My Goddes - Bab 373 Kesulitan Ramon

Jilson Lee kaya, acara perjamuan ini mengundang 3 keluarga besar, Ivan Chen, Dilan Song dan Ryo, dia yang traktir semuanya.

Dia menyuruh orang dari kediaman keluarga Lu membeli bahan makanan yang terbagus, menyediakan makanan enak yang paling terkenal di kota Gangnam, ada ikan danau barat dalam saus cuka, babi dongpo, udang longjing, ayam pengemis, sup kental ikan songsao, araknya adalah arak Huadiao yang disimpan selama 20 tahun, sungguh wangi.

Setelah halaman kediaman keluarga Lu sudah dipenuhi dengan ratusan buah meja, semua murid keluarga Lu bantu membuka arak, sehingga halaman dipenuhi dengan aroma arak.

Dalam sekejap, suasana yang sebelumnya masih terdapat tegang karena pertarungan, kini berubah menjadi sangat ramai dan harmonis.

Kepala keluarga Tao, keluarga Zhang dan keluarga Miao adalah orang yang sangat terus terang. Meskipun sebelumnya tetap merasa tidak puas terhadap keluarga Lu dan hubungan mereka dengan keluarga Lu kelihatan baik, anak dari beberapa kepala keluarga juga saling berinteraksi, tapi sebenarnya semuanya diam-diam selalu berpikir untuk merebut posisi depan keluarga Lu. Namun sekarang mereka sudah bertarung dengan keluarga Lu karena provokasi dari Rendra, setelah menyadari jika mereka bukan lawan dari keluarga Lu, bahkan perbedaan mereka tidak sedikit, jadi semuanya sudah puas. Kepala keluarga Miao langsung minum semangkuk besar arak putih dan berkata kepada Jilson Lee, “Keluarga Miao kami suka minum arah, biasanya akan minum sedikit setelah bekerja, untuk memperlancar aliran darah dan menghilangkah rasa lelah. Saat makan malam mau minum satu teguk agar tidur dengan nyenyak. Saat ada acara baik di kediaman orang lain, kami juga akan minum dengan puas dan tidak akan berhenti jika tidak mabuk.”

“Jilson Lee, meskipun keluarga Miao kami kalah saat pertarungan empat keluarga besar, tetapi jika membahas tentang arak, aku pasti tidak akan kalah darimu, apakah kamu berani beradu minum arak denganku?”

Sifat kepala keluarga Miao sangat blak-blakan, sifatnya baik dalam Wulin. Jilson Lee tahu dia sedang bercanda, jadi dia tertawa dan menuangkan arak untuk dirinya sendiri juga, “Kalau begitu ayo minum, lihat siapa yang bisa menang. Tapi tidak boleh hanya kita yang minum saja, keluarga Tao dan Zhang juga harus minum.”

“Haha, Jilson Lee, apa kamu kira keluarga Zhang kami takut?” kepala keluarga Zhang terbahak-bahak.

“Aku tidak bisa, aku sudah tua. Aku termasuk paling tua dalam empat keluarga besar pembuat pil. Tapi tidak apa-apa jika hanya minum sedikit saja, namun aku mau minum bersama Jimmy Lu. Aku mau membuat pak tua itu mabuk, dan bertanya padanya bagaimana cara melahirkan cucu luar yang begitu hebat.” Kepala keluarga Tao melihat Jimmy Lu sambil tersenyum.

“Hei yang marga Tao, kita sudah beberapa tahun tidak minum, kan? Ayo kita minum hari ini, jangan menyerah jika tidak membuat lawan kita mabuk.” Sifat Jimmy Lu sangat temperamen, jadi dia berbicara sangat blak-blakan.

“Baik!” kepala keluarga Tao tertawa terbahak-bahak, dia langsung membawa mangkuk besar berjalan ke arah Jimmy Lu dan menyuruh orang memindahkan kursi ke sisi Jimmy Lu.

Meskipun meja makan kediaman keluarga Lu besar, tetapi tamu yang mendapatkan tempat duduk juga terbatas. Jilson Lee juga tidak menyuruh orang menyusun meja yang terlalu besar, dia hanya menyuruh mereka menyusun meja 10 orang saja.

Yang duduk di bagian meja ini awalnya adalah Jilson Lee, kepala keluarga Tao, kepala keluarga Zhang, kepala keluarga Miao, Ivan Chen, Dilan Song, Ryo dan tamu lainnya. Yang duduk di bagian meja samping mereka adalah Jimmy Lu, Kaisar Zein, Teddy, ayah dari Jessy dan beberapa paman lainnya. Menurut peraturan keluarga Lu, jika ada orang yang bertamu, maka wanita keluarga Lu tidak boleh keluar. Jadi Ibu dan beberapa bibi lainnya pergi ke kediaman mereka untuk berbincang-bincang, mereka meninggalkan Janita, Zoony dan Cheary karena mereka belum menikah, jadi mereka termasuk anak perempuan dari keluarga Lu saja.

Saat kepala keluarga Tao datang ke bagian meja Jimmy Lu, dia melihat mejanya tadi sedang kosong, jadi dia menyapa Linda Tao yang berada tidak jauh dari dirinya, “Pergi, duduk ke tempatku.”

Meskipun tidak ada pertarungan bela diri dengan keluarga Lu kali ini, keluarga Tao juga ada niat menjalin hubungan pernikahan dengan keluarga Lu, yaitu menikahkan Linda Tao kepada Jilson Lee. Mereka berdua adalah orang yang sama-sama membuat pil, mereka pasti memiliki pembahasan yang sama, bahkan keluarga Lu juga kaya, jadi menikahkan Linda Tao pasti akan hidup dengan baik. Jika Jilson Lee menjadi kepala keluarga Lu, posisi Linda Tao di keluarga Lu juga berbeda. Meskipun Jilson Lee adalah orang yang tidak berguna, tetapi dengan kemampuan Linda Tao, dia tetap bisa membuat keluarga Lu berkembang.

Jadi maksud kepala keluarga Lu menyuruh Linda Tao untuk duduk bersama dengan Jilson Lee terlihat sangat jelas, dia mulai menyukai Jilson Lee, dan dia mau menikahkan Linda Tao kepadanya.

“Kakak sepupu Jilson Lee, maaf saat pertarungan bela diri tadi karena aku tidak sopan.” Linda Tao kembali ke penampilan wanitanya, dia dengan elegan berjalan ke sisi Jilson Lee dan duduk dengan hati-hati.

Meskipun dia adalah perempuan, tetapi dadanya terpukul saat pertarungan bela diri adalah hal yang normal, karena Jilson Lee juga bukan sengaja. Dia teringat penampilan dirinya saat menampar Jilson Lee terlihat tidak terlalu feminim, kini hatinya sedikit menyesal.

“Tidak apa-apa, tadi adalah salahku.” Jilson Lee berkata.

“Kamu tidak sengaja. Kamu melakukan karena niat untuk melindungiku, tetapi aku malah melakukan seperti ini tanpa mempertimbangkan posisi keluarga Lu dan keluarga Tao…” Linda Tao berkata.

“Tidak apa-apa.” Jilson Lee tersenyum.

Dia juga sudah mendapat kesempatan, Linda Tao adalah dada perempuan paling besar dari yang pernah dia raba, rasa di tangan itu membuat dia tetap mengingat sampai sekarang. Sayangnya bukan semua hal baik di dunia bisa dimilikinya. Meskipun Linda Tao baik, tetapi dia hanya bisa memiliki satu istri saja. Dibandingkan dengan dada besar milik Linda Tao, dia lebih menyukai kaki panjang Monika.

Kini tidak ada orang yang tahu jika dalam hati Jilson muncul pemikiran licik ini.

Meskipun dia adalah Master bela diri, tetapi dia juga manusia biasa, pemikiran perasaannya sama dengan orang normal. Dalam keseharian kadang-kadang dia licik, tapi dia tetap serius saat menghadapi kegiatan penting. Meskipun dia sudah merebut pedang milik Rendra untuk menghilangkan kebenciannya, bahkan mengalahkan tiga keluarga besar dan menjadikan teman aliansi, tetapi hari ini dia masih memiliki masalah penting yang harus dilakukan.

Dia langsung menghabiskan arak Huadiao yang berada di depannya, kemudian tiba-tiba berdiri dan berkata, “Senior Ramon, marilah duduk ke tempat kami untuk minum bersama.”

Senior yang dipanggilnya adalah Ramon, hari ini setelah pertarungan bela diri empat keluarga besar selesai hanya ada Rendra dan Erick yang kabur, Ramon belum pergi. Tampak jelas jika dia memiliki kata-kata dalam hatinya, jadi Jilson Lee menyuruh dia untuk tetap tinggal. Saat acara perjamuan keluarga Lu menyuruh dia minum arak, dia langsung memilih untuk duduk bersama dengan semua bawahan keluarga Miao.

Kini Jilson Lee memanggilnya, dia melihat Jilson Lee dan memastikan jika Jilson Lee sedang memanggil dia, setelah itu langsung membawa gelas arak berjalan ke arahnya. Dalam sesaat ada orang dari kediaman keluarga Lu yang membawakan kursi, jadi dia duduk di depan Jilson Lee.

Leo, Tuan Muda Ben, Ardham, Janita, Susi, Delvin, Arifin Han dan Jone adalah beberapa orang penting dalam semua petarung. Meja mereka berada di sekeliling Jilson Lee, saat mereka semua melihat dia memanggil Ramon, semuanya langsung sengaja melihat ke arahnya.

“Senior Ramon…” Jilson Lee menuangkan semangkuk penuh arak putih, dia tidak minum, dia hanya menurunkan kedua matanya melihat mangkuk besar di depannya. Alisnya sedikit berkerut saat melihat mangkuk di depannya, “Aku sedikit penasaran dengan pengalamanmu, kenapa sebelumnya saat kamu sebagai seorang Raja tongkat yang memiliki nama baik yang sudah mendekati dua belas dewa emas, kamu tiba-tiba mundur dari dunia persilatan?”

“Dan kali ini kamu tiba-tiba muncul di dunia persilatan tanpa tanda-tanda apapun. Mungkin kamu bukan Master bantuan luar yang yang dicari oleh Keluarga Tao, kan? Saat pertarungan tadi aku sengaja memperhatikan hubunganmu dengan keluarga Tao, aku merasa hubunganmu dengan keluarga Tao biasa saja seperti orang tidak kenal. Saat kamu menang, keluarga Tao hanya bangga, tetapi saat kamu kalah, keluarga Tao selain marah dan tidak senang, tidak ada seorangpun yang memedulikan kamu. Melainkan hubungan Rendra padamu yang kelihatan akrab.”

“Kenapa seperti ini?” Jilson Lee berkata.

Saat Jilson Lee berbicara, dia melihat Ivan Chen yang berada di depannya tersenyum dan minum arak seperti tidak memedulikan apapun. Dilan Song malah memegang gelas arak di tangannya, dan Ryo diam-diam meliriknya.

“Tidak apa-apa, aku mendengar kabar jika membantu keluarga Tao menang dalam petarungan akan mendapatkan hadiah sebanyak 1 triliun, dan aku memerlukan uang karena sudah lama mundur dari dunia persilatan, maka itu aku membantu Keluarga Tao.” Ramon memegang gelas arak di tangannya dengan erat, lalu tiba-tiba menaikkan kepalanya berkata kepada Jilson Lee.

“Ternyata seperti ini…” Jilson Lee menganggukkan kepala.

Novel Terkait

The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Rahasia Seorang Menantu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu