My Goddes - Bab 767 Franz

Jilson Lee paling benci Pasukan Tentara Bayaran menindas warga, Sudiro

melanggar pantangannya, tentu saja Jilson Lee tidak akan melepaskannya begitu saja.

Sebaliknya Sudiro ini sangat tahu diri, dia juga memohon ampun kepada dirinya, dan juga menyemirkan sepatu untuk dirinya, membuat kemarahan di dalam hati Jilson Lee menghilang setengah.

Dia tidak pernah mengatakan apapun kepada Sudiro, Sudiro terlalu mengenal Jilson Lee, ini sejenis rayuan yang akhirnya menghindari bencana.

"Pergilah, suruh para bawahanmu untuk mengantarkan persediannya, masalah kamu menyerang desa kami sementara akan di maafkan." Jilson Leememerintahkannya dan memutuskan untuk melepaskan Sudiro.

"Baiklah!" Sudiro seperti mendapatkan pengampunan, muncul keterkejutan di matanya.

"Pergi, antarkan semua persenjataan markas kita, makanan, obat-obatan, air bersih, selimut, apapun yang bagus, bawa semua barangnya." segera, Sudiro melihat ke arah bawahannya sendiri dan memerintahkannya dengan suara yang keras.

"Ketua, memberikan semua persenjataan kepada orang-orang miskin ini, apa yang akan kita gunakan?" ajudan terkejut.

"Benarkah, aku suruh kamu pergi ya pergi!" pash, Sudiro langsung memberikan sebuah tamparan kepada ajudannya.

Setelah di tampar oleh Sudiro, bawahannya baru segera pergi melakukannya. Sudiro mengenal Jilson Lee, ketika melihat Jilson Lee pemimpin dari sepuluh ribu Pasukan Tentara Bayaran seperti dia ini harus menundukkan kepalanya dengan patuh, ajudan dari bawahan Husen juga tidak berani meragukan kekuatan Jilson Lee lagi, dia segera membawa bawahannya sendiri, dan berpencar ke luar desa dengan para bawahannya Sudiro.

"Husen, kamu sudah menyelamatkan nyawaku, kalau bukan karena kamu, aku hampir di bunuh oleh Jilson Lee, terima kasih." setelah semua para bawahan mundur, Sudiro berpikir sejenak untuk berterima kasih kepada Husen dengan suaranya yang kecil.

"Bukankah kamu bilang kamu ingin membunuhnya?" Husen mengejek.

"Tiga tahun yang lalu aku dan semua Pasukan Tentara Bayaran Winni menyerang Jilson Lee secara bersamaan, Jilson Lee membunuh sepuluh ribu orang dari kami seorang diri, tiga tahun berlalu dalam sekejap, aku tidak tahu kekuatan Jilson Lee berubah menjadi seseram apa, dia ingin membereskan pasukan sekecil kami ini, itu sama sekali adalah masalah yang kecil, bagaimana aku berani melawannya? kamu lihat, orang China yang berpenampilan lumayan itu adalah Tuan Muda Ben, Tuan Muda Ben adalah bawahan terpenting Jilson Lee, kekuatannya juga sangat mengerikan. ada Jilson Lee dan Tuan Muda Ben disini, kita sama sekali bukan lawan mereka." Sudiro berkata dengan suara yang kecil.

"Tuan Muda Ben yang terkenal itu?" Husen segera melihat ke arah Tuan Muda Ben dengan menggunakan tatapan yang terkejut.

"Orang-orang yang tersisa itu bakatnya lumayan, dan juga tidak tahu siapa mereka." Sudiro sedikit mengerutkan keningnya dan melihat ke sekelompok orang Gisel itu.

"Mereka adalah Gisel si Penyihir kecil, Taurus si Minotaur, Lucifer si Supernaturalist, Convinus si Manusia Serigala, Belphegor si Malaikat Black Dart............" telinga Tuan Muda Ben tajam, dia berkata dengan suara yang mengejek.

"Apa? mereka adalah orang Kongres Black Dart!?" mendengar perkataan Tuan Muda Ben, wajah Husen dan Sudiro segera berubah menjadi pucat.

Seorang Tuan Muda Ben bisa membunuh seorang panglima jenderal mereka dengan mudah, dan membunuh sekelompok besar prajurit mereka.

Tapi di dalam desa ini, tidak hanya ada Tuan Muda Ben, masih ada sekelompok karakter yang lebih berbahaya di banding Tuan Muda Ben.

Sampai saat ini mereka baru mengerti, mereka hampir menyentuh sebuah sarang lebah yang mengumpulkan sejumlah besar master terbaik dari seluruh dunia............

Tapi De Nero tidak mengerti inggris, dia melihat Jilson Lee juga mengadili seorang pemimpin besar dengan beberapa kata, tanpa sadar dia melebarkan kedua matanya, dan melihat Jilson Lee dengan terkejut, hatinya berpikir orang seperti apa sebenarnya Jilson Lee ini?

Kalau Kak Jilson Lee ini memiliki kekuatan tertentu di Afrika, dia dapat dengan mudah menyiksa Husen, dia bisa memahaminya. tapi Sudiro adalah pemimpin dari pasukan sepuluh ribu orang, memiliki sekelompok besar Pasukan Tentara Bayaran seperti ini di Afrika, bahkan presiden negara kecil tidak ingin mengganggu mereka dengan sembarangan, sebenarnya orang seperti apa Jilson Lee ini, yang ternyata bisa mengatasi Sudiro dengan mudah?

"Sebelum orang kalian mengantarkan makanan dan persediaannya, kalian semua akan menjadi tamu di desa ini, tidak ada hal baik yang bisa melayani kalian, hanya ada beberapa kadal dan sedikit kentang, bisakah kalian memakannya?" Jilson Lee berkata dengan cuek.

"Selama bisa mengabdi di samping Tuan Raja Perang, kami bisa tidak memakan apapun, dan meninggalkan makanan berharga untuk kamu makan!" Husen dan Sudiro berkata dengan suara yang keras.

Sampai saat ini, ada beberapa tentara bayaran yang secara bertahap tahu indentitas Jilson Lee, pada dasarnya Jilson Lee sudah tidak bisa tinggal di desa ini.

Ketika semakin lama semakin banyak orang yang mengetahui indestitasnya, Hito akan mengirimkan pasukan besar untuk menyerangnya, Fendi juga akan mengirimkan bawahannya untuk membunuh dia, di serang oleh pasukan yang kuat, dia pasti akan melibatkan warga desa yang tidak bersalah.

Kesempatan yang dia katakan juga sudah hampir tiba, dia akan pergi dari sini, dan muncul kembali di depannya untuk menyerang semua pasukan yang menjadi musuh dengannya, tapi De Nero tahu indentitas dia yang sebenarnya, sekitar jam delapan lewat malam hari.

Saat jam delapan lewat malam hari, Jilson Lee dan semua orang berkumpul di depan api unggun, menunggu para bawahan Sudiro dan Husen yang mengantarkan persediaan dengan tenang, dan sekelompok Orang Hitam yang kuat tiba-tiba masuk ke desa.

Franz di panggil sebagai pemimpin Orang Hitam yang kuat, dan Master Tingkat Dewa Menengah, dia adalah perwakilan dari orang miskin di seluruh Afrika, dan pahlawan di mata semua Orang Hitam.

Ketika Orang Hitam yang kuat memimpin para bawahannya untuk masuk ke desa, De Nero sebagai Orang Hitam, Sissy dan para penduduk desa setempat sekilas mengenalinya.

Tinggi Franz lebih dari dua meter, dengan otot yang seperti roti di seluruh tubuhnya, dan kulitnya yang seperti batu bara, dengan tubuh yang telanjang, sebuah lingkaran peluru emas yang besar melingkar di tubuhnya, dengan membawa sebuah senapan AK47.

Para bawahannya juga berpenampilan hampir sama dengannya.

Setelah sekelompok orang dari mereka memasuki desa, para penduduk desamelihat pahlawan dari Afrika ternyata melindungi desa mereka, satu persatu dari mata para penduduk desa menunjukkan keterkejutan, setelah anak-anak tahu bahwa dia adalah Franz pahlawan dari Orang Hitam yang terkenal, mereka segera berteriak dengan gembira, datang untuk mengelilingi Franz, dan berlari mengikuti Franz dengan langkah yang kecil.

"Ternyata adalah pahlawan kita, Franz sudah datang!" Kepala Desa juga menunjukkan keterkejutan dari matanya, membawa para anggota klannya berjalan ke arah Franz.

"Franz, pahlawan dari Afrika, perwakilan dari orang miskin kita, hanya dia yang akan peduli dengan hidup dan mati kita, hanya dia dan Jilson Lee yang mempertimbangkan warga seperti kita, aku mencintainya, persis seperti semua gadis yang tergila-gila padanya, di dalam hatiku dia adalah seorang superstar!" Sissy tidak bisa menahan teriakannya dengan terkejut, dia menutupi mulutnya yang tebal, dan hampir mau mengeluarkan air mata yang ada di dalam matanya.

"Ternyata Franz, dia adalah pahlawan kita!" De Nero tidak memiliki kecemburuan apapun terhadap Franz, sama dengan tatapan Sissy yang bersemangat, dia tidak tahan untuk mengeluarkan suara teriakannya yang keras.

Franz pasti adalah idola semua orang miskin di Afrika, para gadis dan para anak muda menyukainya, dia persis seperti artis yang paling mempesona di China, bahkan banyak sekali pria yang tahu bahwa istri mereka menyukai artis yang paling mempesona di China, di dalam hati mereka tidak akan cemburu, karena mereka mungkin juga menyukai artis ini pada saat yang bersamaan.

Dan Franz membawa para bawahannya berjalan di tengah desa, dia sekilas melihat Jilson Lee sedang menghangatkan dirinya di dekat api.

Saat ini, matanya bersinar, dia menahan emosi kompleks yang tidak terhitung jumlahnya seperti kegembiraan, keluhan, semangat dan lain-lain di dalam matanya, lalu ketika di depan semua orang, dia berjalan ke depan Jilson Lee dengan langkahnya yang besar, "Tuan Raja Perang, kamu adalah penyelamat semua warga di Afrika kami, dan pahlawan semua warga di Afrika kami. aku tahu kamu kalah di dalam pertempuran, pasukan dengan bawahan lima puluh ribu orang mengalami kekalahan total, tidak ada prajurit di bawah kepemimpinannya, mereka di kejar dan di bunuh oleh Winni, Hito, Fendi, Bisma, Jiko, Rendra dan beberapa pasukan besarnya.

"Jadi, aku secara khusus membawa satu juta prajurit yang paling kuat di Afrika untuk melindungimu, dan membantumu untuk mengalahkan Fendi!"

Novel Terkait

I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
5 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
5 tahun yang lalu
See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu