My Goddes - Bab 957 Mumu yang tak Terkalahkan

Ledakan keras, setelah Mumu terjatuh muncul sebuah lubang besar.

Para anak buah Fendy dan Hito yang melihat kejadian ini langsung melangkah mundur, untuk memberikan tempat yang luas kepada Wren dan Mumu, karena takut terkena imbas dari pertarungan penentuan kedua master besar ini.

Wren dengan cepat sudah muncul di belakang Mumu, dia menangkap kaki kanan Mumu dan berlari dengan cepat, seperti seorang jendral menyeret senjata ajaib.

Saat ini tubuhnya telah mengalami perubahan drastis, sebelum ini tubuh dia kurus pendek, sekarang berubah menjadi pria kekar.

Tubuhnya di kelilingi oleh energi sejati berwarna merah, dari aura kekuatannya muncul tiga puluh enam naga raksasa berwarna merah yang mengaum ke arah orang-orang dari segala arah.

Semua kerutan di wajahnya menghilang, dia menjadi lebih tampan dan kekar.

Dia menyeret tubuh Mumu dan berlari puluhan langkah, lalu mengayunkan tangan kanannya, menarik tubuh Mumu, dan membanting badan Mumu ke depan.

Kembali terdengar suara hantaman, saat tubuh Mumu di banting ke depan, tanah tempat mereka berpijak hancur lebur, keduanya jatuh ke dalam lubang yang dalam.

Kemudian Wren mengayunkan tubuh Mumu, lalu menghempaskannya dengan keras di dinding dalam lubang besar itu. Dia terus mencengkram tubuh Mumu dan menghempasnya, membuat Mumu seperti senjata tanpa jiwa, dengan badannya membuat lubang besar seperti lorong yang lebar dan panjang.

Saat ini, Fendy, kaisar Zein, Hito, Jimmy Lu, Leo, Jasper, Ardham, mereka semua tercengang menyaksikan adegan ini.

Ternyata kekuatan Wren..........

Mereka tahu, Mumu adalah master tingkat kultivator lanjutan, master yang sangat langka di dunia ini. Dan Wren bisa melakukan penyiksaan terhadap Mumu, juga mengalahkannya.

Dengar kabar Jilson dan Wren bekerja keras untuk kemampuan pertarungan sebenarnya selama satu bulan, mereka benar-benar telah berjuang selama satu bulan penuh.

Apakah saat itu Wren benar-benar serius bertarung dengan Jilson ?

Dan saat ini, Wren dan Mumu berada di sebuah lorong yang dalam dan lebar, Wren terus tanpa henti menghempaskan badan Mumu ke dinding, dalam waktu kurang dari sebatang rokok, lubang besar ratusan meter telah terbentuk.

Para anak buah Fendy dan Hito menjadi mundur saat melihat debu terus beterbangan, mereka sangat ketakutan sekali.

Ketika Wren terus menerus mencengkram dan memukul Mumu, mendadak, Mumu memutarkan badan, tepat saat Wren sedang mengayunkan keluar, segera dengan kedua tangan mencengkram erat bahu Wren.

Karena kinerja inersia, Wren tanpa persiapan apa-apa, dengan kekuatan besar Mumu melemparkan badannya dan Wren keluar, di saat bersamaan mereka berdua jatuh di dinding depan lorong.

Dan saat mereka berdua jatuh ke dinding yang rapuh ini, Mumu segera dengan cakar harimau mencakar ke wajah Wren. Wren di tengah tanah hancur di dinding sangat gesit dan cekatan, dia langsung memiringkan kepalanya, menghindari cakar Mumu, ketika cakar Mumu melewati rambutnya, dia langsung memeluk erat Mumu dengan kedua tangannya. Kemudian menjambak rambut perak panjang Mumu dengan tangan kanan, menariknya ke belakang, lalu menggunakan tangan kanan memotong tenggorokkan Mumu.

"Bajingan, kamu masih berani melawan !?" Wren tertawa mengejek.

Setelah menyerang Mumu puluhan kali di dalam lubang tanah, akhirnya mereka berdua menerobos keluar dari tanah.

Mereka muncul di hadapan semua orang dengan tubuh tertutup pasir, dan saat masih di udara, Wren melakukan serangan puluhan kali ke Mumu.

Kemudian, setelah mereka berdua jatuh ke tanah, Wren dengan tangan kanannya, menotok titik kunci di dada Mumu, membuat pupil matanya mulai menyusut, mantra cahaya keemasan dari tubuhnya sedikit memudar. Wren membalikkan badan, menggunakan kedua tangannya, sekali lagi mengarah ke atas dan bawah tubuh Mumu menyerang titik akupunturnya.

Pupil Mumu menyusut, mantra cahaya keemasan dari tubuhnya kembali memudar lagi.

Gerakan Wren mendadak menjadi sangat cepat, dengan menggunakan jari telunjuk menotok dagu Mumu. Lalu dia menghilang dengan cepat, dan muncul di belakang Mumu, lalu menotok bagian belakang kepala dan jantung. Kemudian dia menghilang lagi, dengan kedua tangannya terus menotok titik utama di seluruh tubuh Mumu.

Dia menotok bagian atas bawah dari tubuh Mumu selama lebih dari ratusan kali berturut-turut, membuat pupil mata Mumu menyusut ratusan kali.

Ketika selesai menotok seluruh titik utama di tubuh Mumu, dia menarik tangannya, ditumpukkan jadi satu, kemudian dua telapak tangan serentak dikeluarkan.

Suara naga yang nyaring datang dari cakrawala, aura kekuatan 36 naga raksasa berwarna merah milik Wren semuanya menghilang, kemudian ada suara teriakan di antara telapak tangannya dan Mumu, lalu 36 naga raksasa berwarna merah muncul dari telapak tangan Wren.

Hanya terlihat wajah Mumu mengalami perubahan drastis, dengan keras, seketika dia terhempas keluar akibat terkena pukulan Wren.

Terdengar suara benturan, ketika dia dipukul oleh Wren, semua energi qi sejati pelindung tubuhnya hancur, kemudian dia menabrak kerumunan anak buah Fendy dan Hito yang berada di belakang dan yang belum sempat menghindar.

Dia terus menabrak satu per satu tentara Fendy dan Hito, juga menabrak tank, dan kendaraan off-road sehingga meledak.

Satu tamparan Wren, membuat Mumu terhempas ratusan meter jauhnya, disaat bersamaan meminjam tubuh Mumu yang terhempas tanpa sengaja membunuh ratusan tentara Hito dan Fendy.

Saat badan Mumu terguling ke tanah sampai sekian jauh, terdengar suara plung, pelan-pelan dia menutup matanya, para tentara yang berada disana terkejut lalu melihat sekilas ke arah Mumu, dan dengan mata penuh ketakutan menatap Wren.

Dan disini, tubuh Wren penuh dengan debu, wajah dan sekujur tubuhnya basah oleh keringat. Perlahan-lahan badannya menyusut, kembali ke wujud asal, kedua tangannya mulai bergetar, dia dengan gemetaran mengeluarkan sebuah kendi bir yang dipakai militer dari badannya, lalu meneguknya, kemudian wajahnya berangsur-angsur memerah kembali.

"Dewa mabuk, apakah kamu telah membunuh Mumu ?" Gavin keringatan setelah menyaksikan adegan ini, dia berjalan ke samping Wren dan dengan bengong bertanya.

"Mana bisa membunuhnya, lagipula dia itu mayat hidup. Tapi seharusnya dia sudah tidak memiliki kemampuan bertempur lagi, kalian bisa dengan tenang melancarkan serangan kepada Hito dan Fendy." Wren mulai meninggalkan kondisi pertempuran, berkata sambil menyesap bir.

"Mumu telah mati !" di sisi Fendy, dia sangat emosi setelah melihat adegan yang terjadi.

Mumu merupakan andalannya yang paling kuat, dia telah mengeluarkan banyak biaya, dan sekarang digunakan untuk mengembalikan modal, sebagai alat pembunuh di medan perang untuk mengubah seluruh Afrika.

Mumu, mengapa bisa dengan mudah di bunuh oleh Wren ?

“Raja jangan khawatir, Mumu tidak akan mati, dia selamanya tidak mungkin bisa di kalahkan oleh Wren." Hayden sangat tenang, duduk di tanah, dan wajahnya menampilkan senyum mengerikan.

Mumu perlahan berdiri.

Ketika Wren sedang berbicara dengan Gavin, Ardham, Turmalin, Janita dan para master lainnya, mantra sihir mulai memancarkan cahaya emas dari tubuhnya, lalu Mumu berjalan menuju ke arah Wren.

Melihat Mumu belum mati, dan berdiri serta berjalan ke arah mereka, wajah Wren, Leo, Gavin, Jasper saat ini mulai berubah.

Sama seperti yang dikatakan Wren, Mumu sendiri sebenarnya telah mati, bagaimana mungkin dia bisa dibunuh ?

Satu hal yang tidak kepikiran oleh Wren, bahwa Mumu bukan hanya mayat hidup, tidak akan bisa dibunuh, tapi juga selamanya tidak akan bisa terluka.............

Novel Terkait

Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
4 tahun yang lalu