My Goddes - Bab 999 Menemui Diri Sendiri Saat Jatuh

China, kota Gambir, Keluarga Xuan.

"Sudah ambil suratnya?" Garlin melihat Jilson Lee dan Monika dengan terkejut, kini Jilson Lee dan Monika sudah kembali ke China, mereka sedang menggendong anak dengan bahagia melihat Garlin, di meja ruang tamu terdapat surat nikah Jilson Lee dan Monika.

"Sudah berhasil menggugat Fendi, karena Fendi termasuk hilang, dan juga dalam jangka panjang tidak bertanggung jawab kepada keluarga, bahkan di internasional adalah penjahat yang sangat jahat dan terkenal, ditambah lagi ada bantuan Fanny, jadi perceraian Monika dengan Fendi berjalan lancar, bahkan kita juga mendapat surat nikah dengan lancar." ekspresi Jilson Lee dipenuhi dengan kebahagiaan, dia mendempet dengan Monika dan berkata kepada Garlin dengan senyuman.

"Bagus!" Kakek Monika berulang kali memeriksa surat nikah, dalam hatinya sangat bahagia.

"Jilson Lee, selamat." sekeluarga Xuan mengucapkan selamat kepada Jilson Lee.

"Semenjak Monika melahirkan, aku selalu ingin melihat anak ini. Sekarang akhirnya sudah ada waktu untuk melihatnya. Sayangnya Angel masih belajar di Inggris, jika tidak kita sekeluarga sudah berkumpul bersama." Kakek Monika menggendong anaknya, dia mengeluh ketika teringat beberapa masalah yang terjadi beberapa tahun ini.

"Melainkan Fendi, sayang sekali tidak dihukum mati setelah melakukan begitu banyak kejahatan. Jilson Lee, meskipun kita tidak sarankan kamu membunuh Fendi, tahu kamu seharusnya serahkan Fendi kepada pihak hukum. Raja yang melakukan kesalahan juga sama dengan rakyat biasa, lagipula dia bukan Raja apapun, dia hanya seorang yang menjuluki dirinya sebagai Raja." kakak terbesar Keluarga Xuan mengatakan setelah memikirkannya.

"Kalian tidak mengerti suasana hatiku saat itu, sebenarnya aku sangat ingin bunuh Fendi, terutama ketika dia menculik Zoony ke gunung es, dia melukai aku dan hampir membunuhku. Tapi teringat kematian Pearl membuat aku sangat menderita, aku mengenal banyak perempuan di luar negeri, Pearl adalah satu dari beberapa orang yang tidak matre, dia satu-satunya perempuan yang menyukai aku bukan karena kekuasaanku. Saat itu aku sedang sibuk dengan bisnis, dalam hatiku menyimpan rasa benci dengan keluarga sendiri, jadi tidak pernah berpikir untuk mencari pacar."

"Pearl sangat baik, sifatnya juga sangat imut, dia selalu membuat orang menyukainya. Jika aku tahu Fendi bisa membunuh Pearl, aku tidak akan membiarkan mereka bersama." Jilson Lee berkata.

"Betul." anggota keluarga Xuan menjawab.

"Sayangnya masalah hidup ini susah ditebak, meskipun aku tahu bisa terjadi masalah seperti ini, apa yang bisa kulakukan? Aku suka Monika, aku tidak bisa mengubahnya. Terhadap kematian Pearl, aku hanya bisa bilang sangat disayangkan. Ketika aku melihat Fendi menangis dengan tragis karena kematian Pearl, hatiku merasa sangat menderita, jadi aku merasa kasihan dan melepaskan Fendi. Aku melepaskan Fendi karena aku memikirkan posisi Pearl, jika bukan karena Pearl, aku tidak akan melepaskan Fendi." Jilson Lee berkata.

"Fendi memiliki beberapa istri, bagaimana dengan istri lainnya?" Kakak kedua mencari kabar.

"Mungkin masih empat istri, Bella, Natasha, Sanada dan Belinda. Ketika kami menyerang Pulau Kekaisaran menemukan jasad Nicola, beberapa istri lain dengar kabar sejak awal sudah dibunuh oleh Bella. Tapi Sanada dan Belinda adalah mata-mata, sampai sekarang keberadaan Sanada belum diketahui, dengar kabar Belinda sudah kembali dengan pekerjaannya, kini dia adalah kepala tim khusus Amerika Utara. Bella kembali ke Hongkong, dia akan menjaga anak Fendi dengan baik. Natasha di sisi Ayahnya, setelah Ayahnya Andrew dicelakai Amaris, kini dia hanya menjadi pemimpin dari pasukan rendahan di Eropa." Jilson Lee berkata.

"Pemimpin pasukan rendahan setidaknya lebih baik dibanding kita, 'kan?" kakak ipar keluarga Xuan berkata.

"Betul." Jilson Lee berkata.

"Bagaimanapun juga baik, akhirnya kamu kembali dari luar negeri dengan selamat, meskipun kamu beberapa tahun ini menabung banyak, jumlah uangmu tidak bisa kita bayangkan. Tapi aku harap kamu bisa keluar dari industri ini, jika boleh jangan menjadi tentara bayaran lagi. Kamu sudah mendapat yang kamu inginkan, kemampuan seni bela dirimu tidak bisa dikalahkan siapapun, kamu memiliki kekuatan melindungi semua orang di sisimu, tidak ada orang yang bisa melukaimu, apa yang masih tidak bisa memuaskanmu? Dan juga kamu bersama Monika adalah pasangan suami istri secara sah, kalian juga sudah punya anak kalian, pikirkanlah demi kamu, Monika dan anakmu. Sudah saatnya kamu istirahat." Garlin berkata.

"Ayah, aku akan mempertimbangkannya." Jilson Lee berkata.

"Kamu sudah mendapat banyak uang dari Perusahaan Teanokobe, 'kan? Dengar kabar Perusahaan Teanokobe adalah nomor dua di China, kamu tidak perlu menjadi tentara bayaran lagi." Kakak Ipar kedua keluarga Xuan berkata.

"Sebenarnya Perusahaan Teanokobe selalu rugi, yang dikatakan mendapatkan uang hanya karena anggota keluarga Wei yang bantu aku saja. Sekarang nilai saham Perusahaan Teanokobe sudah sampai di sebuah tahap, tidak sedikit orang menggunakan kesempatan ini mulai membabat semuanya. Jika bukan karena aku memiliki uang masuk dari tentara bayaran, Perusahaan Teanokobe sama sekali tidak bisa bertahan." Jilson Lee sedikit frustasi.

"Apakah tabunganmu cukup?" Kakek Monika bertanya.

"Cukup, beberapa kehidupan juga tak perlu khawatirkan. Aku sekarang sedang mempertimbangkan masalah pensiun." Jilson Lee tersenyum.

Ketika Jilson Lee sedang berbicang-bincang dengan semua orang, ponsel Jilson Lee tiba-tiba berdering.

"Baik, baik..." Jilson Lee mengangkat telepon, ekspresinya berubah saat mendengar telepon.

"Aku tahu, biarkan dia pergi saja." Jilson Lee mengerutkan keningnya.

"Ada apa?" ketika Jilson Lee meletakkan teleponnya, Monika melihatnya dengan khawatir.

"Jayden bilang Beatrice sudah mengundurkan diri, dia sudah belasan hari tidak bekerja, tadi Jayden menelepon bilang dia sudah mengundurkan diri, dia melepaskan semua saham di Perusahaan Teanokobe." Jilson Lee berkata.

"Beatrice? Dia bekerja di Perusahaan Teanokobe baik-baik, kenapa tiba-tiba mengundurkan? Gaji dia setiap tahun sekitar 200 miliar, kan? Nilai saham dia di Perusahaan Teanokobe paling tinggi, apa yang terjadi pada rumahnya?" Monika bertanya.

"Jayden khawatir ada yang terjadi pada keluarga Beatrice, jadi dia khusus ke rumahnya untuk tanya kabar. Beatrice sangat aman, tidak ada yang terjadi padanya. Terhadap kenapa Beatrice mengundurkan diri dari kerja, mungkin pergi mencari dia..." Jilson Lee berkata.

"Mereka adalah teman baik, Beatrice selalu sangat baik padanya." Monika menganggukkan kepala dengan santai.

Di sebuah sudut Hongkong.

"Sekarang kamu tidak ada apapun lagi, kamu tidak masalah jika aku yang menghidupi kamu, 'kan?" Beatrice dengan ekspresi bahagia menemani seorang pria, dia membawa pria memilih baju di sebuah toko baju.

"Aku sudah tidak ada apapun lagi, tapi kamu malah begitu baik padaku tanpa memikirkan dendam masa lalu, apa hak aku memilih-milih?" pria menunjukkan senyuman pahit, tatapan matanya dipenuh dengan keraguan.

"Kita adalah teman baik, tak peduli bagaimanapun aku akan selamanya baik padamu." Beatrice mengatakan.

"Ketika aku kaya, kamu menjauh dariku. Tak peduli bagaimana aku mendekatimu, kamu tetap sangat benci padaku. Tapi saat aku tidak punya apapun lagi, kamu malah tidak meninggalkanku, kamu menjagaku dan sangat perhatian padaku, terima kasih sudah begitu baik padaku." sang pria berkata.

Tiba-tiba seorang pria yang kekar menabrak sang pria dengan kuat. Pria kekar memakai baju santai hitam, sekujur tubuh dipenuhi dengan gairah preman. Melihat sang pria begitu kurus dan ekspresi yang sedih, pria kekar itu langsung mendorongnya, "Bocah, apa kamu buta? Apa tidak pakai mata saat berjalan?"

"Kamu yang menabrakku." sang pria berkata.

"Kenapa jika menabrak? Aku sudah terbiasa berjalan dengan begitu." pria berkata dengan kuat.

"Oh..." sang pria melihat cctv di depan, kemudian dia menarik pria tersebut ke sudut cctv...

Novel Terkait

Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
5 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu