My Goddes - Bab 25 Tidak Mengingkari Perkataan Sendiri

keluarga pembuat pil, keluarga Lu, salah satu dari empat keluarga besar di Wulin.

Melihat pria muda yang di hadapannya dengan kaget, hati Yongki tiba-tiba mendingin, seperti tenggelam ke dasar danau yang dingin.

Dia tidak pernah menyangka pria muda yang berdiri di depannya bukan hanya seorang ahli seni bela diri, tetapi juga memiliki latar belakang yang begitu tinggi. Dia adalah putra dari keluarga pembuat pil.

Dia tahu bahwa kepala keluarga Lu, yaitu kakek jimmy seumur hidupnya hanya melakukan satu hal yaitu membuat pill, dikarenakan keseringan bersentuhan dengan bahan kimia sehingga menderita penyakit parah. kesehatannya hari-demi hari semakin buruk, Dia berencana untuk mundur dari teritorial teluk Jiang, dan orang-orang dikirim untuk mencari cucu-cucu yang berada di luar negeri selama tujuh tahun, lalu untuk meneruskan gelar keluarganya, Apakah dialah yang akan meneruskannya?

Ini dia, pria ini adalah cucu yang dicari Kakek!

“Margamu adalah Lee, dan namamu jilson, Jilson Lee?” Yongki bertanya dengan mencucurkan keringat dingin di wajahnya sambil menggigit giginya.

“Oh, aku sudah berkali-kali menyebut namaku, tidak bisakah kamu ingat?” Jilson tertawa.

“Jadi kamu tahu, kakekmu?” Suara Yongki tiba-tiba berhenti.

“Apa yang terjadi pada kakekku?” Jilson Lee bertanya.

“Tidak apa-apa,” Yonglie mengerutkan kening, menundukkan kepalanya dan tidak berbicara.

Sepertinya dia belum tahu apa yang sedang terjadi di rumahnya. Keluarga Lu, salah satu dari empat keluarga besar di Wulin, memiliki posisi terkemuka di teluk Jiang, dan memiliki pengaruh besar di Wulin. Jimmy Lu, kepala keluarga Lu, adalah pahlawan dan dikagumi oleh semua orang di Wulin. Dia dapat memiliki status seperti itu, dengan kehidupan yang sudah sempurna. Dia memiliki tujuh anak, yang semuanya adalah anak perempuan. Anak-anak dari tujuh putrinya semuanya adalah anak perempuan, hanya Jilson Lee satu-satunya cucu lelakinya.

Mempunyai anggota keturunan lelaki yang sedikit, kenyataan ini sepertinya sedikit susah diterima oleh keluarga terkemuka. Ketika Jilson lahir, kakek Lu mengira ia tidak akan memiliki cucu laki-laki, dan Jilson Lee ini secara diam-diam pun lahir. Takut jika Tuhan tahu, ia mengambil satu-satunya cucu lelaki di keluarganya, dia menamainya seorang seperti nama perempuan, berharap bahwa dia akan tumbuh besar dengan aman. Sekarang pria tua itu semakin tua, pemimpin keluarga menjadi semakin tidak berdaya, dan dia ingin menyerahkan posisi pemilik rumah dan mengirim seseorang ke luar negeri untuk menemukan satu-satunya cucunya.

Monika pernah berkata bahwa Jilson Lee tidak mengerti kehidupan orang kaya. Tapi tanpa disangka, Jilson lahir dari keturunan orang kaya. Dia tahu dengan sangat jelas bagaimana kondisi yang ada di keluarga itu. Pada saat ini, karena satu-satunya keturunan lelaki dari keluarga Lu hilang, ditambah keluarga Lu memiliki posisi yang tinggi dalam seni bela diri dan memiliki kekayaan besar. Anak-anak dari kakek Lu ingin mendapatkan harta keluarga Lu. Keenam anak perempuan keluarga Lu sering berkelahi di rumah. Karena orang tua Jilson lahir ketika ibunya kawin lari, ayah Jilson adalah sebuah konsorsium bisnis, dan kakek Lu jelas tidak menganggap ibu jilson. Dengan status kamu, dan kakek pada masa itu tidak merasa kekurangan sosok pria di rumah, kakek dari dulu pun tidak menyukai jilson, inilah yang membuat jilson sangat marah pada orang tua Li. Pada usia delapan belas tahun, karena amarahnya, dia memilih untuk meninggalkan keluarga Li untuk bekerja di luar negeri.

Keluarga Li menyebabkan keluarga Lu kehilangan satu-satunya cucu lelaki.

Yongki adalah orang teluk Jiang, dia tentu tahu jelas masalah para orang kaya ini. Mengenai apa yang terjadi pada rumah jilson, ia memilih untuk tetap diam. Dia melihat kedinginan di mata jilson, dia tahu bahwa jilson tidak akan pernah luluh kepada orang jahat seperti itu.Ditambah jilson dengan sikapnya yang pernah berkata bahwa dia akan memotong tangan dan kakinya.

jilson Lee, diri aku yang sekarang, seharusnya berhasil melarikan diri ke luar negeri dan bisa hidup dengan bahagia. Campur tangan kamu yang membuat aku jatuh ke dunia hukum. aku telah melakukan banyak pembunuhan di sini di Tiongkok, dan aku pasti akan mati di tangan polisi. Dan sebelum ajalku datang, kamu ingin membuatku mati dahulu. kamu menyakiti aku dengan sangat menyedihkan, bagaimana aku bisa membiarkan kamu pergi, aku hanya bisai membuat kamu kehilangan kemuliaan dan kekayaan yang seharusnya kamu miliki.

Apakah kamu tidak tahu apa yang terjadi di rumah kamu? aku tidak akan memberi tahu kamu, ketika kamu kembali ke keluarga, biarkan kamu menyaksikan kepala keluarga Lu kamu jatuh ke tangan orang lain.

Perlahan-lahan, ada kebencian di mata Luo Yongki.

“Jangan bertobat.” jilson mencibir, tiba-tiba memukul bahu Yongki dengan seringai.

“Ah!” Yongki tiba-tiba dibombardir dan terbang dengan ganas, menjatuhkan beberapa kepala ke tanah, meludahkan darah dari mulutnya.

Apa itu kekuatan master tingkat dewa? Kekuatan mereka di luar imajinasi orang biasa, di mata mereka, dia layaknya seperti dewa. Vitalitas yang dilepaskan sebanding dengan meriam peluru. jilson yang marah ini mengerahkan kekuatannya dan langsung mematahkan bahu Yongki.

Dia melakukan apa yang dia katakan, mengatakan bahwa jika tangan dan kaki Yongki akan hilang, itu akan benar-benar terjadi. Tidak ada belas kasihan di hatinya terhadap orang jahat seperti itu.

Melihat penampilan jilson yang dingin dan kejam, Fanny, Ryan Liu, dan Kapten Interpol semua merasakan semacam kedinginan di sekujur tubuh mereka. Tidak heran dia telah bisa bermain di luar negeri selama bertahun-tahun, dan dia telah menembak dengan begitu kejam. Musuh-musuhnya tahu bahwa dia sangat ganas, siapa yang berani menyerbunya? Tentara bayaran selalu kejam, dia bahkan lebih kejam daripada tentara bayaran biasa, bisa dibilang ia adalah raja dari tentara bayaran.

“Sabar, masih sisa satu tangan dan dua kaki.” Mengikuti beberapa langkah, jilson mengumpulkan hawa chi dari telapak tangannya lagi.

"Tuan Lee, Master Lee, penguasa dunia, aku mengaku salah, aku benar-benar tahu kesalahanku, tolong biarkan aku pergi, tidak, tolong bunuh saja aku, jangan menyiksaku seperti ini lagi." Yongko menangis ,ia tidak bisa menahan tangisannya, dan bersujud di tanah untuk memohon ampun kepada jilson.

Dia pasti akan mati di tangan polisi, dan dia harus mendapat penderitaan kejam seperti ini sebelum dia mati.

“Sudah aku bilang, tidak ada obat penyesalan di dunia ini.” Mata jilson terpancar cahaya hitam, dan hawa hitam tebal itu perlahan-lahan terkumpul di telapak tangannya.

Apa yang dia pikirkan ketika dia membunuh istri orang berserta anak kecil yang tidak berdosa? Orang-orang seperti itu tidak layak diampuni.

Di satu sisi, Monikatampak kaget pada saat ini, namun jilson hanya tersenyum padanya.

“Amitabha!” Tiba-tiba, suara tenang dan damai datang dari kegelapan. Suara itu tidak kuat, tetapi suaranya dalam, dan suara itu nyata, seolah-olah terdengar sangat jelas di telinga manusia.

Mendengar suara ini, jilson menyimpan hawa yang ada di telapak tangannya dan mencari sumber suara.

Sembilan biksu keluar dari kegelapan, mereka semua bersinar dan memegang tongkat zen emas. tatapan matanya sedikit berubah, sembilan biksu memiliki lima master tingkat tinngi, tiga master tingkat menengah, dan satu master tingkat dasar.

Mereka adalah biksu yang diutus datang dari Shaolin.

"Amitabha, kamu sungguh orang baik, para biksu miskin sangat mengagumimu. Biksu itu tidak bersendawa atau berbicara dengan sia-sia. Biksu yang malang berbicara singkat." Ketua tingkat tinggi memkamung jilson sambil tersenyum dan melipat tangannya. Yongki adalah orang yang kamu utus, dia orang yang cukup waspada dan licik. Dia telah melukai banyak guru dari Sekolah Shaolin dalam dua tahun terakhir. Dia telah mempunyai dosa yang cukup berat. Kami telah menangkapnya. Sekarang setelah dia ditangkap oleh kamu, biksu miskin memiliki permintaan tanpa ampun. Beri kami kesempatan membawanya kembali ke Shaolin untuk diurus? Orang bijak yang miskin bersedia untuk menjalin hubungan yang baik dengan kamu. Jika kamu membutuhkan kami di masa depan, kami akan bersedia membantu. "

“Serahkan Yongki padaku.” Angin bertiup. Seorang pemuda berseragam polisi berdiri di depan Li Qingchuan dan membuka tangan kanannya langsung ke arah jilson.

Melihat pemuda ini, wajah Fanny, Ryan Liu, dan Kapten Interpol berubah sesaat , dan bahkan wajah Monika juga berubah.

Terlihat pemuda berseragam polisi dengan piagam bintang di setiap sisi bahunya, ekspresinya dingin dan tubuhnya memancarkan kharisma seorang master.

Dia adalah ketua kelompok dewan kepolisian Tiongkok!

Kelompok Dewan, total tujuh tuan, semuanya adalah tuan tingkat tinggi, dipilih dari berbagai departemen di Tiongkok. Ini adalah pertama kalinya Fanny, Ryan Liu, Kapten Interpol dan Monika melihat orang-orang dari kelompok Dewan. Yongki mampu menarik orang-orang dari kelompok Dewan, dan mereka semua terkejut.

Kelompok Dewan, semua anggota kelompok menikmati perlakuan menteri, mereka memiliki kemampuan untuk memobilisasi tentara dan secara khusus bertanggung jawab untuk menangani kasus-kasus paling sulit di Tiongkok. Mereka memiliki kekuatan besar di Tiongkok.

Sekarang, jilson ingin menghilangkan tangan dan kaki Yongki, dan para biksu Shaolin serta anggota kelompok Dewa semua datang untuk meminta bantuan. Dia sedikit mengernyit.

"Donator, kamu sudah membuat kontribusi. Yongki ini adalah peninggalkan Shaolin kita. Tolong beri Yongki kepada kami." Master Shaolin tersenyum.

"jilson Lee, orang di Shaolin meminta kami untuk menyelesaikan kasus ini dalam tiga hari. Sekarang hari ketiga. Tolong beri Yongki kepada kami." Pria muda itu tampak tanpa ekspresi.

Setelah mendengarkan kata-kata mereka, jilson mengerutkan kening pada Yongki.

Yongki melihat bahwa para biksu Shaolin dan kelompok dewan semua datang untuk meminta dirinya. Dia tidak bisa menahan napas untuk mengekspresikan ekspresi licik di wajahnya.

Selama dia jatuh ke tangan para penguasa Shaolin dan para dewan, dia tidak perlu mengaku bersalah sebelum mati, sedangkan jilson ingin menghilangkan kaki tamgannya?

Tiba-tiba, jilson menjentikkan bahunya lagi dengan telapak tangannya.

“jilson Lee, apa yang kamu lakukan!?” master Shaolin dan anggota Kelompok Dewa mengubah wajah mereka.

“aku jilson tidak akan mengingkari ucapan sendiri, aku bilang akan mematahkan tangan dan kakinya, maka aku akan melaksankannya.” Secara bertahap, jilson mengumpulkan udara gelap lagi.

Setelah mendengarkan kata-kata jilson, wajah para biksu Shaolin dan anggota kelompok Dewan semua berubah ...