My Goddes - Bab 430 Gina Direbut

“Kamu hebat, Gina.” Jilson berenam pun kumpul bersama lagi. Setelah melihat wajah Gina yang cuek, Jilson pun mendekatinya dan menepuk pundaknya.

“Kamu hebat, Gina.” Leo dan Tuan Muda Ben juga mendekati Gina, lalu menepuk pundaknya.

Tuan Muda Ben juga tidak tanya Gina setuju atau tidak, setelah menepuk pundaknya, ia pun langsung merengkuh Gina dalam pelukannya.

“..................” Seketika tubuh Gina menjadi gugup.

“Semangat!” Ardham memasang wajah polos, lalu berkata kepada Gina dengan tatapan serius.

“Kak Gina, kamu sangat hebat.” Susi juga memuji Gina.

“Gina, kamu boleh lebih semangat lagi untuk pertandingan selanjutnya. Paling tidak hanya tersisa tiga ronde lagi, kita mungkin saja bisa bertemu dengan satu tim lemah dan dua tim kuat, ataupun dua tim lemah dan satu tim kuat. Tunggu tiga ronde ini selesai, maka Kompetisi Seni Bela Diri Militer kita ini juga berakhir. Kamu adalah kekuatan utama dari tim kita. Tim kita bisa menjadi peringkat pertama atau tidak, semuanya bergantung padamu.” ujar Jilson kepada Gina.

Saat Jilson mengatakan itu kepada Gina, tatapannya terlihat sangat tenang, ekspresinya juga sangat biasa, seperti Gina bukanlah mata-mata, melainkan anggota timnya yang sesungguhnya.

Sikapnya yang seperti ini membuat Gina tidak dapat menerimanya. Sepasang mata Gina mematung sesaat, lalu matanya pun tiba-tiba kembali semangat. Ia pun menggertak giginya, lalu menatap Jilson galak dan berkata, “Jilson, jangan bersikap licik kepadaku, aku tahu dengan rencanamu! Taktik memancing ditambah taktik serangkai. Kamu sengaja menggunakan Miguel untuk memancing amarahku, agar ia memaksaku untuk menyerangnya. Selanjutnya kamu memuji diriku di depan mata puluhan ribu penonton, agar diriku merasa malu dan tidak berani menyerah lagi untuk pertandingan.”

“Aku beri tahu kamu saja, Miguel memang membuatku marah untuk pertandingan ini. Tapi aku aku tidak akan membantumu untuk memenangkan pertandingan lagi. Aku adalah mata-mata, datang menjatuhkanmu, aku pasti akan menyerah lagi!”

“Gina!” Setelah Gina selesai berkata, segerombolan orang pun tiba-tiba berjalan kearah Gina.

Orang-orang ini memakai setelan prajurit yang formal. Pundak mereka masing-masing terpasang tiga bintang, dua bintang hingga satu bintang. Jabatan terendah pun terpasang dua garis panjang dengan tiga bintang.

Orang tua yang kedua pundaknya terpasang tiga bintang pun berjalan ke hadapan Gina, lalu menggandeng tangan kanannya. “Jilson ini hebat, bisa-bisanya melatih dirimu hingga begitu hebat. Meskipun serangan kamu agak kejam, tapi kamu memanglah orang yang berbakat. Jika kamu dilatih dengan baik, maka masa depanmu akan sangat terang. Aku dengar kamu, Leo, Susi dan Ardham belum memiliki jabatan dalam pasukan. Boleh tahu apakah kalian tertarik untuk bergabung ke dalam Departemen Politik Umum?”

“Hah?” Gina pun langsung bingung.

“Nona Gina, penampilanmu yang tadi sangat menarik dan telah disukai Pak Fahrian. Kita tidak perlu tahu darimana asalmu, Departemem Politik Umum kita selalu merupakan departemen yang paling adil. Mau kamu orang kaya dari keluarga mewah, ataupun orang biasa dari keluarga yang kurang mampu, departemen kita akan menganggap semuanya sama. Jika kamu ingin bergabung ke dalam departemen kita, maka kamu akan diperlakukan dengan baik, serta memperoleh pelatihan terbaik. Kita seharusnya menaruh banyak usaha untuk orang yang berkemampuan baik. Kita akan berusaha mungkin untuk melatihmu menjadi pahlawan bagi masyarakat, seorang pelindung yang melindungi keadilan masyarakat.” ujar seorang pemuda yang sebelumnya kepada Gina.

“Gina, apakah kamu suka laut?” Lagi-lagi orang tua yang menatap Gina smabil tersenyum.

“Hah?” Tatapan Gina kembali menjadi bingung lagi.

“Distrik Militer bagian Timur sini memiliki angkatan laut yang terbaik sedunia. Jika kamu suka laut, aku mewakili Distrik Militer bagian Timur menyambut kedatanganmu. Meskipun kata-kata Pak Fahrian sangat baik, tapi agak terdengar kosong. Kamu itu perempuan, pasti sangat suka dengan hal-hal romantis. Kamu suka laut kan? Dibanding dengan Departemen Politik Umum, aku yakin kamu pasti lebih suka dengan setelan angkatan laut. Lebih baik kamu bergabung dengan kita. Aku sungguh tidak suka mengatakan omong kosong. Pahlawan dan pelindung masyarakat apa lah itu. Jika kamu menjadi tentara, maka kamu adalah pahlawan masyarakat, pelindung masyarakat. Dan kamu hanya perlu bergabung dengan kita, tidak hanya menjadi pahlawan masyarakat, pelindung masyarakat, bahkan kamu bisa menjadi letnan kolonel. Aku jamin jabatan kamu akan dinaikkan menjadi kolonel dalam dua tahun. Jika kamu membuat prestasi yang lebih besar, jabatanmu akan dinaikkan jadi mayor jenderal!” Suara orang tua berbintang dua itu sangat kencang, lalu langsung mendorong pergi orang tua yang berbintang tiga.

“Heh! Kamu sedang merebut orang denganku ya?” Orang tua berbintang tiga itu pun marah setelah melirik orang tua berbintang dua di sampingnya.

“Gadis ini terlalu hebat, aku tentu harus merebutnya.” Orang tua berbintang dua itu sepertinya sangat kenal dengan orang tua berbintang tiga, lalu ia pun berkata dengan tubuh tegak.

“Untuk setelan militer, seharusnya setelan militer Unit Peluru Kendali di Distrik Militer bagian Barat sini lebih keren kan? Orang yang berbakat sepertimu agak rugi untuk bergabung ke dalam Departemen Politik Umum ataupun angkatan laut dari Distrik Militer bagian Timur. Bergabung lah dengan distrik kita. Distrik Militer bagian Barat sini memiliki Tim Phoenix selaku tim perang pertama di China. Kamu adalah seorang perempuan, lebih cocok untuk bergabung ke dalam Tim Phoenix Distrik Militer bagian Barat kita.” Lagi-lagi ada orang tua yang berbintang dua maju dan berkata.

“Heh dasar tidak tahu malu! Untuk setelan militer, ada setelan mana lagi yang lebih bagus dari setelan angkatan udara dari Distrik Militer bagian Selatan? Bergabunglah ke distrik kita, aku akan mewujudkan mimpimu untuk terbang di atas udara!” ujar orang tua yang berbintang tiga dengan kencang.

“Heh kalian semua, Gina adalah orang Distrik Militer bagian Utara! Berani-beraninya kalian datang merebut orang distrik kita!” William pun buru-buru membawa orang datang dari jauh sana.

Melihat seluruh pemimpin setiap distrik lebih cepat selangkah darinya, ia pun menunjukkan kekesalan pada wajahnya dan berteriak kencang kepada orang-orang yang berkumpul untuk merebut orangnya.

Meskipun para orang tua ini telah berusia enam tujuh puluh tahun, tapi mereka masih terlihat semangat, bahkan masing-masing lebih berkuasa. Mereka sama sekali tidak menganggap William dan menyuruh para staf disampingnya menghalang dengan tubuh, sehingga mereka pun berhasil menghalang William di luar kerumunan.

“Nona Gina, bergabunglah dengan kita!”

“Gina, bergabunglah dengan kita, kita yang terbaik!”

“Gina, kamu harus memikirkannya dengan baik.....”

Mereka semua bisa melihat kemampuan Gina dalam satu ronde pertandingan. Bisa menghajar habis master yang sehebat Miguel ini, Gina pasti adalah master dengan tingkat tertinggi di dalam pertandingan tersebut.

Meskipun seseorang yang jago tidak membawa efek yang besar dalam pertandingan, tapi memiliki seseorang yang jago bisa mengubah situasi pertandingan.

Kompetisi Seni Bela Diri Militer memang merupakan kompetisi yang bertujuan untuk mencari orang-orang berbakat bagi setiap distrik militer besar. Kemampuan Gina ini pasti sangatlah hebat, bagaimana mungkin mereka akan kehilangan kesempatan tersebut?

Sistem organisasi Komando Palagan juga baru ada beberapa tahun yang lalu. Dulu ada delapan distrik militer besar mereka sudah terbiasa memanggil komando palagan mereka sebagai distrik militer mereka. Kadang saat berbincang, mereka pun terbiasa memanggil sistem organisasi yang mereka pimpin sebagai distrik militer.

“Adik Gina, kemampuanmu sangat luar biasa, bergabunglah dengan kita.” Ketua Tim Phoenix tiba-tiba membawa segerombolan gadis datang kemari. Ia memakai setelan militer yang formal, lalu menarik tangan Gina. Ia juga hormat kepada orang jago. Entah bagaimana hubungannya dengan Gina, kenal atau tidak, kalau Gina ini adalah orang yang jago, maka ia akan menganggapnya sebagai teman. Ia sama sekali tidak merasa asing kepada Gina. Ia menarik tangan Gina dan tersenyum berkata, “Setelah Kompetisi Seni Bela Diri Militer ini berakhir, aku akan pensiun dari Komando Palagan Barat dan kembali ke Hongkong untuk mewarisi bisnis keluarga. Aku sangat tidak rela dengan sini, juga tidak rela dengan mereka semua. Aku berharap bisa memberikan jabatan Tim Phoenix kepadamu, dan membiarkanmu yang memakai nama ‘Ryna’, serta membuat nama ini semakin terkenal.”

Ryna, merupakan nama panggilannya. Ketua angkatan manapun, jika mereka menjadi ketua Tim Phoenix, maka mereka akan memperoleh nama ‘Ryna’ ini.

Bisa mendapatkan nama ‘Ryna’, pasti merupakan sebuah kehormatan terbesar bagi Distrik Militer bagian Barat.

Melihat Ryna yang tiba-tiba muncul disini dan membantu orang-orang Distrik Militer bagian Barat mengajak Gina bergabung, wajah Roy pun langsung memerah dan hatinya terus merasa gugup.

“Apakah nama ‘Dragon’-ku kurang terkenal? Untuk Gina, seharusnya ia lebih cocok mewarisi namaku ini.” Ketua Tim Dragon tiba-tiba tertawa, lalu muncul di tengah kerumunan.

Raut wajah banyak orang yang berubah.

Dragon, tentu merupakan nama yang paling terkenal dalam Departemen Militer China, karena Tim Dragon ini merupakan tim terbaik dalam Departemen Militer China!

Bahkan Dragon saja juga datang merebut Gina, mau Gina menjadi ketua Tim Dragon.

Melihat undangan mereka semua yang ramah, Gina......

Sejak kecil hingga kini, ia terus hidup biasa. Dunia bela diri China mengetahui nama buruk Yasin, tapi tidak ada satupun yang mengetahui bahwa Yasin itu adalah dirinya. Sekarang ia menjadi ‘artis’ dalam Departemen Militer China, rasa ini......

“Apakah Bos mau merebut Gina? Jika tidak merebut lagi, ia mungkin saja sudah mau direbut orang lain....” Organisasi Immortal sini ada Gavin yang menyipitkan matanya berkata kepada Jasper.

“Identitas Gina ini ada masalah. Mari kita tunggu sebentar lagi.” Jasper juga sangat ingin merebut Gina, tapi ia selalu merasa kejanggalan dari identitas Gina ini. Ia pun ingin mencari tahu identitasnya, baru menentukannya. Tapi melihat begitu banyak pemimpin besar yang ingin merebut Gina, hatinya juga merasa ingin.....

Novel Terkait

Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu