu orang yang mengetahuinya. Ketika semakin banyak orang yang mengetahuinya, semuanya akan terlambat. Aku tidak hanya akan membunuh dokter itu, tetapi juga akan memeriksanya untuk melihat siapa yang tahu tentang masalah ini. Masalah ini harus ditangani secepat mungkin.” Bella berkata.

“Tapi.” Pearl masih merasakan ada yang tidak beres.

“Tidak ada tapi, aku akan menyelesaikan masalah ini sekarang.” Bella berkata, berdiri dan keluar dari istana.

“Bella!” Fendi tiba-tiba menghentikan Bella.

“Ah?” Bella merasa gugup dan menoleh untuk melihat Fendi.

“Lakukan masalahnya dengan bersih, periksa dulu sebelum membunuhnya dan lihat apakah ada orang lain yang mengetahuinya.” Fendi berkata.

“Aku mengerti,” Bella menunjukkan senyuman di wajahnya.

Ketika dia berjalan keluar dari istana, dia tidak bisa tahan untuk nafas lega. Tampaknya hal buruk jika ada Pearl yang berada di samping Fendi. Pearl hampir menghancurkan rencana yang dia atur dengan cermat bersama Hito.

Awalnya, dia tidak ingin berurusan dengan Natasha, tetapi Natasha berinisiatif untuk memprovokasinya, jadi tidak bisa menyalahkannya.

Ketika dia membawa orang ke kediaman dokter, dia merasa menyesal karena tidak membiarkan Fendi membunuh Natasha.

Setengah jam kemudian, Bella muncul di kediaman dokter. Ada orang yang sedang mencekik leher dokter tersebut. Dia duduk di depan dokter dan memandangnya sambil mencibir, “Selain kamu, pasti masih banyak orang yang mengetahui hal ini, bukan?"

Dokter itu dicekik dengan erat dan menatapnya dengan tatapan ketidakberdayaan tanpa berbicara.

"Apa? Benar saja, banyak orang yang mengetahui masalah ini? Baiklah..." Bella menunjukkan senyuman indah di wajahnya.