My Goddes - Bab 572 Kekurangan Uang

Saat malam hari, Jilson duduk di kamp ruang komando pertempuran, saat ini, Erick sudah diberi pelajaran olehnya, dia meminta Rendra untuk mengantar Erick ke tim kesehatan kamp militer, dia lahir di keluarga pembuat pil, yang paling terpenting di kamp adalah para dokter militer dan petugas kesehatan, diperkirakan luka Erick bisa sembuh dalam waktu setengah bulan, untuk sementara tidak aka nada masalah.

“Kali ini, Tuan Muda Ben telah memberikan kontribusi yang besar, dia menghabiskan uang sebanyak satu triliun hanya untuk memberi penghargaan kepada bawahannya, untung keluarga dia masih memiliki uang, dia tidak ingin penghargaan dariku, jika tidak, penghargaan untuk Tuan Muda Ben bukanlah sedikit, pendapatan kita tidak bisa menutupi pengeluaran…” Setelah Jilson menulis satu halaman di atas buku rekening, dia menyalakan sebatang rokok dan menghela nafas.

“Bukankah Perusahaan Teanokobe-mu mengklaim memiliki uang sebanyak ribuan triliun? Cepat sekali uangnya habis?” Janita selalu menemani Jilson, dia dengan terkejut melihat Jilson.

Saat ini, setelah mengambil Jade, Tuan Muda Ben sudah pergi untuk menghadiri perayaan bersama Leo, Susi, Roy, Tommy, Ardham dan yang lainnya, 500 tentaranya juga telah menerima hadiah berupa uang, dan mereka diperlakukan sebagai pahlawan dalam perjamuan perayaan, orang penting di ruang perang adalah Jilson dan Janita.

“Perang membutuhkan uang, sebelumnya, saat aku berada di Pasukan Teanokobe, selalu ada anak buah untuk membantuku mendapatkan uang, sehingga pasukan Teanokobeku dapat terus maju. Tetapi begitu kami memotong sumber pendapatan kami, uang kami terus keluar tanpa adanya pemasukan, hari demi hari uangnya semakin berkurang. Meskipun skala Pasukan Teanokobe di China cukup besar, tapi pada dasarnya kami merugi karena pasar saham stabil. Berapa banyak uang yang dapat dihasilkan oleh perusahaan properti? Kami tidak dapat menghasilkan banyak uang, Perusahaan properti kami hanya sebuah perusahaan perekrutan.”

“Aku akan memberimu sedikit uang.” Jilson menunjuk ke sejumlah besar daftar di buku rekening.

“Ini adalah biaya persenjataan kita untuk pergi ke medan perang Golden Triangle kali ini, Hito sangat bajingan, dia tahu bahwa aku punya uang, dan karena aku menggunakan adik perempuannya untuk dengan sengaja menggali lobang untukku, sebelumnya ketika aku berada di Laut Karibia, aku pergi mencari dealer senjata untuk membeli senjata, senjata M4 hanya seharga 500 dolar, dan dia? Harga satunya 3000 dolar, meskipun kualitasnya lebih baik dari yang dijual oleh dealer sebelumnya, tapi tidak sebanding dengan uang yang dikeluarkan. Aku membeli 70 ribu senapan otomatis darinya, dan menghabiskan uang sekitar 210 juta dolar. Senapan mesin ringan dilengkapi dengan z62, totalnya 50 ribu, dia bahkan menjual satunya kepadaku seharga 2 ribu dolar, dan aku menghabiskan uang di sini sekitar 100 juta, jumlah ini masih kecil, aku membeli peluru darinya, dan menghabiskan uang sekitar satu miliar.”

“Harga dealer Tank T90 adalah 3,5 juta dolar, dan jika beli enam dapat gratis satu, dan dia satu unitnya seharga 20 juta dolar, kalau dijumlahkan dengan pesawat tempur, helikopter tempur, mortir, senapan mesin berat, segala macam bom dan sebagainya, dari ini dia telah mendapatkan total 5 miliar dolar dariku.”

“Dan tentaraku juga ingin makan, mereka tidak akan mau membantuku berperang tanpa imbalan, aku masih harus membayar gaji mereka, ketika mereka di China, masing-masing dari mereka dibayar 20 juta sebulannya, ketika tiba di Golden Triangle, aku membayar mereka 200 juta perbulannya, dan total pasukanku ada 100 ribu orang, dan itu tidak termasuk gaji militer perwira senior, aku mengeluarkan uang sebanyak 20 triliun untuk tentara biasa perbulannya, dan untuk tentara yang tewas dalam perang, biaya pertanggungan untuk masing-masing dari mereka adalah 20 miliar, dan kekayaan Perusahaan Teanokobe tidaklah besar, sebelumnya, tidak ada ribuan triliun, ketika aku mengikuti kompetisi bela diri militer, aku menghabiskan banyak uang untuk makan pil, pada saat itu, perusahaan properti dan farmasi mulai merugi, setelah seluruh kompetisi bela diri militer berakhir, kekayaanku hanya 740 triliun, sekarang, jika di hitung dengan mata uang dunia, aku harus menghitungnya dengan dolar, setelah mengubah kekayaanku menjadi dolar, kekayaanku hanya akan menjadi sekitar 57 miliar.”

“Ini masih bulan pertama, selain gaji tentara, persenjataan, penghargaan atas kemenangan, setiap hari semua orang harus makan, dan kita perlu terus mengisi bahan pangan, aku sudah menghabiskan hampir 7 miliar dolar, dan Perusahaan Teanokobe harus menyisakan uang paling sedikit 30 miliar dolar untuk menjalankan pasar saham, jika tidak, begitu ada masalah di pasar saham, itu akan menjadi bencana, perusahaan Teanokobeku juga sangat terkenal di China, dan arah aliran dana yang besar harus melalui China, ini benar-benar akan sangat merepotkan. Dengan kata lain, kita menghabiskan 7 miliar dolar di bulan pertama, dan kita tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk bertempur di Golden Triangle, kita hanya memiliki uang sebanyak 20 miliar dolar lagi untuk digunakan, jika kita memasuki pertempuran yang sangat sengit, dan kita tidak akan bertahan sampai 3 bulan.”

“…” Janita menatap Jilson dengan heran.

Dia tidak tahu bahwa bahan pangan itu mahal, ketika dia berada di markas militer, dia hanya berhasil berlatih, dan terus-menerus mengambil proyek untuk memenangkan penghargaan, dia tidak pernah berpikir bahwa perang akan begitu merepotkan. Menurut perhitungan Jilson, jika mereka benar-benar bertarung dengan pasukan Kapten Winni, kemungkinan, sebelum mereka dikalahkan oleh pasukan kapten Winni, mereka akan mundur duluan dari medan perang Golden Triangle karena mereka kehabisan amunisi dan makanan.

“Ah, Fendi juga bajingan, dia memonopoli semua pasar senjata di dunia, sekarang setelah dia keluar dari kekuasaan, dia ingin memberikan para pedagang senjata kepada kapten Winni, menyuruh para pedagang senjata dapat menyediakan senjata murah untuk kapten Winni, sehingga kita hanya dapat menemukan Hito. Erick, Rendra dan organisasi Immortal selalu mendorongku untuk bertarung, sebenarnya, aku juga ingin segera mengakhiri pertempuran, jika tidak aku tidak mampu membelinya. Seketika, aku sudah lama tidak menghitung buku rekening yang berantakan ini, aku dibuat pusing karena rekening ini.” Jilson menghela nafas.

“Kamu sudah mengalahkan Jade, pasukan Jade sudah tidak ada pemimpinnya, jika kita membawa Jade pergi ke camp pasukannya besok untuk menulis perjanjian, seharusnya kita bisa mendapatkan banyak amunisi dan persediaan makanan.” Janita berpikir dan berkata.

“Aku sudah bertanya, jade hanya memiliki uang sebanyak satu miliar dolar, rekeningnya sangat menyedihkan, persenjataannya tidak cukup bagi kita untuk mempersenjatai 10 ribu orang, saat perang besar, kita akan berakhir. Sekarang anak buah Jendral Blues yang bernama Viera adalah yang paling kuat, dia sudah mulai berlatih sebagai kepala, dia bertanggung jawab atas keungan Jendral Blues, sejak Viera menjadi kepala, dia sangat ketat dengan Jade, Amber dan yang lainnya. kamp Jade harus dicontoh, tetapi bahkan jika kita mencontoh kamp jade, itu adalah sesuatu hal yang sedikit sulit.” Jilson berkata.

“Aku masih merindukan kehidupanku di China, ada banyak orang kaya, jika kamu meniru mereka, makan akan menjadi kaya...” Jilson menghisap rokok dalam-dalam dan memandang ke kamp.

“Tapi kamu tidak bisa menindas orang kaya sepanjang waktu, tindakanmu ini tidak benar, jika bukan karena kompetisi seni bela diri seluruh tentara, mungkin organisai Immortal akan mengawasiku, setelah sekian lama, organisasi Immortal pasti akan memperlakukanmu sebagai penjahat.” Janita berkata.

“Ya, di dunia luar sedikit lebih nyaman, kita tidak harus terikat oleh hukum berbagai Negara, kita bisa merampok siapapun yang kita mau.” Jilson berkata.

“…………” Janita tidak tahu harus berkata apa.

“Bagaimana cara mendapatkan uang?” Jilson sedang berbaring di kursi, dengan tenang memandangi kamp.

Saat ini, para prajurit di kamp sedang memantau pergerakan di segala arah, semua tim patroli dalam kondisi normal. Di kejauhan, bisa mendengar suara tuan muda Ben saat minum dan merayakan kemenangan dengan semua orang.

Dia melihat jam dinding yang terus berjalan, jarum menit berulang kali melewati angka 12, sekitar jam 12 malam, Jilson tiba-tiba duduk tegak: “Bena juga!”

“Ada apa?” Janita juga menemani Jilson untuk mencari jalan.

“Selain lebih dari 3000 desa di bawah kendali Jendral Blues, ada tiga kota, kota itu besar dan berada di tengah wilayah Jenderal Blues, ada sebuah kota 500 mil jauhnya dari kita, yang merupakan kota terbesar kedua di bawah komando Jenderal Blues, kota ini bernama kota Utopia, karena sebagian besar medan pertempuran di Golden Triangle adalah hutan hujan tropis, sebagian besar pengedar narkoba, gangster, dan beberapa pelanggan yang datang untuk berbisnis dari seluruh dunia tinggal di dalam kota Golden Triangle. Orang-orang ini sangat kaya sehingga mereka pada dasarnya menghabiskan uang dengan bebas ketika mereka sampai di kota, yang membuat kota itu sangat makmur. Di kota, gadis-gadis melakukan bisnis jual diri, klub malam, pelelangan barang antik, senjata khusus dan barang-barang berkualitas dijual Ada berbagai macam pedagang pil, dan membentuk sebuah pasar gelap, di sana kamu dapat membeli segala macam barang aneh, bahkan anak-anak di bawah komando Jendral Blues sering pergi kesana untuk menghabiskan waktu. “

“Kota utopis ini paling dekat dengan wilayah putra ketiga Jenderal Blues, yaitu Malvis, dan wilayah anak keempatnya yang bernama Viera sedikit lebih jauh, jika aku bisa melakukan sesuatu di sini, aku mungkin tidak hanya bisa menjadi kuat, tapi juga mengalahkan Malvis dan Viera!”

Jilson berjalan ke peta yang ada di dalam kamp, matanya bersinar dan dia meletakkan jarinya di sebuah kota di peta Golden Triangle.