My Goddes - Bab 76 Beatrice Datang Untuk Makan Malam

perlahan, ekspresi Jilson berubah menjadi kesakitan. dia menggunakan salah satu tangannya untuk memegang kepalanya dan tangan lainnya memegang bagian dadanya.

ibu, apa maksudnya kaki mulus yang menarik perhatian dan juga ingin segera mendapatkannya? tanya Angel dengan polos sambil mengedipkan matanya.

dia tahu. melihat Jilson yang memegang kepala dan juga dadanya dengan ekspresi yang pahit, terlihat senyuman yang aneh pada wajah Monika.

Fendi, apa maksudnya? kata Angel sambil menatap Jison.

aku juga tidak mengerti........ kata Jilson dengan kesakitan.

Monika pernah melihat buku diari Fendi dan ketika Fendi menghilang, dia sudah membaca seluruh isi diari tersebut dan mengingatnya dengan dalam.

saat ini, Jilson adalah Fendi. dia ingin berpura-pura menjadi Fendi dan ingin menanggung semua kesalahan Fendi.

dia hanya merasa canggung dan tidak tahu bagaimana cara mengatakannya.

dia sangat ingin memberitahu kalau dirinya bukanlah Fendi. aku sebenarnya adalah Jilson Lee!

namun apakah dia berani mengatakannya?

dia hanya menahan semua itu.

baiklah, aku akan menanggung semua ini!

Beatrice, sudah beberapa waktu aku tidak bertemu dengannya dan aku sedikit rindu padanya. aku sangat menyukai wanita itu dan aku akan menyuruhnya untuk makan bersama besok. kata Monika sambil tersenyum.

apakah itu benar? Jilson sedikit terkejut.

apakah ini terlihat palsu? jangan lupa kalau keluarga kita memiliki hubungan bisnis dan kita merupakan teman sejak kecil. aku mengenal semua temanmu, Tommy, Beatrice dan termasuk Deni Han yang suka menganggumu pada masa sekolah. Beatrice adalah adik kecilku dan aku sudah berjanji kepadanya, jikalau dia berhasil lolos ke universitas, aku akan menraktirnya untuk makan. aku belum mengabulkan janjiku itu. dia sama seperti Fanny yang sudah tahu kalau kita telah bersama. kata Monika.

siapa Deni Han? kenapa nama ini tidak muncul di dalam buku diari? Jilson terbengong.

kamu takut kepadanya dan kamu hanya berani menuliskan cerita tentang kami di dalam buku diarimu. kamu tidak berani menuliskan cerita buruk tentang Deni. Monika lalu menatapnya dengan tatapan hina.

Fendi sangatlah parah! tidak disangka kalau Fendi sangatlah tidak berguna. Jilson bahkan sangat geram melihat kondisi ini.

kamu juga tahu kalau kamu begitu parah? Monika lalu tertawa dan bangkit berdiri lalu pergi.

istriku, malam ini, apakah aku memiliki kesempatan............... setelah memikirkannya, Jilson pun berkata dengan hati-hati.

aku sedikit lelah hari ini, bawalah Angel untuk pergi tidur. kata Monika sambil berjalan ke dalam kamar tanpa menolehkan kepalanya.

melihat kondisi Monika, Jilson merasa kalau hari ini dia tidak lagi memiliki kesempatan untuk memanfaatkan Monika.

namun dia merasa tertarik akan rasa cemburu pada Monika.

dia lalu tersenyum.

pada keesokan harinya, dia meminta nomor telepon Beatrice dari Monika. dia lalu menelepon Beatrice. Beatrice, apakah kamu sudah mengetahui hal tentang aku dan juga Monika? Monika berkata kalau dia merindukanmu dan menyuruhmu datang untuk makan bersama.

Fendi, kamu sudah hebat sekarang? beraninya kamu memanggil namaku dan memanggil nama kak Monika secara langsung? kamu adalah adikku dan juga kakak Monika, beraninya kamu berbicara seperti ini padaku. namun aku sudah tidak bertemu dengan kak Monika sekitar setengah tahun. aku juga sedikit merindukannya. aku belum menemukan pekerjaan sekarang, aku akan menraktir kalian jika aku mendapatkan pekerjaan. kalian sudah menikah dan aku belum sempat menraktir kalian. sudahlah, aku akan pergi ke rumah kalian. aku akan menraktir kalian jika aku mendapatkan pekerjaan nanti. Beatrice memiliki sifat yang royal dan dia pun menyetujui perkataan Jilson setelah ragu beberapa saat.

apakah kamu tahu dimana rumahku? tanya Jilson.

tahu, aku pernah pergi ke rumah baru kalian. sudahlah, aku akan mencari pekerjaan dulu. Beatrice lalu menutup panggilan tersebut.

Fendi yang sebenarnya hanya berumur 22 tahun, dia seumuran dengan Beatrice. Monika sudah berumur 24 tahun dan Jilson berumur 25 tahun. mungkin Fendi memiliki hubungan yang baik dengan Beatrice dan mengangkat Beatrice sebagai kakak angkatnya.

Beatrice akan datang pada malam hari. Jilson langsung pergi ke perusahaan pada pagi hari karena hari peresmian perusahaannya segera tiba. bangunan kantor perusahaannya adalah markas perusahaan Angga yang asli, dia boleh memilih untuk pergi ke Biro Perindustrian dan Perdagangan untuk mengajukan nama perusahaan baru dan perusahaan ini dapat beroperasi kembali secara normal. namun, ia tidak bermaksud menggunakan perusahaan ini untuk menghasilkan uang, dan akan menjadikan perusahaan ini sebagai modal untuk menghidupi para bawahannya. tentara dilatih dalam waktu yang lama dan akan digunakan dalam waktu yang singkat. setelah dia pergi membalas dendam ke luar negeri, maka yang akan menjaga keamanan perusahaan ini adalah prajuritnya sendiri.

beberapa bawahan hebat yang dimiliki Angga seperti Dava, Donny dan juga Vicky telah diantar ke kantor polisi. seorang pria bernama Jayden juga memiliki jabatan yang bagus di dalam perusahaan.

Dava, Donny dan juga Vicky semua sudah masuk ke dalam penjara. semua bawahan Angga pun dipimpin oleh Jayden. para bawahan tersebut juga menganggap Jayden sebagai pemimpin mereka.

Jayden merasa kalau Jilson memiliki kemampuan yang baik. Tommy yang ia percayai juga pergi ke kota Gangnam untuk membantunya menyelesaikan masalah. dia bermaksud untuk mencari perhatian Jilson. setelah berkeliling diluar ruangan Jilson dan memastikan Jilson tidaklah sibuk, dia pun masuk kedalam ruangannya. Kak Jilson.

hm? Jilson sedang duduk dan terbengong di dalam ruangan tersebut sambil menatap seorang gadis misterius yang ada pada ponselnya..

hehe, wanita ini lumayan cantik. Jayden tidak sengaja menatap ke arah layar ponsel Jilson dan dia pun tersenyum.

apakah ada hal lain? Jilson tersenyum.

dia tidak ingin menghiraukan orang jahat seperti Dava, Justin, Angga, Donny dan juga Vicky bukan berarti aku merupakan orang yang berdarah dingin. kebalikannya, setelah dia gagal dalam peperangan diluar negeri, dia sengaja menanamkan sifat dingin ini dan dia berusaha untuk bersikap ramah kepada orang di sekitarnya. oleh karena itu, dia juga tidak marah ketika melihat Jayden yang masuk secara tiba-tiba ke dalam ruangannya.

Jayden memiliki nafsu yang tinggi di bawah kekuasaan Angga. dia ingin mengontrol 3000 lebih bawahan milih Angga dan pastinya dia harus menjalin hubungan dengan baik.

kak Jilson, begini. aku tahu kalau kamu tidak begitu mementingkan masalah uang dan kamu terlihat begitu kaya dan juga memiliki kemampuan yang hebat. setelah kamu mengalahkan Angga, kamu tidak merebut semua industri miliknya dan hanya menjual beberapa bagian dari industrinya saja. kamu hanya membuka sebuah perusahaan keamanan. aku bisa melihat kalau kamu tidak bermaksud mendapatkan keuntungan dari perusahaan ini. aku juga bisa merasakan kalau merupakan mantan prajurit bukan? Jayden lalu tersenyum dan memberikan sebatang rokok kepada Jilson.

aku bisa melihat kalau kamu juga merupakan mantan prajurit. Jilson mulai tertarik pada pria paruh baya yang ada di depannya ini.

hehe, aku pernah menjadi prajurit selma 8 tahun dan aku belum menemukan pekerjaan yang cocok. aku hanya bekerja dengan Angga untuk memenuhi kebutuhanku. namun aku tidak pernah melakukan hal yang melanggar hukum. aku tidak pernah ikut bergabung ketika Angga melakukan hal yang melanggar hukum. dulunya aku hanyalah ditugaskan untuk menjaga keamanan di salah satu klub malam. kata Jayden.

aku tahu kalau kamu adalah orang yang baik, kalau tidak kamu tidak mungkin bisa mencapai jabatan yang tinggi pada masa kekuasaan Angga. Dava, Donny dan Vicky adlaah orang jahat dan semua orang takut akan mereka. kamu adalah orang baik yang berpenampilan menyeramkan. semua orang sangatlah menghormati kamu. kamu begitu hebat kerena kamu tidak menyia-nyiakan jiwa prajurit kamu. Jilson lalu menganggukkan kepalanya.

kak Jilson, aku mempunyai sebuah saran. kata Jayden.

katakanlah. Jilson lalu menghisap rokok tersebut sambil menatap Jayden.

aku dapat melihat bahwa kamu adalah seorang prua yang memiliki kekuatan besar. kamu pernah menjadi seorang prajurit, tetapi gaya kamu tidaklah terlihat seperti seorang prajurit China pada umumnya. kamu memiliki temperamen yang spesial. Apakah kamu adalah seorang prajurit yang kembali dari luar negeri? Adik iparku pernah sekolah di Kanada, kamu memiliki watak yang sama seperti dia, apakah kamu adalah rakyat China yang sudah lama di perantauan? dan aku tidak tahu apa yang sebenarnya akan kamu lakukan, tetapi aku tahu bahwa kamu sama seperti aku, seorang pria baik dengan penampilan menyeramkan namun memiliki hati yang baik. aku tidak ingin tahu terlalu banyak, karena itu tidak ada untungnya bagiku. tapi aku percaya padamu dan setia mengikutimu. aku ingin berkata kalau kamu tidak mempermasalahkan uang, kamu boleh meningkatkan skala perusahaan ini. kamu merupakan orang yang hebat di segala bidang dan kamu membutuhkan seorang asisten pribadi. kata Jayden.

apakah kamu memiliki calon? Jilson mulai mengerti apa yang dimaksud oleh Jayden.

adik iparku, dia pernah bersekolah di Kanada. dia memiliki penampilan cantik dan aura yang bagus. dia juga sangat hebat dalam menyelesaikan segala masalah. namun dia belum menemukan pekerjaan yang cocok sekarang. kamu adalah orang yang hebat dan kamu akan mengalami perkembangan yang drastis di masa depan. kamu juga merupakan orang yang memiliki kesabaran tinggi. aku merasa kalau adik iparku bisa membantumu. kata Jayden.

aku memanglah tidak bermaksud mendapatkan keuntungan dari perusahaan ini. sumber keuntunganku tidak datang dari sini. namun aku akan mengelola perusahaan ini dengan baik. aku memanglah membutuhkan orang sekarang. aku sangat menyukai saranmu. aku akan menyerahkan hal ini kepadamu saja. aku tidak akan merugikan kamu jika kamu tetap setia kepadaku. aku memanglah sedang membutuhkan seorang asisten pribadi. aku akan memberinya gaji sebesar ratusan juta jika dia memiliki kemampuan yang bagus. Jilson lalu tersenyum dan meninggalkan ruangan tersebut.

kak Jilson, terimakasih! kedua mata Jayden terlihat berkilau dambil menatap Jilson dengan tatapan penuh terimakasih. dia akan setia kepadanya seumut hidup.

dia memiliki kemampuan yang hebat, namun dia sangatlah polos. dia tidak pernah dianggap penting oleh Angga. sekarang dia merupakan seorang ketua di kota Gambir dan dia mendapatkan pekerjaan yang memiliki gaji ratusan juta dari Jilson. dia bahkan bisa membantu adik iparnya untuk mendapatkan pekerjaan. dia begitu hebat hanya saja dia khawatir kalau ketika ia kembali nanti, istrinya akan merasa segan kepadanya.

aku tidak seharusnya bersikap baik kepada mereka....... ketika Jilson keluar dari ruangan tersebut dan masuk kedalam mobil, dia pun mengerutkan keningnya.

sebelumnya, ia bersikap sangat kejam terhadap bawahannya karena ia memiliki kepribadian yang kejam dan juga bawahan yang memiliki kemampuan yang hebat. alasan kedua adalah bahwa mereka sangat berbahaya di luar negeri. setiap hari mereka harus mengorbankan rekan-rekan mereka dan dia akan kehilangan bawahan setiap harinya. jika dia memiliki perasaan dengan mereka, ketika orang-orangnya mati, dia pasti akan merasa sangatlah sedih.

dalam pertempuran di laut ini, hampir 30.000 anak buahnya tewas dan paling banyak hanyalah satu atau dua ribu orang yang lolos. jika dia dan orang-orangnya memiliki hubungan persahabatan yang mendalam, dia pastilah akan merasa sangat sedih jika melihat orang-orang ini mati.

namun, dia sudah mulai berubah, jadi dia memilih untuk mengikuti arus ke jalan ini. dia begitu cuek kepada para bawahannya dulu, dan itu membuatnya gagal. sekarang, dia bersikap ramah kepada bawahannya dan mungkin saja ini akan mendatangkan keberhasilan baginya.

pada malam hari, Beatrice akan datang untuk makan malam di rumah, Monika masih perlu bekerja di kantor polisi. semua hidangan di malam hari dibeli oleh Jilson dan dia benar-benar membutuhkan seorang asisten.

pukul enam sore, Beatrice datang dengan tepat waktu, dia berkesempatan untuk memasuki pintu bersama Monika dan Angel, dia sepertinya sudah membuat janji dengan Monika.

Jilsonlah yang memasak hidangan di malam hari ini. dia memasak tujuh lauk, yang penuh warna dan rasa. Monika, Beatrice dan Angel tidak terkejut melihat meja makan yang penuh akan makanan itu. mereka hanya berpikir dia membelinya di restoran.

Beatrice suka berbicara. setelah kembali ke rumah dengan Monika, dia mengobrol dengan Monika sebentar, lalu dia mencuci tangannya dengan Monika dan juga Angel. setelah itu, mereka lalu duduk di meja makan.

setelah duduk di meja makan, Beatrice menaruh kaki kecil di atas kaki Jilson dengan sangat hati-hati dan berkata kepada Monika sambil tersenyum, Kak Monika, kamu pasti merasa sangat tersiksa setiap harinya setelah menikah dengan Fendi bukan?

sangat tersiksa? Monika sedikit terkejut.

Tentu saja, dia tidak punya mobil, tidak punya rumah, tidak punya uang, dan dia sangatlah malas, apakah dia tidak membebanimu? Beatrice bertanya sambil tersenyum, dia dengan nyamannya meletakkan kaki kecilnya di pangkuan Jilson dan memperlakukan Jilson sebagai adiknya sendiri.

masih tergolong baik ......... Monika lalu menatap Jilson dengan tatapan yang aneh.

Novel Terkait

Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
4 tahun yang lalu