My Goddes - Bab 641 Kimberly

Tredo adalah anak dari pemimpin Organisasi Secret Luar Negeri pertama di Amerika Utara, sebelumnya dia membantu Keluarga Hong Provinsi Montana menyerang jilson Lee. Saat Jilson Lee menyerang Faksi Shaolin, terjadi perubahan besar terhadap Organisasi Secret Luar Negeri. Fendi memiliki niat untuk memimpin seluruh dunia dan mengambil Organisasi Secret Luar Negeri, jadi pemimpin tua Organisasi Secret Luar Negeri meninggal dalam pertarungan, Fendi juga menjadi musuh yang membunuh Ayah Tredo.

Lalu di bawah emosional yang sangat besar, dia memohon Jilson Lee memimpin keadilan, jadi Jilson Lee menyetujuinya. Setelah dia tinggal beberapa waktu bersama Jilson Lee, saat Jilson Lee sedang berada di kediaman keluarga Lu di kota Gangnam, Tommy dan Tredo dicelakai oleh kepala Keluarga Qian, mereka berdua dinyatakan kesalahan atas kejahatan menyimpan senjata secara pribadi, Tommy dikurung beberapa bulan di rumah tahanan, Tredo langsung diusir dari China.

Setelah itu tidak ada kabar Tredo lagi, Tuan Muda Ben hampir sudah melupakan orang ini, tidak disangka dia malah membawa orang dan menunggu untuk penyergapan Jilson Lee di luar Kongres Black Dart, dia mengira Jilson Lee sudah menjadi teman dengan Fendi.

Satu jam kemudian, Jilson Lee membawa semua orang pergi dari Kongres Black Dart.

Kini Jilson Lee sudah menjelaskan semuanya kepada Tredo.

"Dasar bodoh, kamu sama sekali tidak tahu informasi di dalamnya, kamu hanya melihat permukaan saja langsung mengatakan Kakak Jilson tidak memegangi janjinya dan menjadi teman dengan Fendi? Kapan Kak Jilson lee pernah berbohong? Kamu sudah gila ya? Kamu hanya berani menyerang orang sendiri. Fendi adalah musuh yang membunuh Ayahmu, jika berani kenapa kamu tidak menyerang Fendi? Kenapa menyerang kamu?" saat semua orang tiba di restoran China untuk makan, Tuan Muda Ben memukul kepala Tredo.

"Kak Ben, maaf, maaf, aku sudah salah paham terhadap kalian. Aku kira kalian mengkhianatiku, aku benci dengan Fendi yang sudah membunuh Ayahku, tetapi aku lebih benci dengan pengkhianat. Aku menganggap kalian sebagai temanku dengan tulus, jadi kalian tidak mengerti perasaanku yang sangat menderita jika dikhianati teman." Tredo meminta maaf dengan ekspresi tidak senang.

"Sudahlah, kamu jangan menganggap kami sebagai teman baikmu lagi. Kami tidak berani menjadi teman baikmu." tatapan mata Susi mengeluarkan aura menghina dan berkata dengan mencemberutkan mulutnya.

"Nona muda Susi, jangan begitu. Bagiku kalian selamanya adalah teman baikku." Tredo melihat Susi dengan ekspresi sedih.

"Leo, kamu sangat hebat, bagaimana kamu tahu Tredo mau membunuh kita? Dan juga Kak Jilson, aku bahkan tidak tahu ada orang yang mau menyergap kita." Tommy melebarkan matanya melihat Leo lalu melihat Jilson Lee lagi.

"Sebelum masuk ke dalam Kongres Black Dart aku bersama Jilson Lee merasakan adanya refleksi, aku melihat Jilson lee melihat gerbang pintu Kongres Black Dart yang mungkin bisa memantulkan, jadi aku tahu dia sudah melihat Tredo. Gaya rambut yang begitu ketinggalan jaman dan yang berani membunuh Jilson Lee hanya ada Tredo saja." Leo menyalakan sebatang rokok dan berkata sambil tertawa.

"Tredo, kamu yang traktir makanan kali ini." Jilson Lee melihat Tredo dengan tidak berdaya.

Emosionalnya sekarang memang sudah membaik, jika dulu saat dia menjadi Kapten Pasukan Teanokobe, jika ada orang yang berani membunuhnya seperti ini, maka dia akan membiarkan ajudannya mengutus orang untuk menarik keluar dan menembak.

"Pelayan, sajikan semua masakan terenak di restoran ini, anggur Maotai dan arak Wuliangye masing-masing sepuluh botol, apa kamu sudah melihat berapa orang dari kami semua? Sembilan orang, berikan kami 16 macam masakan." Tredo langsung mengeluarkan gayanya yang sombong, kemudian mengeluarkan setumpuk dolar Amerika kepada pelayan, "Ini adalah tip untukmu."

"Baik para tamu undangan yang terhormat." tatapan mata pelayan bersinar kemudian langsung mengeluarkan senyuman paling indah di dunia.

"Kaya..." Jilson Lee melirik sekilas dompet Tredo.

"Kak Jilson, belakangan ini aku menghabiskan banyak uang, jadi aku tidak punya banyak uang lagi..." tatapan mata Tredo langsung berubah kemudian langsung menyimpan dompetnya.

Kali ini kedatangan Jilson Lee ke Kongres Black Dart lumayan berhasil, di malam hari saat Jilson Lee dan semuanya berbaring di hotel London untuk istirahat, mereka sudah mendengar jika Kongres Black Dart sudah membubarkan pasukan mereka di seluruh dunia secara bertahap.

Dia sudah melaksanakan janjinya terhadap Dewa Iblis Kelima, dia juga sudah menyelesaikan permintaan yang diberikan Amerika Utara kepadanya.

Hal yang akan dilakukan selanjutnya adalah medan perang Afrika untuk pertarungan mereka dan memulai dengan resmi.

Sepanjang malam tidak berkata apapun.

Di hari kedua mereka pergi ke Kongres Black Dart sekali lagi untuk berpamitan dengan Medea, bersamaan juga berterima kasih atas kerja sama Medea. Gisel anak dari Medea sangat menyukai jilson Lee, Medea juga selalu berharap Jilson Lee menjadi menantunya. Hanya saja sebelumnya Jilson Lee selalu sangat sibuk, jadi tidak ada waktu untuk mengurus perasaan pribadinya. Sekarang dia sudah memiliki Monika, jadi jodohnya dengan Gisel sudah terlewatkan begitu saja. Medea dan Gisel sangat berpikiran terbuka, mereka tidak mempersulit Jilson karena masalah Monika, lalu berikan sebotol pil dewa sebagai hadiah.

Alkemis Eropa hampir sama dengan pembuat pil di China, Eropa juga bergantung pada alkemis membuat pil untuk membantu pesilat, membantu pesilat meningkatkan kemampuan dengan cepat. Dan sihir hitam yang dilatih Medea dengan Gisel memiliki tujuan yang sama dengan ilmu kultivasi yang dilatih Jilson Lee, karena melatih sampai akhir juga demi kehidupan abadi dan mendapat kemampuan kuat yang bisa mengendalikan hidup mati manusia.

"Kak Jilson Lee, kamu dan Nona Monika belum menikah, jadi apakah aku masih ada kesempatan?" Gisel dengan hidung memerah dan ekspresi sedih melihat Jilson Lee.

"Ada..." Jilson Lee menampakkan senyuman yang tidak berdaya.

"Sungguh pandai berpura-pura." tatapan mata Susi sangat marah.

Ini adalah saingan cinta yang kuat lagi.

Sebenarnya Susi memiliki ketentuan yang tidak buruk, semua kerabat Jilson Lee paling menyukainya, tetapi lalu dikarenakan dia adalah kerabat Jilson Lee, jadi di standar yang keras ini, Jilson Lee langsung menghapus dia dari kandidat kekasih.

Jika dia memiliki kesempatan untuk berebutan status istri Jilson Lee, dia juga tidak akan membiarkan Gisel.

"Dulu perasaan terhadap perempuan Eropa biasa saja, setelah bertemu dengan Gisel, kesan terhadap perempuan Eropa sedikit berubah. Gisel sangat pandai berpura-pura kasihan dan membuat orang suka." perjalanan ke bandara Leo berkata sambil tertawa.

"Hingga membuatku ingin mencari istri Eropa." Davis Lee berkata sambil tertawa.

"Orang yang campuran lumayan imut." Ardham berkata sambil memakai masker.

"Sekarang perasaanku terhadap Gisel biasa saja, aku tidak tahu bagaimana penampilan Gisel ke depannya." Roy mengatakan sesuai kenyataan.

"Aku lebih suka Monika." Jilson Lee tersenyum.

Kini dia dengan Monika seperti nasi sudah menjadi bubur, meskipun dia ingin mengubahnya juga tidak bisa lagi. Bahkan dia sudah sangat mencintai Monika, kini seluruh pikirannya dipenuhi dengan bayangan Monika, dan juga kenangan mereka beberapa hari ini...

"Jilson Lee, kamu lumayan hebat juga?" saat Jilson Lee dan sekelompok orang lainnya tiba di bandara pribadi, barusan naik ke pesawat pribadi langsung melihat seorang wanita kurus duduk di dalam pesawat.

Dia adalah Kimberly.

Klan Keluarga Kelima adalah keturunan orang Brunei, mereka sama dengan orang China yang memiliki kulit kuning dan rambut hitam, tetapi gairah mereka sedikit berbeda dengan orang China.

Kini Kimberly sedang duduk dengan terang-terangan di pesawat pribadi mereka, menyilangkan sebelah kaki yang kurus di atas kaki lainnya, memeluk pedang dengan tatapan yang sangat meremehkan.

Tinggi badannya sekitar 1,75 sentimeter, tubuhnya kurus, sepasang kaki yang indah dan panjang, memakai gaun panjang Chanel, sepasang sepatu hak tinggi merah bertali di kakinya terlihat sangat menggoda.

Rambut panjang hitam berkilau dan sangat lurus, depan keningnya terdapat poni yang rapi, sepasang telinga yang putih muncul di luar rambut panjang, tubuhnya memiliki sebuah aroma yang khusus dimiliki orang Asia.

"Kenapa kamu bisa datang?"Jilson Lee menyipitkan matanya dan menyalakan sebatang rokok.

Dia sudah mencapai kesepakatan dengan Dewa Iblis kelima, asalkan dia berhasil membujuk Kongres Black Dart, maka dia boleh langsung menyerang Klan Keluarga Kelima, Dewa Iblis Kelima bersedia untuk bergabung dengannya.

Kini kemunculan Kimberly secara tiba-tiba tidak ada di dalam rencananya, apakah Dewa Iblis Kelima sudah menyesal lalu mengutus Kimberly datang membunuhnya?

Kimberly adalah Master peringkat dua dalam generasi anak muda di Klan Keluarga Kelima, dia adalah Master yang didukung oleh partai Winni.

"Aku tidak percaya padamu, aku merasa kamu bisa memberontak, jadi aku menyarankan kepada kepala keluarga untuk mengutus orang memantau kamu, tetapi kepala keluarga tidak mau mengutus orang memantaimu, jadi aku terpaksa sendiri datang memantau kamu." Kimberly dengan santai duduk di pesawat pribadi dan melihat Jilson Lee sambil tersenyum.

"Kamu tidak seharusnya datang." Jilson Lee menggelengkan kepala dengan ringan.

"Aku harus datang, jika aku tidak datang memantau dirimu, bagaimana jika kamu tiba-tiba berontak dan menyerang Klan Keluarga Kelima?" Kimberly tertawa.

"Kamu sangat pintar, tetapi tidak baik bagi seseorang jika sudah terlalu pintar, mungkin saja akan melukai diri sendiri." Jilson Lee berkata.

"Iyakah?" Kimberly berkata.

"Pergilah." Jilson Lee berkata.

"Tidak mau." Kimberly berkata.

"Baiklah." Jilson Lee menganggukkan kepala dengan ringan.

Saat pesawat pribadi mulai terbang, Kimberly sangat tenang, dia tetap pertahankan gaya duduk yang santai di pesawat dengan ekspresi senyuman yang sombong dan percaya diri.

Jilson Lee dan Tuan Muda Ben, Leo, Roy, Susi, Ardham saling bertatapan.

Dalam hati berpikir, kita masih memikirkan bagaimana cara menyerang satu persatu master Klan Keluarga Kelima, tapi karena kamu datang sendiri, maka jangan salahkan kami lagi...

Novel Terkait

1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
3 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
3 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu