My Goddes - Bab 1008 Selamat Tinggal, Tentara Bayaran

Mereka menemukan jika masalah ini masih belum selesai sehingga masih banyak masalah besar yang terjadi selama beberapa hari ke depan.

Sama seperti yang dipikirkan oleh Jilson Lee jika Hartheo adalah orang dibalik semua masalah ini.

Karena Hartheo tiba-tiba mendirikan sebuah tim anti korupsi dan anti pencucian uang. Pertama, dia membawa tim anti korupsi memeriksa Perusahaan Teanukobe dan mereka seolah-olah punya persiapan sebelum datang dan mereka dengan santai bisa menemukan bukti korupsi Jayden, Kak Bion dan para petinggi Perusahaan Teanukobe.

Karena perusahaan Teanukobe adalah perusahaan yang terdaftar di NASDAQ maka banyak investasi dari para investor, berdasarkan peraturan anti korupsi internasional maka eksekutif perusahaan tidak boleh sembarangan memakai properti, memakai sedikit uang juga disebut korupsi. Bukan hanya Kak Jayden dan Kak Bion yang akan dituntut tapi Perusahaan Teanukobe juga akan diberhentikan untuk perbaikan.

Selanjutnya Hartheo juga membawa tim anti pencucian uang untuk memeriksa perusahaan Tuan Muda Ben dan menemukan banyak kesalahan, mereka bukan hanya memanipulasi pasar saham tapi mereka juga membantu kelompok mafia melakukan pencucian uang, selain itu perusahaan Tuan Muda Ben juga memiliki proyek melanggar hukum lainnya, Tuan Muda Ben masih belum sempat mengadu kepada Jilson Lee tapi sudah dibawa ke Penjara Blackish.

"Ada apa ini?" Ketika Kak Jayden dan Kak Bion ditahan oleh interpol, Jilson Lee sendiri yang datang menanyakannya di Amerika Utara.

Dia mengerutkan keningnya dan wajahnya terlihat sangat buruk.

"Kak Jilson, kami yang salah karena tidak sekolah dengan baik dan tidak mengerti hukum." Kak Bion melihat Jilson Lee lalu langsung menangis, "Karena kita membangun Perusahaan Teanukobe dengan susah payah, aku akan mengatakan hal yang tidak enak didengar, meskipun kamu bos besar tapi kami semua juga punya jasa tapi selama ini kamu menjadi penguasa tapi tidak pernah mengurus masalah perusahaan dan hanya mengambil uang sewaktu ada untung dan menutupinya jika rugi."

"Kami berpikir jika uang perusahaan adalah milik kita bersama maka kami bisa memakainya jika kekurangan uang. Christina pernah mengingatkan kami tapi dia adalah istri muda kak Jayden maka kami tidak menganggapnya serius. Sebelumnya anak Kak Jayden ulang tahun dan mengadakan pesta yang bagus tapi uang yang ada di tangannya kurang maka menggunakan uang perusahaan sebanyak beberapa puluh juta dan kami akan mengembalikannya jika sudah ada uang. Selanjutnya adik ipar kak Jayden membuka perusaahaan baru dan membutuhkan 50 juta untuk melakukan pendaftaran maka kak Jayden meminjamnya dua hari, kemudian adik ipar kak Jayden mengatakan akan keluar sehingga sampai sekarang masih belum mengembalikan uang itu dan adik iparnya membayar bunganya. Kemudian aku membeli sebuah rumah bulan lalu dan kekurangan 20 juta maka aku meminjamnya. Ini masih belum dikembalikan tapi Hartheo memeriksanya." Kak Bion berkata.

"Perusahaan Teanukobe telah lama berdiri dan tentara bayaran kita setidaknya mengerti lebih dari tiga bahasa tapi kamu terus mengatakan kita. Itu kalian dan aku tidak pernah korupsi uang perusahaan sedikitpun." Jilson Lee berkata dengan marah.

"Kak Jilson, yang paling utama karena posisimu sangat tinggi dan semua orang yang mencari kita pasti bisa menggunakan bahasa mandarin, tidak peduli itu orang negara lain atau orang Amerika Utara, mereka sangat sopan, mereka bukan hanya bisa bahasa mandarin juga bisa bahasa dialek dan menjilat kami dengan baik sehingga kami mengatakan kata kasar. Bagaimana ini, korupsi begitu banyak uang, seharusnya kesalahannya lumayan berat bukan? Kakak iparmu menangis ketika tahu akan terkena masalah dan beberapa selingkuhannya semuanya pergi setelah tahu aku terkena masalah sehingga keluargaku sangat kacau saat ini." Kak Bion berkata dengan suram

"Gaji kalian sangat banyak setiap tahunnya di perusahaan Teanukobe kira-kira seratus juta sampai satu miliar. Sehingga pembagian deviden perusahaan juga tidak bisa ditandingi oleh banyak bos perusahaan besar. Aku memberi kalian begitu banyak gaji, di mana uang itu?" Wajah Jilson Lee terlihat kesal.

"Kak Jilson, sebelum mencapai posisi ini maka kami merasa cukup dengan uang kami. Tapi sekarang posisi kami sudah tinggi dan kami menemukan bahwa kami kekurangan uang. Setelah ada Land Rover maka ingin membeli Rafa, setelah ada Rafa maka ingin membeli Bugatti setelah itu ingin membeli mobil edisi terbatas setelah punya itu maka ingin kapal pesiar mewah dan memikirkan setiap tahun ada banyak uang maka terus digunakan. Kak Jayden menjadi kaya, mengangkat semua saudaranya dan meminjamkan banyak uang untuk mereka membuka perusahaan." Kak Bion berkata.

"Kalian tunggu aku pikirkan cara." Jilson Lee pergi dengan wajah kesal.

Setelah itu Jilson Lee pergi ke Penjara Blackish untuk mencari Tuan Muda Ben. Ketika Tuan Muda Ben berjalan menghampiri Jilson Lee dengan tongkat dan berkata dengan marah setelah menyalakan sebatang rokok, "Aku sudah mencari pembunuh untuk membunuh Hartheo."

"Ada apa?" Jilson Lee berkata dengan kaget.

"Setelah kamu pensiun, aku memiliki hubungan dengan black dart." Tuan Muda Ben mengisap rokok dalam-dalam, "Kami sudah menghabisi semua kekuatan yang melawan kami dan kekuatan besar di dunia ini hanya tinggal kami. Tredo terlihat seperti penguasa black dart tapi bos sebenarnya adalah aku."

"Transaksi yang dilakukan oleh Tredo adalah traksaksi yang ilegal dan aku yang terus membantunya mencuci uang. Uang membuat orang rakus meskipun perusahaan keluarga Zhu kami merupakan perusahaan nomor dua di dunia tapi aku selalu merasa bahwa uangku kurang banyak sehingga tidak puas, perdagangan yang dilakukan oleh Hito dan Kaisar Zein di Asia Tenggara semuanya telah diambil olehku, kecuali narkoba dan penjualan orang, selain itu aku melakukan semuanya, seperti tempat perjudian dan penjualan senjata api."

"Aku tidak menyangka jika Hartheo tiba-tiba memeriksaku. Dia dsan pihak interpol begitu memahami diriku, mereka seolah-olah cacing dalam perutku, mereka langsung mengetahui kesalahanku begitu datang ke perusahaan keluarga Zhu. Aku curiga di tempatku ada agen khusus Amerika Utara yang menjadi mata-mata, katanya mereka akan mengambil semua asetku juga menjatuhi hukuman seumur hidup kepadaku, aku telah mengaku, tolong jaga sekelompok istriku selain Rossy, Jade, Zoony, Sandra, Elizabeth juga belasan istriku yang lainnya. Aku akan menanggung semuanya sendiri dan aku jamin tidak akan melibatkanmu." Tuan Muda Ben langsung berpesan kepada Jilson Lee.

"Kamu mengaku semuanya? Semua kesalahanmu memang tidak ada hubungannya denganku." Jilson Lee berkata.

"Benar, Hartheo selalu bertanya padaku, apakah ini ada hubungannya denganmu atau tidak, aku tidak bisa mengatakan ada hubungannya denganmu, mereka juga memukulku, mereka menutup wajahku dengan kertas lalu terus menuangkan air di atasnya, juga menyetrumku setiap hari, kamu tenang saja karena aku tidak akan mengkhianatimu." Tuan Muda Ben berkata.

"Kamu orang bodoh!" Jilson Lee berkata dengan marah.

"Maaf, setelah mengalahkan Fendi aku menjadi kaya dan sombong maka aku pikir ada kamu juga ada saudara-saudara sekalian maka kita akan menguasai dunia sehingga tidak akan ada orang yang melawan kita. Jika aku diberi kesempatan lagi maka aku tidak akan melakukan kesalahan ini lagi." Ekspresi Tuan Muda Ben terlihat buruk sambil mengerutkan kening dan menunduk.

"Mengapa kamu begitu bodoh." Jilson Lee memeluk Tuan Muda Ben sambil melihat tongkat yang ada di tangannya dan hatinya sangat sedih.....

Belasan hari telah berlalu, dalam usaha keras Hartheo dan pidato yang dia lakukan setiap hari maka Parlemen Internasional mengeluarkan peraturan baru untuk menghadapi tentara bayaran.

Mulai dari sekarang, setiap pasukan tentara bayaran tidak boleh memiliki memiliki kekuatan di atas tiga ribu prajurit, tidak boleh memiliki senjata dengan kaliber yang melebihi 4,5 mm, tidak boleh memiliki senjata yang mempunyai energi kinetik sebesar Joule, pemimpin tentara bayaran tidak boleh memakai pangkat yang lebih tinggi dari mayor.

Ketika Leo dan Janita menjaga para pekerja di Afrika dan memeriksa keselamatan mereka, senjata Leo disita oleh interpol.

Leo marah kali ini maka dia segera melapor kepada Jilson Lee di Pulau Raja Tentara, "Apa yang dilakukan oleh Parlemen Internasional? Tidak boleh membiarkan pasukan tentara bayaran yang berjumlah lebih dari tiga ribu prajurit? Kita membuka perusahaan penjaga keamanan saja melebihi jumlah itu bukan? Tidak mengizinkan senjata berkaliber lebih dari 4,5 mm dan senjata yang energi kinetiknya melebihi 80 joule? Jika seperti itu, kita berperang memakai apa? Apakah harus menggunakan panah mulai dari sekarang!?"

Segera, sekelompok interpol dan agen khusus Amerika Utara dan pasukan khusus masuk ke Pulau Raja Tentara. Mereka sudah menyita senjatanya sebelum Jilson Lee mengurus senjata yang ada di pulau itu termasuk tank yang dia miliki, pesawat tempur, kapal perang dan juga pistol khusus.