My Goddes - Bab 259 Tredo Dipukuli

Anita terbengong.....

ketika dia memasuki grup teanokobe milik Jilson, dia pun berjalan ke arah ruangan kantor yang didesain dengan mewah itu. dia merasakan sebuah kejutan yang tidak bisa ia ucapkan.

dia tidak pernah menyangka kalau tuan buangan dari keluarga Lee yang tidak memiliki jenjang pendidikan ini dan tidak berkemampuan ini merupakan presdir dari sebuah perusahaan dan dia bahkan merupakan pemilik grup teanokobe .

"begitu banyak laporan yang harus aku baca hari ini, oleh karena itu, aku tidak bisa keluar untuk makan. aku sudah memesan makanan dan kamu boleh ikut makan bersamaku sebelum pergi." Jilson memakai sebuah kemeja berwarna putih bersih dan juga jas. dia duduk di kursi sambil tersenyum menatap Anita.

"kenapa kamu begitu kaya?" tanya Anita setelah terbengong selama beberapa detik.

Jilson hanya tersenyum dan tidak berkata apapun.

melihat sikap Jilson, Anita merasa kalau dia memiliki identitas yang misterius.

Jilson, siapa sebenarnya dia? kenapa dia bisa memiliki perusahaan besar seperti ini? kenapa dia harus berpura-pura untuk bekerja di perusahaan Hesti? jika dilihat dari kemampuannya, seharus Raymond juga bukan merupakan lawan yang tepat baginya kan? dia bahkan lebih kaya dibandingkan dengan Raymond, kenapa dia malah hanya memasukkan bra ke dalam baju Raymond ketika Raymond menghinanya siang tadi? ini membuat Raymond mengira kalau Jilson takut kepadanya dan dia bahkan berunding dengan bawahannya sendiri untuk mencelakai Jilson?

jika boleh berkata jujur, Anita merasa sedikit marah ketika melihat Jilson dihina siang tadi. dia tidak menyangka kalau Jilson dan Raymond adalah saudara, namun kenapa Raymond tidak memiliki perasaan dan melakukan semua itu pada Jilson? kalau bukan karena Anita merasa marah dan merasa tidak adil akan hal itu, dia juga tidak akan menelepon Jilson hari ini untuk meminta maaf kepadanya. jika dilihat dari kemampuan Jilson, dia bisa mengatakan identitas aslinya kepada Raymond agar dia merasa malu. namun kenapa Jilson tidak melakukan itu?

"Raymond bahkan tidak memiliki hak untuk membersihkan sepatuku. aku tidak perlu menghiraukan orang seperti itu. bagaimana mungkin aku akan mengenalinya? sebenarnya, orang yang paling aku benci adalah kakek keluarga Lee. dia selalu berkata kalau orang yang fokus untuk latihan bela diri tidaklah akan pernah berhasil. dia meremehkan aku dan aku ingin menunjukkan kepadanya kalau pelatih bela diri lebih berhasil dibandingkan dengan pengusaha."

"sekarang sudah akhir bulan, tanggal 5 bulan depan adalah hari ulang tahun kak Hesti. pada hari itu, aku akan membiarkan semua anggota keluarga Lee tahu akan identitasku." kata Jilson yang telah mengerti akan perasaan Anita.

"kalau begitu, kenapa kamu harus bekerja di perusahaan kak Hesti? kamu adalah seorang pemimpin perusahaan dan bukankah kamu harus sibuk akan banyak hal?" tanya Anita.

"kak Hesti sangatlah baik kepadaku, dia mengira kalau hidupku tidak berjalan dengan lancar dan dia pun mengatur sebuah pekerjaan untukku. dia pun sengaja pergi ke kota Venia untuk mengikuti rapat karena dia khawatir kalau aku tidak akan bekerja di perusahaannya. ini menandakan kalau dia begitu mempercayai aku. aku akan mendengar semua perkataannya dan datang ke perusahaannya untuk bekerja. aku bukanlah orang yang suka omong kosong. jika dia bersikap baik padaku, maka aku juga akan menerima semua kebaikannya itu. aku tidak akan tinggal lama di perusahaanya, aku akan pergi beberapa hari lagi." kata Jilson.

"oh......." Anita terlihat sedikit kecewa.

"makanan sudah sampai. segera mencuci tangan dan siap-siap untuk makan." Jilson lalu menghidupkan sebatang rokok sambil membaca laporan yang ada pada mejanya.

dia tidak lagi berbicara dengan Anita.

setelah makanan yang ia pesan tiba, Jilson tidak memakan makanan tersebut.

Anita bisa melihat kalau dirinya sangatlah sibuk. laporan yang tertumpuk di mejanya terlihat seperti sebuah bukit. meskipun Jilson memiliki kemampaun yang hebat, namun dia juga tetap harus menghabiskan waktu 6-7 jam untuk menyelesaikan semua laporan itu. setelah selesai makan, Anita tidak pergi dan dia merasa bersalah karena telah menghukum seorang presdir. di saat yang bersamaan, dia juga merasa lucu. dialah yang membuat Jilson dihina oleh Raymond. oleh karena itu, dia berencana untuk meminta maaf kepada Jilson sebelum dia pergi.

5 jam telah terlewati.

"kak Jilson, tuan di keluargaku dipukul orang lain!" terdengar suara teriakan dari dalam telepon dan teriakan itu terdengar penuh amarah. bahkan Anita yang duduk disana juga bisa mendengar suara itu.

"siapa tuan keluargamu itu?" tanya Jilson.

"kak Jilson, tuan keluargaku adalah adik sepupumu yaitu Tredo dari organisasi Flode di luar negeri! kak Jilson, mereka keterlaluan, mereka mencelakai tuan muda kami ketika ketua kami tidak ada di sini. aku harap kamu bisa mencari keadilan untuk kami dan membalas semua dendam kami!" kata orang tersebut dari dalam telepon.

secara perlahan, Jilson pun mulai mengerti hal itu.

ternyata setelah Tredo menerima harta warisan dari ketuanya, dia pun pergi ke pub yang ada di kota Aruba setiap malamnya untuk menutup kesedihannya. dia setiap hari mabuk-mabukan bersama sekelompok temannya dan berusaha untuk tidak memikirkan hal sedih pada keluarganya.

pengeluaran yang dia habiskan di pub adalah ratusan juta. pub seperti ini bukanlah pub yang bisa dikunjungi orang biasa. pub seperti ini hanya bisa dikunjungi oleh orang kaya di kota Aruba saja.

malam ini, pub itu didatangi oleh seorang selebriti dan selebrit ini berjalan ditengah para tuan kaya itu dan ingin memilih seorang pria untuk menjadi suaminya. selebriti ini sangatlah pandai menggoda, setelah dia melihat Tredo, dia merasa Tredo sangatlah royal meskipun penampilannya tidaklah begitu keren. Tredo membeli sebotol wine dengan harga ratusan juta dan memberi bonus tambahan sebesar jutaan rupiah kepada karyawan di sana. dia langsung menghampiri Tredo setelah memastikan Tredo memiliki uang yang banyak.

namun kemarin malam, selebriti ini baru saja menggoda seorang tuan kaya dan tuan kaya ini juga memiliki perasaan terhadap selebriti ini. dia merasa marah ketika melihat Selebriti yang begitu dekat dengan Tredo. tuan kaya itu lalu membawa bawahannya untuk menghampiri Tredo dan berantam dengannya karena cemburu. tuan kaya ini tidaklah lemah, dia adalah keturunan ketiga dari keluarga Huang yang merupaka salah satu dari empat keluarga terbesar di kota ini.

empat keluaga terbesar di kota ini terdiri dari keluarga Kong, keluarga Huang, keluarga Wang dan juga keluarga Lee. keempat keluarga ini berada di posisi 10 besar keluarga terkaya. selain keempat keluarga tersebut, masih terdapat keluarga Wei dan keluarga Qian. keluarga Qian memiliki hubungan yang begitu dekat dengan Kiyoshi. keluarga Wei adalah keluarga pertama yang membentuk komunitas sendiri di kota Aruba. namun keluarga Wei dan keluarga Qian tidak termasuk di dalam empat keluarga terbesar di kota ini.

"kak Jilson, kami menyebutkan namamu ketika sedang bertengkar. awalnya semua terlihat baik-baik saja sebelum menyebut namamu. namun mereka berubah menjadi begitu marah ketika kami menyebut namamu. mereka begitu meremehkan kamu dan tidak menghargai kamu. selain keluarga Huang, keluarga Kong, Wang dan Lee juga ikut mempersulit kami. salah satu adikmu juga ada disini. cepatlah kesini agar tuan muda kami tidak lagi dihina oleh mereka." kata salah satu bawahan Tredo.

"kenapa?" tanya Anita dengan penuh hati-hati setelah melihat Jilson telah mematikan panggilannya.

"ada orang yang tidak menghargaiku dan menghajar bawahanku..." Jilson mengedipkan matanya.

Novel Terkait

Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu