My Goddes - Bab 467 Menyingkirkan Davis Lee

"Organisasi Immortal, Adelio menang!"

Pada hari kedua adalah pertandingan tim penegak hukum paling tinggi di China, organisasi Immortal melawan tim pasukan khusus yang paling tinggi di China, tim Dragon.

Itu merupakan pertandingan yang penuh tekanan, Adelio memegang pisau bermata tiga untuk menahan peluru tim Dragon. Sewaktu dia mengarahkan sebuah energi qi sejati ke ketua tim Dragon terdengar suara yang keras. Sewaktu ketua tim Dragon berdiri lagi, Adelio memakai pisau bermata tiga untuk mengait lehernya.

Ketua tim Dragon mencoba untuk bergerak, tapi Adelio menekan pisaunya sehingga lehernya mengeluarkan darah segar.

Wasit segera berdiri di arena pertandingan dan menetapkan Adelio sebagai pemenang.

"Organisasi Immortal, Axel menang!"

Axel mengayunkan tangannya yang langsung membuat lawannya terbang keluar dari arena pertandingan.

"Organisasi Immortal, Gavin menang!"

Dia adalah pemuda yang gemuk yang kulitnya putih dan kepalanya botak. Setelah dia mengalahkan lawannya, dia langsung melompat turun sambil menepuk pundak lawannya, "Saudara, maaf ya."

"Kak Gavin, ilmu bertambah tinggi setelah bergabung dengan organisasi Immortal." Ekspresi lawannya terlihat rumit.

"Harus menang!" Gavin berteriak.

"Organisasi Immortal, Daffin menang!"

Badan Daffin kurus tinggi dan wajahnya cantik. Setelah dia mengeluarkan belasan jurus terhadap lawannya, dia meletakkan tangannya ke arah ketiak lawan dan memutar lututnya di sudut kaki lawan sehingga lawan ditekan ke lantai. Sewaktu lawannya melepaskan tekanannya dan melakukan serangan balik, dia kaget melihat tangannya karena dia tidak tahu sejak kapan Daffin memakaikan borgol baja kepadanya.

Jika tidak terima maka bertarung lagi!

Tidak lama kemudian kakinya juga sudah diborgol dan langsung jatuh. Dia kemudian berbaring dengan kesal selama dua detik dan mengangkat tangan kanannya dengan enggan untuk menyerah.

Itu karena Daffin yang berhati lembut padanya, jika tidak dia sudah mati.

"Apakah Daffin cantik? Kamu ingin memakannya tidak?" Tim Jilson Lee berbaring bersama sambil menyaksikan pertandingan di TV, Tuan Muda Ben mengeluarkan sebatang rokok sambil menatap tajam ke arah Tommy.

"Tidak mau, aku hanya suka dengan Wyndi." Tommy pura-pura.

"Dasar, itu karena kamu merasa keluarga Daffin biasa saja dan tidak galak maka kamu tidak berminat terhadapnya kan?" Tuan Muda Ben terlihat kesal sambil menyalakan rokok yang ada di tangannya.

Segera, terdengar tepuk tangan meraih di area arena utama. Organisasi Immortal berturut-turut memenangkan empat pertandingan melawan tim Dragon yang memakai waktu satu jam dua puluh menit dan memasuki babak final dengan mudah.

Ketujuh anggota organisasi Immortal adalah master pilihan paling bagus di China, ketua organisasi Immortal adalah ketua tim Dragon pada kompetisi seni bela diri militer sebelumnya, Gavin adalah anggota terkenal tim Dragon, tahun ini juga menerima master seperti Daffin dan mereka dengan mudah menang melawan tim Dragon.

"Sampai saat ini, seluruh tim militer kita telah dimusnahkan hanya tersisa organisasi Immortal yang merupakan tim polisi." Kakek Janita, Andreas yang merupakan salah satu petinggi kemiliteran China yang paling tinggi perlahan-lahan menghela napas.

"Bagaimana hasil penyelidikan tentang Gina dari tim Jilson Lee? Apakah sudah mendapatkan bukti jika Gina adalah Yasin?" Andreas tiba-tiba terlihat serius.

"Hito, dia melindungi adiknya dengan baik, Gina sangat terkenal di Black Dart, tapi tidak bisa ditemukan ada yang tidak beres dengan nama Gina. Kita tidak bisa berbuat apa-apa meskipun tahu jika Gavin adalah Yasin." Orang itu berkata.

"Jilson Lee lumayan berani, dia bahkan meminta bantuan dari orang Black Dart, mengapa dia tidak mencari bantuan Hito? Meskipun pasukan militer kita suka dengan orang berbakat tapi seorang penjahat tetap penjahat yang selamanya tidak bisa dimaafkan! Lihat anggota tim Jilson Lee, ketuanya adalah ketua tentara bayaran di luar pulau, sedangkan anggotanya Tuan Muda Ben adalah pembuat onar, Susi juga sama, sehingga dilarang masuk ke negara orang lagi, juga ada Leo? Bukankah dia seorang mafia di bagian Utara!" Andreas memegang data dan melhat anggota tim Jilson Lee, "Hanya Ardham yang lumayan bagus, tapi dia akan menjadi rusak jika terlalu lama bersama Jilson Lee. Bukankah dalam beberapa bulan terakhir ada ledakan di kota Venia? Juga ada sebuah vila pribadi di kota Sheng juga mendengar ledakannya?"

"Benar." Orang itu perlahan-lahan mengangguk.

"Itu adalah perbuatan Ardham, Wiiliam Han benar-benar berusaha keras demi membuat komando palagan Utara mendapatkan tempat pertama. Hahaha, dia benar-benar tidak muda untuk mengumpulkan semua master ini, setelah pertandingan ini selesai kita baru akan melakukan perhitungan dengan mereka!"

"Kekuatan organisasi Immortal lebih kuat dari kita." Jilson Lee sama sekali tidak peduli dengan Andreas, dia merencanakan taktik perang setelah selesai melihat pertandingannya.

Dia adalah orang yang sangat teliti, dia hanya mengutamakan hasil akhir dan tidak mempedulikan caranya, ini adalah gayanya sewaktu dia menjadi tentara bayaran di luar pulau.

Kompetisi seni bela diri militer ini sangat bermanfaat bagi mereka.

Pertempuran sungguhan bisa meningkatkan kemampuan mereka, setelah memasuki master tingkat dewa lanjutan dan setelah anggotanya memasuki master dewa tingkat menengah jika tidak memakai banyak pil dewa maka mereka sangat sulit untuk menembusnya. Sekarang mereka sudah ada seorang Tuan Muda Ben yang telah menembus master dewa tingkat lanjutan, Susi, Leo dan Ardham sudah semakin dekat dengan master dewa tingkat lanjutan.

Kompetisi seni bela diri militer yang diadakan setiap empat tahun merupakan satu kesempatan bagus untuk menembus batas master.

Meskipun dia akan dihukum oleh Andreas, tapi dia bisa mendapatkan tujuh harta karun sebagai hadiah dari pihak militer. Dia masih mengharapkan sebuah kitab kultivasi karena perlengkapan anggota mereka masih belum sempurna.

Sedangkan pemimpin dunia persilatan, dia punya cara untuk merebutnya dengan orang lain.

"Tim Jilson Lee hanya ada enam orang maka ini adalah kekurangan kita. Kita langsung dianggap kalah satu ronde tidak peduli kita bertempur dengan tim mana pun!" Jilson Lee berkata.

"Roy bukan master tingkat dewa, dia masih bisa bertarung pada pertandingan biasa, dia sama sekali tidak bisa menghadapi master tingkat dewa, lebih baik menyuruhnya mengaku kalah jika menyuruhnya bertarung pada pertandingan seperti ini. " Leo menyalakan sebatang rokok, "Untung saja kita bertemu Gina sebelum pertandingannya dimulai, jika tidak kita hanya ada lima orang.

"Kekuatan anggota tim kita lumayan bagus, Susi, Tuan Muda Ben serta Ardham adalah bintang selama pertandingan ini, mereka akan menjadi bintang setelah pertandingannya selesai, tidak mudah mencari pendekar di dunia ini, kita saja baru menemukan enam orang, kita akan menunggu Davis Lee bergabung dengan kita setelah pertandingannya selesai maka tim kita berjumlah tujuh orang setelah itu......"

"Davis Lee, dia adalah master kultivasi tingkat tinggi yang kekuatannya sama dengan Hito. Dia langsung bisa membunuh kita jika dia mengeluarkan jurus, aku saja bahkan bukan lawannya. Jasper juga master kultivasi tingkat tinggi yang kekuatannya hampir sama dengan Turmalin, juga ada Axel, Adelio, Daffin, Farel, Gavin, mereka semua ini sangat sulit untuk dihadapi, mereka masing-masing punya kelebihannya." Jilson Lee menganalisanya dengan semua orang, "Jika ingin menang, kita mungkin harus memakai cara licik."

"Cara licik?" Semua orang menatap Jilson Lee dengan kaget.

Gina memandangnya.

"Kita mencari cara untuk menyingkirkan Davis Lee, kita buat Jasper dan Davis Lee berselisih dan membuat Davis Lee berada di urutan ke tujuh, dia adalah anggota organisasi immortal yang paling kuat, jika seperti itu kita memiliki peluang mengalahkan organisasi Immortal sebesar 50 persen............"