My Goddes - Bab 1151 Peperangan Dunia Dewa

Keesokan harinya, Raja Jing mengatur pasukan besar di tanah kosong di daerah hutan di luar Kota Mengzhou, melihat di empat sisi dalam hutan berdiri prajurit yang padat, Raja Jing bicara dengan nada suara tinggi, “kekuatan besar di dunia, yang terbagi lama harus bersatu, yang bersatu lama harus berpisah. Selama ribuan tahun mendatang, kita dengan klan siluman, klan alien, klan iblis dua aliran benar dan iblis tidak hidup berdampingan. Konflik yang sudah ditumpuk terlalu lama akhirnya mau meledak, dan hari ini, kebetulan adalah hari dimana konflik kita yang sudah ditumpuk selama ribuan tahun sudah mau meledak.”

“ratusan tahun lalu, klan alien di dunia alien berkembang dengan brutal, karena dunia alien kekurangan sumber daya, raja klan alien merobek lubang waktu, membawa pasukan besar klan alien memasuki dunia dewaku, mencoba untuk menjarah dunia dewaku sebagai lahan untuk berkembang biak. Klan dewaku berpegang teguh pada kesatuan, sebenarnya sudah memukul mundur klan alien yang menginvasi. Sekilas mereka sudah ratusan tahun tidak bergerak, aku tahu pasti beberapa tahun terakhir mereka pasti ada pergerakan.”

“ribuan tahun mendatang, kami mencari harta karun alien yang berharga. Berebut sumber daya dengan klan alien demi tradisi yang konsisten. Tapi raja naga klan siluman tidak senang kami menindas rakyat silumannya, sekarang mempersilahkan Hansin sang pengkhianat dunia dewa untuk menjadi penasehat dunia siluman, sedang bersiap untuk membuat masalah mencoba untuk menciptakan perang terhadap dunia dewaku.”

“dunia alien, dunia siluman, ada juga kelompok Jilson yang tiba-tiba membuat keributan, sekarang dunia dewaku sudah dipenuhi api peperangan di semua sisi, kalau membiarkan para pemberontak ini sukses, dua dunia dewa dan manusia pasti akan jatuh ke lubang kemalangan, orang-orang melarat.”

“sekarang, aku ingin kalian mengangkat senjata di tangan, demi melindungi dunia dewa kita, melindungi orang awam yang lemah, berperang dengan musuh-musuh yang kejam ini, kita bersatu, memusnahkan musuh dari luar, apakah kalian percaya diri!” Raja Jing tiba-tiba mengangkat tinggi pedang, sepasang matanya mengeluarkan sinar putih.

Di detik ini diatas langit muncul sebuah pusaran raksasa, samar-samar muncul seorang dewa langit yang dikelilingi cahaya suci di pusaran.

Ini adalah kekuatan yang hanya bisa dimiliki ahli tingkat raja dewa.

Tapi karena dunia dewa ditekan oleh gravitasi, Raja Jing berusaha sekuat tenaga baru bisa memunculkan pemandangan luar biasa seperti ini, tidak seperti Jilson mereka yang mengulurkan tangan saja bisa membuat dunia berubah warna di dunia manusia.

Juga karena hubungan darah dunia dewa, membuat kekuatan dalam Raja Jing dalam, dia dari awal sampai akhir tidak bisa menembus sampai tingkat raja dewa, memiliki umur panjang tiga ribu tahun.

Lalu pasukan raja dewa melihat kejadian menakjubkan ini, setiap orang tidak bisa tidak terharu atas pidato Raja Jing, setiap orang tidak bisa tidak dibuat terkejut sampai menggebu-gebu oleh pemandangan ini.

Sikap pasukan raja dewa meningkat besar.

“setelah membunuh Jilson, memukul mundur siluman, klan alien, hidup dunia dewaku!” Melvin menunggang kuda terbang yang tidak tenang, mengeluarkan pedangnya diatas kuda terbang.

“hidup dunia dewaku!”

“bunuh!”

“bunuh bunuh bunuh!”

Saat sikap pasukan raja dewa semakin lama semakin bersemangat, Jerry, Joko, Trito tiga murid tertua langsung memimpin para pasukan raja dewa menyerbu keluar dari hutan.

Yang menyerbu paling depan adalah tim kavaleri pasukan Raja Dewa, totalnya delapan ribu orang, setiap orang menunggangi seekor kuda cepat, di bagian pinggangnya ada sebuah pedang, di punggungnya adalah tommy gun.

Yang mengikuti dengan ketat di belakang adalah tim infanteri pasukan raja dewa, totalnya tujuh puluh ribu orang, setiap orang membawa sebuah senapan otomatis.

Mereka sudah melewati latihan intensif selama sebulan, punya skill perang yang berbeda. Demi menghindari pasukan besar Jilson menyerang tiba-tiba, kepala mereka mengenakan helm besi, tubuhnya mengenakan pakaian dari kain kasar berwarna hijau, saat mengangkat senapan mesin otomatis dengan erat kedua kaki agak menekuk keluar, satu langkah satu jejak kaki, berjalannya sangat stabil, berjalannya sangat hati-hati.

Di paling belakang pasukan raja dewa, adalah dua ribu orang pasukan pembawa meriam, totalnya dua ratus buah meriam, hanya perlu menunggu perintah dari Raja Dewa, untuk melakukan serangan senjata api terhadap pasukan besar Jilson.

Selain itu, dari sekitar Chuzhou, Jingzhou, Mengzhou tiga kota ini, prajurit perang yang padat dan tidak terhitung jumlahnya sedang tidak berhenti kemari, mereka adalah pasukan baru di area perang, saat pasukan Raja Dewa dan pasukan besar Jilson berperang dengan sadis, mereka langsung masuk ke peperangan, memanfaatkan keuntungan dari lautan manusia untuk melengkapi senjata api dan aspek taktik perangnya juga lumayan, seperti kumpulan lebah yang mengalir kemari, menenggelamkan pasukan Jilson di dalam lautan manusia.

“Jilson, kami memberikanmu satu kesempatan lagi kamu tidak menghargainya, karena kamu tidak kabur dan memilih untuk berperang dengan kami, jadi jangan salahkan kami tidak segan-segan. Kido dari tiga ratus tahun lalu membuat Tianzhou kami sampai kacau balau, sebuah api besar membakar setengah Tianzhou, membakar kerajaan tiga Raja Dewa, dan sekarang kamu begitu cepat sudah mau dimusnahkan, tampaknya kamu tidak lebih baik daripada Kido.” Raja Khu menunggang seekor kuda terbang dengan stabil, mengikuti di sisi Raja Jing, lima keluarga besar, tujuh sekte besar dan enam grup finansial besar, wajahnya bangga dan sombong.

“Jilson, kamu berani membunuh putraku Petrus, hari ini harus membuatmu ‘membayar hutang darah dengan darah’.” Sepasang mata Melvin samar-samar menampakkan sinar merah.

“Jilson ini sangat kaya, pernah menjadi pemimpin dunia manusia, kita bunuh dia, bagi rata kekayaan dan pil dewanya!” Danni mengangkat pedangnya dengan tinggi, mengangkat lengannya dan berteriak.

Begitu mendengar teriakan Danni, aura pasukan raja dewa semakin bersemangat.

Berbagai pemimpin menunggangi kuda terbang, dibungkus rapat-rapat di tengah-tengah formasi pasukan Raja Dewa, menekan kearah Mengzhou dengan stabil seperti air pasang.

Siluman tikus tanah seukuran kucing rumahan menembus tanah, muncul diatas sebuah puncak gunung.

“ini sudah mulai berperang kah? Aku agak gugup……..” Hansin mengaktifkan pikiran dewa siluman tikus tanah yang terhubung dengannya, di depan matanya muncul pemandangan peperangan antara Jilson dan Pasukan Raja Dewa dengan jelas.

Satu raja siluman serigala menunggangi tubuh raja serigala, sepasang matanya melihat Hansin, seperti sedang mengatakan sesuatu pada Hansin.

“aku tahu, dari tempat kita sampai Mengzhou seratus lima puluh ribu kilometer, paling cepat juga butuh waktu belasan jam baru sampai. Kita pergi sekarang, saat kedua pihak Jilson dan Raja Dewa sudah sekarang, kita datang untuk mengambil keuntungan dari situasinya.” Kepala Hansin mengenakan mahkota raja berwarna emas, mengenakan jubah yang bagus, perlahan tersenyum.

Delapan ekor siluman serigala mengangkan sebuah bangku bambu ke sisi Hansin, Hansin tersenyum lalu berjalan menaiki bangku bambu, delapan ekor siluman serigala langsung mengangkat Hansin berlari kearah Kota Mengzhou.

Di saat bersamaan dengan ini, di belakang Hansin diikuti oleh pasukan siluman yang padat dan gelap, mereka berlari dengan cepat mengikuti delapan ekor siluman serigala, perlahan menciptakan debu yang menggulung.

“pasukan besar dunia dewa sudah tiba, mereka akhirnya berperang kemari.” Setelah berpikir tentang hal-hal sepele yang terjadi beberapa hari ini, Jilson berdiri diatas Kota Mengzhou dan melihat musuh yang menutupi gunung dan daratan, tersenyum kecil sambil memantik sebatang rokok.

“lima hari ini berlalu dengan sangat lama, aku sudah menunggu lima hari ini sangat lama.” Tuan muda Ben bersandar pada tongkat, bicara sambil melihat musuh yang padat di sebrang.

“sepuluh buah tank, benaran bisa menang melawan mereka?” diserang oleh musuh yang lebih tinggi delapan kali lipat dari sendiri, hati Joski agak tidak yakin.

“mau menghadapi mereka, mungkin masih belum tentu sampai harus menggunakan tank.” Roy bicara dengan sepasang mata yang tenang.

Sebuah suara gaduh yang sangat kencang.

Saat kavaleri barisan depan pasukan dunia dewa menyerbu kemari, sebiji demi sebiji ranjau darat dengan cepat meledak di bawah kaki kuda perang mereka.

Kuda perang dan kavaleri tidak berhenti mati, kuda perang sisanya langsung ketakutan sampai mengangkat kaki depannya, kekacauan yang tidak berhenti, ada kavaleri yang dengan cepat digetarkan oleh kuda perang sampai terjatuh, kaki kavaleri itu masih menyangkut di tumpuan kaki dengan erat, diseret oleh kuda perang sampai membuat debut.

Lalu ada kuda perang yang tidak berhenti menginjak ranjau darat, seekor demi seekor kuda perang dan seorang demi seorang kavaleri tidak berhenti mati karena ledakan ranjau darat.

“ini benda apa? Jilson mereka bahkan belum bergerak, kenapa orang kita sendiri sudah mati karena ledakan?” matanya melihat ledakan yang tidak berhenti terjadi didepannya, dan Jilson dan yang lainnya sedang berdiri di tembok kota dengan diam, pandangan Melvin dan para pemimpin dunia dewa lainnya seketika jadi panik.

“itu ranjau darat!” Raja Jing berpengalaman dan berpengetahuan luas, dia langsung menebak alat yang digunakan oleh Jilson.

“ranjau darat?” wajah Danni kebingungan.

“ranjau darat adalah senjata yang paling enak digunakan untuk mengontrol pasukan daratan, karena sudah merupakan perang yang sebenarnya, senjata yang bagus begini, mana mungkin kita tidak menggunakannya?” sambil menghirup rokok dalam-dalam, Jilson tersenyum melihat kekacauan di sebrang.

“tembak!” sepasang mata Ardham mengeluarkan cahaya hitam, memutar badan melihat kearah tim penembak mortir di belakangnya.

Duar, satu per satu suara kencang berbunyi di dalam kota, satu demi satu biji mortar mental ke arah bagian belakang pasukan dunia dewa, mendarat ke bawah dengan sadis……….

Novel Terkait

Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu