My Goddes - Bab 1042 Kerja Sama Yang Sempurna

Hansin membunuh lagi!

Dia tidak menyuruh Hansin membunuh.

Melihat Hansin sama sekali tidak memberikan dirinya kesempatan untuk bereaksi, dia langsung membunuh seorang junior di depan Jilson tanpa ragu-ragu, hal ini membuat Jilson Lee seketika langsung mengamuk.

“…………” Sangmin dan satu junior lainnya melihat Hansin membunuh juniornya tanpa ragu-ragu, tatapan mereka terhadap Hansin langsung dipenuhi ketakutan.

Kemampuan seni bela diri Hansin lebih buruk dari Sangmin, Sangmin ingin mencoba melawan Hansin, tetapi dia malah tidak bisa mengeluarkan tenaga sama sekali.

"Berengs*k, tak disangka kalian juga ada kesempatan jatuh di tanganku." kini Hansin melihat Sangmin dan seorang junior yang sudah lemas, tatapan mata mereka dengan ketakutan ketika menyadari diri sendiri tidak bisa mengeluarkan tenaga apapun, dia langsung menunjukkan senyuman jahat.

Tatapan matanya terdapat kesadisan yang tidak bisa disembunyikan, dia menggesekkan pedang pada jasad seorang junior, kemudian menodongkan kepada Sangmin berkata, "Sangmin, tuan muda keluarga Song salah satu dari 17 kota di East God, keluarga Song lebih hebat dari Keluarga Han, kamu adalah darah asli dari Keluarga Song, kamu kaya dan berkuasa, sejak beberapa bulan masuk ke Organisasi Yongan langsung menjadi Grandmaster tingkat lanjutan."

"Haha, beberapa tahun ini kamu lumayan sadis menyiksaku, kamu sering mengatakan keburukanku di depan para junior, sering menyindir di depanku secara langsung hanya karena keluargamu lebih kaya dari Keluarga Han kami, karena kamu adalah anak kandung yang sangat berkelas, dan aku hanya anak haram yang rendahan. Namun, kenapa jika lebih hebat dari aku? Hari ini kamu sudah jatuh di tanganku, maka aku harus membunuh dan mengambil alkimia internalmu. Kamu adalah Grandmaster tingkat lanjutan, alkimia internalmu sangat berharga, sebutir alkimia internal Grandmaster tingkat lanjutan sama dengan sepuluh butir pil dewa terbaik." Hansin mengatakan sambil tidak berhenti menjilat bibir.

"Hansin, beraninya kamu meracuniku, beraninya kamu membunuh rekan satu organisasi? Jika aku mati, keluarga Song tidak akan mengampunimu, Guru juga tidak akan mengampunimu." Sangmin berusaha menahan ketakutan di dalam hati.

"Aku akan membunuhmu sekarang, membunuh semua orang di sini, jadi tidak akan ada yang tahu jika aku yang melakukannya." Hansin tertawa dan menegakkan pedang untuk menodong ke dada Sangmin.

Namun, ketika Hansin mau menusukkan pedang ke dada Sangmin, sebuah jarum terbang dari Jilson Lee langsung menyingkirkan pedang dari Hansin. Sebuah suara pukulan yang kuat langsung membuat pedang Hansin menjadi miring, lalu membuat sebuah luka goresan di pundak Sangmin.

"Senjata jarum terbang? Kamu bagian apa di Organisasi Harper?" seorang murid lain melihat Jilson Lee dengan terkejut.

"Hansin, kenapa kamu membunuh lagi, siapa yang menyuruh kamu membunuh?" Jilson Lee berdiri dengan sedikit mengerutkan kening.

"Bukankah kamu bilang balas dendam dan kemarahanku?" Hansin melihat Jilson Lee dengan terkejut.

"Aku memang suruh kamu balas dendam dan kemarahanmu, tetapi aku tidak menyuruhmu membunuh. Apakah balas dendam harus dengan membunuh? Apakah membiarkan dia hidup dan menyindirnya saja tidak bisa?" Jilson Lee bukanlah orang jahat yang suka membunuh, dia sedikit tidak senang terhadap perlakuan Hansin, "Lalu, jika kamu membunuh Hansin dan seluruh murid di Organisasi Yongan, siapa yang bantu kita bekerja?"

"Bekerja?" Hansin sedikit tidak mengerti maksud Jilson Lee.

"Sudahlah, kamu tidak cocok menjadi orang jahat, aku yang menjadi orang jahat saja." Jilson Lee mengatakan sambil berjalan ke arah Sangmin. Dia mengangkat pundak Sangmin seperti mengangkat burung kecil ke arah kantin besar murid luar.

Kini seluruh murid Organisasi Yongan sudah keracunan, semua murid dalam sementara waktu telah kehilangan kemampuan seni bela diri, kekuatan mereka berkurang banyak dari biasanya.

Dia menjatuhkan Sangmin di depan semua murid luar, sebelah kaki Jilson Lee menginjak di sebuah kursi panjang, sebelah lagi langsung dengan cepat menginjak meja, dia berbicara dengan jiwa kepemimpinan, "Kalian sama sekali tidak tahu siapa diriku, karena aku adalah orang yang baru datang ke dunia dewa dari dunia fana. Mungkin bagi kalian aku bukanlah apapun, karena aku tidak memiliki kekuatan dan kekuasaan, sekarang aku di Dunia Dewa hanya satu orang saja, aku tidak bisa dibandingkan dengan Organisasi Yongan kalian."

"Namun, aku bukanlah orang baik, aku adalah raja tentara bayaran yang sangat terkenal di dunia fana, pemimpin pasukan blackdart di dunia fana. Meskipun aku tidak bisa dibandingkan dengan Organisasi Yongan kalian, aku sendiri bukanlah lawan organisasi kalian, tetapi aku sudah meracuni kalian, sekarang kalian sudah keracunan pil Misty, jadi dalam beberapa waktu tidak punya kekuatan apapun."

"Ada seorang senior kalian yang tidak terlalu patuh, tadi sudah dibunuh oleh Hansin. Jika ada yang mau melawan boleh dicoba, temanku ini tidak berperasaan dalam menyerang, aku juga tidak ada perasaan, aku bisa membunuh kalian tanpa ragu-ragu."

"Jadi, untuk apa aku mengatakan begitu banyak pada kalian? Karena aku memerlukan bantuan kalian, aku sudah merampok Organisasi Yongan, tapi kekuatan aku satu orang terbatas, aku tidak bisa mengambil harta kekayaan Organisasi Yongan, jadi aku memerlukan kalian semua murid Organisasi Yongan membantu aku memindahkan kekayaan Organisasi Yongan, setelah aku menjual semua harta Organisasi Yongan dan diubah menjadi pil dewa yang kuperlukan, aku akan membiarkan kalian pergi dengan aman, aku janji tidak akan melukai kalian!"

“…………” semua murid Organisasi Yongan sebanyak 200 orang melihat Jilson Lee dengan terkejut.

Siapa dia sebenarnya?

Kenapa dia begitu berani dan merampok Organisasi Yongan mereka secara terang-terangan.

Apa dia tidak ingin hidup lagi?

"Teman, tadi aku menolong nyawamu, apa kamu tidak mau membelaku?" melihat semua murid Organisasi Yongan melihat dirinya dengan ketakutan, Jilson Lee menunjukkan senyuman yang biasa sambil melihat Sangmin.

"Apa yang kamu ingin aku katakan?" ekspresi Sangmin sangat pucat, dia terus-menerus mengerutkan kening melihat Jilson Lee.

"Siapa yang dibunuh Hansin tadi? Adik keberapa kamu? Beritahu semua juniormu jika aku sudah mengambil Organisasi Yongan, jika ada yang tidak mendengar perintahku, aku akan membunuhnya." Jilson Lee berkata.

"Senior keenam kalian si Joshua sudah dibunuh Hansin, sekarang Organisasi Yongan sudah diambil oleh Hansin." Sangmin setelah meragukan dua menit, dia mengatakan dengan para murid dengan tegas.

"Senior Joshua dibunuh Senior Hansin? Senior Hansin mengkhianati organisasi? Organisasi Yongan kita diambil oleh lawan dari luar?" seluruh kantin Organisasi Yongan seketika dipenuhi dengan suara bisikan.

Kini kegunaan Hansin sudah mulai berguna, Hansin adalah senior ketiga Organisasi Yongan, meskipun diremehkan murid internal, tapi dia sangat berwibawa bagi semua murid Organisasi Yongan.

Melihat Hansin bekerja sama dengan orang luar untuk mendapatkan Organisasi Yongan, semua murid luar sama sekali tidak ada yang berani melawan.

Sekitar 30 menit kemudian, setelah semua murid Organisasi Yongan menerima kenyataan Organisasi Yongan ditaklukkan, mereka baru perlahan-lahan keluar dari kantin, bersama Jilson Lee ke belakang gunung memindahkan harta, lalu memindahkan satu persatu kotak berisi emas perak ke kereta kuda.

Lalu, murid berjumlah 200 lebih mengikuti Jilson Lee membawa semua harta meninggalkan Organisasi Yongan menuju pasar gelap terbesar di tempat ini.

"Kamu mungkin ada kemampuan mengubah harta Organisasi Yongan menjadi uang dan mengubah menjadi pil dewa, kan?" di perjalanan, Jilson Lee melihat Hansin dengan senyuman saat menanyakannya.

"Aku punya." Hansin menganggukkan kepala dengan ringan.

"Bagus, hal ini diserahkan kepada kamu dan Sangmin. Aku mau dalam 3 hari mendapatkan porsi pil dewaku." Jilson Lee berkata.

"Baik..." Hansin menelan air liur dengan kuat.

Sampai sekarang Hansin baru perlahan mengerti rencana Jilson Lee. Jilson Lee tidak hanya merampok Organisasi Yongan, dia masih menculik semua murid Organisasi Yongan, menyuruh mereka memindahkan semua harta, bahkan menyuruh mereka membantunya mengubah menjadi pil dewa yang dia inginkan.

Jilson Lee ini sungguh terlalu berani.

Dia tidak pernah melihat cara bertindak seperti Jilson Lee.

Hansin melirik Jilson Lee sekilas, dalam hati semakin mengagumi dia.

Jika dia bisa bekerja sama dengan Jilson Lee menjadi sebuah pasangan, maka bukankah seluruh Dunia Dewa akan mudah didapatkan?

Meskipun tidak bisa mengambil semua Dunia Dewa, bisa mendapatkan beberapa wilayah juga tidak buruk.

Dia harus memikirkan cara untuk menjadikan Jilson Lee sebagai miliknya sendiri.