My Goddes - Bab 975 Resep Tradisional

Tudah mudah bagi seorang prajurit untuk jatuh sakit, tetapi jika jatuh sakit, pasti akan mengalami penyakit yang serius.

Karena tubuh mereka terlalu sehat, tidak peduli jenis virus apa yang biasanya menginfeksi mereka, sel-sel sehat mereka selalu dapat menekan virus-virus ini sehingga tidak dapat menyerang tubuh mereka yang sehat. Namun begitu mereka sakit, fungsi fisiologisnya bermasalah, biasanya virus yang terkumpul di tubuh mereka akan memanfaatkan kesempatan untuk menyerang seluruh tubuhnya.

Fendi sakit serius kali ini.

Dia sakit selama satu bulan di pulau kekaisaran.

Tubuhnya yang kekar hampir hancur, dan dia hanya bisa mengandalkan infus dan sup ginseng untuk menjaga kesehatan tubuhnya setiap hari.

Bella adalah seorang wanita.

Dia melihat Fendi sangat lembut hati, awalnya dia sudah berencana untuk meracuni Fendi, karena dia sudah membunuh banyak istri Fendi, dia tahu bahwa Fendi tidak akan pernah membiarkannya pergi dengan mudah. Dia ingin bertahan hidup, dia ingin menjadikan putranya seorang kaisar tentara, dan dia ingin mendapatkan kekayaan dari Fendi.

Alasan mengapa Four Heaven Black Dart mengkhianati Fendi adalah karena Fendi memenjarakan Medea, untuk melindungi Medea, mereka berjanji akan bekerja untuk Fendi sepanjang waktu. Bella memberikan syarat kepada Four Heaven Black Dart bahwa selama dia menguasai Pulau Kekaisaran, dia akan membebaskan Medea, karena Medea tidak berguna baginya. Alasan mengapa Dragon King dan Lewis mengkhianati Fendi sangatlah sederhana, Bella dapat memberi mereka gaji yang lebih tinggi.

Dan satu bulan ini Fendi sakit parah, Deni juga memilih untuk berlindung dengan Bella. Hayden bersembunyi di sebuah pulau kecil di pulau Kekaisaran dan telah meneliti sihirnya.

Perseteruan antara Fendi dan Bella adalah urusan keluarga mereka, Hayden sama sekali tidak bisa ikut campur.

Sebulan kemudian.

Tubuh Fendi berangsur-angsur pulih, dia sudah bisa makan dan minum dengan normal. Kondisi fisiknya berangsur-angsur menyesuaikan diri menjadi yang terbaik, setelah penyakitnya yang serius pulih, dia merasakan bahwa seni bela dirinya telah meningkat pesat.

Saat ini, Bella tidak begitu bermusuhan dengan Fendi, dia mulai mencoba bersikap baik kepada Fendi seperti layaknya seorang istri. Seperti yang dia katakan, yang seharusnya mati, semuanya sudah mati, dia tidak perlu khawatir seseorang di pulau Kekaisaran akan membuatnya marah, status putranya di pulau kekaisaran pada dasarnya stabil, dia sudah mencoba hidup bersama Fendi sebagai pasangan biasa.

Namun, hubungan antara dia dan Fendi sudah bermasalah.

Apa yang akan terjadi akan terjadi.

Hari ini, setelah Fendi sembuh, dia melihat Pearl semakin mendekati hari melahirkan, berpikir bahwa akan lebih baik bagi wanita hamil untuk berjalan lebih banyak sebelum melahirkan, dia mengajak Pearl berjalan-jalan di taman belakang pulau kekaisaran.

“Aku benar-benar tidak berguna, aku bahkan tidak bisa melindungi istriku, hanya berdiam diri di rumah, tapi aku harus berjaga-jaga terhadap Bella si wanita gila sepanjang hari.” Fendi, mengenakan seragam Grand Marshal dan memegang tangan Pearl, berjalan di taman belakang dan mengobrol dengan Pearl.

“Kamu tidak seharusnya mengatakan seperti itu, alasan mengapa Bella menyakiti orang adalah karena dia ingin melindungi dirinya. Dan kamu tidak pernah menyakitinya karena kamu sangat sayang kepadanya dan dia selalu menjadi istrimu.” Pearl berkata dengan suara lembut.

“Terserah, dia menjadi lebih cantik dari sebelumnya. Tapi betapa cantiknya dia, aku tidak tertarik padanya, aku hanya berharap kita berdua baik-baik saja, selama dia tidak menyinggung perasaanku, aku tidak ingin untuk menyinggung perasaannya. Masih kamulah yang paling baik, hanya kamulah wanita yang paling berharga bagiku.” Fendi berkata.

“Dia juga sangat baik.” Pearl tersenyum.

Saat mereka berdua berbicara, Fendi dan Pearl melihat Bella dengan sekelompok orang datang.

Ada Four Heaven Black Dart, Dragon King, Lewis, dan Deni, serta sekelompok besar master tingkat Dewa dilatih di jalur perakitan.

“Deni si anjing ini, aku harus membunuhnya jika ada kesempatan.” Ketika Fendi melihat Deni, dia tidak marah.

“Adik Pearl, bagaimana kabarmu?” Ketika Bella datang membawa anak buahnya, dia melihat ke arah perut Pearl dan segera mengungkapkan kekhawatirannya dari dalam hati.

Saat ini, Bella sudah berusaha menjadi istri yang baik, dia memiliki hubungan yang baik dengan Pearl, dia sudah menyakiti banyak orang, tapi dia tidak pernah menyakiti Pearl. Dan perjalanannya tidak hanya untuk mengunjungi Pearl, tetapi juga untuk mendengar bahwa Fendi sudah sembuh, dia berencana untuk menemui Fendi.

Tapi Fendi tidak berpikir demikian, citra Bella sebagai wanita gila sudah mengakar kuat di dalam benaknya, begitu dia melihat Bella bertanya tentang tubuh Pearl, dia meningkatkan kewaspadaannya.

“Kak Bella, aku sehat-sehat saja.” Ketika Pearl melihat Bella, dia meletakkan tangannya di depan dan memberi hormat sedikit, dia adalah wanita dari keluarga besar dan selalu menjadi gadis yang sangat sopan.

“Masih ada waktu setengah bulan lagi untuk melahirkan bukan?” Bella bertanya sambil tersenyum.

“Benar, dia akan melahirkan setengah bulan lagi, sudah merasakan sepertinya dia akan kewalahan.” Pearl tersenyum.

“Aku ingin merasakannya。” Bella berkata.

“Itu.” Pearl sengaja meluruskan perutnya untuk memberi perasaan pada Bella.

“…” Melihat Pearl berinisiatif memberikan perutnya kepada Bella, Fendi segera merasakan anggota tubuhnya dingin, dan keringatnya mengalir dari dahinya.

Bella tidak membenci Pearl, jari-jarinya tipis dan putih, dan kukunya dicat dengan warna kuku yang indah. Dia dengan lembut merasakan bati di perut Pearl, dia menunjukan senyum di wajahnya: “Bayi ini akan segera lahir, kamu masih dalam kondisi yang baik, aku yakin kamu akan memiliki bayi besar dan gemuk dengan berat setidaknya 4 kg.”

“Jangan terlalu besar, aku ingin melahirkan secara alami, kudengar jika anak terlalu besar akan susah untuk melahirkan. Sebenarnya aku sangat gugup, aku takut tidak mudah bagiku untuk melahirkan.” Pearl berkata sambil tersenyum.

“Aku punya obat yang akan memudahkanmu melahirkan.” Bella berkata.

“Obat?” Pearl bertanya.

“Benar, obat ini resep tradisional dari keluargaku, minum sekali sehari, dua minggu sebelum perkiraan tanggal persalinan. Setelah meminumnya, kamu bisa memiliki bayi gemuk besar. Diperkirakan kamu hanya punya waktu setengah bulan untuk melahirkan, aku akan minta pelayannya untuk membawakan obat dan meminumnya mulai hari ini, aku berjanji kamu akan memiliki bayi yang baik ketika waktunya tiba.” Bella berkata sambil meminta pelayan itu untuk membawa semangkuk obat.

Untuk menunjukkan ketulusannya, Bella pun minum di depan Pearl.

“Terima kasih.” Pearl juga merasa nyaman dengan obat Bella, bagaimanapun, Bella sudah lama merugikan orang, jika Bella ingin menyakitinya, dia sudah duluan melakukannya.

Dia benar-benar percaya kepada Bella, dan dia akan meminum sup di tangan Bella.

Tapi Fendi tidak mempercayai Bella, dia sendiri adalah peracun hari ini, bahkan setelah dia bangkit, dia telah meracuni banyak orang. Dia tahu bahwa ada banyak cara untuk meracuni, salah satu caranya adalah dengan mengambil penawarnya lalu meminum racunnya di depan lawannya. Dengan cara ini, peracun tidak akan diracuni. Jika lawan berpikir supnya OK, dia akan mengambil racun dan orang yang diracuni akan berhasil meminumnya.

Dia sudah tidak lagi mempercayai Bella, dan sekarang sudah mendekati tanggal lahir Pearl, sekarang adalah momen paling kritis, pulau Kekaisaran hanya memiliki dua anak, jika Pearl tidak bisa melahirkan anak, anak Bella akan menjadi satu-satunya anak di pulau Kekaisaran, bagaimana dia bisa mempercayai Bella dan percaya bahwa ini adalah resep tradisional untuk melahirkan secara alami?

Dia mengira Bella akan meracuni Pearl, dan tubuhnya gemetar karena marah.

Namun, Bella sudah menutupi langit di pulau Kekaisaran, ini bukan waktunya baginya dan Bella untuk merobek wajah mereka. Bahkan jika dia membenci lagi, dia masih mencoba untuk menahan amarahnya. Dia meminum obatnya sebelum Pearl meminumnya dan mencoba untuk menjaga sikap damai, dia berkata kepada Bella: “Terima kasih Nona Bella atas kebaikannya, tetapi tidak perlu minum obat, saat hari persalinan Pearl, aku telah menyiapkan 20 dokter untuk melahirkan bayi untuknya, semuanya adalah dokter terbaik di dunia, aku berjanji tidak akan ada kejadian di luar dugaan. Lupakan saja obat ini...“

Sambil berkata, Fendi menyerahkan sup ke salah satu tangannya.

“Fendi, tahukah kamu? Aku membuat obatnya sendiri.” Melihat supnya, mata Bella berangsur-angsur menjadi murung…