My Goddes - Bab 875 Memamerkan Kekuatan

Kekuatan Jilson Lee bukan hanya membual saja.

Sebagai tuan muda buangan dari Keluarga Lee, meskipun dia tidak berguna saat dia muda, sering diremehkan oleh kakeknya (pihak ayah), ditindas oleh anggota keluarganya, bahkan dia juga sering ditindas oleh adik dan kakak sepupunya di sebelah kakeknya (pihak ibu), tetapi dia tumbuh dengan pendidikan yang baik, dia baik hati dan terlahir dengan aura yang mulia.

Setelah dia menjadi terkenal di dunia, dia hanya memberi pelajaran kepada beberapa penjahat yang kaya dan melakukan yang terbaik untuk membantu orang-orang yang baik hati. Hal ini membuat dia mengumpulkan koneksi yang sangat besar di dunia dan dihargai oleh banyak orang. Dia mengenal banyak gadis internasional, beberapa dari mereka datang karena ketenaran dan statusnya, juga karena kekayaan dan koneksinya dan masih banyak wanita yang mengagumi karakternya dan menyukainya.

Vonny adalah orang yang sangat menyukainya.

Dia juga mengenal banyak teman di perjamuan ini. Dia membawa Vonny dan membantu Vonny memperkenalkan banyak teman yang sebaya. Banyak tuan muda kaya di sini juga sangat menyukainya dan selalu menganggapnya sebagai idola. Oleh karena itu, setelah mengetahui bahwa Vonny adalah adiknya, mereka semua memiliki kesan yang baik dengan Vonny dan dengan cepat menjadi teman dengan Vonny.

Koneksi Fendi tidak ada bandingannya dengan koneksi Jilson Lee. Fendi baru terkenal selama berapa tahun dan Jilson Lee sudah terkenal selama beberapa tahun. Jilson Lee sudah menjadi raja tentara yang terkenal di dunia ketika Fendi masih seperti anak kecil bertengkar dengan Monika, diam-diam naik ke kapal Amerika Utara dan kabur dari rumah.

“Kak Jilson, kamu sangat luar biasa.” Ketika Vonny dan Jilson Lee berjalan-jalan di perjamuan dan mengenal banyak teman, wajahnya memerah dan mengambil napas dalam-dalam sambil memegang dadanya yang sedikit mengembung, “Hari ini adalah perjamuan amal yang diselenggarakan oleh Organisasi Perlindungan Satwa Liar Internasional. Ayah ingin aku mengenal beberapa teman, jadi dia meminta aku untuk menghadiri perjamuan ini, tapi aku sudah berkeliling lama di sini, meskipun bertemu dengan beberapa orang yang terlihat baik, tapi rasanya hubungan kami biasa-biasa saja dan paling-paling hanya akan menjadi teman biasa di masa depan. Dan setelah kamu mengajakku berkeliling sebentar dan membawaku untuk mengenal begitu banyak teman, aku merasa mereka semua memiliki kesan yang baik dengaku dan dapat menjadi teman yang sebenarnya, terima kasih.”

“Keterampilan Kakak Jilson-mu sudah tidak perlu dikatakan lagi. Dari orang terkaya di dunia sampai bibi yang berjualan buah-buahan di bawah kastil di Andes, siapa yang tidak dia kenal? Dia memiliki koneksi yang luar biasa.” Tuan Muda Ben menyalakan sebatang rokok dan menyeringai dari wajahnya.

“Apakah kalian semua teman baik Kakak Jilson?” Vonny penasaran sambil menatap wajah tampan Tuan Muda Ben.

“Ini adalah putra dari Keluarga Zhu, salah satu dari empat keluarga besar wulin China dan sekarang Keluarga Zhu mereka adalah grup finansial sisi gelap nomor satu di China yang sudah melampaui Klan Yehenara dan Keluarga Zhao.” Jilson Lee tersenyum sambil memperkenalkannya kepada Vonny.

“Aku pernah mendengarnya dari ayah, kamu sangat luar biasa.” Mata besar Vonny berbinar dan menatap Tuan Muda Ben dengan tatapan mengagumi.

“Ayahku yang hebat, apa hebatnya aku?” Tuan Muda Ben merasa tidak nyaman.

“Ini adalah saudaraku yang baik Leo. Sniper nomor satu di dunia.” Jilson Lee melanjutkan perkenalannya.

“Halo, Kakak Leo.” Vonny sangat bersemangat.

“Haha, halo.” Leo memegang sebatang rokok dan melihat Vonny menatapnya dengan tatapan kagum, dia tertegun sejenak dan berjabat tangan dengan Vonny.

“Ini adalah Ardham artis terkenal di China, putra dari Aula Perak Kota Sangrao. Ini adalah Davis Lee, putra dari grup finansial Keluarga Lee di Hongkong, dia sebelumnya adalah anggota Organisasi Immortal China.” Jilson Lee berkata.

“Wah, ternyata kamu adalah Ardham artis terkenal!” Vonny mengalihkan mata indahnya.

“Halo.” Ardham mengenakan masker dan mengangguk sedikit ke Vonny.

“Ardham!?” Beberapa tamu dari China melihat ke arah mereka saat mendengar Vonny meneriakkan nama Ardham dan menyadari bahwa Ardham sedang berdiri di samping Jilson Lee, kemudian dengan cepat berjalan menuju Jilson Lee.

Jika Ardham tidak mengenakan masker kemanapun dengan Jilson Lee, maka akan dikepung oleh penggemar Ardham.

“Ardham, kudengar kamu sudah punya tunangan, apakah ini benar? Apakah beberapa reporter hiburan sengaja membuat heboh?”

“Ardham, kudengar kamu akan menikah pada bulan september tahun ini, seharusnya itu berita palsu…” Penggemar Ardham dengan cepat berkumpul dan mengelilingi sekelompok orang Jilson Lee.

“Kak Fendi…” Di pihak Fendi, Deni Han merasa sedikit marah dan sedikit kecewa.

Melihat di pihak Jilson Lee, pada dasarnya semua temannya sangat berkualitas, jika bukan tuan muda kaya maka artis terkenal. Jika bukan pernah menjadi anggota organisasi immortal maka pembunuh terkenal di dunia persilatan. Dan dia hanyalah putra dari keluarga menengah sebelumnya, jika bukan karena Fendi yang mengirim orang untuk menangkapnya dari China untuk membalasnya, maka dia tidak pernah punya kesempatan untuk bergaul dengan Fendi dan menikmati begitu banyak kemuliaan dan kekayaan

Dia merasa sedikit malu dibandingkan dengan teman-teman di sekitar Jilson Lee.

Fendi menyaksikan semua ini tanpa berbicara.

Dia merasa tertekan di hatinya, tekanan yang tidak bisa dilukiskan.

Senyuman yang penuh keunggulan saat dia datang bersama Bisma sudah menghilang dan digantikan oleh penjahat dengan kecemburuan yang kuat.

“Raja tentara, dia hanyalah sampah. Sampah semacam ini tidak layak untuk diperhatikan.” Bisma berjalan ke arah Fendi dan menghiburnya.

“Aku tahu dia adalah sampah, bagaimana bisa aku mempermasalahkan dengan sampah seperti dia?” Fendi memaksa untuk berpura-pura tidak peduli, tetapi tubuhnya berangsur-angsur gemetar.

Tidak lama kemudian, penggalangan dana untuk perjamuan amal dimulai.

Perjamuan hari ini diselenggarakan oleh Organisasi Perlindungan Satwa Liar Internasional. Sekelompok besar orang kaya dan artis yang menyukai amal berkumpul. Melalui perjamuan ini untuk mengumpulkan sumbangan dari semua orang yang akan digunakan untuk melindungi hewan liar.

Orang kaya dan artis yang menghadiri pesta perjamuan sama sekali tidak peduli dengan nominal sumbangan. Mereka datang ke perjamuan hanya untuk melakukan amal, memberikan beberapa sumbangan ke Organisasi Perlindungan Satwa Liar, sehingga Organisasi Perlindungan Satwa Liar memiliki uang untuk melindungi hewan. Sekalian, mereka bisa minum dan ngobrol di dalam pesta perjamuan dan mengenal beberapa teman di bidang bisnis dan artis favorit.

Saat sumbangan dimulai, Vonny segera mengeluarkan cek senilai 500 ribu dolar AS dan menyerahkannya ke penyelenggara dan menoleh sambil tersenyum nakal kepada Jilson Lee, “Hehe, aku paling suka dengan hewan kecil, aku menyukai semua jenis kucing dan anjing kecil dan aku mengadopsi banyak kucing dan angjing liar. Aku sangat membenci pemburu liar di Afrika. Ayah tahu bahwa aku sangat menyukai hewan dan meminta aku untuk menyumbang.”

“Kamu hebat.” Jilson Lee tersenyum dan mengacak-acak rambut panjangnya dengan penuh kasih sayang.

“Aku akan menyumbangkan sepuluh juta dolar AS.” Liana berjalan dengan tatapan kosong dan menyerahkan cek senilai sepuluh juta dolar AS kepada penyelenggara.

"…..." Semua orang di pesta perjamuan memandang Liana dengan kaget.

Di dunia internasional, kekayaan Jilson Lee dan yang lainnya harus dihitung dalam dolar AS dan semua pengeluaran harus dihitung dalam dolar AS. Dan sumbangan Liana tidak sedikit, sepuluh juta dolar AS adalah 120 atau 140 miliar dan cukup bagi banyak orang untuk menikmatinya seumur hidup.

Para tamu di pesta perjamuan memandang Liana dengan heran.

Tanpa diduga, wanita oriental misterius ini sangat murah hati.

“Ini sangat murah hati.” Tuan Muda Ben berkata.

“Aku tidak pernah pelit dalam melindungi hewan.” Liana berkata dengan dingin.

“Baiklah. Aku juga akan lebih murah hati. Aku akan menyumbangkan 100 juta dolar AS.” Tuan Muda mengeluarkan buku cek dari tubuhnya dan menuliskan cek sebesar 100 juta dolar AS dengan santai.

“Siapa ini!?” Para tamu di pesta perjamuan kaget saat melihat Tuan Muda Ben menyumbangkan 100 juta dolar AS.