My Goddes - Bab 11 Pesta Koktail (2)

“ Kalau begitu, aku sekarang bantuin kamu pergi beli tungku alkimia dan bahan obat-obatan. Jika boleh, bisakah kamu menerima aku menjadi muridmu?” kata Fanny.

“ Akan aku pertimbangkan.” Jilson Lee sedikit mengerutkan alisnya.

“Baiklah!” Raut wajah Fanny menunjukkan dia sudah puas. memberikan kunci kepada Jilson Lee dan langsung pergi.

Ini sudah berada di tingkat dewa. Keberadaan orang-orang menjadi master saja sangat sedikit dan langkah. Apalagi diantara ratusan juta orang-orang, hanya terpilih satu orang saja yang bisa berada di tingkat dewa. Jilson Lee berkata bahwa dia akan mempertimbangkan dia menjadi muridnya, itu berarti ada tanda bahwa dia akan menerimanya. Jika ayahnya tahu bahwa dia telah mengunjungi Jilson Lee untuk dijadikan gurunya, kemungkinan besar dia ayahnya akan merasa sangat gembira.

Dia sambil menetap di villa yang megah itu sepanjang sore hari. Jinson Lee sampai malam baru akan pulang ke rumah. Setelah dia melihat Monika di rumah, dua orang tersebut saling memberikan tatapan mata yang mencurigakan, siapapun tidak ada yang mulai percakapan dan langsung pergi tidur.

keesokan harinya pukul 5 sore, grup Shengshi yang merupakan grup terbesar ke- dua di kota ini mengadakan pesta koktail. Selain para pejabat tinggi kota dan orang-orang kaya yang hadir di pesta ini, anak lelaki bangsawan dan perempuan orang-orang penting di kota ini semua pergi menghadiri perjamuan tersebut. Monika adalah anak mantan kepala kantor polisi kota ini. Dia adalah nyonya besar pemilik tujuh toko kosmetik. Dia sebagai wanita yang kaya dan berkuasa di kota itu, secara otomatis akan diundang ke pesta tersebut.

Angel adalah gadis yang ditemuinya saat dia sedang bertugas. Pada saat itu, Angel dan orangtuanya mengalami kecelakaan mobil dan kemudian kedua orangtuanya meninggal dunia. Monika mengasihani dia yang kehilangan kedua orangtuanya, sehingga dia mengangkatnya menjadi putrinya. Hampir semua laki-laki dan wanita orang kaya mengetahui bahwa Monika memiliki seorang anak putri. Monika tidak hanya memiliki latar belakang keluarga yang sangat baik, tetapi juga memiliki penampilan yang tidak ada bandingnya. Dia memiliki temperamen yang dingin. Ketika dia hanya muncul di pesta koktail bersama dengan Angel, banyak orang datang berkumpul untuk menyenangkannya dengan Angel.

"Nyonya Monika, sudah lama tidak menjumpaimu dan aku sangat merindukanmu. Kamu bukan hanya semakin cantik, tetapi putrimu juga semakin cantik saja. Haha, ada yang berkata bahwa bersama dengan wanita cantik dalam waktu jangka yang lama akan lebih mudah untuk ikut tertular. Putrimu ini sekarang semakin seperti kamu saja. " Kris Chen, tuan rumah pesta koktail kali ini, orang paling istimewa di kota, adalah orang ke-dua terkaya di kota. Dia terus mengikuti di sebelah Monika sambil tidak berhenti-henti memujinya dan mendambakan bentuk badan Monika yang luar biasa.

“Angel kecil, apakah kamu merindukan kakak? Saat mengetahui bahwa kamu akan kemari, kakak secara khusus membelikanmu hadiah nih.” Seorang gadis cantik memberikan Angel sebuah hadiah. Namanya adalah Lisa, dan dia adalah nyonya besar terkaya ke-lima di kota ini.

“ Angel, kemarilah, agar kakak dapat menciummu!” Seorang pemuda tampan dengan senyuman nakal, berjongkok sambil ingin mencium Angel.

“ Mama… … …” Angel dengan cepat bersembunyi di belakangnya Monika.

“Yoni, kamu sedang menakuti putriku.” Monika sedikit mengerutkan alis matanya, pandangan matanya ada sedikit kurang memuaskan.

“Hehe, jika ini adalah putri orang lain, aku tentu saja tidak akan melihatnya. Namun, Angel adalah putrimu, aku pun tidak bisa mengungkapkan kenapa aku bisa menyukainya. Karena ketika aku menciumnya, seolah-olah aku seperti sedang menciummu, nyonya Monika, aku menyukaimu!” Pemuda bernama Yoni itu tersenyum dengan nakal. Dia adalah putra pemilik hotrl ini.

Fanny, Kris Chen, Monika, Lisa dan Yoni, mereka semua adalah lingkaran teman anak orang kaya di kota. Di antara mereka, Fanny memiliki martabat terbesar dan paling ditakuti oleh semua orang. Karena Fanny lahir di keluarga jenderal, dan kedua pamannya adalah pejabat militer dan politik. Keluarganya tidak hanya memiliki kekaya tetapi juga sangat kuat, dan itu tidak sebanding dengan murni anak orang kaya seperti Kris Chen, Yoni, dan Lisa.

Monika sebelumnya juga terhitung lumayan, tetapi semenjak ayahnya pensiun karena kena penyakit, dia perlahan-lahan agak menjauh dari kalangan anak-anak kaya.

"Idola, kakekku berkata bahwa kamu harus memilih sesuatu yang kamu inginkan dengan hati-hati. Aku memilih tungku tiga juta untukmu. Kakek juga telah menggantikan semua bahan obat-obatan yang kamu minta sampai lebih dari sepuluh tahun. Aku sekarang sedang membantumu memilih bahan obatnya. Tetapi sebentar lagi, aku akan segera kembali. Kamu makan sesuatu dulu di pesta koktail ini. Aku akan memperkenalkan kamu ke semua orang saat aku kembali. " Di sisi ini, Fanny meneleponi Jilson Lee.

“Baiklah.” Jilson Lee tersenyum.

Setelah meletakkan teleponnya kebawah, dia berjalan di pesta koktail dengan kedua tangannya. Pada hari ini terdapat banyak pemuda tampan dan wanita cantik di pesta tersebut, dan ada banyak dari mereka adalah hartawan dan berkedudukan tinggi. Tetapi hanya dialah yang memiliki master tingkat dewa. Jika orang-orang ini tahu identitasnya, mereka sebisa mungkin akan berteman dengannya. Tidak ada masalahnya jika dia sesukanya mengetuk puluhan juta dana untuk merekrut prajurit dan membeli kuda pada malam ini.

“ Dia kah?” Berdiri di sisi sini, Monika sesaat melihat Jilson Lee dengan wajah tidak bersalah.

Tatapan mata yang dingin terlihat terkejut saat melihat dia muncul di pesta koktail yang diadakan oleh pengusaha ke-dua terkaya di kota ini. Dimana pun pasti ada dia.