My Goddes - Bab 711 Masih Ada Kesempatan

"Kamu yakin sudah membunuh Jilson Lee?" Pulau Kekaisaran, pusat Klan Keluarga Kelima dulu.

Fendi duduk di tempat duduk istana dan melihat Yasin sambil tersenyum, matanya seperti sedang memancarkan sesuatu.

"Aku yakin sudah membunuh Jilson Lee." Yasin menurunkan matanya.

"Kenapa tidak bawakan kepalanya padaku?" Fendi menaikkan sudut bibirnya, dan menatap mata Yasin.

"Terlalu sadis." Yasin berkata.

"Pfft!" Fendi seketika memuncratkan isi mulutnya, kemudian melihat Deni Han yang berada di sampingnya, Deni Han juga dengan ekpresi senyuman tidak berdaya.

Saat tersenyum, dia menggunakan lidahnya menjilat bibirnya dengan ringan.

"Yasin, kamu kira aku bodoh?" Fendi tiba-tiba muncul di depan Yasin, dia menahan leher Yasin dengan sebelah tangan, kemudian langsung mengangkatnya, matanya memancarkan cahaya jahat, "Seorang Yasin salah satu dari seni bela diri Black Dart merasa sadis dalam membunuh orang?"

"Beberapa tahun ini kamu sering membantu Hito melakukan hal jahat, nyawa yang kamu ambil jika tidak ada 1000 orang, setidaknya ada 800, kan? Karena Jilson Lee dibunuh kamu, maka kamu bisa memenggal kepalanya atau memotong sebuah jari tangannya, sebenarnya di mana Jilson Lee berada!?"

"Fendi, beraninya kamu menyentuh adikku!?" Hito melihat Fendi menahan Yasin seketika langsung membuatnya marah, dia langsung mengeluarkan pedangnya.

"Jangan ganggu mereka." Kaisar Zein mengulurkan tangan dan menghalangi Hito.

"Dilihat dari posisi kamu adalah adik Hito, aku memaafkan kamu." Fendi langsung melepaskan tangannya.

"Uhuk..." Yasin terjatuh di lantai, dia berlutut dengan sebelah kaki dan batuk ringan. Wajahnya terlihat pucat, menaikkan pandangannya berkata pada Fendi, "Aku sudah melepaskan Jilson Lee."

"Di mana kamu melepaskannya?" Fendi bertanya.

"Afrika Tengah, 100 kilometer dari markas pasukan utamanya." Yasin berkata.

"Pergilah melakukan tugasmu." Fendi menaikkan tangannya.

Deni Han langsung mengerti, dia langsung memilih beberapa Master dari sisi Fendi dan meninggalkan istana dengan buru-buru.

"Yasin, kamu sungguh berani, tidak disangka kamu melepaskan Jilson Lee secara pribadi? Aku masih mengira kamu sudah berubah kembali seperti Yasin sudah bisa membunuh Jilson Lee." setelah Deni Han membawa orang pergi, lima iblis di sisi Hito juga tergoyahkan. Mereka melihat Yasin sekilas dengan tatapan yang dingin, Lown langsung melihat Hito berkata, "Bos, negara memiliki hukum negara, keluarga memiliki hukum keluarga, Jilson Lee adalah penjahat yang sedang kita cari, orang ini sungguh hebat, jika tidak bisa membunuhnya, maka ke depannya mungkin kita akan dikalahkan. Tapi Yasin malah berani melepaskan dia secara pribadi dan memosisikan kita dalam bahaya. Meskipun Yasin adalah adik kandungmu, kamu juga harus lebih adil, kan? Jika kami lima iblis tidak mengatakan apapun, mungkin semua bawahan juga tidak bisa tahan dan mengatakan rumor yang banyak dan mengacaukan pemikiran semua pasukan."

"Meskipun Jilson Lee sudah kita lenyapkan, Roy dikurung di Afrika Timur juga tidak bisa membuat ulah, dan seni bela diri China bukanlah lawan dari Richie Yehenara, tetapi masih ada Winni, dia masih memiliki Benny, Feri dua raja tentara, Glacier si pembunuh, dan peringkat kedua dari 10 besar pembunuh yaitu Pendekar pedang sakti. Kita masih ada beberapa hari menuju menaklukkan seluruh dunia, jika pemikiran semua pasukan menjadi kacau, maka kita juga susah berdiri di Afrika." Hean tertawa dingin.

"Betul, meskipun Yasin adalah adik kandung dari bos, juga tidak seharusnya dimanjakan seperti ini, kan? Setiap kali melakukan kesalahan selalu dilindungi oleh bos, sebelumnya Yasin mengkhianati bos, bos hanya menghukum dia untuk mencatat ribuan halaman buku Sutra Intan, kali ini Yasin melepaskan Jilson Lee, dia kali ini melakukan kesalahan yang begitu besar. Aku tidak mau tahu, intinya jika ke depannya aku melakukan kesalahan, bos tidak boleh menghukumku, jika tidak aku tidak akan puas." Darn langsung mengeluh.

"Darn, beraninya kamu semakin menjatuhkan orang? Sebelumnya senjata militer sebanyak 6 triliun, masalah kamu diam-diam mengkorupsi sebanyak 1 triliun belum kubahas denganmu, kamu kira aku tidak tahu masalah ini!?" Hito memelototinya.

"...." ekspresi Darn menjadi pucat, ini langsung menekannya.

"Aku tidak pernah melakukan kesalahan." Sura berkata dengan suara yang kasar.

"Kamu memang tidak pernah melakukan kesalahan, tetapi kamu juga tidak pernah berhasil melakukan apapun. Kamu sangat bodoh, bahkan tidak bisa melakukan apapun selain membunuh orang. Jason lebih hebat dibanding kamu, kamu sudah begitu lama di bawahku, apa aku pernah mengatakan apapun?" Hito langsung menanyakan dengan suara yang kuat.

"..." Sura langsung tidak berkata apapun lagi.

"Jilson Lee menangkap majikanku, jejak Penjara Alcatraz sangat rahasia, tidak ada yang tahu di mana Penjara Alcatraz selain dirinya sendiri. Sekarang dia sudah kabur, bagaimana dengan majikanku?" Jason mengerutkan alisnya.

"Sano memiliki bakat yang berbatas, keserakahannya melebihi kekuatannya, emosional dan ambisi juga lebih besar dariku, dalam seketika kamu sudah menjadi Master Tingkat Dewa Lanjutan, tapi dia masih tetap Master tingkat dewa menengah, untuk apa kamu memerlukan orang tidak berguna seperti ini? Majikan, majikan... kamu setiap hari hanya tahu majikan, aku ini baru bos kamu, sebenarnya Sano yang tidak berguna ini mau kubunuh, hanya saja sebelumnya selalu meditasi jadi tidak ada waktu untuk memedulikannya. Sh*t, jika kamu masih berani mengatakan majikanmu, sekarang aku langsung cari cara untuk membunuhnya!" Hito sangat emosi.

"..." Jason seketika mengerutkan alisnya dan tidak berbicara lagi.

"Jangan ribut lagi." Kaisar Zein mengatakan dengan suara yang malas.

Dia menaikkan tangan kanannya dengan santai, semua pedang yang selalu dibawa ratusan Master di istana langsung dikeluarkan.

Melihat Kaisar Zein menggunakan energi Qi sejati mengendalikan ratusan pedang dan mengayunkan ratusan pedang di istana, semua bawahan Fendi seketika langsung terkejut dan melihat Kaisar Zein dengan hati-hati.

Fendi melirik Kaisar Zein tanpa mengatakan apapun.

Setelah Kaisar Zein mengendalikan ayunan pedang, tiba-tiba mendorongkan tangannya dengan santai, sebuah suara tiupan angin yang kuat mengikuti ratusan pedang terjatuh di lantai karena kehilangan gravitasi dan memenuhi seluruh istana dengan berantakan.

Melihat Yasin yang di samping sekilas, Kaisar Zein dengan nada yang tenang berkata, "Negara memiliki hukum negara, keluarga memiliki hukum keluarga, kamu melepaskan Jilson Lee, dan memang tidak terlalu baik jika Hito selalu melindungimu. Ini adalah gunung pisau, kamu harus menerima hukuman karena sudah melakukan kesalahan. Buka sepatumu dan jalan ke sana, lalu meminta maaf terhadap sekutu kita."

"Paman Zein!" ekspresi Hito berubah drastis.

"Yasin sudah melakukan kesalahan dalam Kompetisi militer, kamu membuat banyak orang tidak senang karena tidak menghukumnya. Kali ini dia harus dihukum, jika tidak kita akan susah berdiri di Afrika." Kaisar Zein berkata.

"Kesalahan yang dilakukan adikku adalah tanggung jawab aku sebagai kakaknya. Aku tidak mendidiknya dengan baik, jadi gunung pisau ini aku kujalani mewakili dia." mata Hito langsung menjadi merah, lalu melepaskan sepatunya mau berjalan melewati gunung pisau.

"Mesti dia jalani sendiri." Kaisar Zein menahan Hito.

Saat Kaisar Zein berbicara kepada Hito, Yasin sudah melepaskan sepatunya.

Dengan kaki telanjang yang sangat putih seperti salju, Yasin sudah menginjak gunung pisau dengan telapak kakinya. Setelah merasakan kedinginan gunung pisau, Yasin maju selangkah lagi.

Lantai ini dipenuhi dengan pedang yang bagus dan sangat tajam. Saat Yasin mengambil langkah ketiga, sebuah pedang langsung menyayat kakinya hingga tidak berhenti mengalirkan darah ke lantai.

Yasin hanya merasakan kesakitan yang sangat menusuk dari kaki, dia mengeratkan kedua tangannya untuk mengambil langkah ke empat.

Perlahan-lahan sebuah pisau menyayat kakinya lagi, saat lukanya sekali lagi tersentuh dengan ujung pisau, dia tidak tahan untuk berteriak kesakitan.

"Ah!!!!"

Melihat aliran darah yang semakin banyak dan Yasin yang menderita dengan menggigit bibirnya dengan erat, Hean tertawa dingin, tatapan mata Lown juga menampakkan rasa puas akan balas dendam.

Darn melebarkan bibirnya dengan ringan, dalam hati memikirkan melewati gunung pisau tanpa tahanan kekuatan dalam, aku seorang pria juga tidak bisa menahannya.

"Sekarang kamu sudah puas, kan?" Kaisar Zein tersenyum kepada Fendi.

"Tetap saja Paman Zein memahami prinsip konsep besar, dengan adanya bantuan sekutu seperti Paman Zein, maka usaha besar untuk memimpin semua negara sudah stabil." Fendi menyalakan sebatang rokok, dia mengerutkan alis melihat kedua kaki Yasin yang dipenuhi dengan darah, "Sebenarnya tidak perlu begitu sadis, adikku si Yasin begitu cantik, hatiku sangat sakit melihat kakinya yang indah di atas pisau."

"Jangan omong kosong lagi, segera telepon keluarga Ruan!" tatapan mata Kaisar Zein menjadi dingin.

"Baik..." Fendi terkikik-kikik sambil tersenyum jahat, kemudian mengeluarkan ponsel, "Paman Galih, kali ini aksi kalian di medan perang Afrika lumayan bagus. Ayo kembali ke Pulau Kekaisaran untuk merayakannya, kita bagi wilayah Afrika..."

Saat Fendi menelepon, wajah Yasin sangat pucat, dia tetap berjalan di atas gunung pisau.

Tatapan Hito sangat marah, dia sangat ingin membunuh Fendi secara langsung.

"..." di Afrika, Jilson Lee membuka kedua matanya.

Dia seperti sudah memimpikan Yasin, saat dia sadar wajahnya dipenuhi dengan keringat.

"Kak Jilson, kita masih ada kesempatan." Gisel duduk di samping tempat tidur Jilson Lee tanpa mengatakan apapun, dia hanya terus menerus menyalurkan energi Qi sejati kepada Jilson Lee, saat melihat Jilson Lee sadar, dia menampakkan senyuman yang tenang.

Di dalam rumah sebuah suku yang tidak diketahui namanya, di dalamnya dipenuhi dengan Master Kongres Black Dart.

Ada Jenderal Taurus dalam Kongres Black Dart yang dijuluki Minotaur, Lucifer Master pertama yang berkemampuan khusus, Drakula si iblis vampir abad ke empat belas, Convinus Manusia Serigala, lalu ada penyambung manusia si Frankenstein, Belphegor dari Kongres Black Dart...

Saat melihat Jilson Lee sudah sadar, mereka langsung datang mengerumuni...

Novel Terkait

Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu